Anda di halaman 1dari 39

1.

PENGERTIAN EJAAN
Keseluruhan peraturan tentang
bagaimana melambangkan bunyi
ujaran dan bagaimana
antarhubungan lambang-lambang
itu (penggabungan dan
pemisahannya dalam suatu
bahasa).
Teknis: penulisan huruf, penulisan
kata, dan penggunaan tanda baca.

2. EJAAN BI
a. Ejaan van Ophuijsen (1901 1946)
Digunakannya huruf oe: oeang,
djoeang, boeat, soerat, koerang
Digunakannya tanda diakritik ():
mana, talimat, Quran, maaf, doa,
Djumat
Digunakannya huruf
j jang, bajang-bajang, berlajar
dj djalan, djangan, djandji
tj tjakap, tjinta, rentjana
nj njawa, njanjian, pernjataan
sj masjarakat, sjukur, sjarat

b. Ejaan Republik/Soewandi (1947 1971)


digantinya huruf oe dengan u: uang,
djuang, buat, surat, kurang
dihilangkannya tanda diakritik (): mana - makna,
talimat taklimat, Quran Quran, maaf maaf, doa
doa, Djumat - djumat
Digunakannya angka dua (2) dalam penulisan
kata ulang: djalan2, seorang2, mentjari2
Dipertahankannya huruf
j jang, bajang-bajang, berlajar
dj djalan, djangan, djandji
tj tjakap, tjinta, rentjana
nj njawa, njanjian, pernjataan
sj masjarakat, sjukur, sjarat

c. Ejaan yang Disempurnakan (1972


sekarang)
Dihilangkannya angka dua (2) dalam
penulisan kata ulang; bentuk dasar kata
ulang kembali harus ditulis ulang: jalanjalan, seorang-seorang, mencari-cari
Diubahnya huruf
j y: jang - yang, berlajar - berlayar
dj j: djalan - jalan, djangan - jangan
tj c: tjakap - cakap, tjinta -cinta
nj ny: njawa - nyawa, njanji - nyanyi
sj sy: masjarakat - masyarakat, sjukur syukur

3. EYD

Penulisan huruf
1. export - ekspor
2. taxi taksi
3. index indeks - indek
4. complex - kompleks komplek
5. Pebruari Februari
6. Nopember November
7. propinsi provinsi
8. konperensi konferensi
9. faham paham
10. aktivitas aktifitas aktipitas
11. jaman zaman
12. izin ijin - idzin

hak azasi hak asasi


14. ijasah ijazah
15. dalam bahasa Jepang dalam Bahasa
Jepang
16. menurut undang-undang menurut
Undang-Undang
17. Metode Dan Teknik Penelitian Metode dan
Teknik Penelitian
18. Terima kasih atas perhatian Bapak Terima
kasih atas kehadiran bapak
19. Selat Sunda selat Sunda
20. kunci inggris kunci Inggris
21. Dokter Salahuddin dokter Salahuddin
22. Jenderal Sudirman jenderal Sudirman
13.

Penggunaan huruf cetak miring atau yang digarisbawahi


1. program page maker - program page maker program page maker - program PAGE MAKER
2. novel The Da Vinci Code - novel THE DA VINCI CODE
novel The Da Vinci Code - novel THE DA VINCI CODE
3. harian Kompas - harian Kompas - harian KOMPAS harian KOMPAS
4. majalah HORISON - majalah Horison - majalah
Horison - majalah HORISON
5. - artikel Peranan Mahasiswa dalam Pembangunan
Bangsa
- artikel Peranan Mahasiswa dalam Pembangunan Bangsa
- artikel Peranan Mahasiswa dalam Pembangunan Bangsa
- artikel PERANAN MAHASISWA DALAM
PEMBANGUNAN BANGSA
6. di-take over di take over
di take over di-take over

Penulisan singkatan
1. Arief Kurniawan SE. - Arief Kurniawan, SE.
- Arief Kurniawan S.E. - Arief Kurniawan,
S.E.
2. PT. Jaya Perkasa - PT Jaya Perkasa
P.T Jaya Perkasa - P.T. Jaya Perkasa
3. Kristina. P - Kristina P. - Kristina. P.
4. s/d - s.d. - sd. - s.d
5. dkk - dkk. - d.k.k.
6. Rp. 25.000,- - Rp 25.000,00
7. 25 Kg. - 25 kg. - 25 Kg - 25 kg
8. Letkol Adi Mastaka Letkol. Adi Mastaka
Let. Kol. Adi Mastaka
9. air raksa (Hg.) air raksa (Hg)
10. NIP. 131.954.729 NIP 131954729

Penulisan kata
1. penterjemahan penerjemahan
2. mencolok mata menyolok mata
3. pemboman pengeboman
4. menyosialisasikan mensosialisasikan
5. mengonsolidasikan mengkonsolidasikan
6. berternak beternak
7. kesana ke sana
8. dikambing-hitamkan dikambing
hitamkan dikambinghitamkan
9. bekerja sama bekerjasama
bekerja-sama
10. pasca sarjana pascasarjana
pasca-sarjana

11. antar-provinsi antarprovinsi antar

provinsi
12. objek pemerasan obyek pemerasan
13. pemukiman ramah lingkungan
permukiman ramah lingkungan
14. abad ke-21 abad ke-XXI abad 21
abad XXI - abad kedua puluh satu
15. analisis keuangan analisa keuangan
16. dua puluh lima perusahaan 25
perusahaan
17. di antara diantara
18. dari pada daripada
19. Bertanggung jawab bertanggungjawab
20. Kesimpulan simpulan

PERLATIHAN

PERBAIKI EJAAN KALIMAT DI BAWAH INI!


1.
Menjelang Bulan Puasa harga gula Jawa meningkat.
2.
Selama dua dasa warsa umat beragama telah
banyak menciptakan kemajuan dalam menjamin
kerukunan antar umat beragama.
3.
Jika langkah itu dilakukan Negara kitapun tidak jadi
berhutang.
4.
Zainuddin CM. menyatakan, bahwa pada jam 01.30
pilot sempat menghubungi menara pengawas.
5.
Harian KOMPAS hari ini menurunkan berita utama
tentang perkembangan terakhir di Wasior Papua.
6.
Kita mengenal 2 aspek kepahlawanan, yaitu:
Keberanian dan Pengorbanan.
7.
Sekitar sepuluh ribu karyawan PT. Dirgantara
Indonesia terancam PHK.

8.
9.

10.

11.
12.
13.
14.

Ketidak-tepatan diagnosa akan berakibat fatal


bagi pasien.
Perlakuan diskriminatif terhadap produk
terjadi, karena tidak adanya standard baku
bagi pengusaha.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
peranan media masa cetak dalam pembinaan
Bahasa Indonesia.
Selama krisis ekonomi banyak bank swasta
yang terlikwidasi.
Beberapa anggota dewan dari partai politik
tertentu akan di recall.
Untuk menegakan citra pariwisata Indonesia
segala bentuk pengrusakan harus di basmi.
Unpad baru-baru ini melantik sekitar 1000
wisudawan.

15.
16.
17.
18.
19.

20.

Obyek penelitian biasanya merupakan


sesuatu yang mempunyai daya tarik tertentu.
Modal di bank terbatas, sehingga tidak semua
pengusaha memperoleh fasilitas kredit.
Pada jaman pra-sejarah perkembangan hidup
manusia tidak secepat sekarang.
Direktur perusahaan menugaskan saya
menyelesaikan pekerjaan itu.
Masyarakat perlu dirangsang kreatifitasnya
untuk mengembangkan industri kecil dan
menengah.
Hak azasi manusia di Indonesia sudah di
lindungi.

21.
22.
23.
24.
25.

Saya bersedia membantu tetapi


kerjakanlah dahulu tugas itu.
Warga Bandung yang telah dewasa
diwajibkan ber KTP.
Seminar ini di selenggarakan atas
prakarsa menteri Pendidikan Nasional.
Indonesia termasuk negara pensuplai
minyak terbesar didunia.
Pemprosesan surat penempatan dokter
baru sangat lambat.

1a. teknologi selalu dihubungkan dengan


modern tidaknya suatu masyarakat
masyarakat yang pencapaian teknologinya
rendah dianggap sebagai tidak atau belum
modern anggapan itu tentunya
menimbulkan masalah jika kita berpegang
pada definisi lynn white bahwa technology
is the way people do things tentu saja
dalam masyarakat mana pun ada cara cara
untuk melakukan segala sesuatu dan itu
berarti mereka memiliki teknologi namun
teknologi yang kita bicarakan biasanya
mengacu kepada apa yang disebut
teknologi modern yang secara langsung
memang berkaitan dengan masyarakat
yang diklasifikasikan modern

1b. sebagai contoh dapat disebutkan bahwa


pada akhir abad ke XIX seorang missionaris
protestan arthur smith mengutuk pemerintah
cina yang melarang pembangunan jaringan
kereta api yang menerobos atau lewat dekat
kuburan-kuburan kuno ia tentunya
menganggap itu sebagai takhayul yang
menghalangi kemajuan dalam hal ini jelas
kemajuan mengacu kepada teknologi modern
yang pada gilirannya merupakan bagian
yang sangat penting bagi perkembangan
ekonomi baik itu demi kepentingan bangsa
cina sendiri maupun bangsa barat yang
mengadakan ekspansi ke timur pandangan
smith itu menunjukkan bahwa ia sepertinya
tidak menyadari kenyataan serupa yang
pernah terjadi di inggris ketika jaringan
kereta api pertama kali dibangun di negeri itu

2a. manusia memahami realitas melalui


berbagai cara salah satu cara adalah
menggunakan sesuatu untuk
mewakili realitas tersebut sesuatu
tersebut berfungsi sebagai
representasi dan mediator dengan
demikian misalnya masa lalu orang
sunda sangat mungkin dimediasi
oleh lutung kasarung sangkuriang
mundinglaya amanat ti galunggung
dan sebagainya narasi tersebut
membawa masa lampau (past tense)
untuk masa kini (present tense).

2b. saya masih ingat ketika seorang peserta


kibs (kongres internasional bahasa sunda)
pada tahun 2001 di bandung mempersoalkan
penggunaan bahasa sunda dalam kongres
tersebut ia mengusulkan kepada forum untuk
menggunakan bahasa sunda sebagai bahasa
pengantar dalam konferensi internasional itu
panitia rupanya sulit menerima saran
tersebut dengan pertimbangan banyak
peserta yang tidak menguasai bahasa sunda
dengan baik padahal mereka ingin agar
konferensi tersebut dapat diikuti oleh
khalayak yang lebih luas

3a.Teman-teman mungkin ada yang nanya


kenapa kampus sering kali di sebut Pusat
Budaya? Bukankah yang sering di sebut
sebagai Pusat Budaya adalah kota
seperti Jakarta, Bandung, Medan atau
kota besar lainnya yang dipenuhi oleh
orang dengan latar belakang budaya
yang berbeda? Akan tetapi ternyata tidak
sebatas itu saja. Bila ditinjau kembali
pengertian Pusat Budaya adalah tempat
berkumpul atau bertemunya banyak
orang dengan latar belakang budaya
yang berbeda dalam jangka waktu yang
lama. Pengertian tersebut mungkin telah
menjawab pertanyaan kenapa kampus di
sebut sebagai Pusat Budaya.

3b. Kampus adalah tempat mahasiswa belajar,


berkreasi bahkan meraih mimpi. Dalam
melakukan hal-hal tersebut mereka pasti punya
caranya masing-masing dan cara yang mereka
tunjukan menggambarkan budaya mereka.
Mungkin ada bahkan banyak mahasiswa yang
cara belajarnya pasip dalam artian mereka
datang kekampus hanya untuk duduk dan
mendengar apa yang di bicarakan oleh dosen,
meski pun tidak sepenuhnya mereka mengerti.
Namun sebaliknya banyak juga mahasiswa yang
budaya belajarnya aktip. Setiap ada kesempatan
mereka mencoba bertanya kepada dosen
tentang hal-hal yang tidak di ketahui atau bila
memungkinkan mereka berdiskusi diluar jadwal
kuliah. Hal-hal demikian sering kali kita lihat
didunia kampus. Budaya yang ditunjukan setiap
mahasiswa selalu berbeda.

3c. Memang wajar kampus di sebut sebagai


pusat budaya. Yang mahasiswanya tidak
terbatas berasal dari daerah Universitas itu
berada. Bahkan Universitas Cendrawasih dan
Universitas Syahkuala sebagai Universitas
paling Timur dan Barat Indonesia,
mahasiswanya majemuk. Bila demikian kita
dapat membayangkan kemajemukkan budaya
di Universitas Negeri yang ada di pulau Jawa
yang selama ini menjadi favorite anak muda
Indonesia. Mereka berlumba-lumba untuk
memperebutkan satu kursi saja. Saat mereka
berkomunikasi satu sama lain mereka dapat
mengetahui asal daerah teman mereka
dengan mengenali logat mereka. Contohnya
adalah Logat Batak yang dikenal keras atau
tegas. Logat inipun termasuk budaya.

4a. st tropez kota kecil di kawasan pantai cote


dazure perancis selatan yang berpenduduk
hanya 5450 orang selama musim dingin
populasinya bisa tiba-tiba membengkak
menjadi 100000 orang pada musim panas itu
karena pada setiap musim panas kota ini
senantiasa diserbu turis harian dari berbagai
kawasan perancis dan eropa lainnya
memang st tropez telah merajut legendanya
sendiri yang di bawa oleh bermacam wisata
tenar dan gurem kota dengan jalan jalan
sempit yang mendaki bukit itu dapat disebut
seronok rumah rumah yang melingkari bukit
masih bergaya arsitektur regional dengan
warna tembok kuning krem dan coklat genting
merah dan oranye dan daun pintu hijau zaitun

4b. rumah penduduk paling banyak 3 sd 4


tingkat samasekali tidak terlihat kehadiran
gedung beton moderen dengan menara
tinggi yang biasanya mengganggu mata
seperti banyak terlihat dikota pantai lainnya
di perancis selatan di st tropez rumah
penduduk di ketinggian bukit menghadapi
pelabuhan yang terletak ditengah teluk
yang melebar aslinya st tropez adalah
suatu kota para nelayan sederhana tanpa
dibeliti banyak cerita wah yang
menyangkut tokoh selebriti

4c. pada masa kini kota itu telah terlalu

banyak menggaet perhatian wisatawan


persisnya kaum pelancong itu di tarik
sejak kota tersebut di lejitkan juru foto
yang menampilkan kecantikan artis
layar perak seperti brigitte bardot
bintang tenar perancis di era 60an
sekarang mantan simbol seks perancis
ini telah menyulap dirinya menjadi
tokoh pelindung hak satwa dan
merupakan warga st tropez villanya
menjauh dari tengah kota menghadap
teluk yang bertolak belakang dengan
pelabuhan

4d. st tropez sempat menjadi permukiman musim panas


para pelukis impresionis antara lain signac matisse
bonard dan lain-lain koleksi tak ternilai musium
annonciade berhasil mengumpulkan berbagai karya
pelukis yang sempat menghabiskan masa kreativnya
cukup lama di st tropez pengarang macho ernest
hemingway juga sempat menghabiskan waktu disini
jadi berbeda dari cannes yang kesohor dengan
vestifal film internationalnya itu kecantikan st tropez
masih menarik seniman yang lebih berbobot aktor
johnny depp misalnya walaupun depp tidak menetap
disana ia sempat terlihat pada musim panas tahun ini
sementara itu aktor selandia baru sam neil urung
pergi ke vestifal film antipodes yang berlangsung
pada 18 sd 24 Oktober 2004 untuk sekedar
menikmati keelokan st tropez

4. BENTUKAN KATA

Bahasa Indonesia tergolong tipe bahasa aglutinasi


(menempel-nempelkan imbuhan atau afiks pada
kata/bentuk dasar)
Dalam bahasa Indonesia imbuhan terdiri atas awalan,
sisipan, akhiran, dan gabungan awalan dengan akhiran
(konfiks).
Awalan:
me(N), pen(N)-, be(R), pe(R)-, te(R), di-, ke, dan se
Sisipan:
el, em, dan er
Akhiran:
kan, i, dan an

me(N)- + pasok
+ daftar
+ teliti
+ jual
+ cari
pe(N) + pasok
+ daftar
+ teliti
+ jual
+ cari

memasok
mendaftar
meneliti
menjual
mencari
pemasok
pendaftar
peneliti
penjual
pencari

be(R)- + dagang
+ kerja
+ tapa
+ ajar
pe(R) + dagang
+ kerja
+ tapa
+ ajar

berdagang
bekerja
bertapa
belajar
pedagang
pekerja
pertapa
pelajar

4. BENTUKAN KATA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Dua pesawat Stealth AS mengebom/membom instalasi


militer Irak.
Anaknya senang bertualang/berpetualang ke rimba
belantara.
Betulkah bangsa Indonesia sebagai
pengkonsumsi/pengonsumsi barang buatan Jepang?
Hal itu sudah terlanjur/telanjur saya katakan.
Pemain Indonesia berhasil menjadi juara
perorangan/perseorangan dalam turnamen itu.
Pasien itu mengalami pendarahan/perdarahan pada bagian
kepalanya.
Mereka merupakan pemrakarsa/pemprakarsa
pembangunan gedung ini.
Kami memperoleh pengarahan/arahan dari Bapak Rektor.
Salah satu cara yang ditempuh oleh pasukan itu adalah
melaksanakan perlucutan/pelucutan /penglucutan senjata.
Beliau sedang mengajar/mengajarkan/mengajari bahasa
Indonesia di kelas.

11.
12.
13.
14.
15.

16.

17.
18.

19.
20.

Atasan menugaskan/menugasi saya mengikuti penyuluhan ini.


Kami belum tahu siapa yang akan menggantikan/mengganti
ongkos perjalanan kami.
Mereka menemui/menemukan kesulitan dalam mendata para
korban musibah itu.
Camat membawahi/membawahkan lurah atau kepala desa.
Kewajiban kita bersama untuk menyukseskan/mensukseskan
program yang dicanangkan pemerintah kalau memang kita
merasa sebagai warga yang baik.
Kami sudah mencoba mengkomunikasikan/mengomunikasikan
gagasan itu kepada seluruh karyawan, tetapi hasilnya belum
kami ketahui.
Perluasan/peluasan/pengluasan dan pelebaran jalan raya di kota
Bandung dan juga di kota lain mengalami banyak hambatan.
Berdasar/berdasarkan/berdasar atas/berdasarkan atas
kesepakatan bersama dalam rapat, beliau diangkat menjadi
pemimpin perusahaan.
Hampir semua instansi pemerintah di wilayah Jawa Barat
langganan/berlangganan/ pelanggan koran Pikiran Rakyat.
Dengan adanya Gerakan Disiplin Nasional, diharapkan tidak ada
lagi pejabat yang mengkomersialkan/ mengomersialkan/
mengkomersialisasikan/mengomersialisasikan jabatannya.

21. Beberapa negara Eropa menanami/menanam/menanamkan


modalnya di Indonesia.
22. Persib memenangkan/memenangi pertandingan itu
semalam.
23. Mereka mempertinggikan/mempertinggi benteng
pertahanan di perbatasan.
24. Setelah berdoa, kami mempersilahkan/mempersilakan
duduk kepada hadirin.
25. Dokter itu memperingatkan/memperingati pasiennya agar
tidak banyak bergerak.
26. Pengletakan/peletakan batu pertama gedung itu sudah
dilakukan.
27. Selain ada angkutan kota, ada juga angkutan
pedesaan/perdesaan.
28. Ambruknya jembatan itu di luar
perhitungan/penghitungan kontraktor.
29. Setiap HUT RI diadakan pelombaan/perlombaan maraton
di kecamatan.
30. Beliau mengajar/mengajarkan/mengajari kami bahasa
Indonesia di kelas.

31. Setiap 28 Oktober kami memperingati/memperingatkan


hari Sumpah Pemuda.
32. Saya belum dapat memberitahukan/memberi tahu/
memberi-tahui Anda tentang kabar itu.
33. Kertas di atas meja beterbangan/berterbangan karena
tertiup angin.
34. Tugas yang sedang kita laksanakan kaitmengkait/kaitmengait dengan tugas orang lain.
35. Kita harus mulai menterapkan/mengetrapkan/menerapkan
Gerakan Disiplin Nasional pada diri kita masingmasing.
36. Sebagai umat beragama kita patut selalu
mensyukuri/menyukuri segala sesuatu yang kita peroleh
dan kita nikmati.
37. Sebagai pegawai yang baik, sepatutnyalah kita
mentaati/menaati segala peraturan yang berlaku.
38. Bahasa asing dan bahasa daerah banyak
mempengaruhi/memengaruhi bahasa Indonesia.
39. Setelah pensiun ia mencoba beternak/berternak itik.

5. PILIHAN KATA:
SINONIM

Sinonim:
Dua kata atau lebih yang maknanya
sama atau hampir sama (mirip).
Sama: sudah telah, bisa dapat,
ayah bapak, sebab karena
Hampir sama:
semua seluruh
segala
segenap, baik bagus
indah
permai, cinta kasih
sayang,
melihat - menonton
menyaksikan memantau.

Keberadaan sinonim
Sinonim terdapat dalam tataran
(1) kalimat: Dani menaksir Linda
Linda
ditaksir Dani
(2) frasa: ibu bapak orang tua
(3) kata: dapat bisa
(4) morfem: kulihat saya lihat

Sinonim, padanan, dan deskripsi makna


Kata bersinonim dapat berupa
(1) kata asli dan kata asli: bertemu berjumpa, mati
meninggal, baik
bagus
(2) kata asli dan kata serapan: selesai rampung (Jw.),
bunga puspa
(Skr.), meninggal wafat (ar.)
(3) kata serapan dan kata serapan: buku (Bld.) kitab (Ar.),
bagai (Tml.)
laksana (Skr.), kabar (Ar.) warta (Skr.)
Padanan kata ialah kata yang maknanya sama dengan kata
dalam bahasa lain (asing).
Contoh:
Up grading penataran, outlet -gerai, input masukan,
sophisticated canggih, stndard baku, discourse wacana,
character watak.
Deskripsi makna ialah penjelasan makna suatu kata. Pada
deskripsi makna terdapat kata bersinonim. Contoh deskripsi
makna ialah kamus.

Bentuk sinonim
Kata bersinonim dapat berbentuk
(1) kata dasar dan kata dasar: betul benar, besar agung,
musuh
lawan, contoh umpama
(2) kata dasar dan kata jadian: awal permulaan, pertama

kesatu, gawat berbahaya, buruh pekerja


(3) kata jadian dan kata jadian: ketua pemimpin,
cendikiawan
terpelajar, kemampuan kebolehan
Sinonim kata dasar seperti pada contoh (1) setelah menjadi
kata jadian mungkin tetap bersinonim dan mungkin tidak.
Contoh:
(1) Saya dapat/bisa berbahasa Indonesia dengan baik dan
benar.
(1a) Kerjakan tugas ini sedapat-dapatmu/sebisa-bisamu.
(2) Pencuri itu kedapatan/*kebisaan sedang membuka
jendela.

Anda mungkin juga menyukai