Anda di halaman 1dari 2

Rabu, 23 Maret 2011

21 tahun ada di dunia ini aku merasakan kebimbangan karena tidak ada suatu kepastian
akan masa depan. Ketika memandang kehidupan dunia, apa yang harus aku lakukan untuk masa
depanku. Sekarang aku merasa seperti pengangguran yang dibayar, orang yang menuntut ilmu
tapi belum tau bagaimanakah implementasi dari ilmu ini. Takut akan masa depan, mindset yang
selalu ingin mencari pekerjaan, lingkungan keluarga yang mengekang untuk begini begitu, tidak
berani mengikuti kata hati.
Sebenarnya untuk apa aku ada di dunia ini? Apa yang harus aku lakukan? Dan aku
merasa sulit ketika tidak tau apa yang musti aku lakukan.
Sempat terfikir untuk berdagang tapi nggak dibolehkan,menuntut ilmu di perguruan
tinggi tapi nggak tau gimana mengimplementasikannya…
Sejenak terbesit pemikiran untuk menjawab semuanya ini dengan sudut pandang agama,
tapi aku nggak tau musti gimana? gmn caranya untuk mengimplementasiinnya…
Apa si sebenernya yang musti aku perbaiki???
Sebenarnya apa yang kita cari di kehidupan ini?

Sekarang ilmuku berbicara,


Jawab : Sebagai seorang muslim, yang kita cari di dunia ini adalah ridho Allah SWT.
Tanya : Apa itu ridho Allah?
Jawab : ridho Allah adalah hal-hal yang kita lakukan selalu direstui Allah.
Tanya : hal apa aja?
Jawab : kaitkan dg permasalahan diatas, km lakukan apapun utk masadepan kamu krn itu yg
menentukan kamu, tapi ingat harus selalu dijalan yg diridoi Allah dan selalu ingat Allah
Tanya : ingat Allah? Maksudnya?
Jawab : doa. Selalu berdoa ma Allah utk apa aja yg kt lakukn dan harepin
Kamis, 24 Maret 2011
Awal pagi ini Alhamdulillah aku mendapat pencerahan dari Allah SWT. Aku melihat begitu
banyak bukti kekuasaan Allah dan jawaban peyakinan bahwa aku hidup di dunia ini hanya untuk
mendapat Ridho Allah SWT. Bahwa ada kehdupan setelah mati, dan bahwa di dunia ini hanyalah
sebaai ujian untuk menentukan siapa hambanya yang beriman pada Allah.
Sepertinya aku perlu manajemen diri agar kehidupanku seimbang anatara dunia dan akherat, dan
ilmuku bisa manfaat.

Jumat, 25 maret 2011


Pagi ini subhanallah terasa sangat berbeda. Saat berusahasa untuk kesekilan kalinya tidur waktu
mendengar adzan subuh, tiba-tiba hati terasa berontak lebih kuat dari biasanya. Alhamdulillah
badan dengan sendirinya bangun dan mengenakan pakaian sholat lalu pergi ke masjid.
Tanpa ada pemikiran apakah sudah adzan atau bahkan sudah selesai, ternyata saat sampai di
masjid pas waktu ikomah 
Alhamdulillah, terimakasihya Allah atas karuniamu diawal pagi ini.

Anda mungkin juga menyukai