Anda di halaman 1dari 7

Patah Hati lalu Move On

Oleh: Kevin A.R.


Patah Hati bagi banyak orang mungkin berhubungan

dengan kegalauan hati

ditinggalkan oleh seorang kekasih yang sangat dicinta, namun patah hati tidak selalu soal
asmara, patah hati bisa juga tentang akademik dan pencapaian cita-cita. Yang terjadi saat
seseorang patah hati adalah kesedihan yang mendalam, juga kekecewaan yang bertumpuk,
sehingga terpuruk. Seseorang yang sedang patah hati biasanya ingin menyendiri, merenung
berlama-lama, walaupun tak menghasilkan apa-apa. Patah hati memang wajar, namun apabila
patah hati sudah mengganggu kewajiban dalam kehidupan dan memperburuk suasana maka
segera cari cara untuk menyudahi patah hati tersebut.
Seseorang yang mengalami patah hati atau sakit hati pasti erat hubungannya dengan
sakit fisik, seperti yang dinyatakan Velisya (2014: 10) bahwa
Sakit hati pertama kali dikenalkan pada tahun 1991 oleh dokter asal Jepang.
Gejalanya mirip dengan serangan jantung. Penderitanya sering mengeluhkan
nyeri dada, sesak nafas, dan perasaan lesu yang diakibatkan oleh kesedihan yang
dalam.Penelitian ilmiah dalam beberapa tahun terakhir juga menunjukkan bahwa
perasaan negatif, seperti ketakutan, kemarahan, kesedihan, kesepian, kegelisahan, dan
depresi, bisa berpengaruh buruk terhadap kesehatan fisik. Di bagian depan otak ada
yang disebut anterior cingulate cortex. Ketika merasa sakit, bagian otak itu akan
aktif.
Patah hati adalah segala hal yang menimbulkan rasa sakit secara psikis yang nantinya
menjalar menjadi sakit secara fisik. Bisa jadi patah hati dikarenakan gagal Ujian Nasional,
sudah banyak bukti siswa yang stres akibat gagal Ujian Nasional, bahkan bunuh diri. Ada
pula patah hati gagal menjadi wakil rakyat, akhirnya gila karena tidak dipilih rakyat. Selain
itu terdapat hal yang dapat menimbulkan patah hati yang sering kita temui yaitu bully atau
penindasan. Seseorang yang mengalami patah hati sama dengan seseorang yang sedang
mengalami jatuh cinta, susah untuk dinasehati. Bedanya orang yang sedang jatuh cinta akan
berkorban banyak hal untuk orang yang ia cintai, sedangkan orang yang patah hati akan
mengorbankan dirinya untuk sesuatu yang tidak jelas. Seseorang yang jatuh cinta akan

bekerja keras untuk meraih cintanya. Karena itulah mereka berkembang. Sedangkan,
sesorang yang sedang patah hati akan sibuk menata hati dengan efek samping ingin
menyakiti diri sndiri, baik fisik maupun mental.
Efek patah hati adalah kehancuran akal. Misal, kamu sedang patah hati, lalu ngamukngamuk di kamar, banting pintu, nangis, mecahin kaca, ngerobek-robek baju, ngelempar
semua barang ke lantai, terus nangis lebih kenceng, ngegigit bantal, teriak, kemudian
ngebanting semua kenangan ke tempat sampah. Padahal, itu percuma. Yang didapat malah
tangisan yang nggak ada habisnya. Yang lebih penting dari apapun benda yang kamu rusak
adalah hatimu. Bersabar, jika kamu belum bisa berbahagia, belum bisa rela, berarti kamu
belum cukup sabar. Coba redakan napas agar detak jantung ikut reda. Jernihkan cara berpikir
dengan memejamkan mata sementara, melihat ke dalam diri, dan bercermin di sana.
Mungkin, ada kerikil yang perlu diobati perlahan- lahan. Sudah menjadi kewajiban untuk
merawat tubuh, hati da pikiran ( Velisya, 2014: 48- 49).
Pasti ada sebab - sebab mengapa seseorang mengalami patah hati. Patah hati sendiri
terjadi apabila kita lupa dicintai. Maksutnya sibuk mencari orang untuk dicintai, tapi tidak
pernah sadar bahwa setiap hari ita dicintai oleh adik, kakak, ibu, serta ayah. Kita justru malah
mencari orang lain untuk menumpahkan cinta, bukan membalas perhatian keluarga. Sikap
seperti ini bisa membuat seseorang selalu merasa kurang dari orang lain. Merasa kesepian
juga selalu akrab dengan depresi serta patah hati.melihat orang lain menggandeng cewek
cakep, dada terasa hampa. Melihat orang lain bercengkrama dengan kekasihnya, ingin sekali
rasanya seperti itu, terasa indah. Lalu, mulailah berimajinasi tentang impian tentang kekasih
idaman. Dan ketika kita ingat bahwa itu hanya imajinasi maka yang datang adalah kesepian
yang membuat kita menjadi sakit hati. Terdapat suatu alasan mengapa seseorang mengalami
sakit hati, yang sekarang sedang hangat dibicarakan di kalangan remaja adalah PHP atau
pemberi Harapan Palsu. Ya, PHP membuat populasi seseorang sakit hati meningkat. Si PHP

biasanya memberikan perhatian yang spesial seperti mengucapkan selamat pagi,


mengingatkan makan, mengingatkan sholat dan kamu merasa senang karena telah
diperhatikan dan menilai bahwa si pemberi perhatian tersebut menyukai kita. Namun,
sedihnya setelah memberikan perhatian manis itu, si PHP tidak pernah menyatakan cinta atau
sayangnya kepada kita. Padahal kita sudah terlanjur jatuh hati dan berharap kepastian, bahkan
dia menganggap semua perhatian itu hanya perhatian kepada teman atau bahasa anak jaman
sekarang friendzone atau zona teman. Tindakan PHP semacam itu tentu bukan hal yang baik.
Jangan pernah memberi perhatian berlebihan pada orang yang tidak pernah kita harap
menjadi kekasih.
Bullying /Bully adalah tindakan kekerasan fisik, atau verbal, atau psikologis dalam
waktu lama, baik dilakukan oleh seseorang maupun sekelompok orang kepada orang lain
dengan tujuan untuk melukai, menakuti, membuat tertekan, trauma,depresi, dan tindak
bahaya ( Velisya: 2014: 86). Bully juga merupakan sebab dari patah hati , siapapun bisa
menjadi korban bully, mulai dari anak sekolah dasar hingga artis sekalipun. Sebagai contoh
ada seorang artis yang sering memamerkan kemewahan dan kekayaan dirinya memalui sosial
media, sehingga artis tersebut dibully oleh umum. Ada lagi seorang siswa SD yang tidak bisa
membaca dengan lancar sehingga sering diejek oleh teman-temannya sehingga anak tersebut
merasa depresi dan malu sehingga tidak ingin masuk sekolah. Bahkan, sebagai sebuah
bangsa, kita ini juga korban bullying. Kita masih sering minder dihadapan para bule
misalnya, ada bule yang main ke kampung kita, kita pasti memanggil Ia dengan sebutan
mister padahal turis itu masih muda sepantaran kita, tapi kita memanggilnya kita mister
yang artinya tuan. Apa pernah kita memanggil orang lokal dengan panggilan tuan walaupun
sepantaran ? Panggilan itu tanpa kita sadari adalah panggilan turun temurun dari bullying
yang terjadi di masa penjajahan. Melihat fenomena itu Bullying bisa pula kita maknai sebagai
penjajahan terhadap fisik atauapun emosi. Panggilan mister itu sudah melekat dalam diri kita

tanopa disadari awal mulanya. Itu bukti bahwa efek bullying dapat bertahan sangat lama.
Bedanya orang zaman dahulu memakai nama panggilan itu dibawah ancaman senjata,
sedangkan orang sekarang menggunakan itu dengan sukarela. Bullying membuat kita merasa
lebih rendah dari orang lain.
Sebab patah hati selanjutnya adalah ambisi yang labil. Memiliki ambisi memang
diperlukan untuk memacu kita lebih semangat ke arah yang lebih baik, dengan catatan cara
untuk memenuhi ambisi kita adalah cara yang baik. Jangan terlalu ambisius. Seseorang yang
terlalu ambisius akan bekerja dengan sangat keras agar mencapai ambisi yang telah dibuat,
namun apabila ambisi tersebut tidak tercapai, patah hati yang akan muncul. Yang membuat
seseorang bahagia ketika harapannya menjadi kenyataan. Maka dari itu tetap jaga cita- cita
kita setinggi mungkin, tapi tahu diri. Artinya ketika memancang cita- cita tinggi kita juga
perlu membangun usaha- usaha serius. Misalnya jika ingin memetik mangga yang berada di
puncak pohon, tentu perlu tenaga yang besar dan tangga yang kokoh, jika tangganya keropos
maka akan jatuh dan akhirnya patah hati. Contoh ambisi yang rapuh dan labil yaitu ketika
kamu memancang cita- cita yang tinggi, tapi usaha yang dilakukan tidak serius.
Terkadang perbuatan yang kita lakukan membuat orang lain patah hati tanpa kita
ketahui, maka dari itu ada tiga kata sakti yang sangat penting, ketiga kata ini bisa
membangun hati agar lebih lembut, kokoh, dan pintar berkaca diri. Kata yang pertama adalah
maaf, dengan mengucapkan kata maaf sesungguhnya kita berusaha melatih ego kita untuk
tunduk, tunduk bukan berarti kalah melainkan mengalah. Orang yang besar bukan orang yang
bisa menundukkan orang lain, melainkan orang yang bisa menundukkan nafsunya, termasuk
ingin disangka paling kuat, dominan, atau menguasai orang lain. Kata maaf merupakan kata
sakti untuk mengurangi rasa sakit hati pada orang lain, Jadi apabila kita merasa mempunyai
kesalahan kepada orang lain jangan malu untuk berkata maaf. Kata sakti yang kedua adalah
Tolong, sebagai makhluk sosial kita tidak bisa lepas dari orang lain. Oleh karena itu kita perlu

meminta bantuan orang lain untuk melakukan sesuatu, saat itulah kita membutuhkan kata
tolong sebagai sebuah kesantunan untuk menjaga hati orang lain dari sakit hati, dan rasa tidak
dihargai. Misalnya saja kita ingin meminta tolong asisten rumah tangga untuk mencuci baju
Mbak, baju di keranjang dicuci sana bandingkan dengan menyisipkan kata tolong misalnya
Mbak, tolong ya cuci baju di keranjang. Terdengar lebih santun dan yang pasti asisten
rumah tangga merasa dihargai dengan menyisipkan 1 kata sakti yang kita ucapkan. Kata
tolong dapat membuat seseorang lebih dihargai dan merasa setara, sebagai manusia kita
sama- sama ingin dihargai orang lain. Dan, konsekuensinya kita juga harus menghargai orang
lain dengan cara salah satunya mengucapkan kata tolong jika membutuhkan bantuan. Lalu
kata sakti yang ketiga adalah terima kasih, menurut Velisya (2014: 111) Sama seperti ucapan
maaf dan tolong, ucapan terima kasih juga melatih hati kita untuk menghargai orang lain,
sekaligus membuat kita lebih rendah hati. Terkadang kita malas mengucapkan terima kasih
karena menganggap uacapak terima kasih merupakan ucapan yang sepele, padahal walaupun
ucapan terimakasih terdengar sepele namun berdampak nlangsung terasa dalam dada, hehehe.
Misalnya saja saat Ibu kita membuatkan sarapan untuk kita, kita lupa menyampaikan terima
kasih, kita mungkin berpikir Ibu sudah tahu kok jika kita senang dengan masakannya
sehingga kita tidak mengucapkan terimakasih. Sebenarnya, kita perlu menyampaikan apa
yang ada di pikiran kita secara langsung, coba saja dengan menyampaikan Bu, masakannya
enak terimakasih ya lalu kita berikan senyuman ke arah Ibu. Hal tersebut sangat berarti
banyak untuk Ibu kita, Ibu pasti merasa sangat dihargai dengan perlakuan kita.
Apabila kita telah berusaha untuk tidak membuat orang lain patah hati dengan
bersikap baik dan tidak lupa dengan 3 kata sakti dalam berinteraksi dengan orang lain
mungkin orang lain juga akan bersikap seperti itu kepada kita. Tapi, bagaimana jika sakit hati
masih saja terjadi ? Apa yang harus kita lakukan untuk mengatasi hal tersebut ? yang perlu
kita lakukan yang pertama adalah ikhlas, Ikhlas adalah mengusahakan segala sesuatu sebaik

mungkin dan menerima segala hasilnya dengan rela. Memang benar segala yang kita usahan
semaksimal mungkin demi orang lain, orang lain terkadang tidak melalukan hal sama kepada
kita. Untuk menjadi ikhlas butuh latihan setiap waktu, mulai dari hal-hal kecil, fokuslah
latihan untuk mengendalikan emosi di detik- detik pertama. Bila kita berhasil mengontrol
emosi di detik pertama dan melewatinya dengan kalem, maka pada saat- saat berikutnya akan
lebih tenang untuk memikirkan jalan keluar sehingga patah hati dapat diatasi. Setelah kita
berhasil mengontrol emosi pada detik pertama dan berusaha ikhlas selanjutnya kita tidak
boleh balas dendam pada seseorang yang telah membuat kita merasakan patah hati. Balas
dendam tidak akan menghentikan rasa sakit hati kita, apabila kita terus mengikuti rasa ingin
balas dendam kita maka rasa patah hati akan semakin mencuat. Jika kamu merasa kesal
terhadap orang yang telah membuatmu sakit hati maka cara terbaik untuk balas dendam
adalah dengan cara memperbaiki diri agar menjadi orang yang lebih keren dari orang yang
telah membuatmu sakit hati. Jadikan rasa sakit hati sebagai pemacu ke arah yang lebih baik ,
jangan malah membuatmu sibuk memikirkan rencana tidak baik yang nantinya akan
membuatmu semakin sakit hati.
Mengurangi rasa sakit hati juga dapat kita lakukan dengan rutin berolahraga,
berolahraga telah terbukti mampu membuat fisik menjadi lebih bugar. Seperti sebuah pepatah
mengatakan Men Sana In Corpurisano yang artinya didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa
yang kuat. Dengan memiliki tubuh yang sehat yang diperoleh dengan rajin berolahraga maka
jiwa kita semakin kuat, kuat akan rasa patah hati yang menimpa. Menurut Landers dalam
Velisya (2014: 134- 139) Olahraga memiliki berbagai macam manfaat yaitu yang pertama
Olahraga dapat mengurangi stress, ketika kita berolahraga jantung kita bekerja lebih cepat.
Ketika itu maka otomatis konsentrasi pikiran tidak akan terfokus sehingga dapat mengalihkan
pikiran, olahraga rutin juga dapat meningkatkan ketahanan jantung, sehingga kita dapat
bersikap tidak terlalu berlebihan dalam menyikapi suatu masalah. Yang kedua olahraga dapat

meningkatkan kekuatan otak, olahraga yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan daya
reaksi, konstentrasi, kreatifitas, dan kesehatan

mental kita. Hal ini dikarenakan tubuh

memompa lebih banyak darah, sehingga kadar oksigen dalam peredaran darah juga
meningkat yang mempercepat masuknya darah ke otak. Sehingga kekuatan otak dapat
meningkat dan kita dapat memikirkan jalan keluar untuk rasa sakit hati yang kita rasakan.
Manfaat dari olahraga yang ketiga adalah dapat meningatkan perasaan bahagia secara alami,
olahraga dapat meningkatkan hormon penumbuh kebahagiaan dalam otak, seperti adrenalin,
serotonin, dopamine, dan endorphin yang merupakan pembunuh nomor satu penyakit hati.
Olahraga yang rutin agar rasa bahagia dapat mengurangi rasa sakit hati kita. Yang kerempat
manfaat olahrga adalah untuk meningkatkan kepercayaan diri, kepercayaan diri tidak hanya
bisa timbul karena keindahan fisik namun kepercayaan diri akan tubuh yang sehat dan prima,
Selain untuk meningkatkan kepercayaan diri, olahraga juga mampu membuat aura seseorang
lebih terpancar.
Jadilah seseorang yang tidak menjadi penyebab sakit hati orang lain, namun jika kita
mengalami sakit hati berusahalah untuk ikhlas, jangan mempunyai niat untuk membalas
dendam, rajinlah berolahraga dan lupakan rasa sakit hati kita dan move on .
Daftar Pustaka
Velisya, Putri.2014.Patah Hati? Woles Aja!.Yogyakarta:Diva Press

Anda mungkin juga menyukai