Menimbang
Mengingat
: 1.Undang undang No. 4 tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular ( Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1984 No. 20, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia No. 3273 ) ;
2.Undang undang No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran ( Lembaran Negara
Republik Indonesia tahun 2004 No. 116, Tambahan Lembaran Negera RI No.
4431 ) ;
3.Undang undangan No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 No. 144, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia No. 5063 ) ;
4.Undang undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 No. 153, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia No. 5072 ) ;
5.Peraturan Pemerintah No. 40 tahun 1991 tentang Penaggulangan Wabah Penyakit
Menular ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1991 No. 49, Tambahan
Lembaarn Negara Republik Indonesia No. 3447 ) ;
6.Keputusan Menteri Kesehatan No. 203/Menkes/SK/III/1999 tentang Gerakan Terpadu
Nasional Penanggulangan Tuberkulosis ;
7.Keputusan Menteri Kesehatan No. 1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar
Pelayanan Rumah Sakit
8.Keputasan Menteri Kesehatan No.129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal di Rumah Sakit
9.Keputusan Menteri Kesehatan No.364/Menkes/SK/V/2009 tentang Pedoman
Penanggulangan Tuberkulosis ( TB )
10. Surat Edaran Menteri Kesehatan No. 884/Menkes/vii/2007 tentang Ekspansi TB
Strategi DOTS di Rumah Sakit dan Balai Kesehatan / Pengobatan Penyakit Paru
11. Surat Edaran Direktur Jenderal Bina Pelayanan Tuberkulosis di Rumah Sakit
12. Pedoman Manajerial Pelayanan Tuberkulosis dengan Strategi DOTS di Rumah
Sakit, Kemenkes RI, Tahun 2010
Asli Surat Keputusan ini diberikan kepada yang bersangkutan untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di
Pada tanggal
Direktur
Rumah Sakit Citama
: Bogor
: 30 September 2015
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT CITAMA
NOMOR : 138/SK/UM/RSC/I/2016
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM TB DOTS RS CITAMA
MENIMBANG
MENGINGAT
Ditetapkan di
: Bogor
Pada tanggal
: 01 Februari 2016
Direktur
Rumah Sakit Citama
Surat Edaran
Nomor : 139/SE/MDK/RSC/I/216
Tentang : Penata Anastesi On Call
Kepada Yth ;
Dr. Spesialis Anastesi Bedah, Dr. Spesialis Obgyn, Dr. Spesialis THT
RS Citama
Dengan hormat,
Sehubungan dengan kekosongan penata Anastesi di RS Citama, bersama ini
disampaikan bahwa apabila ada operasi cito diluar jam elektif, ataupun diatas jam 12.00 WIB
malam, dimana Dokter Anastesi konsulen berhalangan, dan sudah mengalihkan ke Dokter
Anastesi ke II, namun berhalangan, maka Dokter Anastesi ke II dapat mendelegasikan kepada
penata Anastesi, dengan melengkapi surat pendelegasian kepada penata Anestesi. Penata
Anastesi on call dapat ditunjuk oleh Dokter Anastesi dengan mengacu kepada Permenkes 31
tentang pelayanan intensif. Besaran jasa yang diterima oleh penata adaalah sebesar 10% dari
jasa Dokter Anastesi per pasien.
Demikian edaran untuk diketahui dan ditindaklanjuti.
Bogor, 04 Febuari 2016
Direktur
RS Citama
Lampiran I
Anggota
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Ditetapkan di
Pada tanggal
Direktur
Rumah Sakit Citama
: Bogor
: 01 Februari 2016
Lampiran II
e. Peralatan
f. Pencatatan dan pelaporan
2. Pelaksanaan
Tim DOTS RS mengadakan rapat rutin untuk membicaraka semua hal temuan terkait
dengan pelaksanaan pelayanan terhadap pasien TB di Rumah Sakit
3. Monitoring dan Evaluasi
Tim DOTS RS menyelenggarakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan
pelayanan DOTS di 20 Rumah Sakit. Dalam pelaksanaannya Tim DOTS berkoordinasi
dengan setiap SMF dan Unit DOTS
Surat Edaran
Nomor : 141/SE/UM/RSC/I/216
Tentang : Briefing Senin Pagi
Kepada Yth ;
Seluruh Unit
RS Citama
Dengan hormat,
Untuk meningkatkan sosialisasi dan komunikasi seluruh karyawan RS Citama, bersama
ini disampaikan bahwa kegiatan Briefing setiap hari senin pagi wajib diikuti oleh karyawan yang
lepas dinas malam dan yang hadir pada hari senin pagi.
Demikian edaran untuk diperhatikan dan ditindaklanjuti.
Nomor :142/U/UM/RSC/I/2016
Perihal : Pertemuan Rutin Tiap Bulan
Kepada Yth ;
Pimpinan Klinik Citama
Di tempat
Dengan hormat,
Untuk meningkatkan kualitas pelayanan rujukan dari klinik yang tergabung dalam
Citama Group, bersama ini disampaikan Pertemuan Rutin Tiap Bulan diadakan pada :
Hari / tanggal
Pukul
Tempat
: Ruang Pertemuan
Demikian undangan ini kami sampaikan, atas kehadirannya dan kerjasamanya diucapkan
terima kasih.
Surat Edaran
Nomor : 144/SE/MDK/RSC/II/216
Lampiran
: 2 Lembar
Perihal
Kepada Yth ;
Dokter Spesialis dan Dokter Umum
RS Citama
Dengan hormat,
Surat Edaran
Nomor : 145/SE/MDK/RSC/II/216
Perihal
Kepada Yth ;
Dokter Spesialis, Dokter Umum, Kepala Rawat Jalan dan Kepala Rawat Inap
RS Citama
Dengan hormat,
Diberitahukan per tanggal 09 Februari 2016 sudah dibentuk ruang konsultasi sebagai
tempat konsultasi pasien pre operasi dengan Dokter Anastesi.
Dengan jadwal sebagai berikut :
1. Dr. Anri, Sp.AN
2. Dr. Rifki, Sp.AN
Nomor :147/U/UM/RSC/II/2016
Perihal : Undangan Sosialisasi Alur Rencana Operasi Elektif
Kepada Yth ;
Kepala Unit
Di tempat
Dengan hormat,
Bersama ini kami mengundang seluruh Kepala Unit, untuk Sosialisasi Alur Rencana
Operasi Elektif diadakan pada :
Hari / tanggal
Pukul
Tempat
: Ruang Pertemuan
Demikian undangan ini kami sampaikan, atas kehadirannya dan kerjasamanya diucapkan
terima kasih.
Bogor, 09 Febuari 2016
Surat Edaran
Nomor : 153/SE/UM/RSC/II/216
Perihal
Kepada Yth ;
Pimpinan Klinik Citama
Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan bertambahnya jumlah pasien yang memerlukan pemeriksaan
penunjang ( laboratorium ) dari seluruh Klinik Citama, maka untuk memberikan pelayanan yang
Cepat, Tepat, Akrab, dan Tuntas kami informasikan bahwa :
1. Petugas kurir pershift rata rata 4 5x ( mengambil sample / menyerahkan hasil )
2. Petugas kurir akan menuju ke Klinik Citama yang lebih dulu menghubungi, dan hasil
lebih dulu selesai.
3. Petugas kurir diberi waktu menunggu saat sampai di setiap klinik 10 menit.
Bila waktu menunggu kurir sudah lebih dari 10 menit, petugas kurir akan berangkat ke
Klinik Citama yang lain untuk mengambil sample / menyerahkan hasil
4. Petugas kurir mengisi buku ekspedisi, yang berisi tentang nama pasien, permintaan
laboratorium, dan tanda tangan dari perawat yang menyerahkan dan menerima
5. Hasil laboratorium akan diterima oleh petugas klinik 4 jam sejak sample diambil oleh
kurir
Demikian informasi yang kami sampaikan, untuk kenyamanan dan pelayanan yang Cepat,
Tepat, Akrab, dan Tuntas, atas kerjasamanya diucapkan terima kasih.
Bogor, 10 Februari 2016
Direktur RS Citama
Nomor
:154/PM/UM/RSC/II/2016
Perihal
Lampiran : 1 Lembar
Kepada Yth;
Ka. BPJS Kesehatan
Bogor,
Dengan hormat,
Sehubungan dengan pengunduran diri Dr. Zulfan Harahap, Sp.PD sebagai Dokter Penyakit
Dalam di RS Citama, dimana yang bersangkutan juga sebagai Penanggung Jawab Instalasi
Rehabilitasi Medik, untuk kesinambungan pelayanan bersama ini kami sampaikan SK
pengangkatan Dr. Bernard Agus Sakti Dachi, Sp.PD, FINASIM sebagai Penanggung Jawab
Instalasi Rehabilitasi RS Citama.
Demikian surat
Nomor
:154/PM/UM/RSC/II/2016
Perihal
Lampiran : 1 Lembar
Kepada Yth;
Ka. BPJS Kesehatan
Bogor,
Dengan hormat,
Sehubungan dengan pengunduran diri Dr. Zulfan Harahap, Sp.PD sebagai Dokter Penyakit
Dalam di RS Citama, dimana yang bersangkutan juga sebagai Penanggung Jawab Instalasi
Rehabilitasi Medik, untuk kesinambungan pelayanan bersama ini kami sampaikan SK
pengangkatan Dr. Bernard Agus Sakti Dachi, Sp.PD, FINASIM sebagai Penanggung Jawab
Instalasi Rehabilitasi RS Citama.
Demikian surat
Surat Edaran
Nomor : 155SE/MDK/RSC/II/216
Tentang : Revisi No. 139/SE/MDK/RSC/II/2016 Penata Anastesi On Call
Kepada Yth ;
Dr. Spesialis Anastesi Bedah, Dr. Spesialis Obgyn, Dr. Spesialis THT
RS Citama
Dengan hormat,
Sehubungan dengan surat pemberitahuan tentang on call penata Anastesi tanggal 04
Februari 2016 nomor 139/SE/MDK/RSC/II/2016 dimana tertulis Jasa Penata Anatesi sebesar
10% dari Dokter Anastesi dengan ini disampaikan ralat, bahwa jasa penata anastesi on call
adalah sebesar Rp. 120.000,- per pasien.
Demikian agar pemberitahuan ini dapat ditindak lanjuti, atas perhatiannya diucapkan terima
kasih.
Surat Edaran
Nomor : 162/SE/MDK/RSC/II/216
Lampiran
: 2 Lembar
Perihal
Kepada Yth ;
Dokter Spesialis dan Dokter Umum
RS Citama
Dengan hormat,
Sehubungan dengan pelayanan pasien BPJS di Rumah Sakit Citama, dimana
sebelumnya ada alur perencanaan yang sudah disampaikan pada tanggal 04 Februari 2016
dan tanggal 05 Februari 2016 No. Surat 139/SE/MDK/RSC/II/2016 bersama ini disampaikan
revisi alur perencanaan operasi elektif BPJS.
Demikian edaran ini disampaikan untuk ditindaklanjuti. Atas bantuan dan kerjasamanya
diucapkan terimakasih.
f.
h. GIGI
1. Dalam pelayanan poli gigi tindakan dilakukan bertahap, tidak semua dilakukan
dalam 1 kali kunjungi
Bogor, 01 Februari 2016
Direktur RS Citama
Surat Edaran
Nomor : 174/SE/DIR/RSC/II/2016
Perihal
Kepada Yth ;
RS Citama
Dengan hormat,
Untuk meningkatkan pelayanan dan efisiensi perawatan pada pasien baik Umum,
Asuransi ataupun BPJS, apabila pasien rawat inap sudah diperbolehkan pulang oleh DPJP, dan
pasien yang hendak pulang telah melunaskan biaya perawatan atau sudah mendapat surat
lepas rawat maka diberlakukan ketentuan sebagai berikut :
1. Pasien BPJS yang sudah diizinkan pulang oleh DPJP, dalam waktu 1 ( satu ) jam
setelah administrasi / surat lepas rawat diberikan, wajib segera meninggalkan tempat
guna dipersiapkan untuk pasien baru.
2. Bila pasien yang sudah diizinkan pulang bermaksud menggunakan kamar, akan
dikenakan biaya perawatan umum sesuai dengan tarif umum RS Citama.
3. Untuk pasien umum / asuransi bila sudah diizinkan pulang dapat meninggalkan ruangan
setelah administrasi selesai
Demikian edaran ini disampaikan untuk ditindaklanjuti.
Bogor,
18
2016
Direktur
RS Citama
Tembusan :
1. Manajer Pelayanan Medis
2. Manajer Keperawatan
3. Manajer Umum
4. Arsip
Surat Edaran
Nomor : 180/SE/DIR/RSC/II/2016
Perihal
Terlampir
: 1 Lembar
Kepada Yth ;
Dr. Spesialis Kebidanan & kandungan, Bedah dan Anastesi
RS Citama
Dengan hormat,
Februari
26
Februari
2016
Direktur
RS Citama
Tembusan :
1. Manajer Pelayanan Medis
2. Manajer Keperawatan
3. Manajer Umum
4. Arsip
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT CITAMA
NOMOR : 186/SK/DIR/RSC/II/2016
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM ANTI FRAUD
RUMAH SAKIT CITAMA
MENIMBANG
diselenggarakan
dan
tersinkronisasi
dalam
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
KEPUTUSAN
DIREKTUR
RUMAH
SAKIT
CITAMA
TENTANG
Susunan Tim Anti Fraud Rumah Sakit Citama Tahun 2016 sebagaimana
tercantum pada Lampiran 1 keputusan ini.
Uraian Tugas Tim Anti Fraud Rumah Sakit Citama Tahun 2016
sebagaimana tercantum pada Lampiran 2 keputusan ini.
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila dikemudian
hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diubah dan
ditetapkan kembali sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di
: Bogor
Pada tanggal
: 23 Februari 2016
Direktur
Rumah Sakit Citama
Lampiran 1
Keputusan Direktur Rumah Sakit Citama
Nomor
: 186/SK/DIR/RSC/II/2016
Tanggal
: 23 Februari 2016
Susunan Tim anti Fraud Rumah Sakit Citama terdiri dari :
NO
1
Nama
Sekretaris
Anggota
Manajer Yanmed
Anggota
Manajer Keperawatan
Anggota
Manajer Umum
Anggota
Mandalina Silalahi, SE
Supervisor Keuangan
Ditetapkan di
: Bogor
Pada tanggal
: 23 Februari 2016
Direktur
Rumah Sakit Citama
NO
Nama
Ketua
Direktur
Sekretaris
Anggota
Manajer Yanmed
Anggota
Manajer Keperawatan
Anggota
Manajer Umum
Anggota
NO
Mandalina Silalahi, SE
Supervisor Keuangan
Ketua
Direktur
Sekretaris
Anggota
Manajer Yanmed
Anggota
Manajer Keperawatan
Anggota
Manajer Umum
Anggota
Supervisor Keuangan
Surat Edaran
Nomor : 189/SE/UM/RSC/II/216
Tentang
Terlampir
Kepada Yth ;
Seluruh Dokter
RS Citama
Dengan hormat,
Untuk meningkatkan pelayanan di IGD, bersama ini disampaikan kebijakan kebijakan terkait
Perbantuan Tenaga Dokter di IGD.
Demikian edaran ini untuk ditindaklanjuti.
Surat Keterangan
Nomor : 190/SKet/UM/RSC/II/216
Jabatan
: Direktur RS Citama
Jabatan
: Dr. IGD
Pada hari Rabu tanggal 24 Februari 2016 sedang bertugas bekerja di bagian IGD RS Citama.
Sehubungan dengan adanya surat panggilan dari Pengadilan Negeri Depok pada tanggal 24
Februari 2016 yang diterima pada hari yang sama tanggal 24 Februari 2016, maka yang
tersebut berhalangan hadir.
Demikian keterangan ini dibuat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Bogor, 24 Februari 2016
Direktur
RS Citama
Surat Edaran
Nomor : 194/SE/MDK/RSC/II/2016
Perihal
Terlampir
: 1 Lembar
Kepada Yth ;
Dr. Spesialis Kebidanan & kandungan
RS Citama
Dengan hormat,
26
2016
Direktur
RS Citama
Tembusan :
1. Manajer Pelayanan Medis
2. Manajer Keperawatan
3. Manajer Umum
4. Arsip
Surat Edaran
Nomor : 181/SE/DIR/RSC/III/2016
Perihal
Terlampir
: 1 Lembar
Kepada Yth ;
Dr. Spesialis Anak
RS Citama
Dengan hormat,
Februari
Tembusan :
1. Manajer Pelayanan Medis
2. Manajer Keperawatan
3. Manajer Umum
4. Arsip