Anda di halaman 1dari 4

SOAL KASUS PEMBERIAN OBAT

1. Seorang pasien rawat inap menekan bel untuk memanggil perawat dan
mengatakan bahwa ia merasa nyeri dan membutuhkan obat. Perawat
memeriksa catatan pemberian obat dan membaca permintaan Ibuprofen 600
mg p.o. (melalui mulut) tiap 4-6 jam untuk nyeri yang bisa di bisa ditukar dengan
Percotet tablet 1-2 p.o. (peroral) tiap 4 jam untuk nyeri. Perawat menyiapkan
Ibuprofen untuk diberikan. Saat tiba di ruangan, perawat mengetahui bahwa
pasien meminta Percocet tablet, bukan Ibuprofen yang telah perawat siapkan.
Pasien meminta perawat untuk meninggalkan Ibuprofen di meja sebelah tempat
tidurnya selagi perawat mengambil Percocet. Pasien berjanji tidak akan
menyentuh obat itu sampai perawat kembali. Pasien tampak sadar dan
berorientasi. Apa yang harus perawat lakukan selanjutnya ?
a. Menghormati keinginan pasien dan meletakan Ibuprofen, disebelah pasien
saat mengambil Percocet.
b. Meletakkan Ibuprofen tetapi jauh dari jangkauan pasien.
c. Membawa Ibuprofen kembali ke ruang obat saat menyiapkan Percocet.
d. Memaksa pasien untuk meminum Ibuprofen, sebelum meninggalkan
ruangan.
e. Perawat marah, dan tidak memberikan satupun obat
2. Pasien dengan reumatoid artritis akan diberikan aspirin grain V (p.o.) pada
pukul 10 pagi. Perawat menyiapkan obat dan mengetahui bahwa pasien
mengatakan kalau ia selalu meminum grain X di rumah dan menginginkan obat
itu digerus dan dicampurkan ke selai apel. Pasien mengatakan bahwa ia
melakukan hal itu di rumah setiap saat dan tidak ada masalah dengan hal itu.
Apa yang harus perawat lakukan selanjutnya?
a. Mengikuti permintaan pasien karena pasien selalu melakukan hal itu.
b. Memaksa pasien meminum dosis yang telah disiapkan dan menelan tablet
utuh.
c. Melarutkan tablet grain V di air hangat agar diminum pasien.
d. Menghubungi dokter yang meresapkan untuk memastikan dosis dan untuk
mendapatkan permintaan obat cair.
e. Aspirin diganti dengan obat syrop manis, tanpa memberitahu dokter
3. Seorang pasien baru dipindahkan dari ruang pemulihan, dan akan diberikan
Demerol 50 mg (p.o.) untuk nyeri pascaoperasi. Perawat menyiapkan satu
tablet Demerol 50 mg dan membawa obat itu ke pasien. Pasien mengatakan
bahwa ia tidak bisa menelan tablet itu dan meminta obat cair. Perawat
kemudian melihat ke kotak obat dan hanya menemukan Demerol vial. Apa yang
harus perawat lakukan selanjutnya?
a. Memberikan cairan injeksi Demerol ke pasien melalui mulut.
b. Menghubungi apoteker untuk mendapatkan bentuk cair Demerol.
c. Menggerus tablet Demerol dan mencampurkan ke selai apel untuk pasien
tersebut.
d. Menghubungi dokter untuk permintaan obat nyeri yang baru untuk pasien.
e. Pasien dibiarkan tanpa meminum obat.
4. Seorang pasien akan mendapatkan Valisanbe 5 mg untuk obat tidur. Perawat
menawarkan obat tersebut kepada pasien pukul 9 dan 10 malam. Pasien
menolak kedua tawaran tersebut. Pada pukul 3 pagi pasien memanggil perawat
dan meminta obat tidur. Tindakan apa yang paling tepat yang harus dilakukan
perawat?
a.
b.
c.
d.

Memberikan obat jenis lain, agar pasien tersugesti untuk tidur


Memberikan obat seperti yang diminta pasien.
Membawakan pasien biskuit dan susu hangat.
Mengatakan kepada pasien bahwa sudah terlambat untuk meminum obat
tidur dan menyarankan pasien untuk menonton televisi.
e. Menghubungi dokter.

5. Seorang perawat yang baru saja lulus sedang menyiapkan obat. Saat
memasuki ruangan pasien usia lanjut, perawat tersebut menanyakan apakah ia
adalah Ny. Riani, Pasien menjawab iya, kemudian perawat tersebut
menyiapkan untuk memberikan obatnya. Seorang perawat pengawas memasuki
ruangan dan menyapa pasien dengan mengatakan Selamat pagi Ny. Tita.. Apa
yang harus perawat baru lakukan?
a.
b.
c.
d.

Menanyakan ke pasien apakah ia Ny. Tita.


Memberitahu perawat pengawas bahwa pasien adalah Ny. Riani.
Menunda pengobatan sampai identitas pasien dipastikan.
Memberikan obat sesuai dengan rencana dan berbicara dengan pengawas
sebelahnya.
e. Karena bingung perawat tidak memberikan obat tersebut sampai shift
berakhir.
Essay..
6. Seorang pasien dengan berat 65 kg datang ke klinik dan membutuhkan 1.500
ml cairan RL. Berapa tetes infus yang dibutuhkan jika kebutuhan cairan pasien
mesti dicapai dalam waktu 24 jam? Di klinik tersedia infus set merek Otsuka.
7. Tn S (35 tahun), BB 75 Kg; dirawat dengan Post Op Apendiktomi, Keadaan
umum masih lemah, kesadaran composmentis, Vital sign TD: 120/70 mmHg; HR
88 x/menit; RR 20 x/menit, T 39,5 C:, saat ini terpasang NGT Diet Entrasol
500cc; pada daerah luka insisi operasi terpasang drainage berwarna merah
sebanyak 250 cc, Infus terpasang Dextrose 5% drip Keterolac 1 ampul /kolf :
2000 cc/24 jam., terpasang catheter urine dengan jumlah urine 1600 cc, dan
mendapat tranfusi WB 350 cc; mendapat antibiotik Cefat 2 x 1 gram yg didripkan
dalam NaCl 20 cc setiap kali pemberian, Hitung balance cairan Tn S

JAWABAN
Soal No 1
Benar Obat
Jawaban (c)
Jangan pernah meninggalkan obat di kamar pasien tanpa diawasi. Perawat
harus membawa Ibuprofen saat mengambil Percocet, lalu memberikan pasien
obat yang benar. Mengetahui obat apa yang pasien inginkan sebelum
menyiapkan obat juga merupakan hal yang penting untuk diingat.
Soal No 2
Benar Dosis
Jawaban (d)
Perawat harus selalu memastikan dosis saat ditanya oleh pasien dan ingat
untuk tidak menggerus tablet salut enterik. Memaksa pasien untuk meminum
tablet utuh merupakan hal yang tidak perlu. Melarutkan obat salut enterik tidak
direkomendasikan. Perawat harus menghubungi dokter yang meresepkan obat
untuk menanyakan permintaan obat cair.
Soal No 3
Benar Rute Pemberian
Jawaban (b)
Profesional kesehatan yang memberikan Demerol harus menghubungi apoteker
untuk mendapatkan bentuk cair dari Demerol. Cairan injeksi tidak boleh
diberikan melalui mulut. Menggerus obat dan mencampurkannya ke selai apel
setelah pasien meminta bentuk cair dari obat tersebut adalah tindakan yang
tidak sesuai. Anda tidak perlu menghubungi dokter untuk permintaan obat yang
baru karena permintaan obat sudah untuk pemberian oral.
Soal No 4
Benar Waktu
Jawaban (d)
Memberikan obat tidur pukul 3 pagi dianggap terlalu terlambat untuk tidur
malam. Pasien tidak meminta biskuit dan susu. Menyarankan pasien untuk
menonton televisi merupakan hal yang tidak tepat. Tindakan yang benar adalah
menghubungi dokter dan membahas kebutuhan pasien.
Soal No 5
Benar Pasien
Jawaban (c)
Pengobatan tidak boleh diberikan sampai identitas pasien dipastikan. Saat
meminta pasien untuk mengatakan namanya, jangan menyebutkan nama
pasien pada kalimat anda. Merupakan hal yang juga penting untuk memeriksa
identifikasi pada pergelangan tangan pasien setelah namanya dipastikan.
Mengkoreksi perawat pengawas merupakan hal yang tidak tepat dan tidak
aman untuk memberikan obat sebelum identitas pasien dipastikan.

SOAL NO 6
Diket:
Kebutuhan
Faktor tetes
Waktu

= 1500cc
= 20
= 24 jam

Jumlah tetesan/menit = keb x ft


waktu
1500 x 20
24 x 60
30000
1440
20.8 (dibulatkan 21 tetes/menit)

SOAL NO 7
Input
Infus
= 2000 cc
NGT
= 500 cc
Tranfusi WB
= 350 cc
Obat injeksi
= 40 cc
Air Metabolisme= 375 cc (5 cc x 75 kg)
--------------------------------------------3265 cc
Output
Drainage
= 250 cc
Urine
= 1600 cc
IWL
= 1125 cc (15 cc x 75 kg) + (200 x 2,7) = 1665
---------------------------------------------3515 cc
Balance cairan Tn S dalam 24 jam:
(Intake cairan - output cairan)
3275 cc - 3515 cc =
= - 250

Anda mungkin juga menyukai