Dosen Pengampu:
Dra. Hj. Dwi Herry Andayani, MM
NIP 19570620 198003 2 001
Disusun Oleh :
Kelompok 011A2
1.Dinar Islami Rachmayanti (P27838021020)
2.Diva Alaida Yahya (P27838021021)
3.Hafit Faisal (P27838021027)
4.Imroatul Hasanah (P27838021030)
5.Jonathan Airel Wirayudha (P27838021032)
Perusahaan Kongsi
Persekutuan yang didirikan oleh satu atau lebih sekutu komanditer dengan satu atau
lebih sekutu komplementer, untuk menjalankan usaha secara terus menerus. Dasar hukum
dari CV diatur pada Pasal 19 KUHD yaitu Perseroan yang terbentuk dengan cara
meminjamkan uang atau disebut juga perseroan komanditer, didirikan antara seseorang atau
antara beberapa orang persero yang bertanggung jawab secara tanggung-renteng untuk
keseluruhannya, dan satu orang atau lebih sebagai pemberi pinjaman uang. Pendirian CV
tidak diatur secara khusus di dalam KUHD, akan tetapi oleh karena CV merupakan Firma
maka untuk pengaturan CV juga diberlakukan ketentuan pasal 22 KUHD.
Menurut pasal 19 KUHD menyebutkan, bahwa CV adalah suatu perseroan untuk
menjalankan suatu perusahaan yang dibentuk satu orang atau beberapa orang persero
yangsecara tanggung menanggung bertanggung jawab untuk seluruhnya (tanggung jawab
slider)pada satu pihak, dan satu orang atau lebih sebagai pemberi modal (geldscheiter) pada
pihakyang lain. Dalam ketentuan Pasal 19 KUHD menyebutkan :
KETUA
Dinar Islami
Rachmayanti
Bendahara Sekretaris
Imroatul Hasanah Diva Alaida Yahya
Promosi
Produksi
Jonathan Airell
Hafit Faisal Wirayudha
1. Ketua : Dinar Islami Rachmayanti
Tugas :
- mengkoordinir semua kegiatan produksi sampai pemasaran
2. Sekertaris : Diva Alaida Yahya
Tugas:
- mencatat mengenai rincian kegiatan selama berjalannya usaha ini
- mencatat pesanan yang diterima
3. Bendahara :Imroatul Hasanah
Tugas :
- mengatur keuangan
- mencatat laporan keuangan pengeluaran serta pemasukan
4. Bagian Produksi : Hafit Faisal
Tugas :
- membeli bahan dan menyiapkan alat yang akan digunakan
- memastikan semua siap diproduksi
-memastikan pengemasan yang layak dijual kepada konsumen
5. Bagian Promosi : Jonathan Airell Wirayudha
Tugas :
- mempromosikan ke media sosial mengenai produk yang akan dijual
- menawarkan kepada target yang dituju
2.2 Visi dan Misi Perusahaan
Visi
- Menjadi penjual makanan yang mampu bersaing dengan kompetitif dan menciptakan
produk yang unggul.
Misi
-Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada seluruh pembeli.
-Memberikan produk yang berkualitas agar pembeli puas.
2.3 Analisis SWOT
Analisis SWOT ini dilakukan untuk mengetahui strategi yang akan dipakai oleh praktisi
usaha jajanan tahu walik ini. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan
mengidentifikasi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunities)
danancaman (threat) yang dapat terjadi dalam usaha peternakan ayam petelur tersebut.
1. Strengths (Kekuatan)
Memiliki keunikan dan ciri khas, berbeda dari tahu yang lain.
Sangat mudah mempertahankan konsistensi rasa, karena bahan yang digunakan
sangat mudah didapat.
Sangat mudah melakukan produksi tanpa alat penunjang sehingga minim biaya
operasional.
2. Weaknesses (Kelemahan)
Harga bahan baku yang tidak menetap seperti harga ayam dan minyak goreng.
Kurang bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama (> 2 hari).
3. Opportunities (Peluang)
Keunikan dan ciri khas dari nama tahu walik yang berbeda dari produk tahu lain
bisa menarik perhatian calon konsumen.
Tersedianya varian rasa yang banyak sehingga tidak sering merasa bosan.
Olahan tahu walik lebih mudah untuk diinovasi seperti contohnya menjual secara
frozen food sehingga lebih bertahan lama dan konsumen dengan mudah untuk
menggorengnya kapan saja.
4. Threats (Ancaman)
Adanya pesaing baru yang menjual dengan harga lebih murah.
Akan sepi pelanggan jika harga terlalu berbeda jauh dibanding olahan produk tahu
lain.
2.4 Tujuan Perusahaan
Tujuan dari pembukaan usaha ini adalah untuk menjadikan tahu sebagai makanan
yang digemari oleh banyak orang, dengan inovasi yang ada kami berharap para konsumen
nantinya menyukai produk kami sehingga mereka bisa tertarik untuk membelinya. Selain
itu, di sisi lain dengan adanya usaha ini, dari segi perusahaan pastinya membutuhkan suatu
karyawan untuk memproduksinya sehingga dengan dibukanya usaha baru akan membuka
pula peluang kerja yang nantinya akan mengurangi tingkat pengangguran yang ada di
Indonesia. Tidak terlepas juga kami untuk menyebarkan semangat untuk berinovasi dalam
produksi yang kami buat, karena suatu perusahaan akan bersaing bagus apabila perusahaan
tersebut dapat bersaing dengan sehat dan baik sehingga menghasilkan kualitas yang
nantinya tercipta. Karena sebuah inovasi dan kreativitas tak selalu terpaku pada suatu hal.
Dan jika produk yang ditawarkan memiliki nilai lebih di mata masyarakat tentunya hal ini
akan menambah nilai jual pada produk yang tersedia contohnya seperti produk tahu walik
yang sedang kami lakukan.
d. Sistem Pemasaran
Sistem pemasaran yang dilakukan yaitu dengan menjualnya secara langsung
kepada pembeli dan didekat kampus, bisa juga membeli secara online yaitu bisa
menghubungi kami lalu kami juga siap mengantar makanan kepada pembeli yang ingin
membeli atau disebut pre order.
BAB III
LAPORAN KEUANGAN
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran