Sebagai sumber informasi bagi petani pengembangan sayuran dan kacang tanah dalam
meningkatkan bibit/benih kacang tanah.
Sebagai sumber informasi dalam kemajuan metode-metode/cara-cara perlakuan
pemberian pupuk yang dapat mempengaruhi pertumbuhan kacang tanah.
Sebagai penambahan wawasan kita terhadap kacang tanah yang memiliki nilai yang
sangat penting bagi kita
BAB:II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 KLASIFIKASI TANAMAN KACANG TANAH
Kacang tanah merupakan salah satu tanaman semusim yang berumur pendek (60
hari).Tanaman ini disebut juga mungbean, green gram, atau golden gram.Dalam dunia
tumbuh-tumbuhan tanaman ini diklasifikasikan sebagai berikut ini.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Plantae
Divisi:
Tracheophyta
Kelas:
Magnoliophyta
Ordo:
Fabales
Famili:
Fabaceae
Upafamili:
Faboideae
Bangsa:
Aeschynomeneae
Genus:
Arachis
Spesies:
A. hypogaea
Nama binomial Arachis hypogaea
2.2 MORFOLOGI TANAMAN KACANG TANAH
Tanaman kacang tanah berbatang tegak dengan ketinggian sangat bervariasi, antara 30-60
cm, tergantung varietasnya.Cabangnya menyamping pada batang utama, berbentuk bulat,
dan berbulu.Warna batang dan cabangnya ada yang hijau ada yang ungu.
Daunnya trifoliate (terdiri dari tiga helaian) dan letaknya berseling.Tangkai daunnya
cukup panjang, lebih panjang dari daunnya.Warna daunnya hijau muda sampai hijau tua.
Bunga kacang tanah berwarna kuning, tersusun dalam tandan, keluar pada cabang serta
batang, dan dapat menyerbuk sendiri.
Polong kacang tanah berbentuk silendris dengan panjang antara 6-15 cm dan biasanya
berbulu pendek.Sewaktu muda polong berwarna hijau dan setelah tua berwarna hitam
atau cokelat.Setiap polong berisi 10-15 biji.
Biji kacang tanah lebih kecil dibanding biji kacang-kacangan lain. Warna bijinya
kebanyakan hijau kusam atau hijau mengkilap, beberapa ada yang berwarna kuning,
cokelat, dan hitam Tanaman kacang tanah berakar tunggang dengan akar cabang pada
permukaan.
2.3 HIPOTESIS
Seperti tumbuhan lainnya , setiap tumbhan sangatlah memerlukan pupuk & air. Jadi,
rumusan hipotesisnya adalah banyaknya pupuk dan banyaknya air yang digunakan
sangatlah berpengaruh besar pada bagi pertumbuhan tanaman kacang tanah.
BAB:III
METODE PENELITIAN
a) Perumusan operasional variabel :
Variabel bebas:
Banyaknya pupuk yang diperlukan untuk tanaman yang berada diruangan
bercahaya .
Operasional variabel:
Pupuk yang diperlukan tidak diukur atau diperkirakan untuk tanaman uji coba
yang berada diruangan berpupuk.
Variabel bebas:
Banyaknya air dan tanah yang digunakan dalam sehari.
Operasional variabel:
Tanah yang digunakan dalam sehari diukur dengan gelas ukur dan prakiraan.
Variabel bebas:
Kecepatan pertumbuhan biji kacang tanah (batangnya).
Operasional variabel:
Kecepatan pertumbuhan biji kacang tanah/jam, dengan interval awal 3 x 24 jam
danuntuk selanjutnya 1 x 24 jam.
b) Rancangan penelitian:
Hari ke 1-3 : perlakuan tanaman ditanam pada 5 polybag yang tetap diletakkan
pada
Ruangan bercahaya dan diberi nama sampel A,B,C,D,E.
Hari ke 4-6 : perlakuan masing-masing tanaman disisakan sebanyak 5 buah,
sampel A dan B Dibiarkan di tempat bercahaya dengan takaran pupuk 2 sendok
dan tanaman sampel C dan D diletakkan ketempat yang tidak terkena cahaya
matahari secara langsung dengan takaran pupuk 1 sendok serta tanaman sample
E diletakan ditempat yang sama sekali tidak mendapat cahaya matahari lalu
dengan takaran pupuk 1 sendok
Ruangan yang gelap.
Hari ke 7-9 : perlakuan penganalisisan akhir/pengolahan data.
c) Populasi : semua jenis tanaman kacang tanah
Sampel : biji kacang tanah berwarna coklat kusam berjumlah 2 x 10 biji kacang
tanah
d) Alat dan bahan :
20 biji kacang tanah.
Polybag 5 buah.
Air yang digunakan per hari secukupnya (pagi dan sore).
Tanah secukupnya.
Stopwatch untuk jam.
Nama
Sampel
A
B
C
D
E
9
16
18
18,9
19.5
20
TEMPAT
Tabel pertumbuhan :
Nama sampel
A
B
C
D
E
4.2) PERBANDINGAN :
tanaman diantara sampel A,B,C,D,E dapat di simpulkan bahwa tanaman yang berlabel E
lebih cepat tumbuh dari pada tanaman yang lainnya,tetapi tanaman yang berlabel e lebih
mudah terserang penyakit di bandingkan dengan yang lainnya serta keadaan fisik
tumbuhan berlabel E lebih jelek dibandingkan dengan tanaman yang berlabel A
BAB:V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1) Kesimpulan : banyaknya pupuk yang mengenai tanaman kacang tanah sangatlah
berpengaruh pada pertumbuhan kacang tanah. Semakin banyak pupuk yang mengenai
tanaman maka pertumbuhan kacanh hija semakin lambat tetapi sebaliknya semakin
sedikit pupuk yang masuk /mengenai tanaman maka pertumbuhan tanaman semakin
cepat. Serta selain pupuk, tanaman juga di pengaruhi oleh sinar cahaya matahari yang
mengenai tumbuhan tersebut.Jika banyak cahaya matahari yang mengenai tanaman
tersebut maka tanaman tersebut akan lebih lama tumbuh dibandingkan dengan tanaman
yang tidak terkena cahaya matahari secara langsung tetapi tanaman ini akan tumbuh
dengan sehat karena akan banyak mengandung klorofil.
5.2) Saran : lebih baik menanam tanaman ditempat berpupuk dan bercahaya karena
penyakit dan keasaman tanah dapat selalu dikendalikan. Dan juga ditambahkan dengan
penggunaan pupuk agar merangsang pertumbuhan lebih cepat serta semuanya ini
dilakukan secara teratur.