Tim Penyusun :
1. Ni Made Dewi Astuti, SKM Ketua Pokja MRMIK
2. Valdhy Rifaldi, S.Kom Sekertaris Pokja MRMIK
3. Andi Tenri Nurrul Izzah Alik, S.St Anggota Pokja MRMIK
4. dr. Novi Tejaya Anggota Pokja MRMIK
5. Eka Darmayasa, S.Kep. Ns Anggota Pokja MRMIK
6. Hendra, S.Kom Anggota Pokja MRMIK
7. Sutrianingsih, A.Md.Keb Anggota Pokja MRMIK
8. Hafid, SKM Anggota Pokja MRMIK
9. Derlin, S.Kep Anggota Pokja MRMIK
Editor :
Andi Tenri Nurrul Izzah Alik, S.St Anggota Pokja MRMIK
ii
SAMBUTAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TORA BELO
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas upaya
Tim Pokja MRMIK (Akreditasi 2023) dan Komite Rekam Medik yang telah
berhasil menerbitkan Revisi ke-II Buku Pedoman Pelayanan Instalasi Rekam
Medis dan Informasi Kesehatan RSUD Tora Belo.
Buku ini dapat dipakai sebagai acuan dan pedoman guna melancarkan
tugas-tugas pelayanan dan administrasi rekam medis yang dalam pengelolaannya
melibatkan banyak pihak, mulai dari penerimaan pasien, instalasi rawat jalan,
instalasi rawat inap, instalasi gawat darurat, instalasi penunjang medis maupun
instalasi rekam medis dan informasi kesehatan itu sendiri.
Pada akhirnya penyelenggaraan rekam medis di RSUD RSUD Tora Belo
akan terselenggara dengan baik, bila pimpinan dan para petugas RSUD RSUD
Tora Belo yang terkait mempunyai motivasi dan itikad serta kesadaran dan
tanggung jawab.
iii
PEMERINTAH KABUPATEN SIGI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TORA BELO
Jl. Trans Palu – Palolo Sidera Kec. Sigi Biromaru Kab. Sigi Kode Pos 94364
Email : torabelosigi@gmail.com
TENTANG
MENIMBANG : a. Bahwa ketentuan pengelolaan dan pelayanan rekam medis yang selama ini
berlaku berdasarkan evaluasi dari Komite Rekam Medis sudah mengalami
banyak perubahan terkait dengan adanya regulasi tentang rekam medis
dengan standar akreditasi RS yang baru;
iv
PEMERINTAH KABUPATEN SIGI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TORA BELO
Jl. Trans Palu – Palolo Sidera Kec. Sigi Biromaru Kab. Sigi Kode Pos 94364
Email : torabelosigi@gmail.com
MEMUTUSKAN:
KESATU : Memberlakukan Pedoman Pelayanan Rekam Medis pada RSUD Tora Belo
sebagaimana tercantum dalam lampiran Surat Keputusan ini;
KEDUA : Kepada seluruh pegawai RSUD Tora Belo dalam memberikan pelayanan kepada
pasien yang terkait dengan rekam medis mengacu pada kebijakan yang tersebut
dalam lampiran;
KETIGA : Dengan diberlakukannya Surat Keputusan ini, maka Surat Keputusan Direktur
RSUD Tora Belo Kabupaten Sigi Nomor: 34.M/445/800/SK/RSUD-SIGI/VI/2017,
Tanggal 05 Juni 2017 tentang Pedoman Pelayanan Rekam Medis dinyatakan tidak
berlaku lagi;
KEEMPAT : Pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan buku pedoman ini akan
dipantau oleh Kepala Instalasi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan bersama
Komite Rekam Medis RSUD Tora Belo;
KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila dikemudian
hari ternyata terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini, maka akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya.
v
PEMERINTAH KABUPATEN SIGI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TORA BELO
Jl. Trans Palu – Palolo Sidera Kec. Sigi Biromaru Kab. Sigi Kode Pos 94364
Email : torabelosigi@gmail.com
vi
KATA PENGANTAR
Pada kesempata ini kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak
yang terlibat dalam penyusunan Pedoman Pelayanan Instalasi Rekam Medis dan
Informasi Kesehatan di RSUD Tora Belo, sehingga dapat meningkatkan mutu
pelayanan RSUD Tora Belo.
Tim Penyusun
vii
DAFTAR ISI
Hal.
Tim Penyusun dan Editor.................................................................................... ii
Sambutan Direktur RSUD Sawerigading Palopo ............................................... iii
Keputusan Direktur tentang Pemberlakuan Pedoman Pelayanan Instalasi
RMIK RSUD Tora Belo ............................................................................ iv
Kata Pengantar .................................................................................................... vii
Daftar Isi ............................................................................................................. viii
Daftar Lampiran .................................................................................................. x
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Ruang Lingkup............................................................................ 3
C. Batasan Operasional.................................................................... 8
D. Landasan Hukum ........................................................................ 9
BAB II STANDAR KETENAGAAN
A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia ............................................. 23
B. Distribusi Ketenagaan ................................................................. 27
BAB III STANDAR FASILITAS
A. Denah Ruangan ........................................................................... 31
B. Standar Fasilitas ......................................................................... 32
BAB IV TATA LAKSANA PELAYANAN
A. Pelayanan Pendaftaran Rawat Jalan (Registrasi) ........................ 35
B. Pelayanan Pendaftaran Rawat Inap (Admission) ........................ 36
C. Sistem Identifikasi ...................................................................... 39
D. Simbol dan Tanda Khusus .......................................................... 43
E. Perekamam Kegiatan Pelayanan Medis ...................................... 45
F. Pengolahan dan Analisa Data ..................................................... 58
G. Penyimpanan Rekam Medis (Filing System) .............................. 67
H. Pengambilan Rekam Medis (Retrival) ........................................ 71
I. Penyusutan (Retensi) dan Pemusnahan Rekam Medis ............... 75
viii
BAB V LOGISTIK ........................................................................................ 78
BAB VI KESELAMATAN KERJA ............................................................... 82
BAB VII PENGENDALIAN MUTU ............................................................... 84
BAB VIII PENUTUP ........................................................................................ 87
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ix
DAFTAR LAMPIRAN
x
BAB I
PENDAHULUAN
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Instalasi RMIK RSUD Tora Belo Kab. Sigi meliputi
pengelolaan Rekam medis, pengolahan data dan pelaporan
1. Pengertian Rekam Medis
Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen
tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan
lain yang telah diberikan kepada pasien. Namun dalam arti luas rekam
medis adalah suatu sistem penyelenggaraan rekam medis (Permenkes 269,
2008).
Penyelenggaraan rekam medis merupakan proses kegiatan yang
dimulai pada saat diterimanya pasien di RS, diteruskan dengan pencatatan
data medis pasien selama dirawat di RS kemudian dilanjutkan dengan
pengamanan Rekam medisyang meliputi pengolahan data, penyimpanan
serta pengeluaran Rekam medis dari tempat penyimpanan untuk melayanai
permintaan/peminjaman guna keperluan lain.
2. Kegunaan Rekam Medis
Ada banyak pendapat tentang tujuan dan kegunaan rekam medis,
salah satu cara untuk mengingatnya secara mudah digunakan akronim
mnemonic “ALFRED” yang berarti mempunyai nilai untuk kepentingan
administrative, hukum (legal), financial, riset, edukasi dan dokumentasi
(Hatta, 2010)
a. Aspek Administrasi
Suatu Rekam medis mempunyai nilaiadmninstrasi, karena isinya
menyangkut tindakan berdasarkan wewenang dan tanggungjawab
sebagai tenaga medis dan paramedik dalam pencapaian tujuan
pelayanan kesehatan.
6. Kartu Berobat
Adalah kartu yang diberikan kepada setiap pasien, damana isi kartu
tersebut adalah nomor rekam medis, nama pasien, tanggal lahir/umur, jenis
kelamin dan alamat pasien. Kartu tersebut digunakan untuk mempermudah
pencarian kembali rekam medis pasien yang akan berobat ulang.
D. Landasan Hukum
Instalasi RMIK di RSUD Tora Belo Kab. Sigi adalah merupakan unit
yang menyelenggarakan kegiatan Rekam Medis sesuai dengan ketentuan
dalam :
Keterangan :
- Volume Hasil : diperoleh dengan mengalikan volume hasil rata-
rata dengan hasil rata-rata
- Jam Kerja dihitung 7 jam per hari
- Assigment : Penugasan oleh atasan diluar tugas utama namun
dipandang perlu untuk kelancaran pelaksanaan tugas secara
keseluruhan. Sesuai ketentuan yang berlaku (BAKN), jumlah yang
digunakan adalah 5% dari beban kerja.
- Allowance : waktu yang digunakan oleh pegawai selama jam
kerja tetapi bukan untuk pelaksanaan tugas jabatan. Misal : Waktu
Nama Kualifikasi
No.
Jabatan Kemampuan Kemampuan Sikap Kemampua
Teknis Kerja n Lainnya
1. Ka. Instalasi 1. S2 Kesehatan RS/S2 1. Sehat jasmani dan 1. Berstatus
RMIK 2. D4 Manajemen Informasi rohani sebagai
Kesehatan/S1 Kesehatan 2. Memiliki PNS
Masyarakat (basic D3 kemampuan 2. Memiliki
Rekam Medis) manajemen pengalam
3. D3 Rekam Medis dengan pengelolaan rekam an
pengalaman kerja dibidang medis berorgani
Rekam Medis min. > 3 tahun 3. Memiliki visi sasi
4. Memiliki Sertifikat Pelatihan pengembangan
Manajemen Rekam Medis perekam medis dan
5. Mampu mengoperasionalkan informasi kesehatan
computer min. Ms Office 4. Inisiatif dan kreatif,
dapat mengambil
keputusan dengan
cepat dan tepat serta
5. Mampu
berkomunikasi verbal
dan non verbal
dengan baik.
6. Mampu
mempersiapkan dan
memberikan
presentasi.
B. Distribusi Ketenagaan
SDM di Instalasi RMIK RSUD Tora Belo Kab. Sigi berjumlah 25
orang dan sesuai dengan Struktur Organisasi Rekam Medik dimana Instalasi
RMIK RSUD Tora Belo Kab. Sigi dipimpin oleh Kepala Instalasi RMIK
Pelaksana 1
9 SMA Assembling Rekam
Medis
C. Pengaturan Shift
Adapun pengaturan shift pada Instalasi RMIK RSUD Tora Belo Kab.
Sigi dapat dijabarkan pada tabel berikut :
Tabel 2.3
Pengaturan Shift Instalasi RMIK RSUD Tora Belo Kab. Sigi
A. Denah Ruangan
Tata cara penerimaan pasien yang akan berobat ke poliklinik ataupun yang
akan dirawat adalah sebagian dari sistem prosedur pelayanan RSUD Tora Belo
Kab. Sigi. Dapat dikatakan bahwa disinilah pelayanan pertama kali yang diterima
oleh seorang pasien saat tiba di rumah sakit, maka tidaklah berlebihan bila
dikatakan bahwa di dalam tata cara penerimaan inilah seorang pasien mendapatkan
kesan baik ataupun tidak baik dari pelayanan rumah sakit. Tata cara melayani
pasien dapat dinilai baik bilamana dilaksanakan oleh petugas dengan sikap yang
ramah, sopan, tertib dan penuh tanggung jawab.
Dilihat dari segi pelayanan di rumah sakit, pasien yang datang dapat
dibedakan menjadi :
1. Pasien yang dapat menunggu (pasien poliklinik)
- Pasien berobat jalan yang datang dengan perjanjian.
- Pasien yang datang tidak dalam keadaan gawat.
2. Pasien yang harus segera ditolong (pasien gawat darurat).
Sedangkan menurut jenis kedatangannya pasien dapat dibedakan menjadi :
1. Pasien baru : adalah pasien yang baru pertama kali datang ke RS untuk
keperluan berobat.
2. Pasien lama : adalah pasien yang pernah datang sebelumnya ke RS untuk
keperluan berobat.
Kedatangan pasien ke RS dapat terjadi karena :
e. Dikirim oleh dokter praktek di luar RS
f. Dikirim oleh Rumah Sakit lain, Puskesmas, atau jenis pelayanan kesehatan
lainnya.
g. Datang atas kemauan sendiri.
2. Adapun cara penulisan nama pasien bayi baru lahir sebagai berikut :
Nama Ibu : ROSITA DEWI
Nama Bayi pada Rekam Medis : By. Ny ROSITA DEWI
pasien
Nama pada data dasar pasien di : ROSITA DEWI, By Ny
komputer/ IUP
Apabila pada kunjungan selanjutnya bayi telah memiliki nama,
maka nama yang digunakan adalah nama saat ini. Maka hanya petugas
yang berwenang dapat merubah nama bayi sesuai dengan namanya
sekarang
3. Petunjuk Silang
Dengan penulisan nama pasien sesuai dengan KTP/SIM/PASPOR
serta diharapkan seorang pasien hanya memiliki satu nomor pasien di
RSUD Tora Belo Kab. Sigi. Apabila ditemukan seorang pasien memiliki
lebih dari satu nomor rekam medis, maka Rekam medis nomor tersebut
OK meliputi:
RM 2A PENANDAAN AREA OPERASI
RM 2B CEKLIS KEAMANAN PROSEDUR
RM 2C PENGKAJIAN PRA ANESTESI DAN SEDASI
RM 2D LAPORAN PEMBEDAHAN
RM 2E STATUS ANASTESI
98 98 98
Dalam penyimpanan sistem angka akhir (Terminal Digit Filling) ada 100
kelompok angka pertama (primary section) yaitu 00 sampai dengan 99.
Contoh penjajaran rekam medis :
98-27-65 46-52-02 98-99-30
99-27-65 47-52-02 99-99-30
00-28-65 48-52-02 00-00-31
01-28-65 49-52-02 01-00-31
02-28-65 50-52-02 02-00-31
Dst. Dst. Dst.
Instalasi RMIK RSUD Tora Belo Kab. Sigi setiap bulan mempunyai
permintaan rutin yang terbagi menjadi dua yaitu ATK (Alat Tulis Kantor) dan ART
(Alat Rumah Tangga). ATK dan ART jadwal permintaannya setiap hari sesuai
kebutuhan. Berikut tabel permintaan rutin Instalasi RMIK RSUD Tora Belo Kab.
Sigi:
1. Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan (Registrasi)
1 Rekam Medis RJ
2 Kartu Berobat Pasien
3 Buku Tulis Panjang (isi 100 lbr)
4 Pulpen
5 Spidol Permanen
6 Kertas
7 Tinta
8 Gunting
9 Hekter
10 Pelor Hekter
11 Tipe-X
12 Penggaris/Mistar
13 Amplop
14 Masker
15 Lem
16 Sabun Cuci
Standar Pelayanan Minimal (SPM) Rekam Medis di RSUD Tora Belo Kab.
Sigi dapat dijabarkan sebagai berikut :
1. Angka Keterlambatan Pengembalian Rekam Medis
Indikator : Angka keterlambatan pengembalian rekam medis setelah
pasien pulang atau meninggal
Dimensi Mutu : Kesinambungan pelayanan dan kesehatan
Tujuan : Efektifitas pelayanan rekam medis
Definisi Operasional : Pengembalian rekam medis rawat jalan paling lambat 1 jam
setelah selesai pelayanan dan pengembalian rekam medis
rawat inap paling lambat 2x24 jam setelah pasien pulang
atau meninggal.
Frekuensi : 1 bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa : 3 bulan
Pembilang : Jumlah keterlambatan pengembalian rekam medis rawat
Pedoman Pelayanan Rekam Medis RSUD Tora Belo Kab. Sigi tersusun
berdasarkan kolaborasi antara regulasi nasional, referensi dan implementasi
dilapangan. Pedoman ini dibuat untuk menstandarisasi proses pemberian pelayanan
rekam medis dengan harapan terciptanya pelayanan yang bermutu dan berkualitas.
Pemberian pelayanan yang bermutu dan berkualitas selain adanya
standarisasi tentang tatacara penyelenggaraanya, juga harus dilakukan evaluasi
secara berkala untuk memastikan bahwa apa yang telah ditetapkan dalam pedoman
ini dapat diterapkan secara maksimal atau ketidakpatuhan staf terhadap standar
yang telah ditetapkan.
Mudah-mudahan dengan adanya buku Pedoman ini akan mempermudah
pekerjaan setiap petugas yang terlibat dalam pelayanan rekam medis, sehingga
semua petugas dapat bekerja sesuai dengan standar yang telah ditentukan dalam
buku pedoman ini.
Demi kesempurnaan buku ini untuk masa mendatang, sangat diharapkan
masukan-masukan berupa saran dari pengalaman setelah penggunaan Buku
Pedoman Pelayanan Rekam Medis ini diterapkan di Rumah Sakit.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269 tahun 2008 tentang Rekam Medis
Menerima Permintaan
Peminjaman RM
Cari RM di rak
penyimpanan
Pasien
Datang
Ya
Pengambilan
Assembling
Wawancara Kembali RM
Cheklist
Penyerahan
RM Coding
Pasien RM
diPeriksa dikembalikan
ke RM
RM Input
Disimpan (Komputerisasi)
ALUR REKAM MEDIS PASIEN RAWAT INAP
Pasien Surat
Datang Pengantar Opname
Tidak
Pasien Ya Catat Dan Input
Berkas
Baru Data Pasien Baru
Lengkap
Assembling
Ya
Indexing
Pengambilan
Kembali Rekam Pasien
Medis Pulang
Input
(Komputerisasi)