Anda di halaman 1dari 14

Metode Pelaksanaan

Bore Pile
Zulfikar (12 0404
032)
Aditya Pratama (12
0404 036)

Pondasi Bore Pile


Pondasi Bore Pile adalah pondasi
dalam yang berbentuk tabung, yaitu
berfungsi
meneruskan
beban
struktur bangunan diatasnya dari
permukaan tanah sampai lapisan
tanah keras di bawahnya.Pondasi
bore pile memiliki fungsi yang sama
dengan pondasi tiang pancangatau
pondasi dalam lainya. Perbedaan di
antara keduanya adalah pada cara

Pondasi Bore Pile

Pengerjaan bored pile dimulai


dengan pelubangan tanah dahulu
sampai
kedalaman
yang
diinginkan, kemudian pemasangan
tulangan besi yang dilanjutkan
dengan pengecoran beton.

Proses Pengeboran
Proses pengeboran adalah salah satu hal yang
membedakan pondasi bore pile dengan pondasi tiang
pancang.

Dalam melaksanakan pekerjaan bore pile


hal-hal yang harus diperhatikan adalah:
1. Jenis tanah
Jenis tanah sangat berpengaruh terhadap
kecepatan dalam pengeboran. Jika tipe tanah
pada lokasi yang berpasir atau tanah basah
maka akan sangat mudah longsor sehingga
sangat sulit dalam proses pengangkatan
mata bor setelah pengeboran. Salah sedikit
bisa mengakibatkan kelongsoran pada
lubang yang telah dibuat.

2. Level muka air tanah


Level muka air tanah sangat
menentukan tekanan terhadap mata
bor dan dinding sumuran.
Jika level air tanah sangat dangkal
maka sumuran yang dibuat akan
sering mengalami kebanjiran yang
akan berakibat sumuran akan mudah
longsor dan mata bor sulit menekan
akibat tekanan air menuju arah
keatas.

3. Kondisi area pengeboran



Untuk area yang tergenang air,
sangat tidak disarankan untuk
menggunakan pondasi sistem bore
pile. Hal tersebut diakibatkan karena
berpengaruh terhadap faktor air
semen pondasi bore pile.
Penempatan mesin bor juga sangat
sulit pada posisi genangan.

Jenis Pelaksanaan Pekerjaan Bore


Pile
a. Metode Kering : Metode kering cocok
dipergunakan untuk pondasi yang berada
di atas muka air tanah, dimana ketika
dibor dinding lubangnya tidak longsor
b. Metode Basah : Metode basah umumnya
dipergunakan bila pengeboran melewati
muka air tanah, dimana lubang bor selalu
runtuh bila tidak ditahan
c. Metode Casing : Metode ini digunakan bila
lubang bor mudah longsor

Metode Pelaksanaan
Pekerjaaan
1.
2.
3.
4.
5.

Pekerjaan Persiapan
Pengeboran
Pembersihan lubang bor
Penulangan
Pengecoran

Pekerjaan
Persiapan:

Menentukan lokasi untuk


bangunan sementara, seperti;
kantor, toilet dan tempat para
pekerja.
Jalan akses masuk dan
keluar pada saat proses
pengerjaan mulai.
Ukur dan tentukan posisi
titik titik bore pile di site.
Buat pabrikasi keranjang
besi bore pile.
Buat shedule pengecoran
bored pile dan terus
dikendalikan.
Buat format untuk
monitoring report bore pile.

Pengeboran
Pengeboran dengan sistem
bor kering /dry
drilling :Tanah di bor dengan
menggunakan mata bor
spiral. Dengan cara memutar
mata bor dan diangkat setiap
interval 0,5meter. Hal ini
dilakukan berulang-ulang
sampai kedalaman yang
ditentukan.
Metode Pengeboran yang
dipilih disesuaikan dengan
keadaan tanah untuk
mengatasi lubang bor agar
jangan sampai terjadi longsor

Pembersihan
Lubang Bor

Tahap
kedua
adalah
pembersihan lubang bor pile
dari lumpur pekat yang terjadi.
Pembersihan harus dilakukan
dengan alat pembersih kusus
dengan ukuran yang sesuai
dengan diameter lubang bor

Pemasangan Besi
Beton

Tahap ketiga adalah


pemasangan besi beton dan
pipa tremi untuk pengecoran.
Kerangka baja tulangan yang
telah di instal diangkat dengan
bantuan diesel dan power
winch dalam posisi tegak lurus
terhadap lubang bor dan
diturunkan dengan hati-hati
agar tidak terjadi banyak
singgungan dengan lubang
bor. Baja tulangan yang telah
dimasukan dalam lubang bor
ditahan
dengan
potongan
tulangan melintang lubang bor.
Bila kebutuhan baja tulangan
lebih dari 12 meter bisa
dilakukan
penyambungan
dengan diikat dengan kawat
beton dengan panjang overlap
50-60cm.

Pengecoran
Kantong plastik yang diisi dengan
campuran beton untuk memisahkan
campuran beton dari endapan lumpur di
dalam pipa trime.
Setelah tenaga pengecoran siap,
campuran beton diisi kedalam lubang pipa
sampai kepermukaan dan kemudian tas
plastic bias dilepas.
Pengecoran dilakukan dengan bantuan
vibrator untuk membantu aliran campuran
beton agar tidak ada udara dalam campuran
beton.
Jika campuran tidak bisa turun lebih jauh,
maka pipa trime bias ditarik perlahan-lahan
sambil terus menuangkan campuran beton.
Penarikan pipa trime harus dijaga
sehingga ujung bawah pipa tetap terendam
1 meter di dalam campuran beton.
Pengecoran dapat dihentikan jika
campuran beton sampai kepermukaan
lubang (meluap) dan benar-benar bersih dari
lumpur.

Anda mungkin juga menyukai