LAPORAN HASIL WAWANCARA WIRAUSAHA DI BIDANG JASA

BARBERSHOP
Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas matakuliah
Hukum Dagang

Disusun oleh:
Nama : Ilham Kurniawan
Kelas : 3A
NIM : 22009053
Dosen : Dr. Muryanto Lanotji, SH.MH.

PROGRAM STUDI S1 ILMU HUKUM

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI
TAHUN 2021
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Membuka usaha memang menjadi impian banyak orang, sebab
banyak sekalikeuntungan yang bisa kita dapatkan dari situ. Selain bisa
menjadi bos dari diri sendiri, jamkerja bisa diatur dengan fleksibel juga
potensi penghasilan yang bisa lebih besardibandingkan bekerja sebagai
karyawan. Selain itu dengan membuka usaha sendiri kita tidakhanya
membantu diri kita tetapi juga membantu orang lain dengan memberi
kesempatanmereka bekerja pada usaha kita. Karena itu kami turut
mendukung niat anda untuk membukausaha.
Adapun bidang usaha yang penulis minati adalah usaha
barbershop, dengan alasankebutuhan akan jasa kecantikan ini tidak pernah
habis. Siapa bilang pria tidak mengikuti trengaya penataan rambut ?
Zaman sekarang banyak pria, terutama anak muda yang menaruh perhatian
lebih pada rambut. Karena Rambut merupakan salah satu kebutuhan yang
harusdipenuhi oleh semua orang tidak hanya wanita melainkan juga kaum
pria, rambut merupakanmahkota bagi kaum pria juga, rambut
mencerminkan kepribadian dan karakter seseorang,tidak hanya pakaian
yang rapih tapi rambut pun berperan penting bagi penampilan,
banyakmodel model rambut pria berdatangan dari luar negri dan menjadi
gaya trend di mancanegaraini yang menarik kaum pria ini ingin bergaya
keren seperti pria pria luar negri mulai darigaya barat sampai asia, maka
mulai banyak tempat untuk memperindah dan menata tampilanrambut
seperti barbershop untuk para pria, Bagi pria, memotong rambut setiap 2-3
bulansekali menjadi kebutuhan wajib. Oleh karena itu, menjadi hal yang
lumrah jika jasa potongrambut banyak didirikan di berbagai tempat. Jasa
potong rambut yang didirikan beragam jenisnya, dari hanya menggunakan
peralatan tradisional seperti gunting dan sisir sampai peralatan yang lebih
modern. Tempat potong rambut pun juga bervariasi. Mulai ruangan
berukuran 2x3 meter sampai dengan ruko yang memiliki 2 lantai.
Saat ini barbershop juga memiliki beberapa segmen, mulai dari
tukang cukur bawah pohon sampai dengan barbershop mewah ditengah
kota, untuk mereka yang berkantong tebal pasti akan mencari barbershop
yang didukung fasilitas dan interior yang nyaman, merekatidak ambil
pusing pada tarif yang diberikan. hampir diseluruh desa maupun kota,
mulai dariyang sederhana sampai yang kelas tinggi tempat untuk
menggunting rambut ini di jadikansebuah usaha maupun bisnis
barbershop.
B. Maksud Dan Tujuan
1. Memperoleh informasi tentang kewirausahaan.
2. Sebagai contoh inspiratif dalam memulai suatu usaha baru.
3. Mengembangkan jiwa berwirausaha bagi generasi muda.

C. Topik Wawancara
Usaha Barbershoop

D. Waktu dan Tempat Kegiatan

Wawancara dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal : Rabu, 17 November 2021
Pukul : 15:59 WITA s/d Selesai
Tempat : Jl. Supu Yusuf (Depan doa ibu 2) Kendari

E. Data Hasil Wawancara

Narasumber : Yayat
Pewawancara : Ilham Kurniawan
Juru Foto : Andi Syabrian M.
Juru Tulis : Ilham Kurniawan
 BAB II
LAPORAN HASIL WAWANCARA

A. Sejarah Pemilik dan Berdirinya Usaha

Nama Usaha : Heroes Barber
Nama Pemilik : Yayat
Alamat Pengusaha : Jl. Supu Yusuf (Depan doa ibu 2) Kendari
Jenis Usaha : Barbershoop

Usaha Barbershop ini dibangun oleh Yayat sejak tahun 2015, pada
awalnya Yayat membangun usaha ini atas saran dari beberapa temannya,
karena Yayat sudah sering dimintai tolong oleh teman-temannya untuk
mencukur, karena saran dari teman-temannya kemudian Yayat meminjam
uang milik orang tuanya, Menurut narasumber, untuk jumlah pasti dana
awal yang dia peroleh adalah sekitar 2-3 juta pada saat itu, Yayat pertama
kali membuka usaha ini di halaman depan rumahnya, selama kurang lebih
3 tahun, dana yang dikumpulkan selama waktu itu Sebagian ditabung oleh
Yayat, karena sudah mulai memiliki beberapa langganan akhirnya Yayat
memutuskan untuk memindahkan tempat usahanya di daerah yang cukup
ramai (tempat saat ini) dengan bermodalkan uang tabungan dan dana
tambahan dari orang tuanya akhirnya Yayat membangun Tempat usahnya
itu yang berlokasi di Jl. Supu Yusuf.

B. Informasi Tentang Bisnis yang Dilaksanakan

Bisnis atau usaha yang akan didirikan bergerak di bidang
penyelanggaraan hiburan dan rekreasi yaitu usaha jasa yang menyediakan
pelayanan untuk perawatan rambut.
Sebelum akan mendirikan usaha ini terlebih dahulu diperhitungkan
segala macam persiapan dalam memulai usaha seperti modal, rencana
pemasaran, dan tujuan. Rencana pemasaran, dalam memulai usaha
Barbershoop. Lokasi yang akan dipilih cukup strategis karena berada di
sekitar perumahan, sekolah dan perkantoran.
Usaha ini dipilih karena untuk memulai bisnis sebagai pemula
dinilai tidak terlalu sulit dan modal yang disiapkan pun tidak terlalu besar.
Dengan begitu pendiri bisa memulai usaha dibarengi dengan kuliah.
Adapun maksud dan tujuan dalam mendirikan usaha ini adalah:
1. Mendapatkan keuntungan atau laba,
2. Berperan aktif dalam bisnis wirausaha,
3. Mendapatkan pelanggan untuk wilayah yang cukup luas.
C. Modal Membangun Usaha Barbershoop
Menurut narasumber, total modal yang dia habiskan untuk
membangun usaha ini (Usaha terbaru di Jl. Supu Yususf) adalah sekitar
14-15 juta sudah termasuk dengan biaya sewa tanah Selama 1 tahun,
beliau mengakui bahwa dia beruntung karena pemilik tanah tersebut masih
teman dari keluarga beliau sehingga harga sewa yang dibebankan sedikit
lebih murah dari biaya sewa tanah pada umumnya. Yang mengakibatkan
Usaha ini memiliki modal awal yang besar adalah karena telah difasilitasi
dengan ruangan Ber AC, memiliki TV yang menanyangkan siaran maupun
video clip music, Wifi geratis, Parkir luas (karena tanah disamping adalah
bangunan bekas). Serta yang lain adalah untuk alat cukur sendiri seperti
Set mesin cukur, set gunting cukur, set sisir rambut, set kursi, dll.

D. Analisa penjualan dalam Sebulan

Menurut Yayat, sehari dia bisa mendaptkan 20-25 pelanggan dimulai sejak
buka pukul 08:30-22:00 WITA, Untuk biaya cukur sendiri dapatok dengan
harga Rp. 30.000, dan barber ini buka setiap hari

Jika dalam sebulan Yayat membuka Barbershoopnya selama 25 Hari dan

Total pengunjung adalah 25 orang 0rang maka: Rp. 30.000x25 kepala x25
hari = Rp. 18.750.000

Pengeluaran bulanan yang harus Yayat keluarkan adalah sekitar Rp.

900.000-Rp. 1.000.000 (untuk biaya Listrik dan restock barang) dan juga
biaya untuk membayar pegawai (untuk saat ini Yayat sudah
mempercayakan usaha ini kepada 2 orang kenalannya yang bekerja
sebagai tukang cukur) adalah Rp. 10.000 untuk 1 kepala, maka:
Rp. 1.000.000+ (Rp10.000x25 kepala x25 hari) = Rp. 7.250.000

Jadi pendapatam bersih Yayat dalam sebulan adalah Rp. 18.750.000-Rp.

7.250.000 = Rp. 11.500.000

E. Pemasaran
1. Produk
Barbershop ini menyediakan Produk Pomade (Minyak Rambut
pria) dengan berbagai varian fungsi dan aroma.

2. Harga
Harga yang diberikan sedikit lebi mahal diabndingkan jasa cukur pada
umumnya tapi berhubung fasilitas serta target pasar yang ingin dicapai
oleh Yayat maka harga segini adalah harga yang pas.

3. Promosi
Untuk Promosi Yayat menggunakan aplikasi social media seperti
 Facebook dan Instagram.

F. Strategi Bisnis
Untuk hal ini Yayat memanfaatkan platform social media yang ada
termasuk yang sedang trend saat ini yaitu Tiktok, Yayat juga seringkali
membuat postingan dan iklan menarik mengenai usahanya ini, sehingga
dirasa dapat menarik minat dari pelanggan, serta fasilitas yang nyaman
membuat Yayat semakin yakin bahwa hal ini akan memberikan nilai plus
dan daya Tarik khusus bagi usahanya.

G. Tips Dalam Berwirausaha

1. Belajar tentang karakter orang
2. Tau kondisi pasar
3. Berusaha mendaptkan kepercayaan orang.

H. Motivasi yang harus dibangun

“Fokus kepada apa yang kamu bangun dan apa yang kamu baru mulai,
jangan menyerah dan terus tingkatkan kualiatas, karena kepuasan
pelanggan adalah investasi geratis dan terbaik”
 BAB III
DOKUMENTASI