PANDANGAN MENGENAI KEPEMIMPINAN Seperti yang pernah dikatakan salah satu orang yang hebat, kepemimpinan itu bukan

soal fisik, bukan soal harta, bukan soal kemampuan, tapi kepemimpinan itu soal pengaruh. Seorang pemimpin yang sukses bukan seorang pemimpin yang berhasil membuat bawahannya sejahtera dan makmur, bukan pemimpin yang membuat bawahannya patuh karena takut, tapi pemimpin yang berhasil membuat bawahannya setia, patuh, dan segan karena mereka percaya kepada pemimpin mereka. Kepercayaan bisa didapatkan dengan mudah atau sulit, tergantung dari pengaruh seseorang. Namun terbentuknya rasa percaya itu tentu butuh proses, karena tidak ada hal di dunia yang terjadi begitu saja tanpa melalui sebuah proses. Proses inilah yang akan menunjukan seperti apa pemimpin yang sebenarnya, apakah pemimpin yang sekarang memimpin kita adalah pemimpin sejati yang pantas diberi kepercayaan?? Seorang pemimpin harus fleksibel, tidak kaku pada satu hal dan dapat menempatkan posisi di berbagai situasi. Seorang pemimpin juga harus memiliki pandangan yang luas. Artinya pemimpin itu tidak boleh memandang suatu masalah dari satu sisi saja, melainkan dari dua sisi, baik dan buruk, sehingga keputusan yang diambil kelak tidak berat sebelah. Oleh karena itu, seorang pemimpin hendaknya memiliki pengetahuan yang luas sehingga bisa menjadi lebih bijak. Karena disadari atau tidak, pengetahuan dan pengalaman sangat mempengaruhi kebijaksanaan seseorang. Berbagai teori yang menyatakan pemimpin harus begini, pemimpin harus begitu namun apa implikasinya dalam kehidupan nyata?? Adakah yang memenuhi syarat seperti yang dituliskan di teori?? Memang pemimpin dirasa merupakan sebuah posisi yang berat dan perfeksionalis. Semua hal yang berhubungan dengan pemimpin harusnya sempurna tak ada cela. Karena pemimpin sedang mengemban kepercayaan dari banyak orang. Inilah tantangan seorang pemimpin, bagaimana memberi pengaruh kepada orang lain sehingga mereka senantiasa setia dan percaya kepada pemimpinnya, bagaimana memberikan keputusan yang tidak merugikan semua pihak atau salah satu pihak, dan bagaimana menjaga kepercayaan yang telah diberikan. Setiap orang dilahirkan sebagai pemimpin. Namun perlu diakui bahwa memimpin diri sendiri beribu kali lebih sulit daripada memimpin orang lain.