TUGAS 1

TOPIK KHUSUS USULAN PENELITIAN (TKUP) KELAS C

Dosen Pengampu: Prof. Dr. Ni Wayan Sri Suprapti, S.E., M.Si.

Disusun Oleh:

Dian Nur Anggraini S (11 / 2107521225)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
JIMBARAN
2024
TUGAS A: RINGKASAN JURNAL
JURNAL NASIONAL
Judul
1. Bidang/Objek Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Teori dan Konsep
4. Variabel Penelitian
5. Hipotesis penelitian
6. Definisi Operasional Penelitian
Pengaruh Promo Gratis Ongkos Kirim Dan Online
Customer Rating Terhadap Keputusan Pembelian
Produk Fashion
Pengguna Shopee yang sudah pernah melakukan
pembelian hijab pashmina minimal dua kali, pernah
menggunakan promo gratis ongkos kirim serta
memperhatikan online customer rating sebelum
melakukan pembelian.
Untuk menjelaskan dan menganalisis pengaruh promo
gratis ongkos kirim dan online customer rating terhadap
keputusan pembelian produk fashion pada marketplace
Shopee.
- Promosi
- Kepercayaan Konsumen
- Keputusan Pembelian
X1: Promo Gratis Ongkos Kirim
X2: Online Customer Rating
Y : Keputusan Pembelian
H1: Promo gratis ongkos kirim berpengaruh positif
terhadap keputusan pembelian.
H2: Online customer rating berpengaruh positif
terhadap keputusan pembelian.
H3: Promo gratis ongkir dan online customer rating
berpengaruh positif terhadap keputusan
pembelian.
- Promo gratis ongkir adalah bentuk lain dari
promosi penjualan yang menggunakan insentif
untuk merangsang pembelian produk sesegera

7. Metode Penentuan Sampel dan
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
10. Simpulan
11. Keterbatasan Penulis
mungkin dan meningkatkan kuantitas produk yang
dibeli oleh konsumen (Amalia & Wibowo, 2019).
- Online customer rating adalah pendapat pelanggan
yang diutarakan menggunakan skala tertentu.
Skala yang paling populer digunakan adalah
bintang. Semakin banyak bintang yang diberikan
oleh konsumen maka menunjukkan kualitas
produk yang baik.
- Keputusan pembelian adalah keputusan final yang
dimiliki seorang konsumen untuk membeli suatu
barang atau jasa dengan berbagai pertimbangan
tertentu.
Menggunakan teknik nonprobability sampling dengan
metode purposive sampling dengan total sampel 210
responden.
Menggunakan kuesioner online yang diolah dan
disebarkan menggunakan bantuan Google Form dan
menggunakan pengukuran skala likert.
Menggunakan analisis regresi berganda dengan bantuan
perangkat lunak SPSS versi 25.
- Secara parsial Promo Gratis Ongkos Kirim (X1)
memberi pengaruh yang signifikan dan positif
terhadap Keputusan Pembelian (Y).
- Secara parsial Online Customer Rating (X2)
memberi pengaruh yang signifikan dan positif
terhadap Keputusan Pembelian (Y).
- Secara simultan, Promo Gratis Ongkos Kirim (X1)
dan Online Customer Rating (X2) berpengaruh
terhadap Keputusan Pembelian (Y) dengan
prosentase 34,4%.
- Penelitian hanya dilakukan pada platform belanja
Shopee.
- Peserta dalam penelitian ini hanya konsumen yang
melakukan pembelian produk pakaian.
- Penelitian ini tidak terfokus pada karakteristik
demografis.

Judul
1. Bidang/Objek Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Teori dan Konsep
4. Variabel Penelitian
5. Hipotesis Penelitian
6. Definisi Operasional Penelitian
Pengaruh Promosi Gratis Ongkos Kirim Shopee
Terhadap Minat Beli Konsumen di Toko Non Star
Seller
Pengguna Shopee yang pernah bertransaksi
menggunakan promo gratis ongkos kirim.
Untuk mencari tahu ada atau tidaknya pengaruh gratis
ongkos kirim Shopee terhadap minat beli konsumen di
toko non star seller.
- Komunikasi Pemasaran
- Promosi
- Minat Beli
X1: Gratis Ongkos Kirim
Y : Minat Beli Konsumen
H1: Gratis ongkos kirim berpengaruh positif terhadap
minat beli konsumen.
- Gratis ongkos kirim adalah promosi yang
dilakukan oleh Shopee yang dapat digunakan oleh
seluruh konsumen Shopee dengan syarat dan
ketentuan yang berlaku dalam rentan waktu yang
ditentukan.
- Minat beli adalah hasrat untuk memiliki produk,
minat membeli akan timbul bila individu sudah
terbujuk pada kualitas dari suatu produk serta
informasi seputar produk (Durianto, 2013).
- Non star seller atau seller biasa adalah status yang
dipakai untuk memanggil penjual baru bergabung
di Shopee.
- Star seller adalah status yang diberikan kepada
penjual memenuhi kriteria tertentu. Seperti penjual
yang memiliki pelayanan pelanggan yang baik
serta aktif.

7. Metode Penentuan Sampel dan pendekatan purposive sampling dan menggunakan
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
10. Simpulan
11. Keterbatasan Penulis
Menggunakan metode nonprobality sampling dengan
rumus lemeshow. Sampel yang diperoleh sebesar 100
responden.
Data primer menggunakan metode kuesioner dan data
sekunder menggunakan metode studi kepustakaan.
Menggunakan uji validitas, reliabilitas dan normalitas
untuk mengetahui keabsahan data dari penelitian ini.
Untuk pengolahan data, menggunakan uji T, analisis
regresi sederhana, uji koefisien korelasi dan uji
koefisien determinasi. Data diolah menggunakan
aplikasi SPSS versi 22.0.
Pengaruh promosi gratis ongkos kirim Shopee terhadap
minat beli konsumen di toko non star seller
menunjukkan adanya pengaruh yang rendah dari
promosi terhadap minat beli sebesar 7,9%.
- Penelitian hanya dilakukan pada platform belanja
Shopee.
- Tidak terdapat jenis produk yang pasti dalam
penelitian.
- Penelitian ini tidak terfokus pada karakteristik
demografis.

Judul
1. Bidang/Objek Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Teori dan Konsep
4. Variabel Penelitian
5. Hipotesis penelitian
6. Definisi Operasional Penelitian
Pengaruh Gratis Ongkir dan Sistem Pembayaran
Cash On Delivery-Cek Dulu (COD-Cek Dulu)
Terhadap Minat Beli pada E-Commerce Shopee
Konsumen yang pernah melakukan pembelian produk
di e-commerce Shopee.
Untuk menjawab pertanyaan tentang pengaruh gratis
ongkir dan sistem pembayaran COD-Cek Dulu terhadap
minat beli pada e-commerce Shopee.
- Manajemen pemasaran memiliki peran penting
bagi bisnis yang membantu dalam menganalisis
pasar, mengidentifikasi, dan menganalisis
kebutuhan konsumen, dan bersaing dengan sukses.
- Strategi pemasaran (Yudiana, 2018) adalah sebuah
rencana pemasaran yang terpadu dan menyeluruh
yang menguraikan serangkaian kegiatan yang
bakal dilaksanakan guna mewujudkan visi strategi
pemasaran. Strategi pemasaran harus berdasarkan
pada analisis aset dan kekurangan lingkungan
badan usaha.
- Digital Marketing merupakan media umum bagi
wirausahawan dan dengan kemampuan baru
konsumen untuk mengikuti tren digital.
X1: Gratis Ongkir
X2: COD-Cek Dulu
Y : Minat Beli
H1: Gratis ongkir berpengaruh positif terhadap minat
beli.
H2: COD-cek dulu berpengaruh positif terhadap minat
beli.
H3: Gratis ongkir dan COD-cek dulu berpengaruh
positif terhadap minat beli.
- Gratis ongkos kirim adalah sebuah bentuk program
promosi untuk pembelian online yang memberikan

7. Metode Penentuan Sampel dan Menggunakan teknik snowball sampling dengan rumus
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
10. Simpulan
11. Keterbatasan Penulis
fasilitas gratis biaya pengiriman terhadap produk
yang dipesan pembeli.
- Cash on Delivery (COD) Cek Dulu adalah bentuk
program pembayaran yang dilaksanakan ketika
kurir saling berhadapan langsung dengan calon
pembeli di mana pembeli diperbolehkan membuka
paket sebelum membayar.
- Minat beli adalah sesuatu yang timbul setelah
menerima rangsangan dari produk yang dilihatnya,
lalu muncul keinginan untuk membeli dan
memilikinya (Kotler & Amstrong, 2023).
lemeshow dan diperoleh sampel sebesar 96 responden.
Sumber data primer menggunakan pengisian kuesioner
dan sumber data sekunder diambil dari jurnal, buku dan
internet.
Teknik analisis data menggunakan regresi linear
berganda dan diolah menggunakan SPSS versi 26.
- Terdapat pengaruh positif pada variabel Gratis
Ongkir terhadap Minat Beli pada e-commerce
Shopee.
- Terdapat pengaruh positif COD-Cek Dulu terhadap
Minat Beli pada e-commerce Shopee.
- Terdapat pengaruh positif Gratis Ongkir dan COD-
Cek Dulu berpengaruh secara simultan terhadap
Minat Beli pada e-commerce Shopee.
- Penelitian hanya dilakukan pada platform belanja
Shopee.
- Tidak terdapat jenis produk yang pasti dalam
penelitian.
- Penelitian ini tidak terfokus pada karakteristik
demografis.

Judul
1. Bidang/Objek Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Teori dan Konsep
4. Variabel Penelitian
5. Hipotesis penelitian
6. Definisi Operasional Penelitian
Pengaruh Live Streaming Selling, Review Product,
dan Discount Terhadap Minat Beli Konsumen pada
E-commerce “Shopee”
Pengguna “Shopee” di Kabupaten Jombang yang telah
berlangganan “Shopee” selama lebih dari satu tahun,
dan pernah berbelanja di “Shopee”.
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel
independen (Live Streaming Selling, Review Product,
dan Discount) terhadap variabel dependen (Minat Beli).
- Komunikasi Pemasaran
- Promosi
- Kepercayaan Konsumen
X1: Live Streaming Selling
X2: Review Product
X3: Discount
Y : Minat Beli
H1: Live streaming selling berpengaruh positif terhadap
minat beli konsumen pada e-commerce “Shopee”.
H2 : Review product berpengaruh positif terhadap minat
beli konsumen pada e-commerce “Shopee”.
H3 : Discount berpengaruh positif terhadap minat beli
konsumen pada e-commerce “Shopee”.
H4:Live streaming selling, review product, dan
discount berpengaruh positif terhadap minat beli
konsumen pada e-commerce “Shopee”.
- Live streaming selling merupakan perkembangan
media dengan interaksi real-time yang menarik
(Suhyar & Pratminingsih, 2023).
- Review product adalah ulasan atau komentar yang
diberikan oleh konsumen dalam membeli barang
atau produk maupun jasa atas penerimaan baik atau
buruknya barang atau produk jasa yang ditawarkan

7. Metode Penentuan Sampel dan
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
10. Simpulan
11. Keterbatasan Penulis
dengan menulis, atau mengevaluasi produk atau
jasa tersebut (Antara et al., 2022).
- Discount atau potongan harga adalah bentuk
penghematan biaya yang ditargetkan konsumen
yang dibandingkan dengan harga reguler (Sedana
Yoga et al., 2021).
- Minat beli adalah menggambarkan keinginan
seseoarang untuk berpartisipasi dalam suatu
aktivitas penjualan (Ekonomi et al., 2021).
Menggunakan teknik analisis statistic deskriptif
menggunakan rumus lameshow dan diperoleh sampel
sebesar 100 responden.
Menggunakan penyebaran kuesioner atau angket secara
online melalui Google Form.
Menggunakan pengujian regresi linier berganda melalui
uji validitas dan reabilitas dan data diolah menggunakan
aplikasi SPSS versi 26.0.
- Penjualan Live Streaming di “Shopee” berdampak
positif pada Minat Beli konsumen.
- Terdapat pengaruh secara parsial antara Review
Product terhadap Minat Beli.
- Terdapat pengaruh secara parsial antara Discount
terhadap tingkat pembelian.
- Terdapat hubungan kuat antara penjualan Live
Streaming, Review Product, dan Discount yang
dihitung dengan nilai R sebesar 0,809.
- Penelitian hanya dilakukan pada platform belanja
Shopee.
- Tidak terdapat jenis produk yang pasti dalam
penelitian.
- Penelitian ini tidak terfokus pada karakteristik
demografis.

Judul
1. Bidang/Objek Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Teori dan Konsep
4. Variabel Penelitian
5. Hipotesis penelitian
6. Definisi Operasional Penelitian
Pengaruh Live Streaming, Advertising dan Affiliate
Marketing Terhadap Minat Beli di Shopee (Studi
Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Dian Nuswantoro)
Pengguna Shopee yang masuk golongan Mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian
Nuswantoro Semarang.
Untuk mengetahui beberapa faktor yang memberikan
pengaruh kepada minat beli pengguna Shopee pada
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Dian Nuswantoro
Semarang.
- Promosi
- Digital Marketing
X1:Live Streaming
X2: Advertising
X3: Affiliate Marketing
Y : Minat Beli
H1: Live streaming berpengaruh positif terhadap minat
beli.
H2: Advertising berpengaruh positif terhadap minat
beli.
H3: Affiliate marketing berpengaruh positif terhadap
minat beli.
- Live streaming adalah perkembangan dari media
promosi dengan memanfaatkan hubungan
komunikasi secara real-time yang digunakan untuk
menarik minat beli konsumen (Suhyar &
Pratminingsih, 2023).
- Advertising (iklan) adalah setiap rupa penyajian
dari ide promosi dari barang ataupun suatu jasa
yang dilakukan secara nonpersonal (Algiffary et
al., 2020).

7. Metode Penentuan Sampel dan
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
10. Simpulan
11. Keterbatasan Penulis
- Affiliate marketing adalah kerja sama yang
melibatkan organisasi, bisnis, atau situs web untuk
menghasilkan keuntungan bagi kedua belah pihak
sesuai kesepakatan melalui iklan produk atau jasa
(Batu et al., 2019).
- Minat beli adalah perilaku konsumen yang muncul
sebagai respon terhadap objek yang menunjukkan
keinginan pelanggan untuk melakukan pembelian
(Kotler & Keller, 2022).
Menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh
sampel sebanyak 105 reponden.
Data primer menggunakan kuesioner dengan skala
likert dan data sekunder menggunakan artikel dan jurnal
terdahulu.
Menggunakan Outer Model mencakup Uji Validity dan
Uji Reliability serta Inner Model mencakup Uji
Multikolinearitas, Uji R-Square, Uji Effect Size, Uji
Goodness Of Fit dan Uji Hipotesis. Data diolah
menggunakan alat atau software analisis Partial Least
Square (PLS).
- Live Streaming memberikan pengaruh positif
signifikan terhadap Minat Beli pada aplikasi
Shopee.
- Advertising berpengaruh positif signifikan
terhadap Minat Beli di aplikasi Shopee dan
menjadi variabel yang paling berpengaruh
terhadap minat beli.
- Affiliate Marketing tidak memberikan pengaruh
secara signifikan terhadap Minat Beli di aplikasi
Shopee.
- Penelitian hanya dilakukan pada platform belanja
Shopee.
- Tidak terdapat jenis produk yang pasti dalam
penelitian.
 JURNAL INTERNASIONAL
Judul
1. Bidang/Objek Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Teori dan Konsep
4. Variabel Penelitian
5. Hipotesis penelitian
Factors Influencing the Behavioral and Purchase
Intention on Live-streaming Shopping
Partisipan yang memiliki pengalaman dalam kegiatan
live streaming dan berasal dari Provinsi Phitsanulok,
Thailand.
Untuk menguji faktor-faktor yang mempengaruhi
perilaku konsumen terhadap minat beli konsumen
dalam membeli produk melalui layanan live streaming.
Theory of Planned Behavior (TPD) (ajzen, 1985) adalah
teori yang berfokus pada satu faktor yang menentukan
niat berperilaku dan sikap seseorang terhadap perilaku
tersebut.
X1: Customer Perception
X2: Marketing Mix
X3: Content Marketing
X4:Influencer
Y1: Perceived Value
Y2: Behavioral Intention
Y3: Attitude
Y4: Online Purchasing Intention (OPI)
H1:Terdapat hubungan positif antara customer
perception dan perceived value.
H2: Terdapat hubungan positif antara marketing mix
dan perceived live-stream commerce value.
H3:Terdapat hubungan positif antara content marketing
dan audience attitude.
H4: Terdapat hubungan positif antara online influencers
dan audience attitude.
H5: Terdapat hubungan positif antara perceived value
dan behavioral intention.
 H6:Terdapat hubungan positif antara attitude dan
behavioral intention.
H7: Terdapat hubungan positif antara behavioral
intention dan online purchase intention.
- Customer perception (persepsi konsumen)
mengacu pada bagaimana perasaan konsumen
terhadap produk dan merek. Persepsi konsumen
berfokus pada sifat, sikap, dan motivasi, serta
pengalaman konsumen saat membeli.
- Marketing mix (bauran pemasaran) adalah
perangkat alat pemasaran taktis yang dapat
dikendalikan, produk, harga, distribusi, dan
promosi yang dipadukan oleh perusahaan untuk
menghasilkan respons yang diinginkan dalam
pasar sasaran (Kotler & Amstrong, 2016).
- Content marketing merupakan strategi pemasaran
yang berfokus pada pembuatan, distribusi, dan
6. Definisi Operasional Penelitian promosi konten yang relevan, bermanfaat, dan
menarik untuk target audiens.
- Influencers dapat diangap sebagai bentuk
periklanan online yang melakukan promosi secara
streaming.
- Perceived value adalah nilai yang dirasakan
sebagai fungsi dari fitur produk, kualitas,
pengiriman, layanan, dan harga.
- Behavioral intention adalah kondisi konsumen
memiliki intensi atau sikap loyal pada brand,
produk, dan company dan secara rela menceritakan
keunggulannya kepada pihak lain (Kotler, 2014).
- Attitude merupakan sikap atau perilaku konsumen
terhadap produk, brand, atau harga.

7. Metode Penentuan Sampel dan
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
10. Simpulan
11. Keterbatasan Penulis
- Online Puchasing Intention (OPI) dapat diartikan
sebagai sejauh mana konsumen bersedia membeli
produk melalui toko online.
Menggunakan metode purposive sampling dan
diperoleh sampel sebanyak 198 responden.
Menggunakan kuesioner dengan skala likert.
Menggunakan analisis regresi dan analisis jalur dan
data dianalisis menggunakan pendekatan Partial Least
Squares (PLS).
- Customer perception dan marketing mix memiliki
pengaruh signifikan terhadap perceived value.
- Content marketing dan influencer memiliki
pengaruh signifikan terhadap audience attitude.
- Perceived value dan attitude memiliki pengaruh
signifikan terhadap behavioral intention.
- Behavioral intention memiliki pengaruh signifikan
terhadap purchase intention online live streaming.
- Penelitian tidak terfokus pada platform shopping
live streaming tertentu.
- Penelitian ini tidak terfokus pada karakteristik
demografis.
- Penelitian hanya berfoks pada satu negara.
 Factors Influencing Watching and Purchase
Judul Intentions on Live Streaming Platforms: a 7Ps
Marketing Mix Perspective
Konsumen yang telah melakukan pembelian pada
1. Bidang/Objek Penelitian produk pakaian dan makanan seafood melalui platform
belanja live streaming di Facebook.
Untuk menjelaskan bagaimana bauran pemasaran 7P
dapat mempengaruhi niat menonton dan niat beli
2. Tujuan Penelitian
konsumen dalam kaitannya dengan penjualan live
streaming.
Marketing Mix 7P (Booms & Bitner, 1982) adalah teori
bauran pemasaran yang dimodifikasi dengan
3. Teori dan Konsep menambahkan tiga elemen yaitu people, physical
evidence, dan process. Elemen ini ditambahkan untuk
menyesuaikan dengan penyedia jasa layanan.
X1: Product
X2: Price
X3: Promotion
X4: Placement
4. Variabel Penelitian X5: People
X6: Process
X7: Physical Evidence
Y : (Minat Beli)
M : Watching Intention
H1: Produk berpengaruh positif terhadap minat beli.
H2: Harga berpengaruh positif terhadap minat beli.
H3: Promosi berpengaruh positif terhadap minat beli.
H4:Tempat (karakteristik distribusi) berpengaruh
5. Hipotesis penelitian positif tehadap minat beli.
H5: Orang berpengaruh positif terhadap minat beli.
H6: Proses berpengaruh positif terhadap minat beli.
H7:Physical evidence (lingkungan) berpengaruh positif
terhadap minat beli.
 H8: Marketing mix berpengaruh positif terhadap minat
beli.
H9:Marketing mix berpengaruh positif terhadap
consumer’s watching intention.
H10:Consumer’s watching intention berpengaruh
positif dengan minat belanja.
H11:Consumer’s watching intention memediasi
hubungan antara layanan marketing mix 7P dan
minat beli konsumen.
- Produk adalah sesuatu yang dapat memenuhi
keinginan atau kebutuhan dan dapat dibawa ke
pasaran untuk perhatian, akuisisi, penggunaan, dan
konsumsi.
- Harga mengacu pada seberapa banyak konsumen
bersedia membayar untuk suatu produk.
- Promosi adalah metode komunikasi yang
digunakan pemasar untuk mengetahui segmen
produk yang berbeda.
- Tempat mengacu pada semua perusahaan atau
individu yang memperoleh atau membantu
6. Definisi Operasional Penelitian
memindahkan kepemilikan atas jenis barang atau
jasa tertentu.
- Orang mengacu pada pengawasan layanan
pengiriman.
- Proses mengacu pada prosedur aktual dan
mekanisme pemberian layanan, serta peran
pelanggan dalam prosedur operasi.
- Bukti fisik mengacu pada lingkungan di mana
layanan dilakukan.
- Minat beli
- Watching intention
7. Metode Penentuan Sampel dan Menggunakan analisis statistic deskriptif dan diperoleh
Ukuran Sampel sampel sebanyak 330 responden.
 Menggunakan metode wawancara, pengisian kuesioner
8. Metode Penelitian Data
dengan skala likert.
Uji realibilitas dan validitas, uji-t, menggunakan
permodelan Structural Equation Modelling (SEM)
karena pengukuran dan model struktural bisa dievaluasi
9. Metode Analisis Data secara berurutan. Dilakukan juga pendekatan Partial
Least Squares Structural Equation Modelling (PLS-
SEM) dan non-parametric bootsrapping. Alat analiss
data menggunakan SmartPLS 2.0.
- Produk tidak berpengaruh singnifikan terhadap
minat beli.
- Harga tidak berpengaruh signifikan terhadap minat
beli.
- Promosi berpengaruh positif signifikan terhadap
minat beli.
- Tempat berpengaruh positif terhadap minat beli.
- Personel layanan (streamer) tidak berpengaruh
signifikan terhadap minat beli.
- Proses tidak berpengaruh signifikan terhadap
minat beli.
10. Simpulan
- Physical evidence (lingkungan belanja)
berpengaruh positif terhadap minat beli.
- Marketing mix tidak berpengaruh signifikan
terhadap minat beli.
- Marketing mix berpengaruh positif terhadap
consumer’s watching intention.
- Consumer’s watching intention berpengaruh
positif dengan minat belanja.
- Consumer’s watching intention memediasi
hubungan antara layanan marketing mix 7P dan
minat beli konsumen.
- Penelitian hanya dilakukan pada platform belanja
11. Keterbatasan Penulis
Facebook.
- Peserta dalam penelitian ini hanya konsumen
yang melakukan pembelian produk pakaian dan
makanan laut.
- Perserta penilitian mayoritas perempuan.

Judul
1. Bidang/Objek Penelitian
2. Tujuan Penelitian
3. Teori dan Konsep
4. Variabel Penelitian
5. Hipotesis penelitian
6. Definisi Operasional Penelitian
Influence Analysis of Customer Ratings Reviews
Online, Free Shipping Promotion and Discount
Promotion on Purchasing Decisions in E-Commerce
Masyarakat yang memiliki pengalaman melakukan
pembelian di e-commerce.
Untuk mengetahui pengaruh dari rating review, promo
gratis ongkos kirim, dan diskon terhadap keputusan
pembeli di e-commerce.
Sales promotion (Wierenga & Soethoudt, 2010)
merupakan instrumen yang digunakan untuk
meningkatkan penjualan produk dan merek dalam
waktu yang singkat. Sales promotion dibagi menjadi
dua yaitu harga atau promosi moneter (diskon dan
kupon) dan promosi non moneter (sampel gratis dan
hadiah).
X1: Rating Reviews
X2: Free Shipping
X3: Discount Promotion
Y : Keputusan Pembeli
H1:Rating reviews berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan pembeli.
H2:Promo gratis ongkos kirim berpengaruh positif
signifikan terhadap keputusan pembeli.
H3:Promo diskon berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan pembeli.
- Rating review adalah opini pelanggan dalam
memberi bintang pada skala tertentu. Semakin
banyak bintang yang diberikan maka menunjukkan
peringkat penjual lebih baik (Lackermair et al.,
2013).
- Free shipping promotion merupakan strategi
marketing yang paling efektif pada e-commerce.

7. Metode Penentuan Sampel dan
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
10. Simpulan
11. Keterbatasan Penulis
Pengguna e-commerce dapat membeli produk
tanpa tanggungan ongkos kirim.
- Discount promotion adalah pengurangan harga
tertentu dari harga total dalam jangka waktu
pendek untuk meningkatkan penjualan dan
keuntungan konsumen.
- Purchase decisions adalah proses memilih dua atau
lebih pilihan alternatif yang menghasilkan
keputusan untuk membeli atau tidak membeli.
Menggunakan metode Purposive Sampling dan
diperoleh sampel sebanyak 169 responden.
Menggunakan survei online berupa kuisioner.
Menggunakan Validity Test, Reliability Test, Normality
Test, Multicollinearity Test, Heteroscedasticity Test,
Coefficient Of Determination Test R Square, Analyze
Fit Model (F Test), Regression Coefficient Test, dan
Partial Hypothesis Test (T-Test).
- Rating reviews memberikan pengaruh positif
signifikan terhadap keputusan pembeli.
- Free shipping tidak berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembeli.
- Discount promotion berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan pembeli.
- Tidak terdapat jenis produk yang pasti dalam
penelitian.
- Peserta penelitian mayoritas berusia 17-25 tahun
yang berstatus siswa.
- Pengumpulan sampel data hanya menggunakan
Google Form.
 The Effect Of Live-Streaming Shopping On The
Judul Consumer's Perceived Risk And Purchase Intention
In China
Peserta yang memiliki pengalaman belanja live
1. Bidang/Objek Penelitian
streaming pada platform Taobao.
Untuk mengeksplorasi efek rangsangan lingkungan
2. Tujuan Penelitian pada risiko yang dirasakan konsumen dan minat
membeli dalam konteks belanja live streaming.
Model Stimulus – Organism – Response (SOR)
(Mehrabian & Russell, 1974) adalah bidang psikologi
lingkungan yang telah banyak digunakan dalam studi
belanja online untuk memahami perilaku konsumen.
Model SOR mengedepankan pandangan bahwa
3. Teori dan Konsep lingkungan belanja online mengandung rangsangan
atmosfer (S), yang mengarah pada perubahan keadaan
kognitif dan emosional individu (O) dan kemudian
mempengaruhi respons mereka (R) (Eroglu et al.,
2003). Menurut model SOR, rangsangan dapat diwakili
oleh berbagai bentuk lingkungan eksternal.
X1: Streamer’s Credibility
X2: Media Richness
4. Variabel Penelitian X3: Interactivity
Y : Purchase Intention
M : Perceived Risk
H1:Streamer’s credibility berpengaruh negatif terhadap
perceived risk.
H2:Media richness berpengaruh negatif terhadap
perceived risk.
5. Hipotesis penelitian
H3:Interactivity berpengaruh negatif terhadap
perceived risk.
H4:Perceived risk berpengaruh negatif terhadap
purchase intention.

6. Definisi Operasional Penelitian
7. Metode Penentuan Sampel dan
Ukuran Sampel
8. Metode Penelitian Data
9. Metode Analisis Data
- Streamer’s credibilitya adalah streamer dalam
belanja live-streaming yang dapat dianggap
sebagai pendukung produk. Presentasi mereka
mengenai produk biasanya merupakan pendekatan
utama untuk mempromosikan informasi komersial
(Xu et al., 2020).
- Media richness mengacu pada kemampuan media
untuk mengirimkan informasi yang dibutuhkan
(Daft dan Lengel, 1986). Media yang lebih kaya
akan lebih efektif dalam menangani pesan yang
ambigu daripada media yang kurang kaya serta
dapat meningkatkan kinerja dan kepuasan dalam
bisnis.
- Interactivity merupakan sejauh mana konsumen
berpartisipasi dalam memodifikasi bentuk dan
konten secara real time (Steuer, 1992). Siaran
langsung memiliki tingkat interaktivitas tertinggi
dalam e-commerce.
- Perceieved risk dikaitkan dengan ketidakpastian di
lingkungan e-commerce (Jing et al., 2016). Risiko
yang dirasakan konsumen berasal dari
ketidakpastian mengenai informasi atau tindakan
tersembunyi dalam transaksi online.
- Purchase intention pada lingkungan belanja online
menentukan intensitas niat pelanggan untuk
melakukan pembelian tertentu melalui Internet
(Salisbury et al., 2001).
Menggunakan analisis statistik deskriptif dan diperoleh
sampel sebanyak 341 responden.
Menggunakan metode survei online melalui pengisian
kuesioner pada www.sojump.com dengan skala likert.
Menggunakan alat analisis SPSS 25.
 - Streamer’s credibility sebagian memediasi
hubungan antara perceived risk dan purchase
intention.
- Media richness tidak berpengaruh signifikan
10. Simpulan terhadap perceived risk dan purchase intention.
- Interactivity berpengaruh positif terhadap
perceived risk.
- Perceived risk tidak berpengaruh secara signifikan
terhadap purchase intention.
- Penelitian hanya menggunakan platform shopping
live streaming Taobao.
- Penelitian ini tidak terfokus pada karakteristik
11. Keterbatasan Penulis demografis.
- Penelitian hanya memeriksa efek langsung dari
streamer’s credibility terhadap perceived risk dan
purchase intention dalam belanja live streaming.
 The Influence of Price, Electronic Word Of Mouth
(E-WOM), Discount and Tagline "Free Shipping"
Judul on Purchase Decisions at Shopee Market Place (Case
Study on Students at the Faculty of Economics and
Business, Labuhanbatu University)
Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas
1. Bidang/Objek Penelitian Labuhanbatu yang pernah melakukan transaksi
pembelian di e-commerce Shopee.
Untuk mengetahui pengaruh harga, E-WOM, diskon
2. Tujuan Penelitian dan tagline “free shipping” terhadap keputusan
pembelian.
- Purchase desicions
- Promotion
- Advertising
- E-commerce (Laudon & Traver, 2013) adalah
3. Teori dan Konsep
proses pembelian dan penjualan produk secara
online dari penjual ke pelanggan, atau antara
perusahaan dengan internet sebagai perantara
untuk transaksi jual beli ini.
X1: Price
X2: E-WOM
4. Variabel Penelitian X3: Discounts
X4: Tagline “Free Shipping”
Y : Purchase Decision
H1:Harga berpengaruh positif signifikan terhadap
keputusan pembelian pada marketplace Shopee
H2: E-WOM berpengaruh positif signifikan terhadap
5. Hipotesis penelitian keputusan pembelian pada marketplace Shopee
H3:Diskon produk berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan pembelian pada marketplace
Shopee

6. Definisi Operasional Penelitian
7. Metode Penentuan Sampel dan
Ukuran Sampel
H4: Gratis ongkos kirim berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan pembelian pada marketplace
Shopee
H5: Harga, E-WOM, diskon produk, dan gratis ongkos
kirim berpengaruh positif signifikan secara
simultan terhadap keputusan pembelian pada
marketplace Shopee
- Price (harga) sering digunakan sebagai alat
kompetitif di pasar, termasuk harga jual yang
disarankan, diskon tunai, dan diskon untuk
pembelian massal.
- E-WOM (Electronic Word of Mouth) memiliki arti
sebagai media komunikasi untuk bertukar
informasi tentang suatu produk, baik barang
maupun jasa yang telah dikonsumsi antar
pelanggan yang tidak saling kenal dan belum
pernah bertemu (Gruen et al., 2013).
- Discount digunakan oleh pemasar untuk menjaga
sirkulasi uang perusahaan agar tetap berjalan
seperti yang diharapkan.
- Tagline merupakan slogan dengan susunan
beberapa kata yang membentuk kalimat pendek
yang digunakan untuk memperkenalkan atau
mempromosikan merek atau perusahaan kepada
pelanggan.
- Purchase decisions adalah sikap yang diambil oleh
setiap individu karena mereka menemukan
kecocokan untuk suatu produk, baik barang atau
jasa yang menghasilkan rasa ingin membeli dan
menggunakan produk (Marlius, 2017).
Menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh
sampel sebanyak 50 responden.
 Data primer menggunakan kuesioner dengan skala
likert dan data sekunder menggunakan jurnal, artikel,
8. Metode Penelitian Data
buku, dan sumber internet yang sesuai dengan
penelitian ini.
Menggunakan analisis regresi berganda dan data diolah
9. Metode Analisis Data
menggunakan alat analisis SPSS versi 26.
- Harga berpengaruh positif signifikan terhadap
keputusan pembelian.
- E-WOM berpengaruh positif signifikan terhadap
keputusan pembelian.
- Diskon produk berpengaruh positif signifikan
terhadap keputusan pembelian.
10. Simpulan
- Tagline gratis ongkos kirim berpengaruh positif
signifikan terhadap keputusan pembelian.
- Secara bersamaan, semua variabel (harga, E-
WOM, diskon produk, dan gratis ongkos kirim)
memiliki efek simultan terhadap keputusan
pembelian.
- Penelitian hanya dilakukan pada platform belanja
Shopee.
11. Keterbatasan Penulis
- Tidak terdapat jenis produk yang pasti dalam
penelitian.
 DAFTAR PUSTAKA

Apasrawirote, D., & Yawised, K. (2022). Factors Influencing the Behavioral and Purchase
Intention on Live-streaming Shopping. Asian Journal of Business Research (AJBR),
12(1), 39-56.
Astuti, N. P., & Susila, I. (2022). Influence Analysis of Customer Ratings Reviews Online, Free
Shipping Promotion and Discount Promotion on Purchasing Decisions in E-Commerce.
Atlantis Press, 218, 38-46.
Ho, C., Liu, Y., & Chen, M. (2022). Factors Influencing Watching and Purchase Intentions on
Live Streaming Platforms: From a 7Ps Marketing Mix Perspective. Multidiciplinary
Digital Publishing Institute (MDPI), 13(5), 239-257.
Istiqomah, M., & Marlena, N. (2020). Pengaruh Promo Gratis Ongkos Kirim dan Online
Customer Rating terhadap Keputusan Pembelian Produk Fashion. Jurnal Manajemen
(JEBM), 12(2), 288-298.
Julianti, W., Fazri, A., & Hasbullah, H. (2024). Pengaruh Gratis Ongkir Dan Sistem
Pembayaran Cash On Delivery-Cek Dulu (COD-Cek Dulu) Terhadap Minat Beli Pada
E-Commerce Shopee. Jurnal Ilmu Manajemen, Ekonomi dan Kewirausahaan (JIMEK),
4(1), 133-150.
Pramesti, A., Broto, B., & Rambe, B. H. (2022). The Influence of Price, Electronic Word Of
Mouth (E-WOM), Discount and Tagline "Free Shipping" on Purchase Decisions at
Shopee Market Place (Case Study on Students at the Faculty of Economics and
Business, Labuhanbatu University). Budapest International Research and Critics
Institute-Journal (BIRCI-Journal), 5(1), 6243-6255.
Rahmawati, I., Sa’adah, L., & Musyafaah, L. (2023). Pengaruh Live Streaming Selling, Review
Product , Dan Discount Terhadap Minat Beli Konsumen Pada E -Commerce “Shopee”.
Jurnal Riset Entrepreneurship (JRE), 6(2), 80-93.
Sanjaya, C., & Candraningrum, Diah A. (2021). Pengaruh Promosi Gratis Ongkos Kirim
Shopee terhadap Minat Beli Konsumen di Toko Non Star Seller. Prologia, 5(2), 369-
375.
Siswanto, E. J., Wiet, V. D., & Aryanto. (2024). Pengaruh Live Streaming, Advertising dan
Affiliate Marketing Terhadap Minat Beli Di Shopee (Studi Kasus Pada Mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro). Jurnal Ekonomi Bisnis,
Manajemen dan Akuntansi (JEBMA), 4(1), 1-11.
Song, C., & Liu, Y. (2021). The Effect Of Live-Streaming Shopping On The Consumer's
Perceived Risk And Purchase Intention In China. Econstor, 1-18.
TUGAS B: IDE PENELITIAN

Pengaruh Promosi Live Streaming Selling dan Gratis Ongkos Kirim Terhadap Minat
Beli Konsumen E-commerce Shopee Di Kota Denpasar

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di era saat ini teknologi sudah berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan
teknologi informasi membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satu
contohnya gaya hidup masyarakat menjadi praktis (Astuti & Susila, 2022). Penggunaan
internet dapat mempermudah manusia untuk berkomunikasi, memperoleh informasi,
atau untuk melakukan bisnis. Menurut Mustaqin (2020), terdapat perubahan pada fungsi
internet yang dulu yaitu sebagai tempat mencari infomasi dan sekarang sebagai tempat
untuk melakukan transaksi, saat ini internet juga menjadi kebutuhan primer bagi
masyarakat Indonesia. Dilansir dari apjii.or.id, jumlah pengguna internet di Indonesia
per tahun 2024 mencapai 221.563.479 jiwa dari total populasi 278.696.200 jiwa
penduduk Indonesia tahun 2023. Tingkat penetrasi internet di Indonesia mencapai 79,5%,
artinya terdapat peningkatan sebesar 1,4% dibandingkan periode sebelumnya.
Penggunaan internet yang meluas tidak hanya digunakan untuk mencari informasi dan
komunikasi tetapi juga untuk kegiatan ekonomi. Hal ini dapat dilihat dari kegiatan jual
beli, dahulu proses jual beli dilakukan secara langsung dengan mengunjungi toko, namun
sekarang para penjual dan pembeli sudah dapat melakukan kegiatan jual beli secara
online yaitu melalui e-commerce.
E-commerce atau kepanjangan dari Electronic Commers merupakan bagian dari
electronic business. E-commerce merupakan penggunaan pemrosesan digital teknologi
informasi dan komunikasi guna membuat, memodifikasi, serta memaknai ulang
kedekatan baru antara pembeli dan penjual ketika melakukan transaksi bisnis
(Darmayanti et al., 2022). Dilansir dari cnbcindonesia.com, Deputi Gubernur Bank
Indonesia (BI) mengungkapkan bahwa nominal e-commerce mencapai Rp42,2 triliun
sepanjang bulan Oktober 2023 dan dapat diartikan mengalami kenaikan sebesar 10,69%
dibandingkan pada bulan September 2023. Menurut Deputi Gubernur Bank Indonesia
(BI), transaksi e-commerce ini meningkat karena adanya promo, terutama ketika tanggal
kembar. Penjualan pada produk seperti fashion, skincare, kosmetik, kebutuhan rumah
tangga dan kantor mengalami transaksi terbesar di e-commerce.
Tabel 1.1. E-commerce dengan Pengunjung Terbanyak di Indonesia Tahun 2023
No Nama E-commerce Total Kunjungan
1. Shopee 2.349.900.000
2. Tokopedia 1.254.700.000
3. Lazada 762.400.000
4. Blibli 337.400.000
5. Bukalapak 168.200.000
Sumber: databooks.katadata.co.id (diakses pada tanggal 12 Maret 2024)

Berdasarkan tabel diatas, Shopee meraih kunjungan situs terbanyak di Indonesia pada
tahun 2023 dengan total kunjungan 2,3 miliar. Di periode yang sama pula Tokopedia
meraih total kunjungan 1,2 miliar, Lazada 762,4 juta kunjungan, dan untuk Blibli dan
Bukalapak meraih total kunjungan 337,4 juta dan 168,2 juta kunjungan.
Di Indonesia tingkat persaingan antar e-commerce terbilang cukup sengit
sehingga diperlukan bauran strategi untuk mendapatkan dan mempertahankan konsumen.
Shopee menggunakan sales promotion sebagai bauran strategi. Sales promotion yang
ditawarkan oleh Shopee berupa diskon produk, voucher, cashback, dan diskon gratis
ongkos kirim. Tujuan dari dilakukannya sales promotion adalah untuk mendapatkan
keuntungan yang dapat menginformasi, mempengaruhi serta mengingatkan masyarakat
mengenai merek suatu produk, sehingga promosi dapat menarik perhatian konsumen
untuk memiliki keinginan dalam membeli produk. Minat beli berkaitan erat dengan
motivasi konsumen ketika membeli suatu produk. Menurut Sanjaya & Candraningrum
(2021), minat beli konsumen merupakan adanya reaksi konsumen ketika melihat produk,
yang menimbulkan rasa penasaran ingin mencoba dan membeli untuk memberikan rasa
puas. Keinginan membeli muncul melalui proses berpikir yang menimbulkan penilaian
konsumen kepada produk atau jasa (Rahmawati et al., 2023). Keinginan membeli
konsumen tersebut muncul karena adanya sales promotion yang berupa diskon produk
saat live streaming selling dan gratis ongkos kirim pada e-commerce Shopee.
Beberapa tahun ini Shopee memiliki fitur baru yang diminati oleh penjual dan
konsumennya yaitu live streaming selling atau biasa disebut sebagai Shopee Live. Pada
fitur ini penjual dapat berinteraksi dengan calon pembeli melalui jaringan internet berupa
siaran langsung dengan menampilkan atau mereview produk jualannya secara real-time
kepada calon pembeli. Dalam fitur Shopee Live biasanya toko penjual akan menawarkan
diskon produk yang lebih besar daripada penjualan produk di etalase biasa – diluar fitur
Shopee Live. Hal tersebut dapat mendorong keinginan membeli konsumen. Menurut Xu
et al., (2020), Live streaming selling didefinisikan sebagai pengiriman transaksi e-
commerce melalui platform streaming real-time yang menciptakan ruang virtual dengan
peluang yang sangat interaktif untuk streamer dan konsumen. Selain itu, Shopee juga
menawarkan voucher gratis ongkos kirim yang dapat digunakan oleh semua pengguna
Shopee. Menurut Astuti & Susila (2022), gratis ongkos kirim dianggap sebagai strategi
yang efektif dalam e-commerce. Gratis ongkos kirim merupakan bentuk program
promosi untuk pembelian online yang memberikan fasilitas gratis biaya pengiriman
terhadap produk yang dipesan oleh pembeli (Julianti et al., 2024). Dengan begitu,
penawaran voucher gratis ongkir yang dilakukan e-commerce Shopee dapat
menumbuhkan keinginan membeli konsumen.
Hasil penelitian terdahulu yang meneliti pengaruh live streaming selling
terhadap minat beli menyatakan live streaming di Shopee berdampak positif pada minat
beli konsumen (Rahmawati et al., 2023). Hasil penelitian tersebut didukung dengan hasil
penelitian yang dilakukan Siswanto et al., (2024) bahwa live streaming memberikan
pengaruh positif signifikan terhadap minat beli pada aplikasi Shopee. Lalu terdapat pula
hasil penelitian terdahulu yang meneliti pengaruh gratis ongkir terhadap minat beli
menyatakan promo gratis ongkir berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian
(Istiqomah & Marlena, 2020). Namun hasil penelitian yang dilakukan Sanjaya &
Candraningrum (2021) tidak sejalan dengan penelitian sebelumnya, mereka menyatakan
bahwa promosi gratis ongkos kirim Shopee terhadap minat beli konsumen di toko non
star seller menunjukkan adanya pengaruh yang rendah dari promosi terhadap minat beli
sebesar 7,9%. Begitu pula dengan hasil penelitian Astuti & Susila (2022) yang
menyatakan bahwa gratis ongkos kirim tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian. Oleh karena itu tujuan dilakukannya penelitian ini adalah penulis ingin
mengetahui pengaruh live streaming selling terhadap minat beli, pengaruh gratis ongkos
kirim terhadap minat beli, dan hubungan kedua variabel terhadap minat beli. Lokasi
penelitian ini akan dilakukan di Kota Denpasar karena jaringan internet di Kota
Denpasar sudah stabil dan masyarakat sudah memahami cara menggunakan aplikasi
Shopee.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dipaparkan, maka rumusan masalah penelitian
ini sebagai berikut:
1. Bagaimanakah pengaruh live streaming selling terhadap minat beli konsumen e-
commerce Shopee?
2. Bagaimanakah pengaruh promosi gratis ongkos kirim terhadap minat beli konsumen
e-commerce Shopee?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah penelitian, maka tujuan pada
penelitian ini sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh live streaming selling terhadap minat beli konsumen e-
commerce Shopee.
2. Untuk mengetahui pengaruh promosi gratis ongkos kirim terhadap minat beli
konsumen e-commerce Shopee.

1.4 Manfaat Penelitian

Peneliti berharap hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis
Berdasarkan aspek teoritis, hasil penelitian ini diharapkan mampu
memberikan sumbangan empiris terhadap perkembangan ilmu manajemen pemasaran
khususnya ilmu digital marketing dan sales promotion yang telah diterapkan pada e-
commerce Shopee serta dapat menjadi acuan peneliti lainnya untuk mengembangkan
penelitian serupa.
2. Manfaat Praktis
Berdasarkan aspek praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi
sumber informasi bagi pemilik toko pada e-commerce Shopee dalam melakukan
promosi penjualan khususnya berupa penawaran diskon saat melakukan live
streaming selling.
 BAB II
KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PENELITIAN, DAN RUMUSAN HIPOTESIS

2.1 Kajian Pustaka

2.1.1 Manajemen Pemasaran
Manajemen merupakan suatu proses merancang, memelihara
lingkungan baik individu maupun bekerja sama dengan kelompok secara efisien
untuk mencapai suatu tujuan yang ditentukan (Kotler & Keller, 2016). Pemasaran
adalah suatu proses sosial dimana individu atau kelompok memperoleh apa yang
mereka inginkan serta mereka butuhkan dengan menciptakan serta
mempertukarkan produk dan nilai dengan individu atau kelompok lainnya (Kotler
P. , 2014). Manajemen pemasaran adalah kegitan penganalisisan, pelaksanaan
serta pengawasan program-program yang bertujuan untuk mengadakan
pertukaran dengan pasar untuk mencapai suatu tujuan organisasi (Kotler & Keller,
2012). Menurut Panjaitan (2018:15), tujuan manajemen perusahaan adalah
menemukan, menarik, mempertahankan, dan menumbuhkan pelanggan sasaran
dengan menciptakan, memberikan, dan mengomunikasikan keunggulan produk
atau jasa kepada konsumen.

2.1.2 Digital Marketing

Menurut Coviello et al, dalam (Fawaid, 2017) Digital marketing adalah
penggunaan internet dan penggunaan teknologi interaktif lain untuk membuat dan
menghubungkan dialog antara perusahaan dan konsumen yang telah
teridentifikasi. Mereka juga berpendapat bahwa e-marketing merupakan bagian
dari e-commerce.

2.1.3 Sales Promotion

Menurut Kotler dan Keller (2016:622), sales promotion (promosi
penjualan) merupakan kunci utama dalam kampanye pemasaran, terdiri dari
kumpulan alat insentif, yang sebagian besar bersifat jangka pendek, dirancang
untuk merangsang pembelian produk atau layanan tertentu dengan lebih cepat
atau lebih oleh konsumen atau perdagangan. Kotler dan Keller (2016:520) juga
mengemukakan bahwa promosi penjualan dapat diarahkan pada pengecer,
pelangan dan tenaga penjualan. Pengecer akan bekerja lebih keras jika diberi
penawaran diskon harga, jatah iklan dan display, dan produk-produk gratis.
 Mungkin pelanggan akan membeli produk jika disediakan kupon-kupon
potongan harga, paket harga, hadiah-hadiah dan jaminan-jaminan. Tenaga penjual
akan beroperasi dengan lebih giat sebagai respons atas diselenggarakannya
kontes-kontes berhadiah untuk kinerja terbaik.

2.1.4 Minat Beli

Minat beli adalah sesuatu yang timbul setelah menerima rangsangan dari
produk yang dilihatnya, lalu muncul keinginan untuk membeli dan memilikinya
(Kotler & Amstrong, 2023). Pengertian lain menyebutkan bahwa minat beli
adalah perilaku konsumen yang muncul sebagai respon terhadap objek yang
menunjukkan keinginan pelanggan untuk melakukan pembelian (Kotler & Keller,
2022). Menurut Ferdinand (2020), minat beli dapat diidentifikasi melalui
indikator-indikator sebagai berikut:
1. Minat transaksional, yaitu kecenderungan seseorang untuk membeli produk.
2. Minat referensial, yaitu kecenderungan seseorang untuk mereferensikan
produk kepada orang lain.
3. Minat prefensial, yaitu minat yang menggambarkan perilaku seseorang yang
memiliki prefrensi utama pada produk tersebut. Preferensi ini hanya dapat
diganti jika terjadi sesuatu dengan produk prefrensinya.
4. Minta eksploratif, minan ini menggambarkan perilaku seseorang yang selalu
mencari informasi mengenai produk yang diminatinya dan mencari informasi
untuk mendukung sifat-sifat positif dari produk tersebut.

2.1.5 Live Streaming Selling

Live streaming selling yang juga dikenal sebagai penjualan langsung
melalui media sosial adalah perkembangan dari media promosi dengan
memanfaatkan hubungan komunikasi secara real-time yang digunakan untuk
menarik minat beli konsumen (Suhyar & Pratminingsih, 2023). Keyakinan calon
konsumen akan bertambah karena review penjual saat melakukan live streaming
(Charlie, 2020). Live Streaming selling juga dapat memberikan keamanan
lengkap kepada konseuman untuk mengetahui tentang produk yang ditawarkan
secara langsung, baik dari fisik maupun kualitas produk. (Dirnaeni et al., 2021).
 2.1.6 Gratis Ongkos Kirim
Gratis ongkos kirim ialah sebuah bentuk program promosi sangat
terkenal untuk pembelian online yang memberikan fasilitas gratis biaya
pengiriman terhadap produk yang dipesan pembeli. Penjual menggunakan gratis
ongkos kirim sebagai strategi marketing guna menumbuhkan ketertarikan
konsumen atas jasa atau produk yang mereka jual. Kutipan dari Novita Sari dalam
tulisan (Sari 2022) mengungkapkan sejumlah indikator gratis ongkos kirim yakni:
1. Memperhatikan konsumen untuk membangkitkan kesadaran atau minat
terhadap merek atau produk.
2. Menjadikan benda yang ditawarkan menarik bagi konsumen, sehingga
timbul keinginan atau rasa ingin tahu untuk membelinya.
3. Memotivasi calon konsumen untuk menginginkan kepemilikan suatu produk.
4. Menggugah konsumen dengan keinginan yang kuat untuk membeli sehingga
mereka bertekad untuk melakukannya.

2.2 Kerangka Penelitian

Berdasarkan hasil penelusuran teori, hasil studi terdahulu, dan rumusan masalah,
maka model penelitian dapat disajikan seperti pada Gambar 2.1

Gambar 2.1. Model Kerangka Penelitian

2.3 Rumusan Hipotesis

Menurut Sugiyono (2019:99), hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap
rumusan masalah penelitian dan didasarkan pada fakta-fakta empiris yang diperoleh
melalui pengumpulan data. Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan
penelitian, serta landasan teori yang ada, maka hipotesis dapat dirumuskan. Hipotesis
tersebut merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang perlu diuji.
2.3.1 Pengaruh Live Streaming Selling terhadap Minat Beli
Penelitian yang dilakukan oleh Rahmawati et al., (2023) menyatakan
bahwa penjualan live streaming di “Shopee” mempengaruhi minat beli konsumen.
Hal ini didukung dengan penelitian yang dilakukan oleh Rahmayanti &
Dermawan, (2023) yang menemukan bahwa live streaming berpengaruh secara
positif terhadap minat beli konsumen Sejalan dengan penelitian yang dilakukan
oleh Siswanto et al., (2024) menemukan bahwa live streaming memberikan
pengaruh positif signifikan terhadap minat beli di aplikasi Shopee. Berdasarkan
hasil penelitian yang dilakukan Hafizhoh et al., (2023) menemukan bahwa live
streaming secara parsial dan simultan memberikan pengaruh secara signifikan
kepada minat beli konsumen. Sedangkan menurut hasil penelitian Ivansyah &
Novitaningtyas, (2023) menemukan bahwa purchase intention secara signifikan
dipengaruhi oleh live streaming.
Berdasarkan teori dan uraian tersebut, maka dapat disimpulkan hipotesis
sebagai berikut :
H1: Live Streaming Selling berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Minat Beli

2.3.2 Pengaruh Gratis Ongkos Kirim terhadap Minat Beli

Julianti et al., (2024) dalam penelitiannya menemukan bahwa gratis
ongkos kirim berpengaruh positif terhadap minat beli. Hal tersebut didukung
dengan penelitian yang dilakukan oleh Marlin et al., (2023) menemukan bahwa
gratis ongkos kirim berpengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen.
Sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Nasution et al., (2023)
menemukan bahwa promosi gratis ongkir e-commerce Shopee berpengaruh
positif terhadap minat pembeli. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh
Marpaung & Lubis (2022) menemukan bahwa promo gratis ongkir secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Didukung oleh penelitian
Istiqomah & Marlena (2020) yang menyatakan bahwa promo gratis ongkos kirim
berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian.
Berdasarkan teori dan uraian tersebut, maka dapat disimpulkan hipotesis
sebagai berikut :
H2: Gratis Ongkos Kirim berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Minat Beli
 DAFTAR PUSTAKA

Admin. 2024. APJII Jumlah Pengguna Internet Indonesia Tembus 221 Juta Orang.
https://apjii.or.id/berita/d/apjii-jumlah-pengguna-internet-indonesia-tembus-221-juta-
orang
Ahdiat, Adi. 2024. 5 E-Commerce dengan Pengunjung Terbanyak Sepanjang 2023.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2024/01/10/5-e-commerce-dengan-
pengunjung-terbanyak-sepanjang-2023
Astuti, Niken P., dan Susila, I. (2022). Influence Analysis of Customer Ratings Reviews Online,
Free Shipping Promotion and Discount Promotion on Purchasing Decisions in E-
Commerce. Atlantis Press, 218, 38-46.
Darmayanti, E., Ilvira, M. L., Nurhalisa, S., Tarigan, E. K., dan Siagan, T. (2022). “Tinjauan
Hukum Pajak Tentang E-Commerce Di Indonesia.” Jurnal Lex Justitia, 4(2), 135–49.
Dirnaeni, D., Ardiansyah, I., & Indira, C. K. (2021). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Keputusan Pembelian Melalui Fitur “Shopee” Live. UG Jurnal, 16(April), 46–52.
Charlie. (2020). Membangun Kepercayaan Dan Keterlibatan Konsumen Melalui Live
Streaming Social Commerce Di Facebook.
Fawaid, A. (2017). Pengaruh Digital Marketing System, Terhadap Daya Saing Penjualan Susu
Kambing Etawa. Iqtishadia: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 4(1),104-119.
Ferdinand, A. (2020). Metode Penelitian Manajemen Edisi 5. In Metode Penelitian Manajemen
Edisi 5.
Hafizhoh, F. R., Gunaningrat, R., & Akhmad, K. A. (2023). Potongan Harga, Live Streaming,
Dan Online Customer Review Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Aplikasi Tiktok
Shop. Jurnal Publikasi Sistem Informasi Dan Manajemen Bisnis, 2(3), 204–219.
Istiqomah, M., & Marlena, N. (2020). Pengaruh Promo Gratis Ongkos Kirim Dan Online
Customer Rating Terhadap Keputusan Pembelian Produk Fashion. Journal of
Economics and Business Mulawarman (JEBM), 12 (2), 288-298.
Ivansyah, N. F., & Novitaningtyas, I. (2023). Pengaruh Harga Dan Promosi Live Selling
Terhadap Purchase Intention Di Tiktok Shop. Probisnis, 16(2), 107–121.
Julianti, W., Fazri, A., & Hasbullah, H. (2024). Pengaruh Gratis Ongkir Dan Sistem
Pembayaran Cash On Delivery-Cek Dulu (COD-Cek Dulu) Terhadap Minat Beli Pada
E-Commerce Shopee. Jurnal Ilmu Manajemen, Ekonomi dan Kewirausahaan (JIMEK),
4(1), 133-150.
Kotler, Phillip dan Kevin Lane Keller. (2016). Manajemen Pemasaran, Edisi 12 Jilid 1& 2.
Jakarta: PT. Indeks.
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. (2023). Prinsip - Prinsip Pemasaran, Edisi 12 Jilid 1.
Jakarta: Erlangga.
Marlin, K., Juniati, R. D., & Shobirin, K. (2023). Pengaruh Layanan COD dan Gratis Ongkir
Terhadap Minat Beli Konsumen Pada e-commerce Shopee. Jurnal Mabis, 3(2), 21-28.
Marpaung, I., & Lubis, F. (2022). Pengaruh Iklan, Sistem Cod, Dan Promo Gratis Ongkir
Terhadap Keputusan Pembelian Pada Tiktokshop (Studi Kasus Pada Mahasiswa Uin
Sumatera Utara). Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis Dan Inovasi Universitas Sam
Ratulangi, 9(3), 1477-1491.
Mustaqin, J. (2020). Pengaruh Harga, Kepercayaan Konsumen, Dan Kemudahan Penggunaan
Terhadap Keputusan Pembelian Melalui Marketplace Tokopedia Di Kecamatan Cimahi
Selatan Kota Cimahi, Jurnal Imandiri, 4(1), 1-23.
Nasution, M. Q., Harahap, S., & Azhar, A. A. (2023). Pengaruh Promosi Gratis Ongkir E-
Commerce Shopee Terhadap Minat Pembeli Di Kecamatan Datuk Bandar Kota
Tanjungbalai. Sibatik Journal, 2(6), 1869-1876.
Panjaitan, Roymon. (2018). Manajemen Pemasaran. Semarang: Penerbit Sukarno Pressindo.
Putri, Rindi Salsabila. 2023. Warga RI Gila Belanja, Transaksi E-Commerce Tembus Rp42,2
T. https://www.cnbcindonesia.com/tech/20231124074807-37-491622/warga-ri-gila-
belanja-transaksi-e-commerce-tembus-rp422-t
Rahmawati, I., Sa’adah, L., & Musyafaah, L. (2023). Pengaruh Live Streaming Selling, Review
Product , Dan Discount Terhadap Minat Beli Konsumen Pada E -Commerce “Shopee”.
Jurnal Riset Entrepreneurship (JRE), 6(2), 80-93.
Rahmayanti, S., & Dermawan, R. (2023). Pengaruh Live Streaming, Content Marketing, dan
Online Customer Review Terhadap Keputusan Pembelian pada TikTok Shop di
Surabaya. SEIKO : Journal of Management & Business, 6(1), 337–344.
Sanjaya, C., & Candraningrum, Diah A. (2021). Pengaruh Promosi Gratis Ongkos Kirim
Shopee terhadap Minat Beli Konsumen di Toko Non Star Seller. Prologia, 5(2), 369-
375.
Siswanto, E. J., Wiet, V. D., & Aryanto. (2024). Pengaruh Live Streaming, Advertising dan
Affiliate Marketing Terhadap Minat Beli Di Shopee (Studi Kasus Pada Mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro). Jurnal Ekonomi Bisnis,
Manajemen dan Akuntansi (JEBMA), 4(1), 1-11.
Suhyar, S. V., & Pratminingsih, S. A. (2023). Skintific Skincare Products Pengaruh Live
Streaming dan Trust terhadap Impulsive Buying dalam Pembelian Produk Skincare
Skintific. Management Studies and Entrepreneurship Journal, 4(2), 1427–1438.
Xu, X., Wu, J. H., & Li, Q. (2020). What Drives Consumer Shopping Behavior In Live
Streaming Commerce?. Journal of Electronic Commerce Research, 21(3), 144-167.