Anda di halaman 1dari 1

Pengaruh Iklan Terhadap Anak

ANAK | FIRDAUS | 23 NOVEMBER, 2011 JAM 19:20 - DIBACA SEBANYAK 513 KALI

ANAK-anak ternyata sangat dipengaruhi oleh iklan makanan, menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Pediatrics. Ini tentunya meningkatkan kekhawatiran banyak orang tua tentang dampak negatif iklan dalam pilihan makanan sehat untuk anak-anak. Menurut sebuah studi yang digelar Texas A & M International University, pesan dari iklan makanan cepat saji memiliki pengaruh cukup besar pada anak-anak. Namun, para peneliti menekankan bahwa orang tua masih dapat memainkan peran penting dalam mendorong anak-anak mereka untuk makan sehat. Anak-anak terlihat jelas bisa dipengaruhi iklan-iklan yang mereka lihat, tapi bukan berarti orang tua tidak berdaya, kata Dr Christopher Ferguson dari Texas A & M International University. Orang tua memiliki keuntungan jika mereka konsisten tentang penerapan makan sehat dalam jangka panjang. Penelitian ini melibatkan 75 anak berusia antara 3 sampai 5 tahun. Semua anak menonton dua film kartun dengan selipan iklan. Anak-anak dibagi menjadi dua kelompok, setengah dari anak-anak menonton komersial untuk kentang goreng dan setengah lainnya menonton iklan untuk irisan apel dengan saus. Setelah menonton kartun dan iklan, anak-anak diperbolehkan untuk memilih kupon makanan baik untuk diiklankan dengan masukan dari orang tua mereka yang separuh di antaranya mendorong anak mereka untuk memilih pilihan yang sehat dan setengah lainnya tetap netral. Dari anak-anak yang melihat iklan kentang goreng, 71 persen memilih kupon untuk kentang goreng jika orang tua mereka tetap netral. Namun, jumlah itu hanya turun menjadi 55 persen ketika anakanak didorong oleh orang tua mereka untuk memilih pilihan sehat. Dorongan orang tua untuk makan sehat dapat membantu menghalau pesan iklan, meskipun efeknya terbilang kecil, kata Dr Ferguson. Sementara itu, dari kelompok anak yang melihat iklan irisan apel dengan saus, hanya 46 persen memilih kentang goreng ketika orangtua mereka tetap netral. Daripada melarang iklan untuk anak-anak, peneliti menyarankan bahwa politisi, advokat, dan produsen makanan lebih berkonsentrasi pada cara untuk mempromosikan iklan pilihan makanan sehat. Efek iklan dapat bekerja sangat baik untuk membudayakan pola makan sehat, kata Dr Ferguson. ( sumber : mediaindonesia.com )

http://www.anneahira.com/dampak-positif-dan-negatif-televisi.htm

Anda mungkin juga menyukai