RPP Trigonometri
RPP Trigonometri
( RPP )
Identitas Sekolah
: SMA .............
Identitas Mata Pelajaran: Matematika-Wajib.
Kelas/Semester
: X/1.
Materi Pokok
: Trigonometri.
Alokasi Waktu
: 1x2 jam pelajaran.
A. Tujuan Pembelajaran.
Melalui kegiatan diskusi pada pembelajaran trigonometri ini diharapkan siswa terlibat aktif
pada kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat
1. Menjelaskan kembali pengertian fungsi trigonometri pada segitiga siku-siku dengan
menggunakan istilah absis, ordinat, dan jari-jari pada sumbu koordinat kartesius secara
tepat, sistematis, dan menggunakan simbol yang benar.
2. Menyatakan kembali hubungan nilai fungsi trigonometri di kuadran II, III, dan IV dengan
perbandingan trigonometri di kuadran I secara tepat dan kreatif.
B. Kompetensi Dasar
2.1
Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa
percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan
menerapkan strategi menyelesaikan masalah.
2.2
Mampu mentransformasi diri dalam berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah,
kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika.
3.16 Mendeskripsikan dan menentukan hubungan perbandingan Trigonometri dari sudut di
setiap kuadran, memilih dan menerapkan dalam penyelesaian masalah nyata dan
matematika.
4.14 Menerapkan perbandingan Trigonometri dalam menyelesaikan masalah.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Terlibat aktif dalam pembelajaran trigonometri.
2. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
3. Toleransi terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
4. Menentukan nilai fungsi trigonometri pada segitiga siku-siku dengan menggunakan istilah
absis, ordinat, dan jari-jari pada sumbu koordinat.
5. Menentukan hubungan nilai fungsi trigonometri di kuadran II, III, dan IV dengan
perbandingan trigonometri di kuadran I.
6. Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan nilai fungsi di berbagai kuadran.
D. Materi Pembelajaran
1. Mengingat kembali mengenai perbandingan trigonometri, fungsi trigonometri, besar sudut
( lancip, tumpul dan refleks ), dan koordinat kartesius.
Dengan domain {00900}, fungsi trigonometri didefinisikan lewat perbandingan
trigonometri, sbb :
panjang sisi di depan sudut
panjang hipotenusa
panjang sisi di samping sudut
cos
panjang hipotenusa
panjang sisi di depan sudut
tan
panjang sisi di samping sudut
sin
1
cos
1
csc
sin
1
cot
tan
sec
Bidang datar berdasarkan sistem koordinat kartesius terbagi ke dalam 4 daerah : kuadran I,
kuadran II, kuadran III, dan kuadran IV.
Kuadran I
Kuadran II
Kuadran III
Kuadran IV
II
III
IV
2. Perluasan definisi fungsi trigonometri dari perbandingan sisi-sisi segitiga siku-siku menjadi
perbandingan absis, ordinat dan jari-jari.
Beberapa pertanyaan penggugah :
Apakah perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku, dapat mendefinisikan
fungsi trigonometri untuk sudut 900?
Apakah perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku, juga dapat mendefinisikan
fungsi trigonometri untuk sudut di atas 900, misalnya sinus dari 1500?
Dapatkah kita memperluas definisi fungsi trigonometri menggunakan cara lain (yang
tidak bertentangan dengan definisi perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku)?
Jika titik sudut ditempatkan pada titik pusat sumbu koordinat kartesius dan salah satu kaki
sudut berhimpit dengan sumbu x positif, serta daerah interior sudut terletak pada kuadran I
maka posisi yang demikian disebut posisi standar (baku) sudut tsb.
Pada posisi standar maka perbandingan sisi-sisi pada segitiga siku-siku dapat diganti
menjadi perbandingan absis, ordinat dan jari-jari.
panjang sisi di depan sudut diganti menjadi ordinat
panjang sisi di samping sudut diganti menjadi absis
hipotenusa segitiga siku-siku diganti menjadi jari-jari
Jadi,
ordinat
jari jari
absis
cos
jari jari
sin
tan
ordinat
absis
P(x,y)
r
a
c
b
cos =
c
a
tan =
b
y
r
x
cos =
r
y
tan =
x
sin =
sin =
3. Hubungan nilai fungsi trigonometri di kuadran II, III, dan IV dengan nilai fungsi
trigonometri di kuadran I.
Jika pada posisi standar, salah satu kaki sudut berada di kuadran II maka sudut tsb kita
namakan sudut di kuadran II. Pengertian yang sama untuk konsep sudut di kuadran II, dan
sudut di kuadran IV.
Menurut definisi fungsi trigonometri berdasarkan absis, ordinat dan jari-jari maka nilai
fungsi trigonometri untuk sudut-sudut di kuadran II, III, dan IV sebagai berikut.
Pada kuadran II hanya nilai sinus yang positif, pada kuadran III hanya nilai tangen
yang positif, dan pada kuadran IV hanya nilai kosinus yang positif.
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik. Pembelajaran koperatif menggunakan
kelompok diskusi yang berbasis masalah (problem-based learning).
F. Media Pembelajaran
Powerpoint,
Lembar Kerja Siswa.
G. Sumber Belajar
Buku Matematika kelas X.
Buku referensi dan artikel yang sesuai.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami 10 menit
trigonometri dan memberikan gambaran tentang aplikasi
trigonometri dalam kehidupan sehari-hari.
2. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai
bagaimana mendapatkan nilai sinus sudut 900 dan nilai sinus
sudut di atas 900, misalnya 1200. (tidak akan terpecahkan jika
hanya menggunakan definisi menggunakan sisi-sisi pada
segitiga siku-siku).
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Inti
Penutup
Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan
saat diskusi
No
Aspek yang dinilai
3. Keterampilan
a. Terampil menerapkan
konsep/prinsip dan
strategi pemecahan
masalah yang relevan
yang berkaitan
dengan nilai fungsi di
berbagai kuadran.
Teknik Penilaian
Pengamatan
Waktu Penilaian
Penyelesaian tugas (baik
individu maupun kelompok)
dan saat diskusi
2. Instrumen Penilaian
1. Gambarlah pada sebuah sumbu koordinat kartesius sebuah sudut pada kuadran II, lalu
nyatakan pengertian fungsi cosecan untuk sudut tersebut!
2. Tentukanlah nilai dari sin 240o secara eksak menggunakan sifat relasi sudut pada fungsi
trigonometri!
3. Seseorang mencoba menentukan tinggi nyala api di puncak tugu Monas Jakarta dengan cara
mengukur sudut lihat , dari suatu tempat sejauh a dari kaki tugu, misalkan sudut lihat itu
dan seperti pada gambar . Jika x tinggi nyala api itu , maka x = ...
x
a
4. Pada sebuah permainan, Ari ditempatkan tepat di tengah-tengah sebuah gang yang
bertembok tepat di tepi kiri dan kanannya. Mula-mula Ari menghadap searah dengan arah
jalan, kemudian Ari diputar oleh temannya searah dengan arah perputaran jarum jam
sebesar 660o. Jika lebar gang adalah 4 meter, berapa jarak yang ditempuh Ari jika kemudian
ia berjalan lurus hingga menyentuh tembok gang?
Catatan :
Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi
juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan
penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.
LEMBAR KERJA
( untuk tugas kelompok )
Y
2
2
X 2
A
A
1 1
1
1
11
2
Y
: Matematika
: X/2
: 2013/2014
: 7 Juli 2013
Nama Siswa
KB
1
2
3
Arina
Khadijah
Muhammad
Keterangan:
KB
: Kurang baik
B
: Baik
SB
: Sangat baik
Aktif
B
SB
Sikap
Bekerjasama
KB
B
SB
KB
Toleran
B
SB
: Matematika
: X/2
: 2013/2014
: 7 Juli 2013
Nama Siswa
Arina
Khadijah
Muhammad
Keterangan:
KT
: Kurang terampil
T
: Terampil
ST
: Sangat terampil
Ketrampilan
Menerapkan konsep/prinsip
dan strategi pemecahan
masalah
KT
T
ST