com
ISOMETRI
Definisi : Misalkan T suatu transformasi. Transformasi T ini disebut isometri jika dan
hanya jika untuk setiap pasangan titik P dan Q anggota dari bidang euclide V berlaku
bahwa PQ = PQ dimana P = T(P) dan Q= T(Q).
Sifat-sifat isometri
Teorema 2 : Apabila garis g dan h saling tegak lurus dan T suatu isometri maka T(g) dan
T(h) juga saling tegak lurus.
Example :
Misalkan diketahui garis g pada bidang V. lihat transformasi yang ditetapkan sebagai
berikut :
a. Jika P g maka T(P) = P
b. Jika P g maka T(P) = P sehingga g sumbu dari
.
Apakah transformasi ini suatu isometri?
Jawab :
Ambil 2 titik sebarang pada bidang V, P dan Q. P dan Q V. misalkan T(P) = P dan T(Q)
= Q. Dari permisalan ini membentuk kondisi :
1. g sumbu dari
, g
, g
2. g sumbu dari
sehingga PM = PM atau g
= {M}
= {N}
sehingga QN = QN atau g
g
mmittajs874.blogspot.com
Sehigga PMN PMN
PNQ dan PNQ
<PNQ = <MNQ - <MNP (siku-siku)
<PNQ = <QNM - <PNM (siku-siku)
Kesimpulan : karena P dan Q merupakan sebarang titik pada bidang V maka setiap pasang
titik titik P dan Q berlaku PQ = PQ sehingga transformasi T yang ditetapkan merupakan
ISOMETRI
Sifat-sifat Isometri
a. Memetakan garis menjadi garis
Andaikan s sebuah garis dan T sebuah isometri akan dibuktikan T(S) = S, AS dan BS
maka T(A) = A, T(B) = B dan T(S) = S
1. Akan dibuktikan h S
Ax + xB = AB
Karena T transformasi, maka ada x sehingga T(x) = x
T suatu isometri maka Ax = Ax
Bx = Bx
AB = AB
Didapat Ax + xB + AB = Ax + xB + AB
Ini berarti bahwa A, x, B segaris pada S dan berarti pada x = T(x) S atau h. jadi,
untuk setiap x h maka x S sehingga h S
2. Akan dibuktikan S h. Ambil y S maka y S sehingga T(y) = y
mmittajs874.blogspot.com
a
a
b
a
'
a