Volume 1, Nomor 3
Mei 2016
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Mei 2016
sehingga
Pendahuluan
mikroorganisme
Antibiotik
merupakan
senyawa
analognya
yang
termasuk
dan
struktur
dibuat
Antibiotik
membunuh
penyebab
penyakit
secara
lebih
dapat
struktur
kimianya
(Siswandono,
2000).
reaksi
satu
golongan
dan
titrasi
pembentukan
kompleks
penisilin
bersifat
bakterisid
dan
sel.
Turunan
penisilin
karena
efek
toksiknya
sering
digunakan
adalah
kadar
senyawa
terjadinya
perubahan
reaksi
oksidasi
reduksi
reduktometri
merupakan
jenis,
antara
lain
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Mei 2016
Metode
titrasi
iodometri
langsung)
Na2S2O3
menentukan
dilakukan
yang
bersifat
Iodatometri
secara
(Padmaningrum, 2008).
pada
senyawa
oksidator.
langsung
dengan
menggunakan
(tak
sebagai
kadar
larutan
titran
untuk
iodium
yang
yang
penentuan
digunakan
kadar
amoxicillin,
untuk
ampicillin,
penicillin-G,
dan
amoksisilin
terhidrolisis
dan
akan
membentuk
iodin-iodida
sehingga
Metode
Alat
Alat yang digunakan dalam penelitian ini
adalah beaker glass, buret, erlenmeyer,
gelas ukurkaca arloji, mortir dan stamper,
neraca, pipet tetes dan plat tetes.
Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian
ini adalah aquadest, natrium tiosulfat 0,01
N, Na2CO3, iodin 0,01 N, KIO3 0,1 N,
indikator amilum 5%, pasta KI-kanji,
HCl 4 N, NaOH 1N, tablet amoksisilin.
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Mei 2016
7,5
tiosulfat
Na2CO3,
panaskan
gram
natrium
ditambahkan
60
mg
kembali
selama
menit.
penangas.
N menjadi 0,01 N
Pembuatan NaOH 1 N
dipipet,
ditambahkan
aquadest
sampai
300
kemudian
mL,
air.
aquadest,
kocok
hingga
larut,
0,04 N
larutan
mL.
dititrasi
3,567
gram
KIO3
berwarna
dengan
kuning
Na-tiosulfat
jerami,
hingga
ditimbang,
Preparasi amoksisilin
50 mg amoksisilin.
IJPST
Volume 1, Nomor 3
tablet
amoksisilin
setara
dengan
telah
digerus
yang
Mei 2016
No
Sampel
Volume (mL)
Natrium
12.6
thiosulfat 1
Natrium
11.8
thiosulfat 2
lalu
diamkan
15
menit.
No
Sampel
Volume (mL)
Iodin 1
9.5
Iodin 2
9.6
Sampel
Volume (mL)
Amoxcillin 1
20
Amoxcillin 2
19
Amoxcillin 3
21
tepat hilang.
(. 2. )
%=
()
x 100%
Pembahasan
Pada percobaan dilakukan penetapan
Hasil
No
Sampel
Berat (mg)
Amoxcillin 1
70.6
Amoxcillin 2
70.2
Amoxcillin 3
70.4
yang
mempunyai
IJPST
Volume 1, Nomor 3
amoxicillin
dapat
dilakukan
menggunakan
metode
iodometri
karena
amoxicillin
tidak
dapat
Mei 2016
S4O62- + 2e-
Pembakuan
natrium
menggunakan
metode
tiosulfat
iodometeri.
2NaI + Na2S4O6
proses
pembakuan
natrium
Gambar 1.
Struktur Amoxicillin
dilakukan
titrasi,
mengunakan
larutan
selalu
yang tinggi,
ada
sedikit
melarutkan
KIO3.
Setelah
itu,
3I2 + 3H2O
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Mei 2016
tiosulfat
tiosulfat, maka:
0,1
sampai
larutan
warna
kuning
jerami,
2S2O3I- + I-
S4O62- + I3-
pembakuan
indikator
ini
amilum.
amilum
yang
mendekati
adalah
Penambahan
dilakukan
titik
saat
akhir
titrasi
iod
karena
akan
titrasi
sesingkat
harus
mungkin,
dilakukan
hal
ini
dengan
titran
sehingga
S2O3I- + S2O32-
S4O62- + I3-
menghindari
Berdasarkan
kesalahan.
perhitungan,
normalitas
tiosulfat
0,01
adalah
kuning
jerami.
Kemudian,
ini
akhir
Penggunaan
titrasi.
tergantung
digunakan.
indikator
Sensitivitas
pada
pelarut
Kompleks
warna
yang
iodium-
Selanjutnya
dilakukan
penetapan
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Mei 2016
mg
amoxicillin
dapat
dihitung
dengan cara
500
Didapatkan
hasil
= 70,36
dalam
Sampel
dimasukkan
ke
tertutup
dan
erlenmayer
penimbangan
serbuk.
sampel
pentiter
rata-rata
yaitu
79,8
ml.
(2 2 )
100%
tersebut.
kertas
ditambahkan
15
saring.
menit.
Lalu
Tujuan
penambahan
dari 120%.
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Kesimpulan
Suhanda,
untuk
analisis
Mei 2016
Hokcu.
Titrimetri.
2012.
Tersedia
Metode
online
di
kuantitatif
http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA
/JUR._PEND._KIMIA/19661115199
memilih
metode
1011-
senyawa
golongan
analisis
laktam.
HOKCU_SUHANDA/VOLUMETR
tablet
Mei 2016).
dilakukan
iodometri
beta
untuk
dengan
yang
metode
menggunakan
The
United
States
Pharmacopia
DAFTAR PUSTAKA
Day,
Underwood.
1999.
Kimia
Jakarta
Penerbit
Gramedia.
di
http://staff.uny.ac.id/sites/def
ault/files/pengabdian/reginatutik-padmaningrum-dramsi/c8titrasiiodometrireginat
utikuny.pdf (Diakses pada 4
Mei 2016).
Siswandono. 2000. Kimia Medicinal.
Surabaya: Airlangga University
Press.
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Mei 2016
IJPST
Volume 1, Nomor 3
Mei 2016