berbagai
jenis
berubah menjadi
pemukiman-
dengan kehidupan
makhluk hidup lainnya serta sekitar kita tinggal agar terjaga selalu
keseimbangan lingkungan.
2. Daya Dukung Lingkungan
Daya dukung lingkungan hidup adalah kemampuan lingkungan hidup
untuk mendukung perikehidupan manusia dan makhluk hidup lain. Daya
dukung lingkungan mengandung pengertian kemampuan suatu tempat dalam
menunjang kehidupan makhluk hidup secara optimum dalam periode waktu
yang panjang. Daya lingkungan dapat pula diartikan kemampuan lingkungan
memberikan kehidupan organisme secara sejahtera dan lestari bagi penduduk
yang mendiami suatu kawasan. Permasalahan mengenai lingkungan yang
kerap di temui dalam kaitannya dengan bidang penataan ruang antara lain
dapat ditemukan dalam contoh kasus sebagai berikut:
1. Alih fungsi lahan pertanian produktif menjadi lahan non pertanian
seperti industry, pemukiman, prasarana umum, dan lain sebagainya.
Secara keseluruhan, ahli fungsi lahan dari kawasan lindung menjadi
kawasan budidaya (pertanian, industry, permukiman, dan sebagainya)
mencapai 50.000 ha/tahun.
2. Penurunan secara signifikan luas hutan tropis sebagai kawasan
resapan air. Pengurangan ini terjadi baik akibat kebakaran maupun
penjarahan/penggundulan. Apalagi tidak diambil langkah-langkah tepat
maka kerusakan hutan akan menyebabkan run-off yang besar pada
kawasan hulu-hilir, meningkatkan resiko pendangkalan dan banjir pada
2. Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi, fisik, kimia,
atau biologi diatmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan
manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan atau
merusak property.
3. Pencemaran tanah adalah keadaan dimana bahan kimia buatan manusia
masuk dan mengubah lingkungan tanah alami.