Pekerjaan Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN 001 Teluk Pandan (2 Lantai)
Pemasangan bouwplank
2.
Serobong Kerja
3.
B. LANTAI I
I.
II.
PEKERJAAN PONDASI
1.
Pile Cap
2.
Sloof 20x30
2.
Sloof 20x40
3.
Kolom K1 30x40
III.
IV.
V.
4.
Kolom K2 15x40
5.
Kolom K3 25x40
6.
Tangga ke lantai 2
PEKERJAAN LANTAI
1.
2.
3.
4.
Alas Plastik
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Keramik tangga
11.
PEKERJAAN DINDING
1.
Kolom praktis
2.
Balok Latai
3.
4.
Plesteran dinding 1 : 4
5.
Aci dinding
6.
Cat dinding
7.
8.
2.
3.
4.
VI.
5.
6.
7.
8.
9.
Pek. Grendel/Slot
10.
11.
Engsel Jendela 4
12.
PEKERJAAN PLAFOND
1.
2.
3.
Pengecatan plafond
4.
Pengecatan Kayu
5.
2.
Lampu SL 11 Watt
3.
Stop kontak
4.
Saklar tunggal
5.
Saklar ganda
6.
Box Panel
Klosed Jongkok
2.
Floor drain
3.
Kran air
4.
5.
6.
IX.
PEKERJAAN LAIN-LAIN
1.
2.
C. LANTAI II
I.
II.
III.
Kolom K1 30x40
2.
Kolom K2 15x40
3.
Kolom K3 25x40
4.
5.
6.
Pelat Lantai 12 cm
7.
2.
3.
4.
Kolom Praktis 11 x 11
5.
6.
Plesteran dinding 1 : 4
7.
Aci dinding
8.
Cat dinding
9.
2.
3.
4.
5.
Kunci Tanam
IV.
V.
VI.
6.
7.
Pek. Handle
8.
Pek. Grendel/Slot
9.
10.
Engsel Jendela
11.
2.
3.
Listplank Calsiboard 12 mm
4.
5.
6.
7.
Plapon Calsibord
PEKERJAAN ELEKTRIKAL
1.
2.
Lampu SL 11 Watt
3.
Stop kontak
4.
Saklar tunggal
5.
Saklar ganda
6.
Box Panel
PEKERJAAN SANITAIR
1.
Klosed Jongkok
2.
Floor drain
3.
Kran air
4.
5.
IV.
A.
Personil
Inti/tenaga
ahli/teknis/terampil
minimal
yang
Beton) dan (SKT Operator Concrete Pump Equipment) yang masih berlaku
serta melampirkan ijazah akademis dan NPWP Memiliki Pengalaman
minimal 5 tahun.
7) Mandor Besi
Satu orang STM/SMK Bangunan/SMA Sederajat bersertifikat (SKT
Perancah Besi) dan (SKT Tukang Besi Beton) yang masih berlaku serta
melampirkan ijazah akademis Memiliki Pengalaman minimal 15 tahun.
8) Adiministrasi
Satu orang S1 Ekonomi melampirkan ijazah akademis Memiliki
Pengalaman minimal 5 tahun.
9) Kepala Logistik
Satu orang S1 Sipil melampirkan ijazah akademis Memiliki
Pengalaman minimal 8 tahun
V.
b)
c)
d)
e)
f)
Sebelum pekerjaan lain dimulai, lapangan harus selalu dijaga, tetap bersih
dan rata.
A.
PEKERJAAN PERSIAPAN
1. PASANG BOUWPLANK
Meliputi pekerjaan pengukuran adalah pekerjaan pemetaan/survey
terhadap lokasi proyek yang akan dikerjakan, meliputi :
Pengukuran as bangunan.
Peil bangunan umumnya diambil dari as jalan atau peil banjir yang telah
ada, dan menjadi acuan selanjutnya dalam melaksanakan pekerjaan.
Bouwplank
dilakukan pada jarak 1 m di luar denah yang akan dibuat, tujuannya agar
bouwplank tidak terbongkar saat penggalian pondasi
2. SEROBONG KERJA
yang
tidak
mengganggu
proses
berlangsungnyapelaksanaan
pekerjaan.
Pemasangan Papan
Nama Proyek
bertujuan agar
dapat
Papan Nama Proyek terdiri dari spanduk yang dihasilkan dari digital
printing, yang kemudiandirekatkan pada papan plank yang berbahan
Plywood dan dipaku pada balok kayu setinggi 3Meter./ plat besi
10
PEKERJAAN PONDASI
1.
PILE CAP
11
pancang. Umumnya, berat palu harus sama dengan beratnya tiang untuk
memudahkan pemancangan. Perhatian khusus harus diberikan selama
pemancangan untuk memastikan bahwa kepala tiang pancang harus selalu
berada sesumbu dengan palu dan tegak lurus terhadap panjang tiang
pancang dan bahwa tiang pancang dalam posisi yang relatif pada
tempatnya.
Pemancangan tiang
Penyambungan tiang
Kepala tiang
Gambar 1 Langkah Pelaksanaan Pondasi Tiang
12
2.
b. Pasangan Pondasi Batu Gunung (1:4): Pondasi batu gunung yang digunakan
adalah batu pecah lokal dengan dimensi tertentu antara 10 25 cm dan di rekatkan
dengan campuran mortar semen pasir dengan perbandingan 1 : 4. Sebelum
pondasi dipasang terlebih dahulu dibuat profil-profil pondasi dan disesuaikan
dengan penampangan pondasi.
Urutan kerja :
13
Pondasi dialasi dengan pasir urug yang bersih dengan ketebalan sesuai
dengan gambar. Kemudian disiram dengan air secukupnya hingga
jenuh.
Batu
yang
akan
dipasang
dibersihkan
dan
dibasahi
seluruh
permukaannya.
Semen / Pc, pasir dan air di campur kemudian diaduk menjadi pasangan
dengan menggunakan alat Concrete Mixer dengan adukan campuran 1
PC : 4 Psr.
c. Urugan Tanah Kembali : Pekerjaan ini dilakukan dengan cara mengurug tanah
menggunakan tanah bekas galian. Selama proses pemadatan berlangsung
sekelompok pekerja akan merapikan tepi hamparan dan level permukaan dengan
menggunakan alat bantu.
14
3.
II.
PEKERJAAN STRUKTUR
Pekerjaan Struktur Terdiri Dari Pekerjaan
1. Sloof
2. Kolom
3. Balok
4. Plat Lantai
5. Tangga
6. Ring Balok
Pada pekerjaan struktur beton, disini akan disiapkan bekisting yang
menggunakan plywood yang bermutu baik.
yaitu
membutuhkan
15
pekerjaan arsitektur.
Pada
pelaksanaan, yaitu :
1.
Tahap Pembesian
Sebelum besi dipabrikasi, dibuat bar bending schedule sehingga besi beton
telah dipotong dan dibengkokkan sesuai dengan kebutuhan yang mengacu
pada shop drawing yang telah disetujui agar pekerjaan di lapangan dapat
berjalan lebih cepat dan lebih efisien.
Penulangan balok dan plat lantai dirangkai dan diikat ditempat, setelah
diproduksi pada lokasi pabrikasi pembesian.
Beton deking dan kaki ayam disiapkan dan dipasang secukupnya. Untuk
memastikan kualitas beton, dalam hal ini dimensi selimut beton dan
jarak antara dua tulangan ( tulangan atas dan tulangan bawah ).
2.
Tahap Bekisting
Bekisting pada prinsipnya harus kuat kokoh dan tidak melendut, tapi
mudah pembongkarannya sehingga beton dan bekisting tidak rusak.
Bekisting untuk pembuatan tie beam dan pile cap menggunakan pasangan
bata. Bekisting balok, plat lantai dan kolom memakai scaffolding, horry
beam, kayu dan multipleks dengan sistim semi konvensional.
Pekerjaan pemasangan bekisting akan dibantu dengan alat theodolite dan
waterpass supaya diperoleh hasil pekerjaan yang akurat dan sesuai
perencanaan.
16
3.
selalu siap di
bersamaan
17
III.
1.
yang
digunakan koral yang bersih, bermutu baik, tidak berpori serta mempunyai
gradasi kekerasan sesuai dengan syarat-syarat P.B.I. 1971. Pengadaan
material koral, pasir langsung disuplay kelokasi pekerjaan oleh suplayer,
sedangkan untuk semen / pc dikirim secara bertahap dari gudang sesuai
kebutuhan lapangan.
Urutan Kerja :
Sebelum beton dicor, pasir urug yang berada di bawah beton rabat
disiram hingga jenuh.
18
2.
Tempat yang akan dipasangi batu bata yang dibersihkan dan dibasahi
seluruh permukaannya.
Semen / Pc, pasir dan air di campur kemudian diaduk menjadi pasangan
dengan menggunakan alat Concrete Mixer dengan adukan campuran 1
PC : 4 Psr.
19
batu bata kali terpasang padat dan diantara batu bata harus dilapisi
adukan serta pasangan permukaan atasnya harus datar/rata dan waterpas
Setiap panjang pasangan tertentu sesuai gambar akan dipasang kolom
praktis dengan jarak pasangan sesuai dengan yang terdapat pada
gambar.
3.
20
Urutan Kerja :
Cek elevasi agar sesuai dengan rencana dan pasang acuan benang
lurus ke arah sumbu X pada kedua sisi bidang dan memotongkannya
terhadap benang searah sumbu Y yang terpasang di kedua sisi dengan
berpedoman terhadap garis marking yang telah dipersiapkan.
Bahan seperti pasir, semen dan air adukan untuk pekerjaan plesteran
mengikuti ketentuan yang digunakan dalam pekerjaan beton.
Naat keramik harus lurus, lebar rata tidak lebih dari 3 mm dan segera
bersihkan naat keramik dari semen sebelum kering.
21
4.
PEKERJAAN PENGECATAN
Material akan disupply adalah material yang memenuhi syarat sesuai
dengan spesifikasi teknis Untuk pengecatan dinding digunakan cat setara
dulux, Untuk pengecatan plafond dan list plafond digunakan cat setara
dulux, Untuk pengecatan kusen digunakan cat kayu setara Emco, Plamur
tembok ex. Tartar, Wood Filler dan bahan yang lainnya.Politur digunakan
untuk bagian kayu yang expose dengan material setara Ultran dan
Waterproofing
setara
Aquaproof.
Penyediaan
tenaga
kerja,
IV.
1.
22
Posisi dudukan engsel jendela pada alur kusen dibuat satu garis lurus
horisontal dan sesuaikan dengan tebal pelat engsel.
Lakukan
pengecekan
akhir
terhadap
oprasional,
kelengkapan
2.
Posisi dudukan engsel pada alur kusen dibuat satu garis lurus vertikal
dan sesuaikan dengan tebal pelat engsel.
jendela/ventilasi.
Perekatan engsel, gerendel dan kait angin menggunakan paku ulir atau
rivert. Tidak dperkenankan memasang dengan paku biasa atau
sejenisnya.
Pasangan engsel, gerendel dan kait angin harus cukup kuat agar hasil
pekerjaan yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan.
3.
PEKERJAAN KACA
23
Bahan yang digunakan adalah Kaca Putih Polos standard dari pabrik
yang disetujui dan yang
Kaca harus dipasang tegak lurus dan distel dengan hati-hati sampai
kerenggangan yang memadai.
Setelah selesai dipasang, kaca dibersihkan. Dan yang retak, pecah atau
gores-gores harus diganti
V.
1.
akan
dilaksanakan
untuk
menghaluskan
24
2.
PEKERJAAN ATAP
Material akan disupply adalah material yang memenuhi syarat sesuai
dengan spesifikasi teknis. Baja Ringan yang digunakan memiliki
spesifikasi yang disyaratkan sesuai dengan dokumen lelang. Untuk Kap
ekspose kayu menggunakan kayu kamper dengan detail ukuran dan
pemasangan disesuaikan dengan gambar. Usuk, reng dan kayu listplank
menggunakan kayu kamper sesuai dengan yang tertuang dalam BQ. Untuk
penutup atap menggunakan Genteng Plentong dan Bubungan Plentong dan
Pada Atas dan ujung bubungan dipasangan Bentala dan juga Ikut Celedu.
Pengadaan material disuplay langsung ke lokasi pekerjaan oleh suplayer,
dan disimpan di gudang tertutup untuk mengindari rusak dan penurunan
mutu bahan akibat pengaruh kondisi luar.
Urutan Kerja :
Rangka baja ringan dan kuda-kuda dipasang sesuai dengan gambar
rencana.
25
3.
PEKERJAAN PLAFOND
Material akan disupply adalah material yang memenuhi syarat sesuai
dengan spesifikasi teknis. Plafond terpasang menggunakan kalsiboard
tebal 4 mm dengan rangka kayu balok 5/7 dan 4/6 dan list plafond
menggunakan list gypsum.
Pengadaan material disuplay langsung ke lokasi pekerjaan oleh suplayer,
dan disimpan di gudang tertutup untuk mengindari rusak dan penurunan
mutu bahan akibat pengaruh kondisi luar.
Urutan Kerja :
Konstruksi dan posisi rangka seperti lampu, exsourse fan dll sesuaikan
dengan gambar kerja.
26
Antara penutup plafond dengan tembok diberi list plafond lebar 12 cm,
dengan bentuk dan type sesuai gambar kerja atau atas persetujuan
Direksi.
Pasangan plafond rata dan tidak retak, list lurus, rapi dan seragam.
Pola sesuai gambar rencana atau petunjuk Direksi.
VI.
PEKERJAAN ELEKTRIKAL
Material akan disupply adalah material yang memenuhi syarat sesuai
dengan spesifikasi teknis. Pemasangan Instalasi Listrik didalam yang
mencakup jumlah titik lampu, penempatannya serta disesuaikan dengan
gambar. Pemasangan saklar dan stop kontak. Untuk bahan pekerjaan
instalasi digunakan memenuhi peraturan dan persyaratan dari AKLI atau
PLN.
Pengadaan material disuplay langsung ke lokasi pekerjaan oleh suplayer,
dan disimpan di gudang tertutup untuk mengindari rusak dan penurunan
mutu bahan akibat pengaruh kondisi luar.
27
IX.
1.
2.
3.
TOWER TANDON
4.
PEKERJAAN AKHIR
Membersihkan sisa pekerjaa yang sudah tidak terpakai lagi dibersihkan dan
TTD
SUHARTO, SE
Direktur Utama
28