Anda di halaman 1dari 37

LAPORAN KASUS

GEMELLI
Kepaniteraan Klinik
Stase Obsgyn RS Islam Jakarta Pondok Kopi
Pembimbing : dr. Diah Sartika Sari, Sp.OG
Aneta Tria Sari, S.Ked.
2011730006

Status Pasien
Nama

: Ny. P.A.
Umur
: 27 tahun
Pekerjaan
: Ibu rumah tangga
Agama
: Islam
Alamat
: Pondok kelapa kav.blok XI/10
Rt.007/04, Kel.Pondok Kelapa.
Tanggal ke RSIJ : 12 Agustus 2015
NO RM
: 00359398
Dpjp
: dr. Ariyanto Kalsah Nugroho, Sp.OG.

ANAMNESIS
Keluhan Utama:

Os G2P1A0 dengan gemelli hamil 37 minggu merasa mulasmulas sejak jam 15.00 WIB SMRS.
Riwayat penyakit sekarang :

Os G2P1A0 dengan gemelli datang ke UGD RSIJPK dengan


keluhan mulas-mulas sejak jam 15.00 WIB SMRS. Os
mengaku saat di USG anaknya kembar dan usia kehamilan
37 minggu, os lupa tanggal HPHT, os merasa pergerakan
janin lebih banyak, perut lebih besar dan berat dari
kehamilan sebelumnya. Riwayat trauma dan postkoitus (-),
perut terasa kencang (+), lendir darah (+), keputihan (-),
keluar air-air seperti ketuban (-), BAB lancar, BAK lebih
sering. Merasa haus berlebihan (-).

LANJUTAN ANAMNESIS
Riwayat Penyakit Dahulu :

Riwayat penyakit darah tinggi, diabetes mellitus, asma disangkal


oleh Os.
Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit darah tinggi, diabetes mellitus, asma dalam


keluarga di sangkal oleh Os.
Riwayat kembar :

Ada keponakan Os yang kembar.


Riwayat Pengobatan :

Os tidak sedang mengkonsumsi obat apapun selama hamil.

LANJUTAN ANAMNESIS
Riwayat Pernikahan :

Os sudah dan masih menikah selama 9 tahun, pernikahan


pertama.
Riwayat haid :

Haid pertama
Siklus haid
Lama
Nyeri haid
HPHT

: 15 tahun
: 28 hari
: 7 hari
: ya
: lupa

Lanjutan anamnesis
Riwayat persalinan :

- G2P1A0
- Anak I tahun 2007, lahir spontan dengan berat bayi
lahir 3400 gram, jenis kelamin laki-laki.
- Anak II hamil saat ini
Riwayat Alergi :

Alergi makanan, obat, maupun suhu disangkal Os.


Riwayat Sosial dan Kebiasaan :

Os tidak merokok, Os tidak minum yang mengandung


alkohol.

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum
Kesadaran
GCS
BB sebelum hamil
BB saat hamil
Tinggi badan

Tanda vital :
Tekanan Darah
Nadi
Pernapasan
Suhu

: tampak sakit ringan


: composmentis
: 15
: 58 kg
: 82 kg
: 158 cm

: 110/70 mmHg.
: 90 x/menit, regular, isi cukup.
: 18x/menit.
: 36,50C

Status generalis
Kepala

Rambut: alopecia (-)


Mata: conjunctiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
Hidung: sekret (-)
Mulut: hiperemis (-), mukosa buccal basah, erosi (-)
THT: tonsil T1/T1 tidak hiperemis, faring tidak
hiperemis

Leher
Thoraks

KGB : tidak teraba membesar, massa (-)


Bentuk dan gerak simetris
VBS ka=ki, sonor, wheezing (-), rhonchi (-)
BJ murni reguler, murmur (-), gallop (-)

Abdomen

Sikatriks (-), striae gravidarum (+)

Ekstremitas

Deformitas (-/-), udem (-/-), RCT < 2 detik, akral hangat

Pemeriksaan obstetri
1. Pemeriksaan luar :
Inspeksi
: striae gravidarum (+), sikatrik (-), bekas luka
(-)
Palpasi

:
- TFU
: 42 cm
-letak bayi 1:memanjang, puka dengan presentasi kepala
putar atas
-letak bayi 2: memanjang, puki dengan presentasi kepala
putar atas

Leopold I : teraba bulatan lunak kurang bundar dan

tidak melenting (bokong)


Leopold II : pada sisi kanan dan kiri teraba bagian
panjang
Leopold III : teraba bagian lunak dengan kesan kepala
Leopold IV: divergen
TBJ
: bayi 1 = 2800 gram
: bayi 2 = 3100 gram

Auskultasi :

: bayi 1 = 130 x/menit


: bayi 2 = 135 x/menit
His 3 x dalam 10 menit dengan durasi 20 detik.
DJJ

Lanjutan pemeriksaan obstetri


2. Pemeriksaan dalam :
Portio tipis lunak, pembukaan 6 cm, Hodge 2 (+)
Presentasi kepala penurunan 5/5.

USG: tampak bayi kembar dengan


jenis kelamin laki-laki, air ketuban
cukup, presentasi kepala.
Kesan: gemelli

Pemeriksaan laboratorium
Pemeriksaan

HASIL

SATUAN

NILAI NORMAL

11,5
85
27
32
9.900

g/dL
fL
Pg
g/dL
/L

11,3-15,5
82-98
27-33
31-37
4.300-10.400

35
244.000

%
/ L

37,0-47,0
132.000 400 .000

PEMBEKUAN
Masa Perdarahan

230

menit

1 -3

Masa Pembekuan

500

menit

2-6

77

mg/dl

70-200

U/L

<31

mg/dl

15-40

HEMATOLOGI LENGKAP
Hemoglobin
MCV
MCH
MCHC
Leukosit
Hematokrit
Trombosit

KARBOHIDRAT
Gula Random
ENZYM
SGPT
FAAL GINJAL
Ureum
IMUNOLOGI
HBSAG Titer

0,679

<1,000

Resume
Seorang perempuan usia 27 tahun, G2P1A0 dengan gemelli
datang ke UGD RSIJPK dengan keluhan mulas-mulas sejak jam
15.00 WIB SMRS. Os mengaku saat di USG anaknya kembar
dan usia kehamilan 37 minggu, os lupa tanggal HPHT, os
merasa pergerakan janin lebih sering, perut lebih besar dan
berat dari kehamilans sebelumnya. Riwayat trauma dan
postkoitus (-), perut terasa kencang (+), lendir darah (+),
keputihan (-), keluar air-air seperti ketuban (-), BAB lancar, BAK
lebih sering. Merasa haus berlebihan (-).
Pem.luar :Inspeksi : striae gravidarum (+), sikatrik (-), bekas luka
(-)
Palpasi : - TFU: 42 cm
-letak bayi 1: memanjang, puka dengan presentasi
kepala putar atas
-letak bayi 2: memanjang, puki dengan presentasi
kepala putar atas

Lanjutan resume
Leopold I

: teraba bulatan lunak kurang bundar dan


tidak melenting (bokong)
Leopold II : pada sisi kanan dan kiri teraba bagian panjang
Leopold III : teraba bagian lunak dengan kesan kepala
Leopold IV : divergen
TBJ
: bayi 1 = 2800 gram
: bayi 2 = 3100 gram
Auskultasi :

: bayi 1 = 130 x/menit


: bayi 2 = 135 x/menit
His 3 x dalam 10 menit dengan durasi 20 detik.
DJJ

Pem.dalam : Portio tipis lunak, pembukaan 6 cm, Hodge 2 (+).

Presentasi kepala penurunan 5/5.

Diagnosa kerja
Observasi G2P1A0 dengan gemelli inpartu 37 minggu

kala 1 fase aktif.


Janin 1 dan 2 presentasi kepala.

Prognosis :
Quo ad vitam
Quo ad functionam
Quo ad sanationam

: ad bonam
: dubia ad bonam
: ad bonam

Rencana :
Observasi keadaan umum dan vital sign Os
Cek darah lengkap, fungsi ginjal, fungsi hepar dan gula darah.
Edukasi pasien dan keluarganya
Instruksi pospartus :
Observasi tanda-tanda vital

Laporan partus
19.00 WIB : Os dibantu meneran
19.13 WIB :lahir bayi 1 jenis kelamin laki-laki dengan

menarik kepala, dengan BB : 2800 gram,


PB :45 cm, apgar : 9/10.
19.15 WIB :lahir bayi 2 jenis kelamin laki-laki dengan
menarik kepala, dengan BB : 3100 gram, PB :
47 cm, apgar : 9/10.
19.40 WIB :lahir 1 plasenta lengkap dengan 2 amnion, 1
korion, dan 2 tali pusat, dengan BB plasenta :
700 gram, ukuran 18x17x3 cm, panjang tali
pusat : 50 cm.
19.45 WIB : dilakukan hecting jelujur dan semikuler.
20.15 WIB : hecting selesai

Follow up pasien
Tanggal
12 agustus 2015

Nyeri luka hecting KU : baik


P2A0 gemeli, usia post partus
27 tahun, post
Kesadaran : CM
spontan
partus spontan
TD
:
110/70
mmHg
HR : 84 kali/menit

RR : 20 kali/menit
-

S : 36,4 C
ASI -/-

BU (-)

TFU:
2
dibawah
umbilikus
Lochia:
20cc

jari

rubra,

Mobilisasi : pasif
Jahitan : rembesan
(-)

Oxytocin drip
30 IU dalam
500 cc RL/8
jam
Metalgin 3x1
ampul
Amoxan 3x1
tab
Lactamor 3x1
tab
Vit.BC
1x1
tab
Voltaren 3x1

Tanggal
13 Agustus 2015

S
nyeri luka post
partus, BAB (+),
flatus (+), BAK
(+)

KU : baik

P2A0 gemeli, usia


27 tahun, post
partus spontan

Kesadaran : CM
TD :
mmHg

110/60

HR : 76 kali/menit
RR : 18 kali/menit
S : 36,4 C
ASI +/+
BU (+)
TFU: 3 jari di
bawah umbilikus,
sedang
Lochia:
15cc

rubra,

Mobilisasi : mika
miki
Jahitan : rembesan
(-)

P
Obat dilanjutkan

Tanggal
14 Agustus 2015

nyeri luka hecting KU : baik


P2A0 gemeli, usia post partus, BAB
27 tahun, post
Kesadaran : CM
partus spontan
(+), flatus (+),
BAK (+)
TD :
110/60
mmHg
HR : 84 kali/menit
RR : 18 kali/menit
S : 36,4 C
ASI +/+
BU (+)
TFU: 3 jari di
bawah umbilikus,
sedang
Lochia:
10cc

rubra,

Mobilisasi : aktif
Jahitan : rembesan
(-)

Obat
dilanjutkan
Aff infus
Os
pulang

boleh

Tinjauan Pustaka

Kehamilan kembar adalah


kehamilan
dengan dua janin atau lebih

KEHAMILAN
KEMBAR

MONOZIGOT

Fertilisasi 1
ovum
frekuensi :
30%

DIZIGOT

Fertilisasi 2
ovum
Frekuensi :
70%

Etiologi gemelli

Faktor yang
mempengaruhi
Bangsa
Umur
Paritas

Faktor obat
induksi ovulasi
Profertil
Clomid
Hormon Gn

Faktor
keturunan
Keluarga

PEMBAGIAN KEMBAR MONOZIGOTIK


monoamnionik,
monokorionik
monozigotik

diamniotik,
dikorionik,
monozigotik

Mono
zigotik

Kembar siam

diamnionik,
monokorionik,
monozigotik

Pada
kasus

fisiologi kehamilan

implantasi

Kehamilan ganda dari 2 ovum (dizigot)

Plasenta dan selaput janin kembar dizigotik.


(A): 2 plasenta, 2 korion, 2 amnion.
(B): 2 plasenta (menjadi satu), 2 korion, 2
amnion. (Wiknjosastro, 2007:390).

KEHAMILAN GANDA DARI 1 OVUM (MONOZIGOT)

KEHAMILAN GANDA DARI 1 OVUM (MONOZIGOT)

Daftar pustaka
Moore KL, Persaud TVN. The developing human,7th Ed, WB

Saunders Company, Philadelphia, 2003.


Kliman H. Tropholast infiltration. Reproductive medicine review,
1994;3:137-57
Ramsey EM. Circulation in the intervillous space of the primate
placenta. Am J Obstet Gynecol, 1962; 84;1164.
Novak ER< Wordruff JD. Nowaks Gynecologic and Obstetric
Pathology, 6th Ed, WB Sounders Company, Philadelphia,
1967.
Wiknjosastro, hanifa. 2007. Ilmu Kebidanan. Jakarta :Yayasan Bina
Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Anda mungkin juga menyukai