Puspa Novadianti S.

(1113102000028)
Fungsi Membran Biologis (Biomembran)
Biomembran bukan hanya sekedar kulit inert yang membungkus sel dan bukan pula
sekedar struktur yang tetap, karena membran menjalankan fungsi dinamis yang komplek dan
memiliki sifat-sifat biologi yang agak menonjol (Lehninger, 1995).
Hampir semua biomembran mengandung sistem kompleks yang memindahkan
molekul-molekul organik tertentu atau membiarkan ion anorganik spesifik untuk masuk
kedalam dan produk-produk tertentu keluar sel. Sistem transpor membantu mempertahankan
keadaan seimbang yang terus menerus pada medium internal sel (Lehninger, 1995).
Fungsi lain dari membran sel adalah dapat sebagai tempat berlangsungnya reaksi
metabolisme, karena pada membran terdapat sejumlah enzim dan berfungsi sebagaialis dalam
beberapa metabolisme (Pudjiadi, 1994).
Tabel 1 Beberapa Fungsi Membran Biologis

(Sumber: http://foroff.phys.msu.ru/phys/med/engl_ver/evc_01me.pdf)
Berikut beberapa fungsi membran sel berdasarkan kandungannya menurut
Lehninger (1995).
1. Mengandung sistem transport, yang memindahkan molekul organik nutrien tertentu
seperti glukosa, atau membiarkan ion anorganik spesifik untuk masuk ke dalam dan
produk-produk

tertentu

ke

luar

dari

sel.

Sistem

transport

ini

membantu

mempertahankan keadaan seimbang yang terus-menerus pada medium internal sel,

dengan mengatur aliran materi ke dalam dan ke luar dari sel.
2. Mengandung gugus-gugus permukaan bermuatan listrik,

yang

membantu

mempertahankan perbedaan potensial listrik di sepanjang struktur membran.

3. Memiliki sifat-sifat menutup diri sendiri. Jika membran ditusuk secara mekanik,
struktur ini dengan cepat dan secara otomatis menutup dirinya sendiri.
4. Mengandung sisi pengenalan spesifik yang berfungsi untuk mengenali isyarat
molekular tertentu.
Dengan demikian, dapat diketahui beberapa fungsi dari membran sel sebagai
berikut.
1. Memisahkan bagian dalam sel dari lingkungan ekstraseluler.
2. Pembatas fisik sel atau organel-organel sel yang dapat mempertahankan bentuk dan
kompartemen sel.
3. Transport molekul, baik ke dalam, ke luar, maupun antar kompartemen sel.
4. Media penghantar sinyal kimia ataupun energi dari satu bagian ke bagian lain.
5. Mempersiapkan lingkungan yang baik untuk berlangsungnya proses biokimia.
DAFTAR PUSTAKA
Lehninger, Albert L. 1995. Dasar-dasar Biokimia Jilid I. Jakarta: Erlangga.
Pudjiadi, Anna. 1994. Dasar-dasar Biokimia. Jakarta: Universitas Indonesia.