Anda di halaman 1dari 14

PETUNJUK TEKNIS

SIMPUS
SIMPUS sebagai sebuah program database di komputer, mempunyai beberapa hal
teknis yang berkaitan dengan program itu sendiri dan hubungannya dengan perangkat
komputer secara hardware, antara lain dimana program berada, pengaturan letak database,
termasuk diantaranya bagaimana membuat tampilan yang berbeda untuk tiap-tiap komputer.
Apabila pada bagian-bagian awal petunjuk penggunaan program aplikasi SIMPUS
hanya menyampaikan instalasi dan cara pemakaian SIMPUS, maka berikut ini akan diuraikan
hal-hal yang lebih mendalam terhadap beberapa hal yang sangat berguna untuk lebih
mengatur SIMPUS di komputer puskesmas. Tetapi harus diingat, bahwa hal-hal tersebut
harus dilakukan dengan lebih teliti, karena kesalahan pengaturan akan menyebabkan
SIMPUS mungkin tidak dapat berjalan dengan seharusnya.
Adapun hal-hal teknis yang akan diuraikan adalah :

Struktur SIMPUS sebagai program database.

Tabel-tabel database SIMPUS.

Borland Database Engine.

Mengatur database SIMPUS di folder/drive lain (setting database engine).

Mengganti tampilan awal.

Memindah SIMPUS di komputer lain.

Menggunakan program Repair.exe untuk pertolongan pertama pada tabel yang rusak.

MENGENAL STRUKTUR SIMPUS


SEBAGAI PROGRAM DATABASE
Banyak jenis-jenis program aplikasi yang ada dalam komputer kita. Program-program
itu dikembangkan untuk memenuhi dan membantu berbagai kebutuhan pengguna komputer.
Contoh-contoh jenis aplikasi antara lain :
-

pengolah kata, misalnya Ms Word, Word Perfect, WS

lembar kerja, misalnya Ms Excel, Lotus

pengolah grafis, misalnya Ms Paint, Adobe Photoshop, Corel Draw

hiburan dan permainan, misalnya game, aplikasi multimedia

database, misalnya Ms Access, Dbase, MySql

dan lain-lain
Program Database, adalah salah satu jenis aplikasi komputer yang dikembangkan

untuk menangani dan merawat data-data dari suatu institusi atau suatu perusahaan. Program
database secara khusus dari awal memang dirancang untuk menangani data, bukan untuk
membantu kegiatan harian seperti mengetik, menggambar dan sebagainya. Hanya saja
dengan pengembangan-pengembangan, dapat dilakukan otomatisasi dari kebutuhan kita
dengan memanfaatkan data sebagai sumber informasi, misalnya membuat tabel rekapitulasi,
membuat grafik dari data yang kita masukkan, membuat peta dan sebagainya.
Dalam perkembangan programing database komputer, ada beberapa macam
pemrograman yang pernah ada, yaitu :
-

program dan data menjadi satu kesatuan, hal ini mengakibatkan data sangat
terbatas, karena data hanya dibatasi dalam program yang sudah di kompile (program
yang siap dieksekusi). Contoh program yang populer adalah program ramalan nasib.
Isi dari ramalan biasanya tidak berubah-ubah, hanya bervariasi saja dari berbagai
masukkan dari pengguna program.

input

Bagian Program

Output

Bagian Database

Gambar 1. Program dan Data menjadi satu


-

program dan data terpisah, dalam satu komputer (single user). Pada pemrograman
database jenis ini, database menjadi sangat luwes, karena pengguna dapat
menambah ataupun mengurangi database sesuai dengan kebutuhan. Hanya saja
penggunanya terbatas pada satu orang pengguna/operator.

input

outp
ut

Bagian Program

Bagian Data

Gambar 2. Program dan Data terpisah


-

program dan data terpisah dan bisa dipakai bersama-sama (multi user). Data pada
program database ini sangat luas, tidak terbatas dalam satu area kerja, bahkan
dengan teknologi internet dapat diakses dari berbagai belahan dunia. Data dapat
dipakai oleh lebih dari satu orang pengguna.

Gambar 3. Program dan Data terpisah, pengguna lebih dari satu

Dari gambaran di atas, kita dapat meletakkan di mana program SIMPUS berada, dan
bagaimana gambaran program tersebut bekerja.
SIMPUS terdiri dari tiga bagian :
-

Bagian Program, yaitu berupa satu program dengan extension exe, yang berfungsi
sebagai program utama.

Bagian Database, yaitu kumpulan dari tabel-tabel tempat kita menyimpan data-data
SIMPUS.

Bagian Borland Database Engine, yaitu satu program tambahan dari vendor
Borland, yang digunakan untuk mengeset database SIMPUS, misalnya dimana letak
tabel-tabelnya, nama alias (pengganti path), setting angka dan sebagainya. Program
ini sebagai penghubung (link) antara Program SIMPUS dengan Database SIMPUS.

PROGRAM UTAMA SIMPUS


Program SIMPUS, yaitu sebuah file dengan nama Simpus.exe, file ini adalah file
utama dari aplikasi SIMPUS yang digunakan untuk mengakses database atau tabel-tabel

tempat penyimpanan data. File inilah yang akan di eksekusi oleh sistem operasi apabila
pengguna mengklik icon SIMPUS pada menu start.
Letak file Simpus.exe secara default (setting awal) setelah proses instalasi program
berada pada folder C:\Program Files\Simpus. Untuk melihat dimana folder dan file ini
berada, bisa digunakan aplikasi Windows Explorer.

Gambar 4. Letak file SIMPUS dilihat dengan Windows Explorer


Pada folder ini terdapat dua file penting yaitu simpus.exe dengan Cover Simpus.jpg.
File ini adalah file untuk tampilan awal pada program SIMPUS, sehingga kalau kita ingin
merubah tampilan awal, kita bisa mengganti file tersebut dengan file lain. Untuk cara
mengganti tampilan akan dibahas pada bagian selanjutnya.
Kita dapat memindahkan letak file Simpus.exe, tetapi harus diperhatikan juga untuk
mengedit shortcut atau menu pada Windows, supaya link menu dengan file Simpus.exe tetap
terjaga. Selain itu, file Cover Simpus.jpg harus berada pada satu folder yang sama dengan
file utama.
Pada proses upgrade atau memperbarui program SIMPUS dengan program yang
lebih baru, file inilah yang akan diganti dengan file hasil kompilasi yang lebih baru, sementara
data tidak akan dirubah kecuali kalau ada penambahan atau perubahan variabel baru.
DATABASE SIMPUS
Database SIMPUS terdiri dari beberapa tabel yang menyimpan data-data variabel
untuk SIMPUS. Tabel-tabel tersebut berupa tabel dengan jenis tabel Paradox, dengan
extension .db, kemudian masing-masing tabel mempunyai index untuk mempercepat
pencarian dengan extension .px.
Daftar tabel beserta fungsinya antara lain :
No.
Tabel
1 biaya.db
2 datadesa.db

Data
kode-kode biaya/tindakan pasien
kode-kode desa/wilayah

3 datadusun.db
4 diagnosis.db
5 distribusiobat.db
6 dxdesa.db
7 gruppenyakit.db
8 infopkm.db
9 jenispasien.db
10 kelompok.db
11 kelompoktarif.db
12 kesakitan.db
13 kunjungan
14 lb1.db
15 obat.db
16 pasien.db
17 Pekerjaan.db
18 pengirim.db
19 penyakit.db
20 petugas.db
21 polirujuk.db
22 posperiksa.db
23 resep.db
24 rincidistribusi
25 rinciterima.db
26 rs.db
27 tarif.db
28 tempbiaya.db
29 tempdiagnosis.db
30 tempkunjungan.db
31 tempresep.db
32 terimaobat.db
33 tindaklanjut.db
34 unit.db

kode-kode dusun
kode-kode diagnosis kunjungan pasien
data distribusi obat ke lokasi pelayanan kesehatan
tabel bantu rekapitulasi
kode-kode grup penyakit
data informasi puskesmas
jenis-jenis pasien
kelompok umur pasien
kode-kode kelompok tarif
tabel bantu rekapitulasi registrasi
kunjungan pasien
tabel bantu rekapitulasi LB1
kode-kode obat-obatan
nomer index pasien
kode-kode pekerjaan
kode-kode pengirim pasien
kode-kode penyakit/diagnosis
nama-nama petugas medis
kode-kode poli-poli rujukan pasien
kode-kode tempat-tempat pemeriksaan
obat yang diberikan ke pasien
item obat yang didistribusikan ke tempat pelayanan kesehatan
item obat yang diterima dari gudang farmasi
nama-nama rumah sakit rujukan
kode-kode tarif / tindakan
file bantu untuk pelaporan dengan disket
file bantu untuk pelaporan dengan disket
file bantu untuk pelaporan dengan disket
file bantu untuk pelaporan dengan disket
data penerimaan obat dari gudang farmasi
kode-kode tindak lanjut pasien
kode-kode unit pelayanan

Folder dari tabel-tabel tersebut adalah C:\Data Simpus\Database, tapi untuk versi
yang lama masih tersimpan di C:\Program Files\Simpus. Pemindahan letak folder tersebut
untuk lebih memperbaiki manajemen penyimpanan data, selain mempermudah pencarian
dan pembuatan data cadangan SIMPUS.
Database SIMPUS sangat mudah untuk dipindah, dicopy, disetting di drive lain,
sehingga pengguna SIMPUS dapat mengatur sendiri dimana data akan disimpan. Semua
dilakukan dengan melakukan setting pada Borland Database Engine.
BORLAND DATABASE ENGINE
Borland Database Engine (BDE) adalah salah satu program yang menjadi jembatan
antara program utama dengan database SIMPUS. Fungsi yang paling penting adalah
menunjukkan folder dimana database dari SIMPUS disimpan. Program engine ini sudah
otomatis terinstall apabila kita melakukan instalasi SIMPUS.
BDE mempunyai satu alias atau nama lain (nama pendek) untuk menyimpan
informasi folder dari database. Alias ini bernama PKM. Proses pencarian folder tabel
dilakukan dengan membaca dimana PKM menunjukkan folder atau path directory. Ketika
program SIMPUS dijalankan, langkah pertama yang dilakukan adalah membaca setting
Database Engine, mencari alias PKM, kemudian membaca dimana path dari alias PKM.
Untuk menjalankan aplikasi BDE, kita dapat melakukannya dari menu Run. Klik Star,
kemudian pilih Run, sehingga akan tampil :

Gambar 5. Tampilan Run


Agar lebih mempermudah proses, klik Browse yang dapat dipakai untuk mengisi
baris kosong pada tampilan diatas. Kemudian cari folder "C:\Program Files\Common
Files\Borland Shared\BDE\bdeadmin.exe".

Gambar 6. Run berisi folder dan file BDE


Setelah folder dan file bdeadmin ditemukan, klik OK, makan BDE akan langsung
muncul.

Gambar 6. Borland Database Engine

Tampak pada tampilan di atas, nama-nama database yang dikenal oleh BDE, untuk melihat di
path mana database SIMPUS dikenal, klik PKM maka akan nampak tampilan sebagai
berikut :

Gambar 7. Alias PKM beserta path tempat tabel-tabel SIMPUS disimpan


Dari tampilan diatas, nampak bahwa database SIMPUS dengan alias PKM, disimpan pada
folder C:\Data Simpus\Database.
MENGGANTI FOLDER SIMPUS PADA FOLDER/DRIVE LAIN
Dengan menggunakan BDE, kita dapat memindahkan letak dari tabel-tabel data
SIMPUS. Untuk melakukan hal tersebut, kita harus perhatikan drive dimana tabel akan
diletakkan. Drive harus mempunyai cukup ruang kosong, sehingga data dapat tersimpan
dengan aman untuk jangka waktu yang lama. Pastikan terlebih dahulu sisa ruang yang
tersisa pada drive dengan menggunakan Windows Explorer. Untuk melihat sisa ruang, klik
kanan pada drive yang diinginkan, kemudian pilih Properties, maka akan nampak berapa
ruang yang terpakai dan yang tersisa.
Berikut ini langkah-langkah memindah database SIMPUS. Misalkan kita akan
memindah data dari folder awal di C:\Data Simpus\Database, ke folder yang baru di drive
D:\Data Simpus\Database.
1. Buat satu folder baru di drive D:, beri nama folder Data Simpus. Caranya dengan klik
kanan pada area kanan Windows Explorer ketika drive D: sedang aktif, kemudian
pilih menu New, selanjutnya pilih Folder. Ganti nama New Folder dengan Data
Simpus.
2. Klik dua kali pada folder yang baru, kemudian tunjukkan pointer mouse pada area
sebelah kanan.

3. Klik kanan, kemudian buat lagi folder baru dengan cara yang sama seperti diatas,
ganti nama folder baru dengan nama Database.
4. Akan nampak tampilan sebagai berikut :

Gambar 8. Folder baru di drive D: sebagai tempat database yang baru


5. Klik folder C:\Data Simpus\Database.
6. Tekan Ctrl + A, untuk memilih semua file yang ada.

Gambar 9. Memblok file-file database SIMPUS yang akan dipindah


7. Tekan Ctrl + X untuk menghilangkan semua file dari folder lama.
8. Pindahkan file-file dari folder C:\Data Simpus\Database ke folder yang baru. Hal ini
dapat dilakukan dengan pilihan menu Ctrl + V atau Paste setelah folder D:\Data
Simpus\Database kita klik terlebih dahulu.
9. Buka BDE untuk mengeset path dari alias PKM.
10. Edit isi tulisan pada path database PKM,

ganti dari C:\Data Simpus\Database

menjadi D:\Data Simpus\Database.


11. Tutup BDE, tekan OK waktu ada konfirmasi perubahan setting pada BDE.
12. SIMPUS bisa langsung di jalankan, dengan data sudah tersimpan pada folder yang
baru.
Perlu diketahui, data yang dipindah hanya untuk data-data tabel dari folder C:\Data
Simpus\Database. Untuk folder C:\Back Up Simpus dan C:\Restore Simpus, selalu
terbentuk secara otomatis oleh program SIMPUS waktu kita menjalankan perintah Back Up
atau Restore.
MENGGANTI TAMPILAN AWAL SIMPUS
Pertama

kali

kita

menginstal

Program

SIMPUS,

pada

folder

C:\Data

Simpus\Database akan secara otomatis menempatkan file Cover SIMPUS.jpg. File ini

adalah file grafik yang akan dibaca program SIMPUS untuk ditampilkan sebagai latar
belakang program SIMPUS.

Gambar 10. Tampilan Awal SIMPUS


Kita dapat merubah tampilan awal pada SIMPUS dengan gambar yang kita punyai,
misalnya gambar dari puskesmas kita, kegiatan pada puskesmas atau dengan berbagai
desain yang kita inginkan. Untuk melakukan hal tersebut, kita tidak perlu menghapus file
Cover Simpus.jpg, akan tetapi cukup dengan membuat satu file lain berupa file image atau
gambar, kemudian kita beri nama Cover.jpg. Secara otomatis SIMPUS akan menampilkan
tampilan awal dengan Image atau gambar yang kita inginkan.
Kita dapat memanfaatkan fasilitas dari Windows, yaitu program MS Paint, untuk
membuat tampilan awal berupa file gambar dengan nama Cover.jpg. Dengan menggunakan
program pengolah gambar yang lebih canggih, misalnya Adobe Photoshop, Corel PhotoPaint,
atau program yang lain, kita bisa membuat desain-desain yang bagus dengan memanfaatkan
gambar atau foto dari puskesmas. Contoh sederhana berikut ini akan diberikan untuk
mengganti tampilan awal dengan gambar desain kita.
1. Buka aplikasi Paint dengan menekan menu Start Program - Accessories Paint.
2. Buat file gambar baru dengan cara membuka menu File New, atau dengan
menekan kombinasi tombol Ctrl + N.
3. Rubah ukuran file image menjadi ukuran sebagai berikut 1004 x 631 pixel. Hal ini
dilakukan dengan memakai menu Image Atributes, atau dengan menekan Ctrl + E.

10

Gambar 11. mengatur ukuran gambar tampilan awal SIMPUS


4. Tampilkan windows Paint dalam ukuran yang maksimal sehingga bidang kerja
menjadi luas.
5. Langkah berikutnya adalah memasukkan tulisan atau gambar ke dalam file yang
baru, sehingga akan didapatkan tampilan yang kita inginkan. Misalnya kita masukkan
nama puskesmas kita, atau dengan menambahkan foto-foto kegiatan puskesmas.
Memang program Paint adalah program yang kemampuannya sangat terbatas. Untuk
mendapatkan hasil yang lebih bagus, misalnya menambahkan berbagai macam efek
atau mengatur gradasi warna dan sebagainya, sangat disarankan memakai software
yang lebih canggih seperti Adobe Photoshop atau Corel Photopaint.

Gambar 12. Membuat tampilan awal dengan aplikasi Paint

11

6. Simpan file yang kita buat dengan nama Cover, dengan type file JPEG.
7. Simpan file tersebut dalam folder C:\Program Files\Simpus.

Gambar 13. Menyimpan file cover


8. Jalankan program SIMPUS, maka tampilan awal akan berubah dengan tampilan
yang telah kita buat.

Gambar 14. SIMPUS dengan tampilan yang telah berubah


MEMINDAH DATA SIMPUS KE KOMPUTER LAIN
Mungkin suatu saat kita akan memindah program SIMPUS ke komputer lain. untuk
memindahkan data SIMPUS, hal yang harus kita lakukan adalah sebagai berikut :

12

Install terlebih dahulu Program SIMPUS yang baru ke dalam komputer lain.

Lakukan back up pada komputer lama. Ubah tujuan file back up langsung pada disk
drive A:

Restore file back up dari disket di komputer yang baru dengan menu Restore.

Pindahkan file- file tabel yang ada pada folder C:\Data Simpus\Restore ke folder
C:\Data Simpus\Database.

Komputer yang baru sudah terisi dengan data komputer yang lama.
Selain dengan melalui file back up, kita juga dapat memindah data SIMPUS dari

komputer lama dengan cara melakukan copy file memakai disket biasa, hanya saja data yang
tidak dipindah tidak di kompres sehingga file nya masih cukup besar. Akan lebih praktis bila
file-file yang akan dipindah di kompres terlebih dahulu memakai fasilitas Back Up atau
memakai program Kompresi yang lain misalnya Win Zip.
Sangat disarankan untuk puskesmas yang memiliki port USB di komputernya,
memiliki pengganti disket yang bisa dipakai untuk memindah data dalam jumlah besar.
Perangkat kecil ini sering disebut USB Drive, USB Disk atau USB Flash Disk.
Penggunaannya sangat mudah, tinggal mencolokkan ke dalam port USB, dan menginstall
drivernya untuk Windows 98. kapasitas yang dimiliki bisa mencapai 128 Mb, bahkan ada
yang sudah sampai 512 Mb. Nilai tersebut setara dengan hampir 200 disket. Dengan harga
yang terus turun, jauh lebih baik memiliki USB Disk ini daripada menggunakan disket yang
kemungkinan rusaknya sangat besar.
PERTOLONGAN PERTAMA PADA TABEL RUSAK
Kerusakan data, biarpun tidak kita kehendaki suatu saat bisa terjadi, apalagi jika
listrik sering mendadak padam saat kita memasukkan data. Hal tersebut dapat kita hindari
dengan menggunakan perangkat penyedia daya sementara, Uniteruptable Power Suply atau
UPS. Apabila listrik padam, kita masih punya cukup waktu untuk mematikan komputer
dengan normal.
Selain itu, komputer yang hang dapat juga mengakibatkan kerusakan pada tabel
data. Kemacetan komputer dapat terjadi apabila pada saat bersamaan kita menjalankan
banyak program. Komputer menjadi tidak stabil dan bisa terjadi crash memory. Windows,
sistem operasi yang sering kita gunakan, sering mengalami masalah dengan kestabilan
sistem.
Salah satu cara untuk menghindari ketidakstabilan sistem pada Windows, terutama
ketika kita sedang bekerja dengan SIMPUS, adalah dengan tidak membuka program aplikasi
yang lain ketika SIMPUS sedang aktif. Sering kita lupa untuk menutup aplikasi yang sudah
selesai kita pakai misalnya Ms Word atau Ms Excel. Tutuplah aplikasi lain ketika kita akan
memulai SIMPUS.
Beberapa kerusakan yang mungkin terjadi adalah :
-

Index tabel rusak

Validasi tabel tidak cocok

Otomatisasi nomer registrasi untuk data kunjungan rusak. Khusus untuk kerusakkan
ini harus dilakukan dengan memodifikasi tabel kunjungan.
Untuk memperbaiki kerusakan data, pada program SIMPUS telah disertakan satu

program untuk memperbaiki tabel data. Program ini akan otomatis ikut di install ke komputer

13

bersamaan dengan instalasi SIMPUS. Sebagain besar kerusakan tabel dapat diperbaiki
dengan cepat menggunakan program ini. File program ini adalah Repair.exe. Lokasi file
terdapat pada folder C:\Data Simpus\Repair.

Gambar 15. Program Repair


Kita juga dapat membuat short cut di desktop supaya program Repair dapat dengan
cepet dijalankan. Untuk membuat short cut, cukup ditunjuk file Repair dengan mouse,
lakukan klik kanan, pilih Send To, kemudian lanjutkan dengan Desktop (create short cut).
Untuk menjalankan program, cukup dengan klik dua kali pada file Repair.exe, akan nampak
program Repair sebagai berikut :

Gambar 16. Program Repair

14

Anda mungkin juga menyukai