Imran :
ًَومَا كَانَ لَِن ْفسٍ أَنْ تَمُوتَ إِ ّل ِبِإذْنِ الِ كِتَابًا ُمؤَجّل
"(Dan) Tidaklah manusia itu akan mati melainkan
dengan izin Allah, (yang merupakan) suatu
ketentuan yang sudah dijanjikan" (Ali Imran 145).
Juga firman-Nya dalam surat Al-A'raaf:
َوَلِكُ ّل ُأمّةٍ أَ َجلٌ َفِإذَا جَاءَ أَ َج ُل ُهمْ َل يَسَْتأْ ِخرُونَ سَا َعةً وَلَ يَسَْت ْق ِدمُون
"(Dan) Setiap umat ada ajalnya. Apabila ajal itu
sudah datang, tidak dapat mereka (berusaha)
mengundurkan atau memajukannya walaupun
sesaat" (Al-A'raaf 34).
Firman-Nya yang lain dalam surat Al-Hadid:
ِل َفلْيََتوَكّل
ِ ل لَنَا ُه َو َموْلَنَا وَ َعلَى ا
ُ قُلْ لَنْ ُيصِيبَنَا ِإلّ مَا كََتبَ ا
َالْ ُم ْؤمِنُون
"Katakanlah: 'Tidak (ada bahaya yang) akan
menimpa kami kecuali apa yang telah ditetapkan
Allah atas kami. Dialah pelindung kami. Dan
kepada Allah jua hendaknya orang-orang mukmin
bertawakkal" (At-Taubah 51).
Sementara firman-Nya dalam surat Saba':
ُصغَر
ْ ض وَلَ َأ
ِ لَ َي ْع ُزبُ عَ ْن ُه مِ ْثقَا ُل َذرّ ٍة فِي السّ َموَاتِ وَ َل فِي اْ َل ْر
ٍب مُبِي
ٍ ك وَلَ أَكَْب ُر إِ ّل فِي كِتَا
َ مِنْ ذَِل
"Tidak tersembunyi bagi-Nya sebesar zarrah
(atom) pun yang ada di ruang angkasa dan bumi.
Tidak ada yang lebih kecil dari itu dan tidak pula
yang lebih besar melainkan semuanya sudah ada
dalam Kitab yang jelas (pada ilmu Allah)"
(Saba' 3).
Dan firman-Nya dalam surat Al-An'aam :
وَإِنْ ُتصِ ْب ُهمْ حَسََنةٌ َيقُولُوا َهذِهِ مِنْ عِ ْندِ الِ وَِإنْ ُتصِ ْب ُهمْ سَيَّئةٌ َيقُولُوا
ََهذِهِ مِنْ ِع ْندِكَ قُلْ ُكلّ مِنْ عِ ْندِ الِ فَمَالِ َهؤُ َلءِ اْل َق ْومِ لَ يَكَادُون
َي ْف َقهُونَ َحدِيثًا
"(Dan) Manakala mereka memperoleh kebaikan,
mereka berkata: 'Ini dari Allah'. Sedangkan bila
mereka ditimpa musibah, mereka berkata: 'Ini
(datangnya) dari kamu (Muhammad)'. Katakanlah:
'Semuanya dari Allah'. Maka mengapa orang-orang
itu (munafiqin) hampir-hampir tidak memahami
pembicaraan sedikitpun?" (An-Nisaa' 78).
لَنْ تَ ُم ْوتَ َن ْفسٌ حَتّى تَسَْت ْوفَيْ ِر ْزقُهَا،ََن َفثَ ُروْحُ اْل ُق ُدوْسُ فِيْ ُروْعِي
وَأَ َج ُلهَا َومَا ُق ِدرَ َلهَا
"Ruhul Kudus (Jibril) telah membisikkan ke dalam
kalbuku: 'Tidak akan mati suatu jiwa sebelum
dipenuhi rizki, ajal, dan apa saja yang ditakdirkan
baginya".