Ikan pari (rays) termasuk dalam sub grup elasmobranchii, yaitu ikan yang
bertulang rawan dan grup Cartilaginous (Last and Stevens,1994). Ikan pari mempunyai
bentuk tubuh gepeng melebar (depressed) dimana sepasang sirip dada (pectoral, fins)-
nya melebar dan menyatu dengan sisi kiri-kanan kepalanya, sehingga tampak atas atau
tampak bawahnya terlihat bundar atau oval. Ikan pari umumnya mempunyai ekor yang
sangat berkembang (memanjang) menyerupai cemeti. Pada beberapa spesies, ekor ikan
pari dilengkapi duri penyengat sehingga disebut 'sting-rays', mata ikan pari umumnya
terletak di kepala bagian samping. Posisi dan bentuk mulutnya adalah terminal
(terminal mouth) dan umumnya bersifat predator. Ikan ini bernapas melalui celah
insang (gill openings atau gill slits) yang berjumlah 5-6 pasang. Posisi celah insang
adalah dekat mulut di bagian bawah (ventral). Ikan pari jantan dilengkapi sepasang
alat kelamin yang disebut "clasper" letaknya di pangkal ekor. Ikan pari betina umumnya
berbiak secara melahirkan anak (vivipar) dengan jumlah anak antara 5-6 ekor. Gambar
1, menyajikan ilustrasi ikan pari dengan bagian-bagiannya.
Ukuran ikan pari dewasa bervariasi dari ukuran yang ralatif kecil, yaitu lebar 5
cm dengan panjang 10 cm (famili NARKIDAE) hingga berukuran sangat besar yaitu
lebar 610 cm dengan panjang 700 cm (pari Manta, famili MOBULIDAE). Jumlah jenis
ikan pari yang mendiami perairan di seluruh dunia belum ada informasi yang tepat.
Adapun yang pernah teridentifikasi secara akurat di Indonesia sesuai hasil penelitian
Sainsbury et,al.(1985) dan Tarp and Ifailola (1982) yang dilakukan di Samudera Hindia
sebanyak 16 spesies. Penelitian lain yang di lakukan di Laut Cina Selatan oleh Isa et.al.
(1998) mencatat sebanyak 4 spesies. Distribusi geografis ikan pari adalah sangat luas,
ikan pan ditemukan diperairan tropis, subtropis dan perairan di antartika yang dingin.
8. Maugean Skate
pakde mengatakan...
tau nama saintifiknya Dasyatis uarnak adalah sejenis ikan yang enak dimakan dan
terdapat diseluruh dunia. Ikan ini bersaudara dengan ikan jerung., tetapi tidak seperti ikan
jerung, yang merupakan pemangsa dengan rahang yang kuat, ikan ini jarang sekali
memakan manusia dan mulutnya yang kecil bukanlah ancaman sama sekali.
Ikan ini akan menggunakan giginya hanya sebagai satu bentuk mempertahankan diri.
Terdapat kira-kira 200 spesies, terdapat di air tawar dan lautan. Kebanyakan ikan tidak
mempunyai kemampuan untuk menyengat.
Ikan pari (rays) termasuk dalam sub grup elasmobranchii, yaitu ikan yang bertulang
rawan dan grup Cartilaginous (Last and Stevens,1994). Ikan ini mempunyai bentuk tubuh
gepeng melebar (depressed) dimana sepasang sirip dada (pectoral, fins)-nya melebar dan
menyatu dengan sisi kiri-kanan kepalanya, sehingga tampak atas atau tampak bawahnya
terlihat bundar atau oval.
Ikan ini umumnya mempunyai ekor yang sangat memanjang menyerupai cemeti. Pada
beberapa spesies, ekor ikan dilengkapi duri penyengat sehingga disebut 'sting-rays', mata
ikan umumnya terletak di kepala bagian samping.
Posisi dan bentuk mulutnya adalah terminal (terminal mouth) dan umumnya bersifat
predator. Jenis ikan ini bernapas melalui celah insang (gill openings atau gill slits) yang
berjumlah 5-6 pasang. Posisi celah insang adalah dekat mulut di bagian bawah (ventral).
Ikan pari jantan dilengkapi sepasang alat kelamin yang disebut "clasper" letaknya di
pangkal ekor. Ikan betina umumnya berbiak secara melahirkan anak (vivipar) dengan
jumlah anak antara 5-6 ekor.
Ukuran ikan pari dewasa bervariasi dari ukuran yang ralatif kecil, yaitu lebar 5 cm
dengan panjang 10 cm (famili NARKIDAE) hingga berukuran sangat besar yaitu lebar
610 cm dengan panjang 700 cm (pari Manta, family MOBULIDAE). Jumlah jenis ikan
ini yang mendiami perairan di seluruh dunia belum ada informasi yang tepat.
Adapun yang pernah teridentifikasi secara akurat di Indonesia sesuai hasil penelitian
Sainsbury et,al.(1985) dan Tarp and Ifailola (1982) yang dilakukan di Samudera Hindia
sebanyak 16 spesies. Penelitian lain yang di lakukan di Laut Cina Selatan oleh Isa et.al.
(1998) mencatat sebanyak 4 spesies. Distribusi geografis ikan ini sangat luas, ikan pari
ditemukan diperairan tropis, subtropis dan perairan di antartika yang dingin.
Jenis-Jenis Ikan Pari (Rays) antara lain : Paro Mondol, Pari Minyak, Pari Cingir, Pari
Keprak / Pari Kupu-Kupu, Pari Mutiara, Pari Hidung Runcing, Pari Macan, Maugean
Skate, Giant Shovelnose Ray (Rhinobatos typus), Pari Hiu - Shark Ray (Rhina
ancylostoma), White Spotted Shovelnose Ray (Rhynchobatus djiddensis), Spotted Shovel
Nose Ray (Aptychotrema sp), Yellow Shovel Nose Ray (Aptychotremata sp), Brown
Stingaree (Urolophus westraliensis), Blotched Stingaree, Banded Numbfish, Ornate
Numbfish (Narcine sp), Numbfish, Eyed Skate, Western Round Skate, Brown Stingray
(Dasyatis annolatus), Brown Reticulad Stingray, Blue Spotted Stingray (Dasyatis kuhlii),
Black Stingray (Dasyatis thetidis), Cowtail Stingray, Black Blotched Stingray, BLue
Spotted Fantail Stingray, Black Spotted Stingray, Manta Ray, Patchwork Stingaree, Rat
Tailed Ray (Gymnura australis), Pari Burung Elang - Barbless Eagle Ray (Aetomyleus
nichofii), Pari Burung Elang - Spotted Eagle Ray (Aetobatus narinari), Pari Harimau, Pari
Raksasa, Pari Mirip Manusia.