pada
Bayi dan Anak
dr. Cut Natya Rucitra Jacoeb
Pendahuluan
Transisi saat
kelahiran;
intrauterin
ekstrauterin
Terdapat
perbedaan
antara kulit
neonatus,
bayi & anak
Kulit bayi
>> rapuh
dan sensitif
Perlu
pemahaman
yang baik
dalam
perawatan
kulit
PRINSIP PERAWATAN
KULIT
Harus
Sawar
mencega kulit
h
penguapa
n
mencegah
absorpsi
bahan toksik
Diperankan t.u
oleh stratum
korneum
Dinilai dengan
mengukur TEWL
TEWL
TEWL :
cairanelektrolit
hipotermi
peningkatan
absorpsi
xenobiotik
perkutan
bayi cukup
bulan = 4-8
g/m2/jam
(sedikit lebih
rendah dari
dewasa),
bayi
prematur
TEWL
berbanding
terbalik
dengan usia
gestasi
Dipengaruh
i usia
Janeta Nikolovski
dkk (2008) TEWL
lebih tinggi secara
bermakna pada bayi
lahir cukup bulan
sampai dengan usia
12 bulan
dibandingkan
dengan dewasa
Absorpsi perkutan
Diperankan oleh
st.corneum & lipid
interseluler
Absorpsi mell
sawar eipdermis
s/d sistemik
Cara:
Celah interseluler
Transeluler
Transfolikular
Bergantung
kematangan
sawar
epidermis
Premat
ur
Aterm
pH
Saat
Enzim
protease
Deskuamas
i
&
pertumbuh
an bakteri
Pematanga
n&
keutuhan
kulit
Termoregulasi
= keseimbangan antara produksi dan kehilangan
panas
Otot, kelenjar keringat,
pembuluh darah, dan
jaringan lemak
Bayi
regulasi suhu belum optimal
rentan terhadap stres
dingin dan panas
kulit imatur:
hipernatremi
Setiap milimeter air menguap akan
disertai kehilangan kalori sebesar 0.58
kilokalori
perawatan yang optimal untuk
menjamin terpenuhinya kebutuhan
air dan kalori
13
Mandi
penelitian
bayi prematur
Bayi yang dimandikan setiap 2x/ hari : mandi
4x /hari tidak ada perbedaan kolonisasi
bakteri secara bermakna
14
Mandi
Cunha dkk (2005) mandi
dengan air saja atau air dengan
sabun tidak mempengaruhi
kolonisasi bakteri
da
salap
Conner 2004)
pemakaian
Sampo
Sampo harus memiliki daya pembersih
kuat dan efek busa minimal
Surfaktan anion dengan daya pembersih
yang kuat, contoh sodium laureth
sulphate, dikombinasi dengan non-ion
mengurangi efek iritasi surfaktan anion
Kekentalan sampo harus cukup supaya
tidak mengalir ke mata
20
Pemakaian sampo
Penggunaan sampo:
untuk bayi setelah usia 10-11 bulan dapat
disarankan
untuk bayi baru lahir tidak direkomendasikan. 20
Hair lotion
Mandi
Tujuan
Membuang kotoran
Mengurangi kolonisasi mikroba
Memberikan waktu untuk komunikasi taktil
dengan orangtua
Ada efek yang tidak menguntungkan:
Hipotermi; dihubungkan dengan penentuan waktu
mandi pertama setelah kelahiran
23
Eksogen
Mandi
Surfaktan
Pemakaian handuk atau
sikat
24
Mandi-verniks kaseosa
25
26
merekomendasi mandi
sebelum 6 jam pasca kelahiran
karena suhu tubuh belum stabil
pada prakteknya banyak rumah sakit yang
memandikan bayi pada jam pertama setelah
kelahiran dengan alasan pencegahan infeksi
27
Cara mandi
28
Produk Pembersih
Surfaktan = senyawa
amfifatik
Polar / hidrofilik
Non-polar /
hidrofobik
Berdarasrkan
muatan di bagian
kepala:
Anion
Kation
Amfoterik
Non-ion
Anion
Kation
Amfoterik
Non-ion
Iritatif
kation = anion > amfoterik > nonion
Surfaktan berinteraksi
dengan lipid
Di
Pembersih & pH
pH
Sabun + pelembab
+
Sabun + antiseptik
triklosan, triklokarban, benzalkonium klorida
Bertindak
kulit
sedikit atau tanpa pengharum
pH netral atau sedikit asam (pH 5,57) tidak mengubah pH normal
kulit
semua isi produk pembersih sudah
diuji kemanannya
Pelembab
Tujuan:
untuk memperbaiki dan menghidrasi kulit
bayi prematur
bayi dan anak dengan kulit yang kering atau
prinsip :
Menurut cara
kerja
Oklusif :
petrolatum, lanolin,
parafin
Humektan:
gliserol, urea, as
hialuronat
Emolien: seramid
Formulasi klasik
= o/w atau w/o +
bahan oklusif dan
humektan
Xerosis atopic =
suatu keadaan
inflamasi subklinis
berbagai stimuli
eksternalmudah
berkembang menjadi
dermatitis atopik
Pemakaian
pelembab berulang
hidrasi kulit
pada xerosis atopic
Bedak
t.a talc, sering + Zinc Oxyde
Bersifat
anak
mengaplikasikan bedak secukupnya di atas kulit
dengan lembut
Bedak
Tabir surya
Konsentrasi
Tabir surya
Tabir
tertutup pakaian
Keamanan
bulan (-)
Oksida seng (Z-cote) & oksida titanium
Cara
pemakaian
Penolak serangga-
menghambat serangga
dan artropoda untuk hinggap di daerah yang dioles
serangga proteksi
personal dan kontrol habitat
Ideal
Menghindari
Belum
ada yang
tidak meniritasi kulit atau mukosa ideal
toksisitas sistemik (-)
tahan terhadap air
tidak berminyak
tidak berbau
Penolak serangga
Kemanjuran
kulit
lokasi anatomi
Penolak
serangga tumbuhan
Penolak seranga-DEET
losio, krim, jeli, dan aerosol
Sering
oil
minyak mineral
melembabkan kulit kering
dioleskan langsung / ditambahkan ke dalam air
mandi
lavender baby oil mengurangi stress dan
tangisan
Parfum
Parfum
Belum perlu karena kelenjar apokrin belum
Patofisologi ruam
popok
mereaktivasi
protease dan
lipase feses
protein &lipid
kulit
Kerusakan
sawar
bayi
menetralkan pengaruh
eksternal dan
mengembalikan ke pH
normal
pembersihan yang efektif =
mencegah hasil sekresi
tertinggal di kulit
krim
toksisitas
Klorheksidin
0,5-4%
aman
berspektrum luas
berikatan kuat dengan mengurangi absorpsi
sistemik
Penutup