Anda di halaman 1dari 8

IDENTIFIKASI KOTA

JAMBI
KELOMPOK 7B

JURUSAN
PERENCANAAN
WILAYAHDAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG

ANGGOTA KELOMPOK 7B
Abid Affandi Wedatama
Martha Rosdiana Utami
Sheilla Lutfi Hanida
Novi Kartika Dewi
Intan Hapsari S.P

21040114120028
21040114120034
21040114120038
21040114120056
21040114130080

GAMBARAN UMUM

Kota Jambi merupakan ibukota Provinsi Jambi.


Sedangkan Provinsi Jambi sendiri terletak di pesisir timur
bagian tengah Pulau Sumatera. Meskipun demikian, Kota
Jambi tidak memiliki wilayah pesisir atau pantai. Kota Jambi
terdiri dari 8 kecamatan dan 62 kelurahan. Kota Jambi
mempunyai batas-batas administrasi sebagai berikut:
Sebelah Utara : Kabupaten Muaro Jambi
Sebelah Selatan

: Kabupaten Muaro Jambi

Sebelah Timur : Kabupaten Muaro Jambi


Sebelah Barat : Kabupaten Muaro Jambi

Sumber: Bappeda Kota Jambi 2015

STRUKTUR KOTA

Dilihat dari struktur dan bentuk


ruangnya Kota Jambi memiliki bentuk
Sector Theory (Homer Hoyt). Dilihat dari
persebaran beberapa aktivitas yang ada di
Kota Jambi seperti Bandara, permukiman,
kawasan
perdagangan.
Kawasan
Perdagangan seperti outlite, toko, mall,
dan pasar. Serta kawasan permukiman
kelas atas, menengah dan rendah .

Sumber : Hasil Analisis Kelompok 7B Kota Jambi

Kota Jambi dibagi menjadi 6 Bagian Wilayah


Kota (BWK) pelayanan yang meliputi
pengembangan pusat kota, sub pusat kota, dan
pusat lingkungan yang terbagi atas:

BWK I
Pusat Kegiatan Perdagangan dan jasa skala regional dan
nasional
BWK II
Kawasan cagar budaya atau wisata
Kawasan industri atau pergudangan dan lindung
BWK III
Kegiatan industri atau pergudangan
Permukiman dan bandar udara
BWK IV
Pusat pemerintahan Kota Jambi
Pertambangan
Perdagangan dan jasa
Permukiman
BWK V
Kegiatan simpul transportasi regional
Pertambangan
Permukiman
Pusat pelayanan kesehatan skala kota
Perdangan dan jasa
BWK VI
Pusat pemerintahan Provinsi Kota Jambi
Perdagangan dan jasa
Pendidikan

POTENSI & MASALAH


1.Lingkungan:
Potensi:
Program Kota Hijau yang diluncurkan oleh pihak pemerintah Kota Jambi
Masalah: Pencemaran,Persampahan

2.Keruangan:
A.

SDA

Potensi:
Kota Jambi sebagian besar wilayahnya dilalui sungai terpanjang ke 4 yaitu sungai batang hari yang memiliki panjang 800 kilometer dengan
lebar antara 200 ampai 600 meter
Masalah:
illegal logging terus meluas, serta sektor pertanian yang ada memanfaatkan lahan dengan berpindah-pindah. kedua hal ini mengakibatkan
lahan-lahan kosong yang tidak termanfaatkan.
B. Permukiman
Potensi:
Kota Jambi dikenal debagai kota sungai karena keberadaan sungai Batanghari yang dimanfaatkan masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan
sehari-hari
Masalah:
Permukiman yang berada didekat sungai mengakibatkan sisa limbah sehari-hari langsung dibuang kesungai yang mengakibatkan
pencemaran air, permukiman yang berpolagrid mengalami permasalahan drainase
C. RTH
Potensi:
Sebagian wilayah Kota Jambi adalah hutan. Adanya hutan ini menghasilkan banyak kayu dan sawit yang bisa dimanfaatkan dalam kehidupan

SWOT & MATRIX

Strengh
Sebagai pusat provinsi

Memiliki sektor utama perdagangan dan jasa,

industri
Memiliki sungai terpanjang yaitu Sungai Batanghari

Memiliki wisata sungai yaitu wisata Batanghari

Memiliki hasil tambang berupa emas dan pasir

Memiliki bandara

Opportunity
Investasi perdagangan dan jasa yang

tinggi
Termasuk dalam segitiga emas

(Indonesia, Malaysia, Singapura)


Arus barang ekpor dan impor lancar

Pusat pemasaran dan penampungan

barang-barang hasil produksi dari desadesa dan kota-kota kecil di Provinsi


Jambi

Threats
Dalam hal pemenuhan kebutuhan pokok

Kota Jambi masih bergantung pada


daerah lain yang mengakibatkan
ketidakstabilan harga.
Alih fungsi lahan menjadi permukiman

Persaingan global

Pembangunan infrastruktur untuk menunjang kegiatan


perdagangan dan jasa
Penambahan moda transportasi untuk menunjang proses
distribusi hasil produksi industri
Peningkatan dan pembangunan fasilitas penunjang wisata
Penyempurnaan mekanisme pemasaran wisata untuk
meningkatkan pendapatan sektor jasa pariwisata demi
tercapainya Kota Jambi menjadi kawasan pariwisata
unggulan

Pengaturan mekanisme pasar


Pembuatan aturan serta pengawasan terhadap penggunaan
lahan untuk mengurangi alih fungsi lahan
Optimalisasi fungsi kawasan wisata
Pembangunan dan peningkatan kualitas dan kuantitas
infrastruktur kota baik fisik maupun non dalam semua
bidang

Weakness
Rentan terjadi kebakaran hutan

Kadar polusi tinggi ketika kebakaraan hutan

Penyebaran wabah penyakit Leptospirosis

Pencemaran oleh merkuri di Sungai

Batanghari
Rentan kebanjiran

Kualitas infrastruktur tranportasi darat

terutama jalan yang relatif rendah


Transportasi sungai, danau dan laut

merupakan transportasi tradisional


masyarakat Jambi masih belum
dimanfaatkan dengan baik.
Tingginya arus urbanisasi

Perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan

untuk mempermudah dan memperlancarar


kegiatan ekspor dan impor serta distribusi hasil
produksi
Pemerataan pembangunan khususnya pada

wilayah di sekitar Kota Jambi untuk mengurangi


tingginya arus urbanisasi
Pengelolaan investasi guna mendukung

peningkatan transportasi tradisional masyarakat


Jambi
Peningkatan mekanisme kebersihan lingkungan

dan masyarakat sadar lingkungan


Pembuatan strategi penanggulangan bencana

untuk mewujudkan masyarakat yang siap siaga


bencana
Pelatihan siap siaga kebencanaan bagi

masyarakat
Melakukan pengawasan dan memperketat izin

pendirian bangunan untuk mengurangi alih fungsi


lahan permukiman
Peningkatan produksi pertanian dan perkebunan

dengan cara internsifikasi, ekstensifikasi dan


diversifikasi pertanian
Penggalakan program peduli hutan

Analisis/Tinjauan/Kebijakan/Stra
tegi

Pembangunan Infrastruktur
Green city and Smart city
Layanan Kesehatan yang merata
Pendidikan gratis dan berkualitas
Pemberdayaan Masyarakat memalui Kampung Bantar dan Bangkit
Berdaya
Destinasi Prioritas Pulau Pandan dan Danau Sipin

Anda mungkin juga menyukai