I.
II.
IDENTITAS
Nama
NIS
Kelas
Kelompok
Tanggal Percobaan
Percobaan ke
JUDUL
Sub Judul
: Mawar Rahmah A
: 140102016
: X Kimia Industri
: Emas (Au)
: Selasa, 17 Februari 2015
: Keenam
: Analisa Kation
: Identifikasi terhadap kation golongan III A dan III
B
III. TUJUAN
:
1. Mengidentifikasi kation pada golongan IIIA
2. Mengidentifikasi kation pada golongan III B
tidak. Jadi, bolrhe kita katakan, bahwa klasifikasi kation yang paling umum,
didasarkan atas perbedaan kelarutan dari klorida, sulfida dan karbonat dari
kation tersebut.
Ciri-ciri dan Kation-kation pada golongan:
Golongan I
Kation ini membentuk endapan dengan asam klorida encer.
Ion- ion golongan ini adalah Ag+, Pb+, Hg2+
Golongan II
Golongan III
Golongan IV
Golongan V
V.
a.
B. Bahan
1. Larutan pereaksi:
Larutan NH4CL
b. Larutan NaOH
c. Larutan NH4OH
2. Larutan sampel
1. Identifikasi Kation Golongan III A
a. Larutan Fe2+
b. Larutan Fe3+
c. Larutan Al3+
d. Larutan Cr3+
2. Identifikasi Kation Golongan III B
a. Larutan Mn2+
b. Larutan Zn2+
c. Larutan Ni2+
d. Larutan Co2+
VI.
PROSEDUR KERJA
1. Membuat larutan NH4Cl:
a. Sebanyak 20 mL larutan induk NH3 25% dicampurkan dengan air
di labu ukur sampai batas 100 mL sambil digoncangkan agar
tercampur rata.
VII.DATA PENGAMATAN
1.
Aluminiun
(Al2+)
Chromium
(Cr2+)
Garam NH4Cl
dan NH4OH
Membentuk
endapan hijau
kotor lebih
hitam
Membentuk
endapan
merah coklat
Fe(OH)3
Membentuk
endapan
seperti
gelatin
Al(OH)3
Membentuk
endapan
kelabu hijau
Cr(OH)3
NaOH
Membentuk
endapan hijau
kotor yang
tidak larut
dengan
kelebihan
Membentuk
endapan
merah coklat
yang tidak
larut
Membentuk
endapan
putih seperti
gelatin yang
larut menjadi
larutan tidak
berwarna
Membentuk
endapan
kelabu hijau
yang larut
dalam
kelebihan
Ferri (Fe3+)
Aluminiun
(Al2+)
Chromium
(Cr2+)
Garam
NH4Cl dan
NH4OH
NaOH
2.
Nikel (Ni2+)
Cobalt
(Co2+)
NaOH
Membentuk
endapam
putih yang
tidak larut
menjadi
coklat
Membentuk
endapan putih
Zn(OH)2 yang
larut dengan
kelebihan
Membentuk
endapan
hijau
Ni(OH)2
yang larut
dengan
kelebihan
Membentuk
endapan biru
yang
menjadi
merah muda
NH4OH
Bagian atas
coklat dan
bagian bawah
merah muda
Membentuk
endapna putih
Zn(OH)2
Membentuk
endapan
hijau yang
larut dengan
kelebihan
Membentuk
endapan biru
dengan
kelebihan
reagen
rwagen
menjaid
warna biru
Tabel 2.2 (Gambar)
Percobaan
Mangan (Mn2+)
dengan
larutan
Zink (Zn2+)
menjadi
larutan
merah muda
NaOH
NH4OH
VIII. PEMBAHASAN
Pada praktikum kali ini kami tidak menggunakan NaOH untuk
menetralkan larutan seperti praktek sebelumnya karena larutan yang kami
gunakan adalah larutan yang telah distandarisasi. Namun, pada praktikum
ini kami membuat larutan NH4OH 5% dari larutan NH3 25%. 20 mL larutan
NH3 dicampurkan dengan air sampai 100mL kemudian digoncangkan.
Praktikum kali ini kami pertama-tama mengidentifikasi kation
golongan III A. Kami mereaksikan beberapa sampel seperti Fe2+, Fe3+, Al3+
dan Cr3+ dengan larutan seperti NH4CL + NH4OH dan NaOH. Ketika Fe2+
direaksikan dengan NaOH akan membentuk endapan hijau kotor yang tidak
larut dengan kelebihan. Endapan ini tak larut dalam reagensia berlebihan
tapi alrut dalam asam. Reaksi yang terjadi:
Fe2+
2NaOH
Fe(OH)2
2Na+
Al3+
3NaOH
Al(OH)3
3Na
4NaOH
Al(OH)4
4Na
3NaOH
Cr(OH)3
3Na
NaOH
Cr(OH)4
4Na
2NaOH
Mn(OH)2
2Na
O2
H2O
MnO(OH)2
2OH
2NaOH
Zn(OH)2
2Na
IX. KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang kami lakukan, dapat disimpulkan
bahwa:
1. Sampel yang dianalisa mengandung kation golongan III A yaitu Fe2+,
Fe3+, Al3+ dan Cr3+.
2. Sampel yang dianalisa mengandung kation golongan III B yaitu Mn2+,
Zn2+, Ni2+ dan Co2+.
X.
DAFTAR PUSTAKA
1. Svehla, G. 1990. Vogel I Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan
Semimakro. Jakarta: PT. Kalman Media Pusaka
2. Modul Analisis Kimia Dasar Semester Genap Kelas X SMK N 1
Bontang Kurikulum 2013
3. Saputra, Agil. 2013. Laporan Kimia Analitik
Instruktur