MK DASAR-DASAR KELISTRIKAN
PTIK JPTE FT UNM, 2014
Kuantitas
Arus listrik
Panjang
Intensitas
cahaya
Massa
Suhu
Waktu
Kerapatan zat
Singkat
Satuan
an
ampere
A
meter
m
candela
cd
kilogram
Kelvin
detik
mol
kg
K
s
mol
Singkat
an
F
C
J
N
Hz
Lx
H
Lm
Wb
V
W
Kesetaraan (dalam
satuan-satuan dasar)
A s V-1
As
Nm
kg m s-1
s-1
lm m-2
V s A-1
cd sr
Vs
W A-1
J s-1
V A-1
CONTOH-CONTOH
1.
2.
3.
PENYELESAIAN
Satuan SI untuk fIuks adalah weber (Wb). Luas
adalah panjang kali lebar dan dalam satuan SI
dasar dinyatakan sebagai meter persegi (m2),
sehingga diperoleh Wb/m2 atau Wb m-2.
Untuk potensial listrik:
MENGUKUR SUDUT
Pada rangkaian analog
dan rangkaian a.c.,
sinyal-sinyal merupakan
gelombang-gelombang
yang berulang (seringkali
berbentuk sinusoidal)
Acuan di sembarang titik
dengan cara peninjauan
berdasarkan waktu
tempuh sejak awal siklus
atau dari sudutnya
(sebuah siklus dimulai
pada 0 dan berakhir
pada 360.
CONTOH-CONTOH
1.
2.
3.
PENYELESAIAN
Terdapat 360o dalam satu siklus penuh, sehingga
terdapat 360/4 atau 90 dalam seperempat
lingkaran.
Terdapat 2pi radian dalam satu lingkaran penuh,
sehingga terdapat 2pi/4 radian atau pi/2 radian
dalam seperempat lingkaran
Konversi derajat ke radian, bagi dengan 57,3,
sehingga 215 = 215/57,3 = 3,75 radian
Konversi radian ke derajat, kalikan 57,3, sehingga
2,5 radian = 2,5 x 57,3 =143,25.
Coulom
b
Farad
Singkat Simbo
Catatan
an
l
A
I
Satuan arus-listrik (suatu arus sebesar 1 A mengalir di dalam
sebuah konduktor ketika sebuah muatan sebesar 1 C
dipindahkan dalam interval waktu sebesar 1 detik)
C
Q
Satuan muatan-listrik atau kuantitas kelistrikan
F
Henry
Hertz
Hz
Joule
Ohm
Detik
Siemen
Tesla
s
S
T
E
R
t
G
B
Volt
Watt
V
W
V
P
Singkatan
Pengali (eksponen)
(= 1 000 000 000 000)
1012
giga
mega
kilo
103 (= 1 000)
(tidak ada)
(tidak ada)
100 (= 1)
centi
10-2 (= 0.01)
milli
10-3 (= 0.001)
micro
nano
pico
10-12
Penyelesaian
0,075 A = 75 mA
27.000 pF = 0,027 F
HUKUM OHM
Arus yang mengalir pada
sebuah penghantar adalah
rasio beda potensial pada
ujung-ujung konduktor
terhadap hambatan penghantar
tersebut pada suhu konstan.
Hubungan ini dikenal sebagai
hukum Ohm, yaitu:
I = V/R
I adalah arus [ampere (A)], V
adalah beda potensial [volt (V)],
dan R adalah resistansi [ohm
()]. Rumus ini dapat disusun
dalam bentuk segitiga
CONTOH-CONTOH SOAL
Sebuah resistor 12 dihubungkan ke sebuah
baterai 6 V. Berapakah arus yang akan mengalir
melalui resistor ini?
Arus sebesar 100 mA mengalir melalui sebuah
resistor 56 . Berapakah jatuh tegangan yang
akan muncul pada resistor tersebut?
Jatuh tegangan sebesar 15 V muncul pada
sebuah resistor yang dilalui oleh aliran arus
sebesar 1 mA. Berapakah nilai resistansinya?
PENYELESAIAN
Diketahui: V = 6 V dan R = 12
I = V/R = 6 V/12 = 0,5 A (atau 500 mA)
Jadi, akan ada arus sebesar 500 mA yang mengalir
melalui resistor tersebut.
Resistivitas
(m) 20oC
1.626 x 10-8
Konduktivitas
Koefisien
Relatif (Cu = 1)
suhu R/ oC
1.06
0.0041
Tembaga
1.724 x 10-8
(digulung)
Tembaga
1.777 x 10-8
(dibentang)
Aluminium 2.803 x 10-8
1.00
0.0039
0.97
0.0039
0.61
0.0040
0.12
0.0045
Timah
0.08
0.0040
2.140 x 10-7
CONTOH-CONTOH
Soal
Penyelesaian
Nilai untuk tembaga adalah 1,724 x 10-8 m. Panjang kawat (l) 8 m dan luasnya
(A) adalah 1 mm2 atau 1 x 10-6 m2. Jadi, resistansi kumparan adalah:
Atau R = 13,792 x 10-2 = 0,13792
sehingga akan timbul jatuh tegangan sebesar 1,6 V antara ujung-ujung kawat tersebut
LANGKAH-LANGKAH
Hubungan P = I x V dapat digabungkan dengan
hubungan yang diperoleh dari hukum Ohm (V =
I x R) untuk menghasilkan dua hubungan
berikutnya.
Pertama, substitusi terhadap V akan
menghasilkan:
P = I x (I x R) = I2R
Kedua, substitusi terhadap I akan
menghasilkan:
P = (V/R) x V = V2/R
CONTOH-CONTOH DAN
PENYELESAIAN
1. Arus sebesar I = 1,5 A diperoleh dari sebuah baterai V = 3 V.
Berapakah daya yang diberikan?
Penyelesaian
P = I x V = 1,5 A x 3 V = 4,5 W
Jadi, daya yang diberikan adalah sebesar 4,5 W.
Penyelesaian
P = V2/R (di mana V = 4 V dan R = 100 ):
P = V2/R = (4 V x 4 V)/100 = 0,16 W
Jadi, resistor tersebut mendisipasikan daya sebesar 0,16 W (atau
160 mW).
Penyelesaian
P = I2 x R = (20 mA x 20 mA) x 1 k = 400 mW
Jadi, daya yang terdisipasi di dalam resistor
tersebut adalah sebesar 400 mW.