Anda di halaman 1dari 12

DAFTAR PERUSAHAAN YANG GO PUBLIC

1. Telkom Indonesia

Perusahaan penyedia jasa telekomunikas milik pemerintah Indonesia ini merupakan


yang terbesar di Indonesia. Telkom merupakan perusahaan terbaik di Indonesia menurut
ukuran dari Forbes, dengan menempati posisi ke 684 dalam daftar 2000 perusahaan terbaik
dunia.

Perusahaan Telkom Indonesia memiliki nilai pasar sebesar 18 miliar dolar untuk
saham yang listing di bursa NYSE, AS. Saham TELKOM per 31 Desember 2008 dimiliki
oleh pemerintah Indonesia (52,47%) dan pemegang saham publik (47,53%). Saham
TELKOM tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), New York Stock Exchange (NYSE),
London Stock Exchange (LSE) dan Tokyo Stock Exchange, tanpa tercatat. Harga saham
TELKOM di BEI pada akhir Desember 2008 sebesar Rp 6.900. Nilai kapitalisasi pasar saham
TELKOM pada akhir tahun 2008 mencapai Rp 139,104 miliar atau 12,92 % dari kapitalisasi
pasar BEI.

Dengan pencapaian dan pengakuan yang diperoleh TELKOM, penguasaan pasar


untuk setiap portofolio bisnisnya, kuatnya kinerja keuangan, serta potensi pertumbuhannya di
masa mendatang, TELKOM menjadi model korporasi terbaik Indonesia.
2. Bank Central Asia

Bank Central Asia dan Bank Mandiri merupakan bank-bank Indonesia yang diakui
sebagai perusahaan terbaik dunia. Kedua bank yang memiliki cakupan ATM luas di seluruh
Indonesia ini menempati posisi ke 796 dalam daftar 2000 perusahaan terbaik dunia versi
Forbes di tahun 2010 ini.

Setelah pulih dari krisis keuangan tahun 1998 BCA mengambil langkah besar dgn menjadi
perusahaan public di tahun 2000. Penawaran Saham Perdana berlangsung di tahun 2000,
dengan menjual saham sebesar 22,55% yang berasal dari divestasi BPPN. Setelah Penawaran
Saham Perdana itu, BPPN masih menguasai 70,30% dari seluruh saham BCA. Penawaran
saham ke dua dilaksanakan di bulan Juni dan Juli 2001, dengan BPPN mendivestasikan 10%
lagi dari saham miliknya di BCA.

3. Bank Mandiri

Bank Mandiri didirikan pada 2 Oktober 1998, sebagai bagian dari program
restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh pemerintaha Indonesia. Pada bulan Juli
1999, empat bank pemerintah — Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, Bank Exim and
Bapindo–dilebur menjadi Bank Mandiri.
Masing-masing dari keempat legacy banks memainkan peran yang tak terpisahkan
dalam pembangunan perekonomian Indonesia. Sampai dengan hari ini, Bank Mandiri
meneruskan tradisi selama lebih dari 140 tahun memberikan kontribusi dalam dunia
perbankan dan perekonomian Indonesia.

4. Bank Rakyat Indonesia

Bank Rakyat Indonesia merupakan salah satu bank tertua di Indonesia. Bank ini telah
berperan penting sejak didirikan pada tanggal 16 Desember 1895. Bank yang saat ini berusia
114 tahun ini secara resmi menjadi PT. BRI (Persero) Bank ini fokus pemberian fasilitas
kredit kepada golongan pengusaha kecil.

Hal ini antara lain tercermin pada perkembangan penyaluran KUK pada tahun 1994 sebesar
Rp. 6.419,8 milyar yang meningkat menjadi Rp. 8.231,1 milyar pada tahun 1995 dan pada
tahun 1999 sampai dengan bulan September sebesar Rp. 20.466 milyar. Pada tahun 2010 ini
menurut Forbes BRI merupakan perusahaan terbaik dunia yang berada di urutan 843.

5. Bank Negara Indonesia

Berdiri sejak 1946, BNI yang dahulu dikenal sebagai Bank Negara Indonesia,
merupakan bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Tahun
1992, status hukum dan nama BNI berubah menjadi PT Bank Negara Indonesia (Persero),
sementara keputusan untuk menjadi perusahaan publik diwujudkan melalui penawaran saham
perdana di pasar modal pada tahun 1996. Pada tahun 2010 ini menurut Forbes BNI
merupakan perusahaan terbaik dunia yang berada di urutan 1412.
6. Bumi Resources

Bumi merupakan perusahaan pertambangan batubara dengan pertumbuhan paling


cepat di Asia dan tercepat kedua di dunia. Cadangan baru bara Bumi resources merupakan
yang terbesar di Indonesia. Perusahaan ini memiliki unit bisnis antara lain: Kaltim Prima
Coal, Arutmin Indonesia, Gallo Oil, Enercorp Ltd., Bumi Mauritania A.S, Gorontalo
Minerals, Citra Palu Minerals, Herald Resources Ltd., Darma Henwa, dan Fajar Bumi Sakti.
Perusahaan ini menempati posisi ke-1533 dari 2000 perusahaan terbaik di dunia.

7. Bank Danamon

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) berdiri pada tahun 1956 dengan
nama PT Bank Kopra Indonesia. Pada tahun 1976 namanya diganti menjadi Bank Danamon
Indonesia. Bank Danamon mengumumkan laba bersih (konsolidasi) setelah pajak sebesar Rp
2.003 miliar untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2005.

Bank Danamon juga mencatat pertumbuhan kredit sebesar 22%, yang mana 54% dari
pertumbuhan tersebut disalurkan ke sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Perusahaan
ini menempati posisi ke-1802 dari 2000 perusahaan terbaik di dunia.
8. Perusahaan Gas Negara

Pada tahun 2009 lalu Perusahaan Gas Negara mencatatkan prestasi yang gemilang.
Emiten berkode PGAS ini berhasil mencetak laba bersih hingga 881 persen dibandingkan
tahun 2008 lalu. Dalam laporan keuangan 2009-nya PGN membukukan laba bersih sebesar
Rp 6,223 triliun dari sebelumnya hanya sebesar Rp 634 millar.

Dalam laporan keuangan itu juga disebutkan bahwa penjualan perseroan naik dari Rp
12,79 triliun pada 2008 menjadi Rp 18,02 triliun di 2009. Kontribusi pendapatan terbesar
berasal dari lini distribusi yang mencapai Rp 16,380 triliun. Adapun pada, lini, bisnis
transmisi, pendapatan meningkat menjadi Rp 1,62 triliun dari sebelumnya Rp 1,51 triliun.
Dengan hasil tersebut, laba usaha PGN pun tercatat naik tajam dari Rp 4,65 triliun di 2008
menjadi Rp 7.676 triliun di 2009. Perusahaan ini menempati posisi ke-1915 dari 2000
perusahaan terbaik di dunia.
9. Semen Gresik

Dominasi Perseroan dalam pangsa pasar domestik hingga 44.4% saat ini,
menunjukkan keunggulan reputasi yang mencerminkan kekuatan corporate dan brand image
Perseroan. PT Semen Gresik (Persero) Tbk. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang
industri semen.

Pada tanggal 8 Juli 1991 Semen Gresik tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek
Surabaya serta merupakan BUMN pertama yang go public dengan menjual 40 juta lembar
saham kepada masyarakat. Perusahaan ini menempati posisi ke-1977 dari 2000 perusahaan
terbaik di dunia.
10. PT Bukit Asam

PT Bukit Asam (Persero) Tbk, untuk tahun buku 2009 menetapkan dividen final
sebesar Rp 1,228 triliun,yakni 54 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2009 sebesar
Rp 2,778 triliun. Dari laba tersebut, manajemen PTBA mengalokasikan dana CSR untuk
Kemitraan & Bina Lingkungan masing-masing 2 persen dari laba, sebesar masing-masing Rp
54,6 miliar sehinga total Rp 109 miliar. Dibandingkan dengan dividen tahun buku 2008
sebesar Rp 853,9 miliar dari total laba bersih Rp 1,707 triliun, maka dividen yang dibagikan
PTBA untuk tahun buku 2009 naik 43,8 persen.

Jika kita lihat perusahaan perbankan mendominasi, alasannya adalah karena


perbankan mempunyai jaringan yang sangat luas sehingga jika perusahaan ini sehat maka
dapat dipastikan pertumbuhannya pun akan sehat pula, sehingga dampaknya perusahan-
perusahan ini bisa memiliki aset yang sangat besar.
11. PT. GARUDA INDONESIA

Pada tanggal 25 Desember 1949, wakil dari KLM yang juga teman Presiden
Soekarno, Dr. Konijnenburg, menghadap dan melapor kepada Presiden di Yogyakarta bahwa
KLM Interinsulair Bedrijf akan diserahkan kepada pemerintah sesuai dengan hasil
Konferensi Meja Bundar (KMB) dan meminta kepada beliau memberi nama bagi perusahaan
tersebut karena pesawat yang akan membawanya dari Yogyakarta ke Jakarta nanti akan dicat
sesuai nama itu.

Maka pada tanggal 28 Desember 1949, terjadi penerbangan yang bersejarah yaitu pesawat
DC-3 dengan registrasi PK-DPD milik KLM Interinsulair terbang membawa Presiden
Soekarno dari Yogyakarta ke Kemayoran - Jakarta untuk pelantikannya sebagai Presiden
Republik Indonesia Serikat (RIS) dengan logo baru, Garuda Indonesian Airways, nama yang
diberikan Presiden Soekarno kepada perusahaan penerbangan pertama ini.

12. PT. Kertas Kraft Aceh

Kertas Kraft Aceh atau yang biasanya disingkat dengan PT. KKA adalah sebuah
perusahaan penghasil kertas kantong semen. Perusahaan ini berada di desa Jamuan,
kecamatan Banda Baro, kabupaten Aceh Utara, Provinsi Nanggröe Aceh Darussalam.
13. PT Indosat Tbk.,

sebelumnya bernama PT Indonesian Satellite Corporation Tbk. (Persero) adalah


sebuah perusahaan penyedia layanan telekomunikasi yang lengkap dan terbesar kedua di
Indonesia untuk jasa seluler (Matrix, Mentari dan IM3). Saat ini, komposisi kepemilikan
saham Indosat adalah: Qatar Telecom (65%), Publik (20,1%), serta Pemerintah Republik
Indonesia (14,9%). Indosat juga mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia dan Bursa
Saham New York.

14. PT Asuransi Jiwasraya

PT Asuransi Jiwasraya adalah Badan Usaha Milik Negara Indonesia yang bergerak di
sektor asuransi. Perusahaan ini didirikan pada 31 Desember 1859 dengan nama
Nederlandsche Indische Levenverzekering en Lijvrente Maatschappij (NILLMIJ) dan
merupakan perusahaan asuransi jiwa pertama yang didirikan di Indonesia
15. PT. Jamsostek

Jamsostek adalah singkatan dari jaminan sosial tenaga kerja, dan merupakan
program publik yang memberikan perlindungan bagi tenaga kerja untuk mengatasi
risiko sosial ekonomi tertentu dan penyelenggaraannya menggunakan mekanisme
asuransi sosial.

Sebagai Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang asuransi sosial. PT
Jamsostek (Persero) merupakan pelaksana undang-undang jaminan sosial tenaga
kerja.

16. PT Superintending Company of Indonesia (Persero),

PT Superintending Company of Indonesia atau lebih populer disingkat


SUCOFINDO, adalah sebuah BUMN Indonesia yang bergerak dalam bidang
pemeriksaan, pengawasan, pengujian, dan pengkajian. Saat ini, 95% saham Sucofindo
dimiliki Pemerintah Republik Indonesia, dan 5% oleh SGS. Pemerintah
merencanakan privatisasi SUCOFINDO pada tahun 2008.
17. PT. Kimia Farma

Kimia Farma juga telah melakukan ekspansi bisnisnya tidak hanya di tingkat nasional
tapi juga mulai memasuki tingkat perdagangan internasional. Produk-produk Kimia Farma
yang mencakup produk obat jadi dan sediaan farmasi serta bahan baku obat seperti Iodine
dan Quinine telah memasuki pasar dinegara : Erope, India, Jepang, Taiwan and New Zealand.
Produk Jadi dan Kosmetik telah dipasarkan ke Yemen, Korea Selatan, Singapura, Malaysia,
Vietnam, Sudan, and Papua New Guinea. Demikian juga untuk produk-produk herbal yang
berasal dari bahan alami juga telah dipersiapkan proses registrasinya untuk memasuki pasar
baru seperti : Filipina, Myanmar, Pakistan, Uni Emirat Arab, Oman, Bahrain and Bangladesh.
Produk Herbal merupakan target utama korporasi untuk periode mendatang mengingat
banyaknya peminat dan pembeli potensial yang telah menunjukkan minat untuk melakukan
hubungan bisnis dengan perusahaan.

18. PT Superintending Company of Indonesia (Persero),

Superinteding Company of Indonesia atau lebih populer disingkat SUCOFINDO,


adalah sebuah BUMN Indonesia yang bergerak dalam bidang pemeriksaan, pengawasan,
pengujian, dan pengkajian. Saat ini, 95% saham Sucofindo dimiliki Pemerintah Republik
Indonesia, dan 5% oleh SGS. Pemerintah merencanakan privatisasi SUCOFINDO pada tahun
2008.
19. PT . Pos Indonesia

Pos Indonesia adalah BUMN yang menyediakan layanan komunikasi, keuangan, dan
logistik di Indonesia.

Pemerintah Indonesia melalui Undang-Undang No. 6 tahun 1984 tentang Pos dan
Peraturan Pemerintah No. 37 tahun 1985 tentang Penyelenggaraan Pos menugaskan kepada
PT Pos Indonesia (Persero) untuk melaksanakan Kewajiban Pelayanan Umum Bidang Pos.

20. PT Pupuk Sriwidjaja (Persero),

Pupuk Sriwidjaja yang lebih dikenal sebagai PT Pusri, merupakan Badan Usaha Milik
Negara yang bergerak di bidang produksi dan pemasaran pupuk. Secara legal, PT Pusri resmi
didirikan berdasarkan Akta Notaris Eliza Pondaag nomor 177 tanggal 24 Desember 1959 dan
diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Republik Indonesia nomor 46 tanggal 7 Juni
1960. PT Pusri, yang memiliki kantor pusat dan pusat produksi berkedudukan di Palembang,
Sumatera Selatan, merupakan produsen pupuk urea pertama di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai