METODE PENGUJIAN

KADAR BAHAN ORGANIK KOTORAN DALAM TANAH

DENGAN PEMBAKARAN
SNI 03-2816-1992
RUANG LINGKUP

Metode ini membahas tentang:

1) persyaratan, ketentuan-ketentuan, cara uji dan pelaporan;
2) kehilangan bahan organik dengan pembakaran;
3) tanah yang mengandung, kotoran organik, sisa tumbuhantumbuhan, potongan kayu, akar pohon atau
batu bara.
RINGKASAN
Kadar bahan organik adalah persentase berat
bahan organik dalam contoh tanah yang merupakan perbandingan berat bahan organik terhadap
berat contoh tanah semula.
Bahan organik adalah bahan- bahan yang berasal
dari sisa hewan atau tumbuhantumbuhan yang
telah mengalami pelapukan sebagian atau seluruh
nya di bawah pengaruh kimia atau bakteri.

Metode ini dimaksudkan sebagai acuan dalam

Metode ini dimaksudkan sebagai acuan dalam
melaksanakan pengujian tanah yang mengandung bahan organik, dengan t ujuan untuk
mendapatkan kadar bahan organik dalam tanah
dengan pembakaran.
Benda uji yang digunakan harus memenuhi
ketentuan:
a) berat benda yang dibutuhkan antara 10-40 gram
untuk setiap cawan;

b) pada setiap pengujian harus dipakai minimum 2

benda uji sehingga hasilnya di rata-rata.
Peralatan yang digunakan adalah:
Oven yang dilengkapi dengan pengatur suhu
0
yang dapat memanasi sampai 105 C;
Oven suhu tinggi yang dilengkapi dengan
pengatur suhu yang dapat memanasi sampai
5500C atau alat lainnya yang dapat membakar
bahan organik;
Cawan kedap air dan tanah terhadap suhu
tinggi dengan volume minimum 75 mL
Timbangan dengan ketelitian 0,01 gram.
Desikator yang dilengkapi dengan silikagel;
Alat penjepit tahan panas untuk memasukkan
dan mengeluarkan cawan yang berisi benda
uji ke dan dari oven;
Sarung tangan tahan panas.