Anda di halaman 1dari 16

STUDI KELAYAKAN BISNIS

KRIPIK GAPLEK ANEKA RASA

Dosen Pengampu: Denies Priantinah, M.Si

Disusun Oleh:
Irna Setiyanningrum (12809134042 )

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


YOGYAKARTA
2014

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...................................................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................
A. Latar Belakang Masalah...........................................................................
B. Tujuan Program..........................................................................
C. Manfaat Program........................................................................
BAB II PROFIL USAHA...........................................................................................
A. Gambaran Awal Usaha................................................................
B. Visi dan Misi Perusahaan.............................................................
C. Struktur Organisasi......................................................................
BAB III GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA..............................................
A. Gambaran Produk........................................................................
B. Gambaran Pasar dan Persaingan....................................................
C. Gambaran Penjualan dan Pemasaran..............................................
BAB IV ANALISIS SWOT.....................................................................................
A. Strenght (Kekuatan)...................................................................
B. Weakness (Kelemahan)..............................................................
C. Opportunity (Peluang)................................................................
D. Threat (Ancaman).....................................................................
BAB V KEUANGAN...............................................................................................
A. Biaya tetap...............................................................................
B. Biaya Variabel..........................................................................
C. Rekapitulasi Rencana Anggaran...................................................
D. Analisa BEP Kripik gaplek aneka rasa..........................................
BAB VI PENUTUP..................................................................................................
A. Kesimpulan..............................................................................
B. Saran.......................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Sebagai Negara yang berada di daerah tropis, Indonesia dikenal
sebagai negara agraris, Karena hampir setengah dari jumlah penduduknya
berprofesi sebagai petani. Selain itu, hampir semua jenis tumbuhan jika
ditanam di Indonesia pasti akan tumbuh, terutama tanaman yang jenisnya ubiubian, jika kita meletakan ubi ditanah beberapa hari kemudian ubi itu sudah
bertunas atau kita menancapkan batang singkong ditanah, maka setelah tiga
atau empat hari tunas pun akan muncul. Itulah bukti mudahnya tanaman
hidup di Indonesia.
Namun, semakin lama banyak lahan pertanian dan perkebunan di
Indonesia yang hilang, hal ini disebabkan banyak lahan tersebut yang justru
digunakan untuk pembangunan gedung, rumah dan mall-mall. Selain itu,
sekarang masyarakat kita banyak tergantung dengan produk-produk impor
yang dinilai lebih murah harganya, tetapi mempunyai banyak dampak negatif
bagi tubuh kita. Masyarakat banyak yang tidak mengetahui tanaman-tanaman
atau tumbuhan-tumbuhan yang sebenarnya memiliki banyak manfaat untuk
kesehatan, contohnya pohon singkong ini, pohon ini memiliki banyak
manfaat bagi kesehatan. Umbi singkong memiliki kandungan kalori, protein,
lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B dan C, dan amilum.
Daun mengandung vitamin A, B1 dan C, kalsium, kalori, fosfor, protein,
lemak, hidrat arang, dan zat besi. Sementara kulit batang mengandung tannin,
enzim peroksidase, glikosida, dan kalsium oksalat. Singkong dapat diolah
menjadi beragam masakan yang lezat, pada studi kelayakan bisnis ini, saya
mencoba membuat kripik gaplek dengan berbagai varian rasa, seperti rasa
gurih, gurih-manis, pedas, pedas-manis, ayam balado, dan rasa jagung bakar.
Diantara berbagai jenis kripik singkong, kripik gaplek belum terlalu
populer seperti kripik-kripik yang lain. Untuk itu, dengan adanya perencanaan

bisnis ini, saya ingin memperkenalkan makanan-makanan tradisional yang


tidak popular menjadi banyak diketahui dan diminati oleh masyarakat.
Dengan adanya rencana bisnis ini saya berharap masyarakat lebih menyukai
produk-produk makanan tradisional Indonesia.
B. Tujuan Program
Tujuan dari diciptakannya studi kelayakan bisnis kripik gaplek aneka
rasa, adalah sebagai berikut:
1. Menghasilkan cemilan yang sehat untuk anak-anak Indonesia.
2. Menghasilkan produk cemilan yang mengenyangkan.
3. Memodifikasi kripik gaplek, agar lebih menarik para konsumen.
4. Menguji kelayakan produk kripik gaplek.
5. Melatih mahasiswa dalam membuat sebuah bisnis.
C. Manfaat Program
1. Bagi Mahasiswa
Adanya tugas mata kuliah studi kelayakan bisnis ini dapat menjadi
sarana pengembangan kreativitas dan kewirausahaan mahasiswa.
Mahasiswa menjadi terampil dalam membuat inovasi dan memodifikasi
suatu produk menjadi produk yang menarik banyak konsumen.
2. Bagi Masyarakat
Adanya tugas mata kuliah studi kelayakan bisnis ini menjadi sarana
untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan produk-produk
yang sehat dan berkualitas tinggi. Selain itu, adanya program ini,
mahasiswa kelak akan menciptakan lapangan pekerjaan sendiri,
sehingga dapat menyerap tenaga kerja yang cukup banyak dan akhirnya
pengangguran pun akan berkurang.

BAB II
PROFIL USAHA
A. Gambaran Awal Usaha
Tela Kriukk merupakan sebuah usaha yang bergerak dibidang
pengolahan kripik dari umbi singkong. Usaha ini didrikan pada tanggal 1
september 2014. Usaha ini beralamat di Jalan Asem Gedhe, Wates, Kulon
Progo, Yogyakarta. No Telepon 085743879594. Ide awal untuk membuat
usaha ini yaitu banyaknya umbi singkong yang hanya diolah menjadi
makanan tradisional yang kurang diminati oleh anak-anak remaja, karena
itulah si pemilik usaha berinovasi dengan membuat berbagai macam variasi
kripik. Kripik yang saat ini diproduksi adalah kripik gaplek. Kripik gaplek
tidak banyak dijual dipasaran sehingga menurut si pemilik usaha hal ini dapat
menjadi peluang bisnis yang menjanjikan apalagi jika varian rasa dari kripik
gaplek diperbanyak, dan tampilan produknya dipercantik. Selain itu, si
pemilik usaha merasa bahwa usahanya akan laku dipasaran mengingat
permintaan kripik dipasaran cukup tinggi.
B. Visi dan Misi Perusahaan

1. Visi Perusahaan
Mewujudkan kripik gaplek sebagai camilan tradisional Indonesia, namun
bercita rasa dan berkualitas internasional
2. Misi Perusahaan
a. Mengutamakan kualitas dalam hal apapun baik penyajian, pengolahan
produk maupun dalam hal pemasaran produk .
b. Mengembangkan

inovasi-inovasi

baik

dalam produk

maupun

pelayanan dengan tanpa menghilangkan seluruh unsur tradisonal.


c. Menumbuhkan

ketrampilan

dan

pengetahuan

mencapai performa operasional yang maksimal.

karyawan

guna

d. Mengembangkan strategi pemasaran produk, yang meliputi dalam


negeri dan luar negeri.
e. Mengevaluasi setiap kegiatan yang sudah dilaksanakan, agar sesuai
dengan tujuan awal pembuatan bisnis.
C. Struktur Organisasi

Keterangan posisi:
1. Direktur utama
Menawarkan visi dan imajinasi di tingkat tertinggi, mengambil keputusan,
mengkoordinasikan peningkatan mutu pelayanan, penelitian, pengabdian dan
kerja sama, bertanggung jawab atas semua proses bisnis perusahaan.
2. Manajer Produksi
Bertugas untuk merencanakan jumlah produk yang diproduksi, merencanakan
bahan baku, cara pengolahan dan pengemasan produk. Manajer produksi
membawahi beberapa bagian, adapun bagian tersebut yaitu:
a. Bagian pembelian bahan baku
Bertugas merencanakan bahan baku yang akan dibeli, memilih pemasok
yang tepat dan mengawasi proses pembelian bahan baku.
b. Bagian pengolahan bahan baku
Bertugas mengolah bahan baku yang sudah dibeli oleh bagian pembelian
bahan baku menjadi produk jadi.
c. Bagian pengemasan produk
Bagian ini bertugas mengemas produk yang sudah jadi sebelum di kirim
ke bagian penjualan.
3. Manajer Pemasaran
Merancang dan melakukan kegiatan pemasaran, merumuskan strategi dan
mengkoordinir kegiatan promosi dan branding.
Manajer pemasaran membawahi beberapa bagian, adapun bagian tersebut
yaitu:
a. Bagian Pengiklanan produk
Bertugas dan bertanggung jawab atas kegiatan pengiiklankan produk
perusahaan.
b. Bagian penjualan
Bertugas dan bertanggung jawab memasarkan produk jadi ke konsumen.
4. Manajer Keuangan
Perencanaan keuangan, membuat rencana pemasukan dan pengeluaran serta
kegiatan-kegiatan

lainnya

untuk

periode

tertentu.

mencari

dan

mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan


perusahaan, mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dan
mengamankan dana tersebut.
5

Manajer keuangan membawahi beberapa bagian, adapun bagian tersebut


yaitu:
a. Bagian Akuntansi
Bertugas mengelola keuangan perusahaan yang akan digunakan untuk
kegiatan operasional.
b. Bagian Perpajakan
Bertugas mengatur kebutuhan

dan

anggaran

dalam

melakukan

pembayaran pajak kepada pemerintah.


5. Manajer Personalia
Bertugas merencanakan berapa tenaga kerja yang dibutuhkan, berapa gaji
perbulan, bertanggung jawab mengawasi proses kerja karyawan.
Manajer Personalia membawahi beberapa bagian, adapun bagian tersebut
yaitu:
a. Bagian Perekrutan karyawan
Bertugas merencanakan jumlah karyawan dan melakukan perekrutan.
b. Bagian Penggajian
Bertugas membayar gaji karyawan dan tunjangan-tunjangan.
c. Bagian Pengawasan
Bertugas mengawasi kinerja karyawan.

BAB III
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A. Gambaran Produk
Kripik gaplek merupakan salah satu makanan tradisional yang terbuat dari
umbi singkong. Cara pembuatannya cukup mudah, umbi singkong dikupas,

dicuci lalu direbus, setelah dingin umbi di potong tipis-tipis dan setelah itu
di jemur hingga kering, setelah kering kripik digoreng dan di masak kembali
dengan diberi berbagai varian rasa. Produk kripik gaplek yang saya jual ini
berbeda dari aslinya karena saya melakukan inovasi terhadap rasa dari
kripik tersebut. Adapun rasa yang ditawarkan yaitu rasa gurih, gurih-manis,
pedas, pedas-manis, ayam balado, dan rasa jagung bakar.

Kripik jenis ini

jarang sekali dijual dipasaran, karena itulah dengan adanya bisnis ini saya
berharap produk saya menjadi terkenal dan banyak diminati oleh
masyarakat karena berkualitas dan harganyapun terjangakau.
B. Gambaran Pasar dan Persaingan
Produk yang dihasilkan oleh kami yaitu kripik Gaplek aneka rasa.
Sasaran produk kami yaitu dari anak-anak kecil sampai mahaiswa, dan dari
kalangan bawah sampai kalangan atas. Untuk memperluas pasar kami
melakukan penjualan ke SD, SMP, SMA dan Kampus, Selain itu kami juga
membuat brosur.
Adapun pesaing produk kami saat ini yaitu snack-snack buatan
pabrik yang sudah beredar luas dipasaran. Masyarakat terutama anak-anak
kecil cenderung memilih cemilan yang tidak sehat, karena mereka belum
tahu cemilan yang sehat dan yang tidak sehat. Selain itu, cemilan cemilan
yang sehat kini juga semakin sulit untuk ditemukan. Oleh karena itu, kami
disini menciptakan kripik gaplek aneka rasa, untuk membantu masyarakat
dalam mendapatkan cemilan yang sehat dan lezat.

C. Gambaran Penjualan dan Pemasaran

Kripik gaplek aneka rasa merupakan jenis kripik yang bentuknya dan
teksturnya berbeda dari kripik yang lain. Kripik ini memiliki banyak varian
rasa seperti rasa gurih, gurih-manis, pedas, pedas-manis, ayam balado, dan
rasa jagung bakar. Perpaduan antara kripik gaplek dengan berbagai varian

rasa akan menghasilkan kripik yang renyah dan memiliki cita rasa yang
berbeda jika dibandingkan dengan kripik yang lain.
Proses penjualan produk ini akan dilakukan dengan terjun langsung
ke tempat-tempat yang potensial untuk penjual seperti ke kantin, dititipkan
ke toko-toko, pasar dan kami juga menawarkan produk kami secara
langsung kepada pembeli, setiap pembeli yang membeli produk kami, kami
memberikan brosur yang menjelaskan tentang produk kami. Langkahlangkah yang akan kami tempuh untuk mengembangkan usaha kami yaitu:
1. Perencanaan dan pelaksanaan produksi
a. Menentukan cara memproduksi kripik yang cepat dan memiliki
kualitas yang bagus.
b. Merencanakan bahan-bahan untuk produksi secara baik, agar dapat
menghasilkan produk yang berkualitas.
c. Mencari berbagai reverensi untuk memodifikasi produk, agar
semakin menarik.
2. Strategi pemasaran
Strategi pemasaran yang akan kami lakukan adalah dengan
strategi pengembangan pasar, pada awal proses pemasaran kami
menjual produk dengan gratis, hal ini dimaksudkan agar menarik
konsumen untuk mencoba produk tersebut, dengan cara tersebut maka
akan mudah untuk menarik konsumen. Selain itu setiap pembelian
kripik 10 bungkus akan mendapatkan satu kupon, bila kupon tersebut
telah dikumpulkan sebanyak 10 buah maka kupon dapat ditukarkan
dengan kripik sejumlah 1 bungkus. Proses pemasaran pertama kali akan
dilakukan dikampus UNY, karena kampus merupakan tempat yang
banyak terdapat anak-anak muda, dan anak-anak muda cenderung
menyukai cemilan.
Proses pemasaran kami berbeda dengan yang lain, karena kami
menawarkan produk tradisional yang bercita rasa dan berkualitas
internasional, dan produk ini belum diproduksi secara masal. Meskipun
kripik gaplek aneka rasa ini bercita rasa internasional namun tetap tidak
meninggalkan unsur-unsur tradisional, harga kripik ini pun relatif
terjangkau. Kripik gaplek aneka rasa juga memiliki beberapa
keunggulan dibandingkan produk lain, keunggulan tersebut yaitu:
8

1. Kemasan
Kripik gaplek ini dikemas dengan bungkus plastik khusus
untuk makanan, bungkus plastik tersebut di disain semenarik
mungkin, dikemas dengan bungkus plastik yang kedap udara,
tujuannya agar kripik tidak cepat kadaluarsa. Pada kemasan juga
dicantumkan bahan pembuatan kripik dan tanggal expired.
2. Perizinan
Perizinan dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan),
dan MUI (Majelis Ulama Indonesia) untuk mendapatkan sertifikat
halal. Hal ini untuk meyakinkan konsumen bahwa produk tersebut
halal dan tidak mengandung bahan-bahan yang berbahaya.

BAB IV
ANALISIS SWOT

A. Strenght (Kekuatan)
1.

Mempunyai ciri khas menu yang berbeda dengan usaha kripik yang

2.

lainnya yaitu kripik gaplek aneka rasa.


Produk mudah untuk dicari, karena kami menjual produk secara langsung

di tempat-tempat yang strategis dan juga dititipkan di toko-toko.


3. Rasanya sangat enak, harganya cukup murah ,terjangkau, produk bersih
dan tidak mengandung bahan-bahan berbahaya.
9

4.

Bumbu yang digunakan tidak mengandung pewarna yang berbahaya dan


tidak mengandung MSG berlebihan.

B. Weakness (Kelemahan)
1.
2.
3.
4.

Produk tidak bertahan lama, karena tidakmengandung bahan pengawet.


Belum mempunyai cabang.
Kurang modal untuk memulai usaha
Harga bahan baku tidak stabil dan kadang sulit untuk mencari bahan
baku yan memiliki kualitas yang bagus.

C. Opportunity (Peluang)
1.
2.

Digemari anak-anak hingga dewasa.


Kripik gaplek yang memiliki banyak varian rasa membuat usaha ini

3.

menjanjikan keuantungan yang banyak.


Pemasaran yang inovatif akan membuat konsumen tertarik terhadap
produkm ini

D. Threat (Ancaman)
1.

Banyak pesaing snack-snack buatan pabrik yang sudah beredar luas

dipasaran
2. Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dan sulit didapatkan
dapat menyebabkan kenaikan harga kripik gaplek dan mungkin dapat
3.

mengurangi daya beli konsumen.


Bila musim penghujan kripk menjadi sulit untuk kering.

BAB V
KEUANGAN
A. Biaya tetap
Tabel 1. Biaya Tetap
N
O

Rincian

Banyaknya

Harga per satuan

10

Jumlah

1.

Perizinan BPOM

Rp 1.000.000,-

2.

Perizinan MUI

Rp 1.000.000,-

3.

Sewa Tempat

3.

Kompor gas

4.

Penggorengan

5.

Rp

500.00

Rp 300.000,-

Rp

300.000,-

Rp 150.000,-

Rp

300.000,-

Solet

Rp

5.000,-

Rp

10.000,-

6.

Serok

Rp

6000,-

Rp

12.000,-

7.

Pisau

Rp

4000,-

Rp

16.000,-

8.

Telenan

Rp

6000,-

Rp

24.000,-

9.

Baskom

Rp 55.000,-

Rp

220.000,-

10.

Tabung Gas

Rp 100.000,-

Rp

200.000,-

11.

Panci Pengukus

Rp 200.000,-

Rp 200.000,-

12.

Irek/ Eblek

Rp

12.000,-

Rp 84.000,-

13.

Ember

Rp

20.000,-

Rp

Jumlah

40.000,-

Rp 3.906.000,-

B. Biaya Variabel
NO

Nama bahan

Banyaknya
/Volume

Total

Biaya satuan

Jumlah

1.

Gaji karyawan

6 Hari

Rp 10.000,-

Rp 60.000,-

1.

Umbi Singkong

5Kg

30 Kg

Rp

2.500,-

Rp 75.000,-

2.

Minyak goreng

1Liter

6 Liter

Rp 13.000,-

Rp 78.000,-

3.

Gas elpiji

3 Kg

2 Tabung

Rp 18.000,-

Rp 36.000,-

4.

Bawang

Kg

1,5 Kg

Rp

Rp 22.500,-

11

3.750,-

5.

Cabai

Kg

2 Kg

Rp 30.000

Rp 60.000,-

7.

Garam

Ons

1.5 Ons

Rp

1.000,-

Rp

8.

Gula

1 Kg

6 Kg

Rp

9.400,-

Rp 56.000,-

9.

Perasa Makanan

5 Bungkus

30 Bungkus

Rp 10.000,-

Rp 300.000,-

10.

Air

Secukupnya

2 Liter

Rp 5.000,-

Rp 5.000,-

Plastik
pembungkus

50 (2 ons)

300 lembar
(5 ons)

RP

Rp 30.000,-

11.

100,-

1.500,-

Jumlah
Rp 724.000,Tabel 2. Biaya Variabel dalam 1 bulan
*Biaya tersebut untuk proses produksi 6 hari, dan diasumsikan setiap hari produk
yang dihasilkan 2,5 Kg. Estimasi pembuatan dilakukan selama 20 minggu
sehingga total variable cost pembuatan Kripik gaplek aneka rasa:
Variabel cost (selama 6 hari) X 20 minggu = Rp 724.000,-x 20 = Rp14.480.000,Biaya Transportasi
a. Bensin
1 hari Rp 10.000,- X 6 hari = Rp 60.000,- / bulan
Rp 60.000,- / bulan X 5 bulan
b. Angkutan barang
Jumlah

Rp 300.000,Rp 600.000,- +
Rp 900.000,-

C. Rekapitulasi Rencana Anggaran


Tabel 3. Rekapitulasi Rencana Anggaran untuk 5 bulan
N

Rincian

O
1.

Biaya tetap

2.

Biaya variabel

3.

Transportasi

Jumlah
Rp 3.906.000,Rp14.480.000,Rp

Jumlah

900.000,-

Rp 19.286.000,-

D. Analisa BEP Kripik gaplek aneka rasa

12

a. Modal berasal dari pinjaman orang tua yaitu sebesar Rp 25.000.000,b. Pendapatan, diperkirakan dalam 1 hari laku 35 bungkus (2 ons):
= 35 x Rp 11.200 = Rp 392.000
c. Direncanakan bahwa jumlah pembuatan kripik sebanyak 2,5Kg/hari
Dalam 6 hari diperkirakan biaya tetap yang digunakan Rp 20.000,d. Biaya bahan untuk pembuatan setiap 1 Kg kripik dalam 6 hari:
= (Rp 724.000,-+ Rp 20.000,-)/15Kg = Rp 49.600,-/ 1Kg Kripik
e. Produk Kripik ganyong cemilan sehat (1 Kg) akan dijual dengan harga:
Mengaharapkan keuntungan 10%
=Rp 49.600,-+ (Rp 49.600,- x 10%)
Rp 49.600,-+ Rp 4.960,- = Rp 54.560. = Rp 55.000,Pembebanan Biaya Overhead Rp 1.000,- Kg, jadi harga final Rp 56.000,f. Analisa Break Even Point (BEP)
BEP terjadi ketika TC (Total cost) = TR (Total Revenue). Dimisalkan X
adalah jumlah produksi.
TR = Rp 56.000 X
BEP : TR = TC
Rp14.480.000,- = Rp 56.000 X
X = 258,6 Kg
Jadi titik impas terjadi ketika X (jumlah produk) = 258,6 Kg atau bila
dibulatkan BEP terjadi ketika produksi dalam jumlah 259 Kg
Berarti periode balik modal sekitar 17 Minggu.

BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Menurut saya ke depannya usaha ini akan berkembang dan akan
mencapai keberhasilan. Saya yakin bahwa usaha ini akan terus berjalan
mengingat permintaan pasar akan produk ini cukup tinggi, selain itu, adanya
pengelolaan yang baik dan adanya proses inovasi produk secara berkelanjutan
akan membawa bisnis ini mencapai kesuksesan. Meskipun, bisnis ini

13

mungkin hanya bisnis kecil-kecilan dan dipandang sebelah mata, namun bila
kita yakin, kita mau untuk berjuang dan terus berikhtiar, insyaallah akan
membawa kita pada kesuksesan.
B. Saran
Semakin berkembangnya zaman, menuntut para wirausahawan untuk
selalu mengikuti perkembangan zaman dan terus berinovasi dalam mengolah
produk agar konsumen tidak beralih kepada pesaing kita. Selain itu, seiring
perkembangan zaman yang semakin pesat, membuat kita harus senantiasa
mempertahankan bisnis kita agar tidak cepat gulung tikar, mengingat semakin
lama jumlah pesaing kita akan semakin bertambah banyak, baik pesaing
dalam produk yang sama maupun dalam produk yang berbeda. Untuk itulah,
update informasi sangat dibutuhkan agar usaha kita tetap berkembang.

14

Anda mungkin juga menyukai