Masalah
Hasil Diskusi
Kegiatan
Waktu
Siswa
Kegiatan awal
.
.
.
.
Kegiatan Inti
.
.
.
.
Penutup
.
.
.
.
Ket
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Kegiatan awal
.
.
Kegiatan Inti
.
.
Penutup
.
.
.
.
.
.
.
.
Atau
Kegiatan Siswa
Waktu
Kegiatan awal
.
.
.
.
Kegiatan Inti
.
.
.
.
Penutup
.
.
.
.
Ket
.
.
.
.
.
.
pembelajaran.
Indikator
1.
Menentukan invers
jumlah atau lawan dari
suatu bilangan bulat.
Mengidentifikasi sifatsifat penjumlahan pada
himpunan bilangan bulat.
2.
3.
Penilaian Sikap
a.
Menyelesaikan operasi
dengan menggunakan
sifat penjumlahan pada
himpunan bilangan bulat.
Butir
instrumen
12
Kisi-kisi:
No.
Sikap/nilai
1.
2.
Kritis
Butir Instrumen
1
Penilaian sikap:
Lampiran 1
Penilaian Sikap
No
1
2
Skor
1
k ke-
Tidak pernah
Bertanya
atau
bertanya atu
Bertanya atau
atau
berpendapat
mengeluarkan
mengeluarka
dalam
pendapat dalam
n pendapat
aktivitas dan/
aktivitas kelas 1
dalam
atau diskusi
kali
aktivitas
kelas
kelas 2 kali
Bersedia
bersedia
memberikan
atau
atau pada
pendapat
pada
Bersedia
pendapat ide
pada
saat pemebelajaran
kegiatan
minimal
pembelajaran kali.
A = Total Skor 7 - 8
dalam
kelas lebih
dari 2 kali
Bersedia
memberikan
kegiatan
atau
pendapat
saat pada
saat
kegiatan
dua kali.
Kriteria
n pendapat
atau ide
saat pendapat
kegiatan
mengeluarka
aktivitas
Tidak
ide
2
4
Bertanya
dua kali.
B = Total Skor 5 6
C = Total Skor 3 4
D = Total Skor 2
Materi Pembelajaran
a. Invers Jumlah atau Lawan dari suatu Bilangan
Pada himpunan bilangan bulat terdapat pasangan-pasangan bilangan bulat positif
dan bilangan bulat negatif. Suatu bilangan yang bernilai 5 berpasangan dengan
bilangan yang bernilai -5, maka 5 merupakan lawan atau invers jumlah dari
negatif 5.
Sehingga jika dimisalkan ada suatu bilangan bulat a, maka:
Lawan (invers jumlah) dari a adalah a, dan
Lawan (invers jumlah) dari a adalah a
Suatu bilangan dikatakan mempunyai invers jumlah apabila hasil penjumlahan
bilangan tersebut dengan inversnya adalah 0 (nol). Sehingga berlaku:
a + (-a) = (-a) + a = 0
b. Sifat-sifat Penjumlahan pada Himpunan Bilangan Bulat
1) Sifat Tertutup
2)
3)
4)
5)
Pada penjumlahan bilangan bulat, selalu menghasilkan bilangan bulat juga. Hal ini
dapat dituliskan bahwa untuk setiap bilangan bulat a dan b, berlaku a + b = c dengan
c juga bilangan bulat.
Sifat Komutatif
Sifat komutatif disebut juga sifat pertukaran. Penjumlahan dua bilangan bulat selalu
diperoleh hasil yang sama walaupun kedua bilangan tersebut dipertukarkan
tempatnya. Hal ini dapat dituliskan bahwa untuk setiap bilangan bulat a dan b, selalu
berlaku:
a+b=b+a
Sifat Asosiatif
Sifat asosiatif disebut juga sifat pengelompokan. Sifat ini dapat dituliskan sebagai
berikut.
Untuk setiap bilangan bulat a, b, dan c, berlaku:
(a + b) + c = a + (b + c)
Unsur Identitas
Bilangan 0 (nol) merupakan unsur identitas pada penjumlahan. Artinya, untuk
sebarang bilangan bulat apabila ditambah 0 (nol), hasilnya adalah bilangan itu sendiri.
Hal ini dapat dituliskan sebagai berikut
Untuk sebarang bilangan bulat a, selalu berlaku:
a+0=0+a=a
Mempunyai Invers
Invers suatu bilangan artinya lawan dari bilangan tersebut. Suatu bilangan dikatakan
mempunyai invers jumlah, apabila hasil penjumlahan bilangan tersebut dengan invers
(lawannya) merupakan unsur identitas (0).
Lawan dari a adalah a, sedangkan lawan dari a adalah a.
Dengan kata lain, untuk setiap bilangan bulat selain nol pasti mempunyai lawan,
sedemikian sehingga berlaku:
a + (a) = (a) + a = 0