Anda di halaman 1dari 17

PROPOSAL

STUDI KELAYAKAN BISNIS

MAKANAN RINGAN

“NAK INAK WORTEL CHIPS”


Disusun Guna Memenuhi Tugas

Mata Kuliah : Studi Kelayakan Bisnis

Dosen Pengampu : Danang Kurniawan, SE, MM.

Disusun Oleh:

Wulan Nikmah (1820210024)

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS

TAHUN 2020
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Makanan ringan atau camilan dapat dinikmati kapan saja dan di mana
saja, meskipun hanya bisa menghilangkan rasa lapar sementara, tetapi
makanan ringan tetap saja digemari banyak orang. Banyak keuntungan yang
dirasakan ketika memakan makanan ringan, terkadang dapat membuat suasana
hati menjadi lebih baik, dapat membuat kerja otak lebih optimal atau dapat
mencairkan suasana ketika berbincang dengan teman-teman.
Semakin banyaknya makanan yang lezat, belum tentu makanan-
makanan tersebut sehat untuk dikonsumsi. Perhatikan setiap apa yang kita
konsumsi karena makanan yang berbahaya dapat mengganggu bagi kesehatan.
Untuk itu kita perlu mengonsumsi makanan yang sehat. Makanan sehat sering
dianggap tidak enak, padahal banyak jenis makanan sehat yang terasa lezat,
namun kerap terlupakan. Mengonsumsi makanan sehat memiliki banyak
manfaat, termasuk melindungi diri dari ancaman penyakit kronis.
Maka dari itu hadirlah Nak Inak Wortel Chips makanan yang enak dan
juga menyehatkan dengan bahan dasar wortel yang dikemas dalam bentuk
snack untuk memenuhi kebutuhan dan permintaan konsumen atau masyarakat
yang mulai sadar akan pentingnya hidup sehat.

B. Gambaran Umum Potensi Usaha


Tidak bisa dipungkiri bahwa  makanan ringan salah satu bisnis kuliner
yang tidak pernah kehilangan pasar. Dengan target pasar disegala umur, bisnis
ini sangat berpotensi membuat seseorang menjadi kaya secara
berkesinambungan dengan syarat inovasi dan kreativitas yang selalu terus
dikembangkan.
Di wilayah Kabupaten Kudus sendiri, peluang bisnis snack sangat
terbuka lebar bagi para pelaku bisnis. Dilihat dari banyaknya pendatang yang
berstatus mahasiswa  maupun karyawan yang datang dari berbagai kota.
Mereka cenderung menyukai jajan atau makanan ringan untuk dikonsumsi
karena bersifat praktis serta dapat dimakan kapanpun dan dimanapun. Selain
itu, banyak toko-toko agen makanan kecil sehingga memudahkan pelaku
usaha untuk mendistribusikan produknya tanpa harus membuang banyak
tenaga untuk menjajakan produk secara langsung dengan konsumen akhir.

Pada wortel terdapat kandungan nutrisi, serat dan Vit. A serta ada
magnesium Vit. B1 zat besi dll. Selain disayur, ternyata wortel dapat dijadikan
berbagai macam jenis makanan, misalnya wortel dibuat menjadi keripik.
Keripik wortel ini adalah inovasi baru olahan camilan berbahan dasar wortel.
Wortel yang kaya akan gizi ini akan diolah menjadi cemilan yang sehat berupa
keripik. Camilan ini dibuat tanpa pewarna dan penyedap rasa serta tanpa
pengawet.

Memperhatikan banyaknya permintaan makanan ringan yang sehat di


masyarakat dapat dikatakan terus meningkat. Belum banyaknya pabrik yang
memproduksi snack yang sehat ini memberikan peluang yang besar sehingga
bisnis ini dapat dikembangkan lebih cepat dan dapat memenuhi permintaan di
masyarakat.

C. Maksud dan Tujuan Usaha


Berdasarkan uraian diatas, maksud dan tujuan yang akan dicapai Nak
Inak Sejahtera yaitu bagaimana usaha dalam mengembangkan suatu produk
yang menawarkan tidak hanya enak dalam segi rasa tetapi sekaligus
menyehatkan ini dapat berjalan sesuai dengan rencana. Produk yang diberi
nama “Nak Inak Wortel Chips” diharapkan dapat memberikan hasil yang baik,
berkualaitas, dan diminati oleh para konsumen di semua kalangan serta layak
untuk dijalankan sebagai usaha berkelanjutan. 
BAB II

ASPEK HUKUM

A. Nama Usaha

Unit produk usaha ini diberi nama “Nak Inak Wortel Chips” dikarenan
bergerak dalam usaha yang memproduksi makanan ringan yang bukan enak
saja dalam segi rasa tetapi juga mengusung makanan ringan yang baik bagi
kesehatan.

1. Nama Perusahaan : Nak Inak Sejahtera


2. Bidang Usaha : Produk makanan ringan (snack) / manufaktur
3. Jenis Produk : Keripik wortel (Nak Inak Wortel Chips)
4. Pemilik Usaha : Wulan nikmah
5. Alamat : Jl. Suryo Kusumo RT 3 RW 4, Golantepus, Mejobo,
Kudus.
6. Telepon : 085365789650
7. Email : Nakinakwortelchips@gmail.com
B. Legalitas Usaha
Bentuk badan usaha yang saya dirikan ini adalah bentuk badan usaha
perseorang atau persero, yaitu perushaan yang dimiliki oleh perseorangan,
untuk mendirkinya tidak butuh persyartan khusus, dan tidak diperluknya
organisasi yang besar. Saya memilih usaha ini karena lebih efisien dalam
membentuk laba maupun dalam bekerja. Beberapa dokumen hukum yang saya
miliki berkaitan dengan aspek hukum diantaranya :
1. Surat Ijin Usaha.
Nak Inak Wortel Chips akan mempersiapkan ijin usaha dari Dinas
Perindustrian dan Perdagangan. Sesuai dengan UUno. 3/1982 tentang
Wajib Daftar Perusahaan, Perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha
yang menjalankan setiap usaha yang bersifat tetap dan terus menerus
didirikan, bekerja, serta berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia
dengan tujuan memperoleh keuntungan/laba.
2. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
Sebagai suatu unit usaha, Nak Inak Wortel Chisp akan
mendaftarkan NPWP atas aktiva usaha ke departemen perpajakan
setempat.  NPWP merupakan nomer yang diberikan kepada wajib pajak
sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai
tanda pengenal diri atau identitas bagi wajib pajak dalam melaksanakan
hak dan kewajiban perpajakannya.
3. Ijin domisili dan IMB
Karena saya akan membuka toko maka saya perlu melakukan
perijinan untuk penggunaan sebidang tanah sebagai lahan tempat untuk
berbisnis.
4. SITU (Surat Ijin Tempat Usaha)
Kami akan mengajukan ke Dinas Daerah setempat untuk
mendapatkan ijin usaha. Untuk mendapatkan Surat Izin Lokasi Usaha,
dokumen-dokumen yang dibutuhkan adalah:
a. Surat Izin Usaha.
b. Surat Akte Tanah
c. Surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
d. Surat Pajak Bumi dan Bangunan,
e. Surat Rekomendasi dari Tetangga,
f. Surat Rekomendasi dari RT/RW,
g. Surat Rekomendasi dari Kecamatan, dan
h. KTP pemilik usaha.
BAB III

ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI

A. Manajemen Perusahaan
Manajemen merupakan alat untuk mencapai tujuan organisasi
(perusahaan) dengan melaksanakan fungsi-fungsi manajemen. Dalam
manajemen banyak sekali fungsi-fungsi manajemen yang dikemukakan oleh
para ahli, di sini “Nak Inak Sejahtera” menggunakan fungsi manajemen
dengan uraian sebagai berikut:
1. Planning (Perencanaan)
“Nak Inak Sejahtera” memiliki tujuan memenuhi kebutuhan
konsumen atas beraneka ragamnya makanan ringan, tujuan ini dapat
dicapai dengan adanya perencanaan yang matang. Perencanaan yang
dibuat “Nak Inak Sejahera ”yaitu, untuk menarik minat konsumen kami
akan melakukan promosi melalui media elektronik. Untuk bahan baku
yang digunakan saya akan menyuplai dari pasar tradisional Bitingan,
tentunya dengan memilih bahan baku yang berkualitas baik. Dan untuk
kebutuhan karyawan, akan dilakukan perekrutan yang ketat, hal ini
dilakukan agar saya mendapat karyawan yang bisa memenuhi kebutuhan
konsumen.
2. Organizing ( pengorganisasian)
Pada tahap ini Nak Inak Sejahtera memilih siapa yang akan
menepati pekerjaan sesuai dengan kemampuannya
3. Actuating (Melakukan)
Berarti melakukan uji coba terhadap perencanaan yang telah
dibuat. Dalam perencanaan terdapat tiga poin utama, yaitu promosi, bakan
baku dan karyawan. Dalam hal promosi, kami mengunakan media
elektronik berupa radio dan media sosial seperi facebook, instagram,
Untuk bahan baku, saya akan melakukan survei pasar untuk menentukan
lokasi mana yang menyediakan bahan baku kualitas terbaik dengan harga
yang rendah. Untuk karyawan, akan diberikan pelatihan mengenai
bagaimana proses pembuatan kripik wortel.

4. Controling(Pengecekan)

Berarti pengecekan terhadap hasil dan membandingkan sesuai


dengan yang diinginkan. Pengecekan ini lebih ditekankan pada produk
yang akan dihasilkan, apakah sudah sesuai standar atau tidak. Apabila
terdapat kesalahan pada produk yang sudah melawati proses pengecekan,
maka kami akan mengkaji pada bagian mana yang kurang, dan kami akan
memperbaiki sehingga tidak merugikan konsume.

B. Struktur Organisasi dan tugasnya

PEMILIK

WULAN NIKMAH

PEMASARAN
PRODUKSI
KEUANGAN
ELANG DEWA
1. PIPIT SAFITRI
SEINA KALISTA
2. BUDI DOREMI

3. SRI REZEKI

4. LELI WAHYUNI

5. YUYUN MARYANI
Tugas dan tanggung jawab pada masing-masing bagian, yakni :

 Pemilik : pemilik bertugas dalam pengambilan keputusan, melakukan


pengawasan dan menyusun anggaran perusahaan sendiri, serta mencatat,
mengatur, dan merencanakan masuknya uang yang berhubungan dengan
kegiatan perusahaan, dan melakukan penyimpanan arsip-arsip atau dokumen
yang berhubungan dengan perusahaan itu sendiri.
 Pemasaran : bertugas untuk memperluas pangsa pasar dalam mempromosikan
produk keripik wortel tersebut.
 Keuangan: Melaporkan secara berkala mengenai penggunaan dan pemasukan
kas  (setiap bulannya), mencatat pengadaan dana secara utuh dan tetap pada
waktunya serta menghitung pengeluaran dan pemasukan yang diterima,
membuat laporan keuangan bulanan, mengelola anggaran dana perusahaan
untuk disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
 Produksi : bertugas untuk mengolah bahan mentah menjadi produk keripik
bayam yang siap dipasarkan. Tenaga kerja pada bagian produksi terdiri atas :
a. Penyediaan bahan baku : tenaga kerja pada bagian ini bertugas
menyediakan bahan mentah dan bahan pelengkap lainnya yang digunakan
sebagai bahan olahan produk.
b. Proses awal dan Pengolahan: tenaga kerja pada bagian ini bertugas
membersihkan wortel, memarut dan pengolahan bumbu dan adonan untuk
keripik.
c. Proses akhir dan Pengemasan : tenaga kerja pada bagian ini bertugas
memproses setelah keripik yang telah diparut dan dibumbui dan dibentuk
sesuai selera selanjutnya digoreng dan didinginkan hingga minyaknya
terpisah. Selain itu juga bertugas mengemas hasil dari keripik yang telah
digoreng.
BAB IV

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

1. STP Marketing
a. Segmentasi
Segmenting adalah pembagian suatu konsumen yang heterogen ke
dalam satuan konsumen yang homogen. Disini saya akan menjualkan
produk keseluruh lapisan masyarakat dari kelas bawah sampai kelas atas.
b. Targeting

Targeting adalah memilih salah satu atau lebih dari segmen pasar.
Konsumen yang saya tuju adalah masyarakat di segala usia. Dari anak-
anak hingga dewasa.

c. Positioning
Setelah target sudah ditetapkan, maka dalam membangun presepsi
konsumen agar konsumen tersebut loyal terhadap produk yang dihasilkan,
perusahaan saya ini memberikan pelayanan yang bagus dengan
mengutamakan kepercayaan konsumen dan memberikan produk yang
berkualitas. 
2. Analisis SWOT
a. Kekuatan (Strength)
Kekuatan dari usaha ini yaitu mampu memenuhi perizinan usaha,
memiliki merk produksi, memilik karyawan yang professional
dibidangnya, dan produk yang dihasilkan sangat unik.
b. Kelemahan (Weakness)
Kelemahan dari usaha ini yaitu produk mudah ditiru, disamping
itu banyak masyarakat yang lebih suka merek-merek makanan yang
sudah terkenal dan lebih suka berbelanja di pusat perbelanjaan yang sudah
cukup besar dan terkenal.
c. Peluang (Opportunity)
Peluang dari bisnis ini yaitu mampu bersaing dengan pengusaha-
pengusaha makanan ringan disekitar, dapat memperluas wilayah
pemasaran dengan meningkatkan mutu produk dan meningkatkan
intensitas promosi di media sosial sebagai upaya mencapai pasar global.
d. Ancaman (Treat)
Ancaman dari usaha ini yaitu pesaing yang terus bertambah dengan
mutu produk pesaing yang tak kalah bagus.
3. Bauran Pemasaran
Dalam pemasaran diperlukan suatu pendekatan yang mudah dan
fleksibel, adapun uraian strategi bauran pemasaran Keripik wortel yang akan
saya pasarkan yaitu :
a. Merek
Agar produk yang saya pasarkan mudah dikenal oleh masyarakat
saya membuat merek yang menarik dan mudah diingat, karna dengan
merek yang menarik akan mebuat konsumen untuk membeli produk saya,
adapun merek produk saya yaitu “ Nak Inak Wortel Chips”.
b. Harga
Harga merupakan salah satu aspek penting dalam pemasaran
penentuan harga sangat penting untuk diperhatikan, mengingat harga
merupakan salah satu penyebab laku tidaknya produk yang dipasarkan.
Dalam menentukan harga Nak Inak Wortel Chips ini, saya memberikan
harga yang tepat kepada konsumen agar ikatan antara produsen dan
konsumen berjalan dengan baik. Harga yang saya tawarkan adalah sebesar
Rp. 5.000,00 per bungkus.
c. Produk
Untuk membuat pelanggan tertarik maka Nak Inak Wortel Chips di
kemas dalam kemasan yang menarik dengan kualitas yang bagus, dengan
begitu konsumen akan tertarik untuk membeli ini.
d. Tempat
Untuk dapat menikmati Nak Inak Wortel Chips, konsumen dapat
memesan terlebih dahulu karena saya memasarkan produk melalui social
media seperti facebook, whatsap dan instagram.
e. Promosi
Promosi yang kami lakukan yaitu dengan cara pengiklanan melalui
media social, whatsap, facebook dan instagram, dan menawarkan secara
langsung kepada konsumen.

BAB V

ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA

Bisnis ini adalah milik sendiri, adapun jumlah keseluruhan tenaga kerja
yang di dibutukan sebanyak 7 orang. 1 orang untuk bagian marketing, 1 orang
untuk bagian keuangan dan 5 orang untuk bagian produksi.

1. Rekrutmen dan Seleksi

Perekrutan karyawan di Nak Inak Sejahtera ini dilakukan sewaktu-waktu.


Biasanya ini dilakukan ketika ada karyawan mengundurkan diri. Hal ini
dimaksudkan untuk mengisi kekosongan karyawan.Tenaga kerja tersebut untuk
bagian produksi yaitu ibu rumah tangga dan bapak-bapak yang saya rekrut dari
tempat terdekat, dengan seleksi yang sederhana dengan kriteria mau bekerja
secara tekun / telaten, sabar, kerja keras dan tidak gengsi karena ini merupakan
pekerjaan remeh menurut pandangan masyarakat tertentu dan proses pengrekrutan
ini tidak memerlukan biaya. Sedangkan bagian Keuangan dan Marketing
disyaratkan lulusan Minimal SMA mempunyai keahlian lebih di bidangnya, yang
saya seleksi dengan tes wawancara.

2. Pelatihan dan Orientasi


Pelatihan tenaga kerja bagian produksi dilakukan secara on the job
traning atau langsung praktek dengan memberikannya resep rahasia pembutan
kripik wortel serta memberi contoh cara pengolahannya.
Sedangkan pelatihan tenaga kerja bidang pemasaran dan keuangan
dilaakukan secara off the job dan on the job traning atau dengan penagarahan
langsung kepada karayawan.
3. Kompensasi dan Jaminan

Kompensasi dari masing-masing tenaga kerja yaitu Rp. 900.000 untuk


bagian produksi, Rp. 850.000 untuk bagian pemasaran serta Rp. 900.000
untuk bagian keuangan juga kami berikan fasilitas makan. Semua tenaga kerja
diberikan fasilitas yang sama, karena tidak ada posisi atatau hirarki yang
signifikan,  semua pekerja adalah karyawan. Diantaranya tunjanagn Hari
Raya, Jaminan kesehatan serta adanya rekreasi setahun sekali untuk para
karyawan.

BAB VI

ASPEK OPERASIONAL

A. Lokasi Usaha
Lokasi dalam memproduksi Nak Inak Wortel Snack ini terletak di
Kudus, lebih tepatnya di Desa Golantepus. Adapun dalam pertimbangan
lokasi usaha di daerah ini berdasarkan pertimbangan yaitu di Desa Golantepus
itu termasuk salah satu kawasan yang ramai akan permbeli. Tersedia sarana
pra sarana (transportasi, listrik dan air), dekat dengan pusat pemerintaha dan
lembaga keuangan. Berada dikawasan industri sehingga memudahkan
melakukan perluasan. Terlebih lagi dikawasan tersebut tidak ada yang
memprodusksi keripik wortel. Sehingga peluang kami jauh lebih besar jika
dibandingkan dengan tempat yang lain.
Berdasarkan pertimbangan di atas maka kami menyimpulkan bahwa
pemilihan lokasi di daerah kabupaten Kudus adalah termasuk lokasi yang
potensial dalam pembuatan maupun pemasaran produk Nak Inak Wortel
Chips.

B. Proses Produksi
Dalam memproduksi keripik Wortel diperlukan beberapa tahapan
proses produksi mulai dari persiapan bahan-bahan mentah sampai produk jadi.
Bahan baku keripik Wortel utamanya adalah sayur wortel, garam, air, telur,
baking powder dan tepung terigu, tepung sagu dan tepung beras. Di samping
bahan utama, juga ada beberapa bahan pendukung yaitu keju cheddar yang
telah diparut dan bubuk kaldu jamur dan minyak goreng.

Teknis pembuatan atau produksi dari Nak Inak Wortel Crips ini
adalah dengan membeli bahan baku yang bagus sekiranya akan dipergunakan
dalam proses pembuatan Keripik wortel tersebut. Pembuatan keripik wortel
ini dilakukan setiap hari mengingat target penjualan hingga mencapai
masyarakat luas. Keripik wortel yang sudah jadi tersebut kemudian
dimasukkan kedalam kemasan yang menarik.. Rincian Proses Pembuatan :

1. Campurkan tepung terigu, tepung beras dan tepung sagu dalam satu wadah
lalu ayak hingga didapati yang halusnya saja.
2. Masukan buah wortel yang telah diparut halus, telur ayam, baking powder,
garam sedikit saja, keju cheddar yang telah diparut dan bubuk kaldu jamur
aduk hingga rata dan adonan menggumpal.
3. Tuangkan adonan kedalam gilingan mie, giling adonan hingga halus dan
licin.
4. Kemudian potong – potong dengan menggunakan cetakan yang berbentuk
kotak dengan panjang 5 cm.
5. Selanjutnya goreng didalam minyak panas sering dibolak – balik agar
tidak gosong dan goreng hingga kering dan matang.
6. Angkat, tiriskan dahulu dan sajikan.
C. Alat dan Bahan dalam Perencanaan pelaksanaan produksi
1. Perhitungan Bahan Baku dan Bahan lainnya dalam unit.
No. Nama Bahan Banyaknya
1. Wortel 20 kg
2. Minyak Goreng 10 kg
3. Tepung Terigu 15 kg
4. Tepus sagu 3 kg
5. Tepung  Beras 1,5 kg
6. Baking Powder 10 pcs
7. Kaldu Jamur 2 pcs
8. Garam 2 pcs
9. Telur ayam 2 kg
10. Keju cheddar 6 pcs

2. Peralatan Dan Perlengkapan


Rincian peralatan yang diperlukan sebagai berikut :

No. Nama Barang Banyaknya


1. Kompor gas 1
2. Gelas Ukur 3
3. Gas 1
4. Baskom 5
5. Wajan 2
6. Cetakan 5
7. Sendok 2
8. Penggiling 1
9. Mixcer 1
10. Saringan minyak 2

Rincian perlengkapan yang diperlukan sebagai berikut :


No. Nama Barang Banyaknya
1. Plastik kecil 300
2. Plastik Sedang 150
3. Plastik Besar 100
4. Pengepres 2

D. Jam Kerja

Dalam menjalankan usaha “Nak Inak Wortel Chips” ini dibentuk


sebuah penjadwalan agar kegiatan yang berlangsung sesuai dengan apa yang
diharapkan. Penjadwalan usaha ini yaitu meliputi hari kerja dan jam kerja.
Perusahaan ini beroperasi setiap hari dan libur pada hari Minggu. Sedangkan
jam kerja yaitu dimulai dari pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 16.00
WIB.

BAB VII
ASPEK MUTU

Dalam aspek Mutu/kualitas mencakup segala keistimewaan atau


keunggulan yang memberikan kepuasan total kepada konsumen, meliputi
keunggulan  dalam kualitas produk, harga, ketepatan waktu, pelayanan, keamanan
dan pertimbangan moral. Kualitas memang suatu hal yang penting, untuk itu
dalam produk Nak Inak Wortel Chips memiliki kualitas:

1. Bahan baku berkualitas baik terutama bahan utama yaitu wortel dipilih yang
masih segar.
2. Kripik wortel ini dibuat tanpa pengawet, penyedap rasa dan pewarna buatan
sehingga sudah terjamin baik untuk kesehatan.
3. Kemasan keripik ini di kemas dengan plastik yang sesuai standart dan di press
sehingga aman kebersihanya.
4. Harga yang saya pasarkan sudah sesuai dengan kualitas yang saya berikan
5. Dalam melayani konsumen kita memberikan pelayanan yang terbaik, selalu
tanggap kepada konsumen ramah dan berusaha memenuhi keinginan
konsumen.

Dengan demikian cara meningkatkan mutu produk keripik Wortel di Nak


Inak Sejahtera, yaitu dilakukan dengan memahami dengan jelas prosedur kerja
dan tahapan pembuatan produk keripik serta mengurangi cacat produk sebagai
akibat dari tindakan yang kurang tepat dalam menangani bahan baku hingga
menjadi produk.

BAB VIII

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil analisis Studi Kelayakan Bisnis (SKB) ditinjau
dari aspek pasar dan pemasaran, aspek operasional, aspek manajemen dan
organisasi, aspek manajemen sumber daya manusia, aspek hukum dan aspek
mutu bahwa usaha Nak Inak Wortel Chips ini layak untuk dijalankan karena
mampu mengatasi hambatan yang disebabkan oleh aspek-aspek di atas dengan
menggunakan solusi yang tepat. Saya sangat mengharapkan produk yang saya
jual dapat diterima dan dapat disenangi oleh para konsumen dan tertanam
dibenak masyarakat luas.
B. Saran
Saya menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh
karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun
demi penyempurnaan proposal ini.
Demikian proposal bisnis ini saya buat, semoga kegiatan bisnis saya
ini dapat berjalan dengan baik dan saya berharap dalam mengembangkan
kreatifitas dapat bermanfaat bagi saya dan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai