(BUKU COKLAT)
MODUL 1.2
Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
2021
SKENARIO 5
Sel
Seorang mahasiswa kedokteran sedang menyaksikan animasi seperti gambar di bawah ini di
laptopnya. Berdasarkan keterangan yang ada dijelaskan struktur dan fungsi sel diantaranya
dinding sel, inti sel dan organel sel. Animasi tersebut juga menjelaskan bagaimana komunikasi
sel terjadi.
2.Komunikasi Sel:Melibatkan pesan atau sinyal kimiawi yang berupa molekul yang diteruskan
dari lokasi ke lokasi lain
3.Inti sel: Bagian dari sel yang didalamnya memiliki materi genetik dan sebagai pusat komando
sel itu sendiri
5.Sel:Materi paling sederhana yang dapat idup dan merupakan unit penyusun mahluk hidup
6.Animasi:Gambar bergerak berbentuk dari pengumpulan objek yang disusun secara beraturan
7.Fungsi Sel:Gambaran peran yang ideal sebagai patokan dalam mengerjakan sesuatu sesuai
tatanan tertentu
STEP 2 (Rumusan Masalah)
Step 6 (Pembahasan)
1. Definisi Sel
2. Struktur dan Fungsi Sel
Struktur sel
a. Nukleus
Nukleus terdiri atas massa protoplasma yang lebih kompak (padat), terpisah dari
sitoplasma oleh membran nukleus, yang juga bersifat penyaring selektif, yang
mengizinkan bahan keluar dari nukleus masuk sitoplasma, atau yang masuk ke
dalamnya.Nukleus mengendalikan sel serta semua kegiatannya, nukleus terdiri atas
bagian kromatin DNA, RNA dan protein. Tanpa nukleus sel akan mati.
b. Mitokondria
Nama mitokondria berasal dari penampakannya yang seperti benang (bahasa Yunani
mitos, 'benang') di bawah mikroskop cahaya. Organel ini memiliki dua macam
membran, yaitu membran luar dan membran dalam, yang dipisahkan oleh ruang
antar membran. Luas permukaan membran dalam lebih besar daripada membran luar
karena memiliki lipatan-lipatan, atau krista, yang menyembul ke dalam matriks, atau
ruang dalam mitokondria. Mitokondria adalah tempat berlangsungnya respirasi
seluler, yaitu suatu proses kimiawi yang memberi energi pada sel.
c. Ribosom
Ribosom merupakan tempat sel membuat protein. Sel dengan laju sintesis protein
yang tinggi memiliki banyak sekali ribosom, contohnya sel hati manusia yang
memiliki beberapa juta ribosom. Ribosom sendiri tersusun atas berbagai jenis protein
dan sejumlah molekul RNA.
d. Reticulum endoplasma
Retikulum endoplasma merupakan perluasan selubung nukleus yang terdiri dari
jaringan (reticulum = 'jaring kecil') saluran bermembran dan vesikel yang saling
terhubung. Retikulum endoplasma memiliki struktur yang menyerupai kantung
berlapis-lapis. Kantung ini disebut cisternae. Fungsi retikulum endoplasma bervariasi,
tergantung pada jenisnya. Retikulum Endoplasma (RE) merupakan labirin membran
yang demikian banyak sehingga retikulum endoplasma melipiti separuh lebih dari
total membran dalam sel-sel eukariotik.
e. Badan Golgi
Badan golgi (disebut juga aparatus Golgi, kompleks Golgi atau diktiosom) adalah
organel yang dikaitkan dengan fungsi ekskresi sel, dan struktur ini dapat dilihat
dengan menggunakan mikroskop cahaya biasa. Organel ini terdapat hampir di semua
sel eukariotik dan banyak dijumpai pada organ tubuh yang melaksanakan fungsi
ekskresi, misalnya ginjal.
f. Lisosom
Lisosom adalah organel sel berupa kantong terikat membran yang berisi enzim
hidrolitik yang berguna untuk mengontrol pencernaan intraseluler pada berbagai
keadaan.
g. Sentriol
Sentriol atau sentrosom merupakan wilayah yang terdiri dari dua sentriol (sepasang
sentriol) yang terjadi ketika pembelahan sel, di mana nantinya tiap sentriol ini akan
bergerak ke bagian kutub-kutub sel yang sedang membelah.
h. Membran sel
Salah satu fungsi dari membran sel adalah sebagai lalu lintas molekul dan ion secara
dua arah. Molekul yang dapat melewati membran sel antara lain ialah molekul
hidrofobik (CO2, O2), dan molekul polar yang sangat kecil (air, etanol).
Fungsi sel
Komunikasi sel terdiri dari proses transfer sinyal antarsel dalam bentuk
molekul (misalnya hormon) atau aktivitas listrik, dan transduksi sinyal di
dalam sel target ke molekul yang menghasilkan respons sel. Mekanisme
transfer sinyal dapat terjadi dengan kontak antarsel (misalnya melalui
sambungan pengomunikasi), penyebaran molekul sinyal ke sel yang
berdekatan, penyebaran molekul sinyal ke sel yang jauh melalui saluran
(misalnya pembuluh darah), atau perambatan sinyal listrik ke sel yang jauh
(misalnya pada jaringan otot polos). Selanjutnya, molekul sinyal menembus
membran secara langsung, lewat melalui kanal protein, atau melekat pada
reseptor berupa protein transmembran pada permukaan sel target dan memicu
transduksi sinyal di dalam sel. Transduksi sinyal ini dapat melibatkan
sejumlah zat yang disebut pembawa pesan kedua (second messenger) yang
konsentrasinya meningkat setelah pelekatan molekul sinyal pada reseptor dan
yang nantinya meregulasi aktivitas protein lain di dalam sel. Selain itu,
transduksi sinyal juga dapat dilakukan oleh sejumlah jenis protein yang pada
akhirnya dapat memengaruhi metabolisme, fungsi, atau perkembangan sel.
5. Cara kerja Sel Dalam Tubuh ( sintesis protein dan reaksi gen )
Step 7 (Kesimpulan)
Berdasarkan skenario di atas adalah dokter harus bisa mekakukan promosi kesehatan atau PHBS
kepada masyarakat, dan juga bisa melakukan pendekatan sosiokultural. Untuk merubah perilaku
masyarakat yang turun temurun tersebut.
DALIL
Artinya:
"Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu
menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena
sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik."
DAFTAR PUSTAKA