Standar Kompetensi Dokter Indonesia

Tingkat kemampuan yang harus dicapai:

Tingkat Kemampuan 1: mengenali dan menjelaskan
Lulusan dokter mampu mengenali dan menjelaskan gambaran klinik penyakit, dan
mengetahui cara yang paling tepat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai
penyakit tersebut, selanjutnya menentukan rujukan yang paling tepat bagi pasien. Lulusan
dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.
Tingkat Kemampuan 2: mendiagnosis dan merujuk
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik terhadap penyakit tersebut dan
menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya. Lulusan
dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.
Tingkat Kemampuan 3: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan awal, dan merujuk
3A. Bukan gawat darurat
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan terapi pendahuluan
pada keadaan yang bukan gawat darurat. Lulusan dokter mampu menentukan rujukan
yang paling tepat bagi penanganan pasien selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu
menindaklanjuti sesudah kembali dari rujukan.
3B. Gawat darurat
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan memberikan terapi pendahuluan
pada keadaan gawat darurat demi menyelamatkan nyawa atau mencegah keparahan dan/
atau kecacatan pada pasien. Lulusan dokter mampu menentukan rujukan yang paling tepat
bagi penanganan pasien selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah
kembali dari rujukan.
Tingkat Kemampuan 4: mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan secara mandiri dan
tuntas
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik dan melakukan penatalaksanaan
penyakit tersebut secara mandiri dan tuntas.
4A. Kompetensi yang dicapai pada saat lulus dokter
4B. Profisiensi (kemahiran) yang dicapai setelah selesai internsip dan/ atau Pendidikan
Kedokteran Berkelanjutan (PKB)

Materi THT-KL
NO

SUB BAGIAN

OTOLOGI

OTOLOGI

NEUROTOLOGI

NEUROTOLOGI

RINOLOGI

RINOLOGI

ALERGI &
IMUNOLOGI

FARINGOLARINGOLOGI

10

FARINGOLARINGOLOGI

JUDUL KULIAH / berdasarkan topik

- Inflamasi pada aurikuler
(3A)
- Herpez zoster pada telinga
(3A)
- Fistula pre-auriculer
(3A)
- Benda asing di telinga
(3A)
- Ear, other trauma
(3B)
- Serumen prop
(4A)
- Otitis externa
(4A)
-

Cholesteatoma
Chronic otitis media
Mastoditis
Bezold abcess
Perforasi membran timpani
otitis media serosa
Bullous myringitis
Acute otitis media

(1)
(3A)
(3A)
(3A)
(3A)
(3A)
(3A)
(4A)

Vestibular neuritis
Acoustic neuroma
Conductive hearing loss
Perceptive hearing loss
Congenital hearing loss
Menieres diseases
Acute acoustic trauma
Presbiakusis

Chronic rinitis (infection)

(3A)
Choanal atresia
(3A)
Avian influenza (THT)
(3B)
Epistaxis
(4A )
Furuncle of nose
(4A)
Acute rhinitis
(Common cold)
(4A)
Foreign body in nose
(4A)
Acute ethmoiditis
(1)
Acute frontal sinusitis
(2)
Acute maxillary sinusitis
(2)
Deviation of nasal septum
(2)
Sinusitis
(3A)
Chronic sinusitis
(3A)
Polips of nose
(2)
Rhinitis medica mentosa
(3A)
Atopy / hypersensitivity
(3A)
Allergic rhinitis
(4A)
Vasomotor rhinitis
(4A)
Obstructive sleep apnea (OSAS (1)
Hypertrophy of adenoids
(2)
Tonsilitis (acute & chronic)
(4A)
Pharyngitis
(4A)
Laringitis
(4A)
Peritonsilar abcess
(3A)
Ludwigs angina
(3A)
Suppurative parotitis
(4A)

Timpanosclerosis
(2)
Labyrintitis
(2)
Vertigo central
(3)
Otosclerosis
(3A)
Facial Palsy or paralysis
(4)
Bels palsy
(4A)
Benign paroxysmal positional
vertigo
(4A)
- Motion sickness
( 4A )

(1)
(1)
(2)
(2)
(2)
(3A)
(3A)
(3A)

JUDUL KULIAH / berdasarkan Level

kompetensi
- Cholesteatoma
(1)
- Vestibular neuritis
(1)
- Acoustic neuroma
(1)
- Acute ethmoiditis
(1)
- Obstructive sleep apnea (OSAS) (1)
- Non-hodgkins limphoma
(1)
- Pleomophic adenoma
(1)
Warthins tumor
(1)
- Timpanosclerosis
(2)
- Labyrintitis
(2)
- Conductive hearing loss
(2)
- Perceptive hearing loss
(2)
- Congenital hearing loss
(2)
- Acute frontal sinusitis
(2)
- Acute maxillary sinusitis
(2)
- Deviation of nasal septum
(2)
- Polips of nose
(2)
- Hypertrophy of adenoids
(2)
- Foreigen bodies of trachea
(2)
- Tracheitis
(2)
- Medial & Lateral branchial cyst & fistula
(2)
- Cystic hygroma
(2)
- Esophageal atresia
(2)
- Achalasia
(2)
- Leukoplakia of head & Neck
(2)
- Karsinoma laring
(2)
- Nasopharynx carcinoma
(2)
- Inflamasi pada aurikuler
(3A)
- Herpez zoster pada telinga
(3A)
- Fistula pre-auriculer
(3A)
- Benda asing di telinga
(3A)
- Chronic otitis media
(3A)
- Mastoditis
(3A)
- Bezold abcess
(3A)
- Perforasi membran timpani
(3A)
- otitis media serosa
(3A)
- Bullous myringitis
(3A)
- Vertigo central
(3)
- Otosclerosis
(3A)
- Menieres diseases
(3A)
- - Acute acoustic trauma
(3A) Presbiakusis
(3A)
- Chronic rinitis (infection)
(3A)
- Choanal atresia
(3A)
- Sinusitis
(3A)
- Chronic sinusitis
(3A)
- Rhinitis medica mentosa
(3A)
- Atopy / hypersensitivity
(3A)
- Peritonsilar abcess
(3A)
- Ludwigs angina
(3A)
- Pseudo-croop acuteepiglotitis (3A)
- Reflux esophagitis
(3A)
(GERD THT)

- Ear, other trauma

- Avian influenza (THT)
- Diptheria
- Aspiration of trachea

(3B)
(3B)
(3B)
(3B)

Lv 1

Lv 2

Lv 3A

Lv 3B

11

12

13

14

FARINGOLARINGOLOGI

BRONKOESOFAGOLOGI

ONKOLOGI

ONKOLOGI

- Suppurative cervical
(4)
Adenitis
- Foreigen bodies of trachea
(2)
- Tracheitis
(2)
- Pseudo-croop acuteepiglotitis (3A)
- Diptheria
(3B)
- Aspiration of trachea
(3B)
- Medial & Lateral branchial cyst &
fistula
(2)
- Cystic hygroma
(2)
- Esophageal atresia
(2)
- Achalasia
(2)
- Reflux esophagitis
(3A)
(GERD THT)
-

Leukoplakia of head & Neck

Karsinoma laring
Candidiasis
Angiofibroma
Papiloma

- Non-hodgkins limphoma
- Pleomophic adenoma
Warthins tumor
- Nasopharynx carcinoma

(2)
(2)
(4A)

(1)
(1)
(1)
(2)

- Serumen prop
- Otitis externa
- Acute otitis media
- Facial Palsy or paralysis
- Bels palsy
- Benign paroxysmal positional
vertigo
- Motion sickness
- Epistaxis
- Furuncle of nose
- Acute rhinitis (Common cold)
- Foreign body in nose
- Allergic rhinitis
- Vasomotor rhinitis
- Tonsilitis (acute & chronic)
- Pharyngitis
Laringitis
- Suppurative parotitis
- Suppurative cervical
adenitis
- Candidiasis
- Angiofibroma
- Papiloma

(4A)
(4A)
(4A)
(4)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A )
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)
(4A)

Lv 4