Anda di halaman 1dari 9

END USER COMPUTING

End User Computing (EUC) adalah sistem


informasi yang berbasis komputer yang secara
langsung mendukung aplikasi operasional dan
manajerial and end-user.Sedangkan menurut
McLeod (2001), EUC didefinisikan secara luas
sebagai pengembangan sistem aplikasi tertentu
oleh end-user.
EUC
merupakan
salah
satu
metode
pengembangan sistem berbasis komputer yang
dilakukan oleh pemakai sendiri (user). Selama
beberapa tahun belakang ini, banyak pemakai
yang mengembangkan aplikasinya sendiri dari
pada bergantung pada spesialis informasi.
pendekatan ini lah yang dinamakan dengan EUC.

Faktor yang mendorong End User


Computing (EUC):
Meningkatnya pengetahuan tentang komputer
(knowledge)
Timbulnya pelayanan informasi
Perangkat keras yang murah
Perangkat lunak yang siap pakai

Pengelompokan pengguna End


User Computing (EUC):
Pemakai akhir tingkat menu (menu level enduser)
Pemakai akhir tingkat perintah (command level
end-user)
Programer pemakai akhir (end-user
programmers)
personil pendukung fungsional (functional support
personel)

Manfaat End User Computing (EUC):


Memindahkan sebagian beban kerja
pengembangan sistem kepada pemakai.
Mengurangi kesenjangan komunikasi antara
pemakai dan spesialis informasi.

Kerugian End User Computing


(EUC):
Sistem yang buruk sasarannya.
Sistem yang buruk rancangan dan
dokumentasinya.
Penggunaan sumber daya yang tidak efisien.
Hilangnya integritas data.
hilangnya keamanan.

Enam Jenis End User


1. End User Non Pemrograman
Pemakai
(user)
ini
hanya
mempunyai
pemahaman komputer yang sedikit atau
mungkin tak punya sama sekali, dan ia hanya
menggunakan sofware yang telah dibuat oleh
orang lain. Ia berkomunikasi dengan hadware
dengan bantuan menu dan mengandalkan orang
lain untuk memberikan bantuan teknis.
2. User Tingkatan Perintah
Pemakai (user) ini menggunakan sofware tertulis
yang
telah
tersedia,
namun
ia
juga
menggunakan 4GL untuk mengakses database
dan membuat laporan khusus.

3. Programmer End-User
Selain menggunakan sofware tertulis dan 4GL,
pemakaian ini juga dapat menulis programnya
sendiri
dan
menggunakan
bahasa
pemrogramman.
Karena
ia
mempunyai
pemahaman komputer yang lebih baik, ia
biasanya
menghasilkan
informasi
untuk
pemakaian non-programan dan pemakai tingkat
perintah. Contoh pemakai jenis ini adalah
aktuaris (penaksir), analis keuangan, dan
insinyur.
4. Personel Pendukung Fungsional
Pemakai ini ditugaskan di unit fungsional
perusahaan
dan
menangani
penggunaan
komputer. Ia mempunyai tingkatan sebagai ahli
seperti yang ada di unit pelayanan informasi.

5. Personel Pendukung Komputerisasi EndUser.


Spesialis informasi ini ditugaskan di unit
pelayanan informasi, namun membantu end-user
dalam pengembangan sistem.
6. Programmer DP.
Ia merupakan golongan programer khusus, yang
ditugaskan
di
pelayanan
informasi,
yang
diharapkan memberikan dukungan kepada enduser. Dukungan ini biasanya diberikan untuk
menentukan harga kontrak.

Anda mungkin juga menyukai