Anda di halaman 1dari 14

GOLD

AMALGAMATION
METALLURGY NON-FERROUS

Muhammad Syahril Ega Saputra


(116170009)
GOLD EMAS
Logam mulia dengan nomor atom 79

Sifat umum:
lembek, mengkilap, kuning, berat,
lunak, dan elastis.

SIFAT
FISIKA
 Fase : Padat
 Titik lebur : 1337,33 K ​(1064,18 °C, ​1947,52
°F)
 Titik didih : 3243 K ​(2970 °C, ​5378 °F)
 Kepadatan mendekati s.k. : 19,30 g/cm3
 saat cair, pada t.l. : 17,31 g/cm3
 Kalor peleburan : 12,55 kJ/mol
 Kalor penguapan : 342 kJ/mol
 Kapasitas kalor molar : 25.418 J/(mol·K)

PAGE
AMALGAMATIO
N
AMALGAMASI
Proses pemurnian emas sederhana
menggunakan cairan merkuri atau air raksa
(Hg)

Emas akan tergabung dengan merkuri (Hg)


dalam bentuk larutan padat (amalgam)
sehingga terpisah dari gangue minerals

Secara umum dalam dunia


pemurnian dengan amalgam,
emas terlarut kedalam larutan
merkuri sebanyak 5%.

PAGE
METODE
A. LANGSUNG
Pemuatan air raksa dan media grinding secara bersamaan (proses grinding dan
amalgamasi secara bersamaan)

Kelemahan:

 Air raksa yang digunakan cepat rusak


 Kurangnya daya ikat terhadap emas
 Pencemaran tinggi

B. TIDAK LANGSUNG
Pemuatan air raksa dan media grinding secara terpisah (proses grinding dan
amalgamasi terpisah)

Tahapan umum:
Tahap Pra-
 Des-liming olah
 Grinding Tahap
 Amalgamasi Pengolahan PAGE
PARAMETER
 Ukuran Butir (>74 micron)
 pH (9 – 10)
PROSES
 Konsentrasi Merkuri & Penambahan sianidasi
alami
 Waktu Proses
 Kecepatan Amalgamator
 Flux
 % Slurry (30-60%)
 Berat Media Grinding
 Suhu
 Kadar Bijih

PAGE
PAGE
KONSENTRASI
MERKURI atau
PENAMBAHAN
SIANIDA ALAMI

PAGE
WAKTU PROSES

PAGE
PERALATAN

AMALGAMASI
Perlengkapan dan peralatan amalgamasi, antara lain:

 Tabung amalgamasi (gelundung/amalgamator)


 Kincir air atau genset sebagai penggerak
 Media grinding
 Kapur tohor
 Dulang atau sejenisnya
 Emposan atau retort

PAGE
EFISIENSI
Emas dan Perak harus
menjadi satu-satunya AMALGAMASI
komponen logam dalam
bijih
Secara umum dalam
Butir emas harus cukup pemurnian amalgamasi,
emas terlarut kedalam larutan
bersih agar dapat dibasahi
merkuri sebanyak 5% .
dengan air raksa

Tegangan permukaan
antarmuka air raksa dengan
emas harus cukup tinggi
agar keduanya dapat
berikatan

PAGE
ALUR
PROSES
1 2 3 4
TAMBANG CRUSHING GRINDING AMALGAMASI

 Mengandung emas Crushing  Feed : Bijih hasil  Feed : Material hasil


berkadar tinggi menggunakan alat crushing, kapur tohor grinding dan Merkuri
 Dilakukan dengan palu dan ban karet dan air  Waktu : 4 jam
tambang terbuka yang di buat  Waktu : 1-2 jam  Reaksi :
(Open Pit) dan melingkar dengan  Hasil : Slurry (> 74
tambang tertutup ganggang terbuat mikron) Au (s) + Hg (l)  (Au,Hg)
(Underground). dari kayu untuk
mencegah material (aq)

berhamburan hingga
ukuran -+1cm.

PAGE
ALUR
PROSES
5 6 7
SOLID-LIQUID SEPARATION FILTERING RETORTING

 Proses pembakaran
 Disemprot  Slurry yang telah  Proses pemerasan
amalgam hasil filtering
menggunakan air terpisah umumnya (squeezing) amalgam
untuk memisahkan
hingga warnanya jauh dipanning untuk menggunakan kain
emas dan merkuri
lebih jernih untuk memperoleh amalgam  Pada proses ini terjadi
secara fisik melalui
memisahkan amalgam yang lolos pada proses pemisahan merkuri
peguapan sehingga
dan slurry pertama dan emas dalam
didapatkan alloy emas
amalgam secara
dan perak atau yang
mekanik
biasa disebut bullion
(kadar >50% Au)
 Reaksi :

(Au,Hg) (aq)  Au + Hg
(s) (g)

PAGE
ALUR
PROSES
8
REFINING

 Menggunakan larutan
keras berupa asam
nitrat
 Tembaga sebagai
elektroda
 Perak akan bereaksi
dengan asam nitrat,
dan emas akan
tertinggal

PAGE
TINGKAT PEROLEHAN
(RECOVERY)

PERHITUNGAN
TINGKAT KEHILANGAN MERKURI
(Hg)

CONTOH
KASUS

PAGE
DAFTAR PUSTAKA
Gaudin, A.M., 1939. Principles of Mineral Dressing, Mc. Graw-Hill Book Company, New York. Sevruykov, N.; Kuzmin,
B.; dan Chelishchev, Y., 1960. General Matallurgy, Peace Publisher, Moscow.
 
Sanwani, E., dan Sudarsono, A., 1995. Perolehan, Nisbah Konsentrasi dan Kadar Pada Pengolahan Bahan
Galian, Warta PERHAPI, September-Oktober, Jakarta.
 
Pelle, R., 1956. “Mining Engineers” Hand Book, Third Edition, Vol. 2, John Willey and Sons Inc., New York.
 
Taggart, A.F, 1960. Handbook Of Mineral Dressing, Ores and Industrial Minerals, John Willey and Sons Inc., New York
 
Wahyu, T., Sudarsono, B., dan Zakiyadin, 2006, Sosialisasi Hasil Pemantauan Pencemaran Air Raksa Dari Pengolahan
Emas Di Waluran Tahun 2006, Dinas Pertambangan dan Energi, Kabupaten Sukabumi, 23 Agustus 2006.
 
https://blog.indogold.com/apa-itu-emas/
 
http://r-jotambang.blogspot.com/2011/12/kimia-analisis-tambang-amalgamasi.html
 
https://www.academia.edu/6111900/Makalah_Emas
 
https://www.seputarforex.com/artikel/sejarah-emas-64193-32
 

Anda mungkin juga menyukai