Anda di halaman 1dari 11

Contoh Bisnis Plan Usaha Kuliner

BUSSINES PLAN
Usaha Kuliner
Sparkling Yogurt

Ditulis dalam rangka melaksanakan tugas PS tema kewirausahaan

Disusun Oleh
1.Yosafaf kristio
2.Dzakir antariksa Sinaga
3.M.Nufail Rafi
4.Adimas dwi Yudistira
5.Fatahilah Dwi Adi Nugroho
6.Rauzan Cahya Ardhana
7.Byoma Alesi Pamungkas
8.James Bryan halomoan A. S
9. Archierico Polado D.
10.piere

Kelas : XI.F7

SMAN 9 Kota Bekasi


Jl Raya Legenda – Mustika Jaya
Kecamatan Bekasi Timur
Jawa Barat
2024
Kata Pengantar

Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas dan berkat rahmat-
Nya yang masih bisa kami rasakan sampai saat ini, sehingga kami di mudahkan dalam setiap
langkah terutama dalam penyusunan proposal perencanaan bisnis ini.
Dalam proposal perencanaan bisnis ini, kami sebagai pihak pengelola perusahaan
berusaha untuk menguraikan segala aspek utama dan aspek pendukung dalam pendirian
perusahaan kami “Sparkling Yogurt“ yang melayani penjualan bidang kuliner yang diminati
oleh semua kalangan.
Segala hal mulai dari aspek pereencanaan keuangan, teknik/ strategi pemasaran dan
antisipasi risiko bisnis sangatlah kami pikirkan, dan hal tersebut akan terlampir dalam
proposal perencanaan bisnis ini. Semoga laporan ini juga nantinya akan berguna bagi
pembacanya. Terimakasih atas perhatiannya, semoga dapat bermanfaat dan dapat di jadikan
inspirasi bagi pembaca.

Penulis
Daftar Isi

Kata Pengantar …………………………………………………………… i


Daftar Isi …………………………………………………………………… ii
BAB 1 PENDAHULUAN ……………………………………………………. 1
a. Latarbelakang ……………………………………………………. 1
b. Visi misi bentuk usaha ……………………………………………. 2
c. Bentuk produk ……………………………………………………. 3
d. Badan usaha ……………………………………………………………. 5
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ……………………. 6
BAB III METODE PELAKSANAAN ……………………………………. 7
BAB IV ANGGARAN BIAYA ……………………………………………. 8
BAB V KESIMPULAN ……………………………………………………. 9
Daftar Pustaka ………………………………………………………………….. 10
Lampiran ………………………………………………………………………... 11
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan bisnis semakin pesat dan kekinian seiring berjalannya waktu. Pada
tahun 2022 lalu, peluang bisnis kuliner masuk dalam salah satu ide bisnis yang akan jaya di
masa setelah pandemi Corona. Namun, harus ada pembaharuan konsep pemasaran, sekaligus
keunikan tersendiri bagi produk yang ditawarkan.

Karena itu, bisnis kuliner sparkling yogurt menjadi pilihan yang jitu. Masyarakat
Indonesia banyak yang memiliki kegemaran untuk konsumsi sparkling yogurt. Apalagi
Indonesia termasuk negara tropis yakni, mempunyai iklim yang lumayan panas. Jadi, sangat
cocok dijadikan peluang bisnis.

Dari konsep pemasaran, tidak hanya memasarkan secara offline, melainkan


juga online, yakni dengan konsep take away. Hal ini didukung oleh perubahan gaya hidup
masyarakat setelah pandemi Corona bahwa, diprediksi akan semakin banyak masyarakat
yang lebih nyaman melakukan aktivitas di dalam rumah.

Jadi, sangat cocok apabila produk ini dijadikan santapan bersama keluarga di rumah
sebagai teman bercengkerama. Keluarga akan lebih harmonis, dan komunikasi pun berjalan
baik. Selain itu, harganya juga ekonomis.

1.2. Visi, Misi, Tujuan Usaha

Visi : Menciptakan Usaha Kerakyatan

Misi : Memberikan kualitas pelayanan terbaik dan memberikan ciri khas citrarasa
sparkling yogurt yang lezat

Tujuan : Tercipta keharmonisan keluarga dan mampu membuka lapangan pekerjaan


untuk banyak orang

1.3. Bentuk Produk

Produk utamanya adalah sparkling yogurt. Bukan sembarang sparkling yogurt,


melainkan memberikan inovasi sparkling yogurt sebagai tambahannya. Hal ini untuk
menciptakan citarasa unik dan produk kekinian sesuai perkembangan zaman.

1.4. Status Hukum Badan Usaha

Ada beberapa hal dasar yang menjadi perhatian kami dalam menjalankan bisnis ini
agar usaha bisa berjalan lancar.

 Dinas kesehatan
 Sampel hahal MUI
 Ijin usaha
 Higienis
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1. Bahan baku dan bahan penolong


Bahan baku yang diperlukan antara lain, pepsi,yakult, es batu, biji selesih

2.2. Peralatan yang digunakan


Peralatan yang digunakan lebih mengarah kepada biaya tetap (kompor, pisau,
piring dll)

2.3. Proses produksi


- Produsen mencari keperluan bahan baku dan membuat urutan-urutan pembuatan
produk sesuai dengan resep yang dimiliki.
- Proses pembuatan disesuaikan dengan rencana penjualan baik dari hal waktu,
jumlah produk maupun lokasi yang menjadi tempat penjualan
- Lamanya proses tergantung dari tenaga kerja yang mengerjakan dan target
jumlah produk yang akan dihasilkan.

2.4. Produk yang Dihasilkan


Berupa eskirm yang terdapat dalam sparkling yogurt, diisi dengan berbagai selai
sesuai yang diinginkan oleh konsumen.

2.5. Pengembangan Produk


Persaingan berbagai usaha sejenis cukup banyak, namun pengembangan terus
dilakukan, misal tidak hanya mencakup membuat satu jenis produk saja tetapi
ada upaya untuk mengembangkan produk dengan varian yang lebih banyak.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1. Analisa Pasar dan Target Pemasaran

 Pangsa Pasar : Usaha sparkling yogurt ini dijalankan di lokasi yang ramai
akan lalu lalang orang. Contohnya di alun-alun atau tempat ramai lainnya.
Targetnya adalah masyarakat sekitar yang suka nongkrong sekaligus memiliki
kebiasaan baik untuk berkumpul bersama keluarganya.
 Target Konsumen : Target konsumennya adalah semua kalangan masyarakat.
Dengan harga yang ditawarkan adalah mulai Rp 5.000/ cup. Selain itu, kami
juga menyediakan paket sparkling yogurt.

3.2. Strategi Pemasaran

 Media Internet : Memanfaatkan sosial media dan market place sebagai


media pemasaran online. Contohny, Facebook, Instagram, Gojek, Grab.
 Media Banner : Banner menjadi media efektif untuk pemasaran offline.
Karena orang yang lalu lalang akan mudah tahu tempat jualan ice cream roti
bakar ini, walaupun tidak melalui media sosial.
 Mengembangkan Produk : Untuk mengikuti tren di pasaran, kami
selalu update varian baru. Seperti, green tea, red velvet, chocolate almond, dll.
Namun, tetap dengan citarasa unggulan sejak pertama kali usaha ini berdiri.
 Riset Pasar : Riset pasar akan dilakukan sebelum usaha jalan. Namun, tidak
menutup kemungkinan riset akan dilakukan ulang selama berjalannya usaha.
Setelah riset, akan selalu dievaluasi untuk segera diperbaiki apa saja yang
masih kurang.

3.3. Analisa Operasional


 Kualitas : Kualitas selalu terjaga karena bahan-bahan produk sparkling
yogurt menggunakan bahan premium. Juga kualitas pelayanan terbaik akan
kami berikan untuk konsumen.
 Lokasi Usaha : Lokasi dipilih yang dekat alun-alun, karena ramai akan lalu
lalang masyarakat. Dengan begitu akses masyarakat untuk mengunjunginya
juga mudah.
 Citarasa : Konsumen akan puas karena kami memiliki citarasa khas. Selain
itu, bahan baku, kebersihan, proses pengemasan, dikontrol secara seksama.

3.4. Analisa Pendukung Bisnis

 Distributor : Memilih pemasok terbaik, yakni yang selalu ready stock dan
yang memberikan harga terbaik. Sehingga, proses produksi juga tidak akan
terganggu.
 Pelaku Bisnis : Usaha ini menggunakan SDM yang profesional, cekatan, ulet,
mau belajar, kreatif, dan tentunya berpengalaman. Sehingga ide cemerlang
akan selalu ada untuk inovasi produk dan kualitas pelayanannya tetap terjaga.
 Pengelola Tempat : Kami mengurus semua izin yang dibutuhkan, tak
terkecuali perizinan tempat. Sehingga harapannya usaha bisa berjalan lancar.
3.5. Analisa Sumberdaya Manusia

Bisnis kami sudah dibagi tugas dan tanggungjawab sesuai dengan keahlian
masing-masing sehingga pekerjaan dapat terlaksana secara efektif dan efisien dengan
tujuanmendapatkan tujuan yang maksimal. Di dalam menganalisis Sumber Daya
Manusia, bisnis kami membagi beberapa bagian yang terdiri dari General Manajer,
Manajer Pemasaran, Manajer Produksi dan Manajer Keuangan.
➢ General Manager (GM) Disini GM sebagai koordinator utama yang biasa
mengendalikan dan bertanggungjawab terhadap keberlangsungan usaha ini, sehingga
barisan yang teratur.
➢ Manajer Pemasaran bertanggung jawab dalam pemasaran dan pelayanan konsumen
serta melaksanakan kerjasama dengan berbagai pihak guna memperluas jaringan
dalam perkembangan usaha ini.
➢ Manajer Produksi dan keuangan bertanggungjawab atas keberlangsungan produksi,
seperti pembuatan desain produk sesuai dengan keinginan konsumen. Peningkatan
produktivitas tenaga kerjadan lain sebagainya. Serta mengatur keuangan usaha.

3.6. Analisa SWOT

Strength (Kekuatan)

 Citarasa khas
 Rasanya enak
 Tempat strategis
 Paket keluarga
 Cozy interior
 Take away system

Weakness (Kelemahan)

 Kurang modal
 Belum memiliki cabang
 Tidak semua orang menyukai sparkling yogurt
 Harga bahan baku berubah-rubah

Opportunity (Peluang)

 Sebagian orang menyukainya


 Budaya konsumtif
 Peluang pasar besar

Threat (Tantangan)

 Produk mudah ditiru


 Harga bahan baku berubah-rubah
 Ketika hujan, pembeli akan jarang
BAB 4
ANGGARAN PEMBIAYAAN

4.1. Analisa Keuangan Usaha

*Untuk 1 Minggu

No Keterangan Kuantitas Harga

1 Box freezer 1 kotak -

2 Cup plastik 50 16.000

3 Tutup plastik 50 5.000

Total 21.000

No Keterangan Kuantitas Harga

1 Es Batu 1 pack 10.000

2 Big cola 2 botol 35.000

3 Yakult 3 pack 30.000

Total 80.000
Jadi, total kebutuhan jangka pendek sekaligus jangka panjang adalah 101.000

4.2. Rencana Pendapatan

Kami menargetkan setiap hari mampu menjual 30 porsi.

4.3. Penjualan:

Sparkling yogurt 5.000×30=150.000


Total penjualan setiap hari adalah=150.000

4.4. Rencana Pengembangan Usaha

Meningkatkan layanan dan menambah varian rasa. Serta, menjaga citarasa produk.
BAB 5
KESIMPULAN

Kami percaya bahwa, bisnis ini akan berkembang terus kedepannya. Karena, memiliki
pasar potensial. Baik anak-anak, remaja, bahkan orang dewasa masih banyak yang
menyukai konsumsi sparkling yogurt.

Selama kami menjaga kualitas terbaik dan menggunakan produk premium, kami
yakin bisa bertahan dalam jangka waktu lama
DAFTAR PUSTAKA

Freddy Rangkuti, Business plan: teknik membuat perencanaan bisnis dan analisis kasus,
Gramedia Pustaka, 2006

http://onlinebuku.com/2024/01/05/materi-1-perencanaan-bisnis-apa-dan- bagaimana/

(Sesuaikan dengan sumber)


LAMPIRAN

(Dapat berupa foto kegiatan usaha dan surat-surat penunjang)

Anda mungkin juga menyukai