“QTELA CHIPS”
Oleh:
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan dan rahmat-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan proposal yang berjudul “Qtela Chips” selesai
tepat pada waktunya. Penyusunan makalah ini untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
kami yakni pada mata kuliah Studi Kelayakan Bisnis. Kami berharap dapat menambah wawasan
dan pengetahuan khususnya dalam materi Studi Kelayakan Bisnis.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa proposal ini tidak luput dari segala kekurangan
dan kesalahan. Oleh karena itu, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya dan berharap
kepada pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun demi
kesempurnaan proposal ini kedepannya. Semoga proposal ini dapat memberikan informasi bagi
pembaca dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita
semua.
Kelompok 7
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................13
LAMPIRAN..................................................................................................................................14
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
Studi Kelayakan Bisnis ini dibuat untuk mengetahui apakah usaha bahan makanan kami
ini layak untuk di perluas di pasaran dan apakah usaha kami ini sudah memenuhi standar
kompetisi untuk berbisnis dalam bahan makanan. Selain itu tujuan studi ini agar kita
mengetahui tahapan dalam mendirikan sebuah usaha itu bagaimana.
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PROFIL USAHA
Nama unit usaha ini diberi nama Qtela Chips dikarenakan bergerak dalam usaha
Cemilan dengan kualitas yang baik dengan harga Terjangkau, yang berasal dari daerah
Bali.
6
b. Distribusi
1. Produsen – Konsumen
Konsumen bertransaksi langsung ke tempat pembuatan ( produsen ).
2. Produsen – Pengecer – Konsumen
Produsen menawarkan produk ke pengecer dan pengecer yang menyalurkan
nya ke konsumen.
c. Promosi
Promosi yang akan kami lakukan dengan menyebarkan brosur tempat- tempat
ramai dan menyebarkannya di sosial media seperti Blogger, Facebook, Twitter,
WhatsApp, dan Instagram. Pada bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan
diskon maupun potongan harga kepada para konsumen, agar para konsumen tertarik
terhadap produk kami dan dapat berkunjung kembali.
d. Strategi Pemasaran
1. Segmentasi, yang menjadi segmen dari usaha Qtela Chips ini adalah segmen
bawah menengah ke atas.
2. Targeting, yang menjadi target market adalah semua kalangan yang menyukai
cemilan dengan bahan dasar singkong.
3. Positioning, kami ingin menciptakan image di benak konsumen sebagai penghasil
kripik singkong yang paling diminati.
e. Analisis SWOT
1. Strengths atau Kekuatan
- Qtela Chips / keripik singkong merupakan jenis cemilan yang sudah sangat
populer di tengah masyarakat sehingga infiltrasi dan pengenalan produk tidak
sulit dilakukan
- Bahan baku Qtela/singkong tidak sulit ditemukan bahkan cukup berlimpah di
Bali dan sekitarnya
- Bisa dijual dalam berbagai varian rasa
- Qtela Chips / keripik singkong disukai oleh banyak orang
- Produk Qtela Chips sangat renyah karena digoreng tipis sehingga mudah
dikonsumsi
- Qtela Chips bisa tahan lama setelah dikemas dalam kemasan kedap udara
7
- Harga produk yang terjangkau untuk seluruh kalangan masyarakat
2. Kelemahan
- Harga bahan baku minyak goreng sering langka di pasaran dan harganya
melambung tinggi
- Perusahaan belum menguasai kemampuan pengemasan produk makanan yang
baik sehingga produk masih mudah hancur saat distribusi ke toko
- Desain kemasan masih menggunakan plastik polos yang diberi kertas tempel
sehingga kurang menarik
3. Ancaman
- Jumlah kompetitor yang cukup banyak
- Harga produk sejenis yang lebih murah
- Banyaknya pilihan cemilan lain di pasaran untuk menggantikan keripik
singkong
4. Peluang
- Masih terbuka lebarnya peluang untuk menitipkan produk keripik
singkongnya di beberapa toserba yang lebih besar, minimarket ataupun
supermarket sehingga pasar meluas
- Banyak orang yang senang dengan keripik singkong
- Belum banyak yang menjual produk keripik singkong / Qtela Chips di Bali
sehingga bisa menjadi peluang produk dijadikan opsi oleh-oleh khas Bali
- Sifat produk yang tahan lama membuatnya cocok dipasarkan secara online
melalui marketplace, toko online dan sebagainya
8
No Akun Debet Kredit
1 Kas Rp. 400.000
2 Peralatan Rp.600.000
3 Modal Awal Rp.1.000.000
9
2.4 ASPEK TEKNIS ATAU OPERASI
Dalam mengelola usaha keripik singkong, aspek teknis atau operasional sangat
penting untuk memastikan keberhasilan usaha dan kepuasan pelanggan. Aspek teknis
mencakup berbagai tahap, mulai dari pemilihan singkong yang mempunyai kualitas baik
dan memasak keripik yang renyah dan optimal. Pemahaman yang mendalam tentang
teknis ini akan memastikan keripik singkong ini mempunyai rasa dan kerenyahan yang
maksimal, ini membuat usaha keripik singkong ini berbeda dengan usaha yang keripik
yang lain.
Selain itu aspek operasional juga sangat penting, pengelolaan stok singkong dan
bahan lainnya memerlukan perencanaan yang baik. Efesiensi dalam proses produksi,
termasuk dengan pengaturan waktu dan tenaga kerja dapat mempengaruhi produktivitas
secara keseluruhan. Manajemen tim yang efektif juga penting untuk memastikan semua
bagian dari proses, persiapan hingga penyajian keripik singkong ini berjalan dengan
maksimal. Dengan memadukan aspek teknis dan operasional dengan baik, usaha keripik
singkong dapat maksimal dan memberikan pengalaman yang memuaskan kepada
pelanggan.
10
Melalui manajemen yang baik, perusahaan dapat merencanakan, mengontrol, dan
mengarahkan berbagai aspek produksi Qtela Chips. Organisasi yang efektif memastikan
bahwa sumber daya manusia bekerja bersama menuju tujuan bersama, menciptakan dasar
yang kokoh untuk pertumbuhan dan keberhasilan jangka panjang. Kombinasi sinergis
dari manajemen dan organisasi menciptakan fondasi yang kuat bagi bisnis Qtela Chips
dalam menghadapi tantangan dan peluang di pasar.
11
BAB III
KESIMPULAN
Keripik singkong merupakan salah satu produk makanan ringan yang banyak digemari
konsumen. Rasanya yang renyah dan murahnya harga yang ditawarkan menjadikan produk
tersebut sebagai alternatif tepat untuk menemani waktu santai bersama rekan dan keluarga.
Keberadaan usaha Qtela Chips memberikan dampak yang positif bagi masyarakat sekitar tempat
usaha. Kami berharap dengan adanya usaha ini selain bertujuan untuk memperoleh keuntungan
semata tetapi kami juga berharap usaha yang kami dirikan bisa membuka lapangan pekerjaan
bagi masyarakat sekitar yang membutuhkan pekerjaan serta untuk mengurangi pengangguran di
masyarakat. Dari hasil analisis dengan metode perhitungan kelayakan usaha, Break Event Point
(BEP), dapat tentukan bahwa usaha kripik singkong ini layak jika dijalankan.
12
DAFTAR PUSTAKA
13
LAMPIRAN
14