Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN USAHA RENGGINANG GURAMI (Gurih, Asin, Manis) Dosen Pengampu: Drs. Isharijadi, M.Pd.

Disusun oleh: Risda Rahayu(09.241.136)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL IKIP PGRI MADIUN Mei 2012

KATA PENGANTAR

Puji syukur selalu kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas proposal Usaha Rengginang Gurami (Gurih, Asin, Manis) . Proposal ini saya susun untuk melengkapi tugas Mata Kuliah Kewirausahaan. Dengan tujuan agar mahasiswa mengerti dan memahami hal-hal yang berkaitan dengan usaha kecil menengah mikro, mulai dari pengajuan proposal hingga pelaksanaanya serta dapat memberikan gambaran pada kami tentang kendala dan resiko dari usaha yang akan kami jalankan. Dalam penyusunan proposal ini tidak lepas dari dukungan dan kerja keras dari :
1. Drs. Isharijadi, M.Pd., selaku dosen Mata Kuliah Kewirausahaan 2. Teman-teman VI D.

Atas kerjasamanya saya ucapkan terimakasih. Akhir kata saya menyadari, bahwa makalah ini belumlah lengkap dan sempurna, makadari itu kritik dan saran saya persilakan demi sempurnanya proposal ini. Madiun, 14 Mei 2012 Penyusun

Ttd Risda Rahayu

DAFTAR ISI

Halaman Judul..................................................................................................... Kata Pengantar Daftar Isi

i ii iii

.........

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah 1.2. Rumusan Masalah 1.3. Tujuan Penulisan

4 5 5

. .

BAB II PEMBAHASAN
2.1. Gambaran Umum Rencana Usaha Rengginang Gurami 2.2. Rencana Kegiatan Produksi Rengginang Gurami 2.3. Rancangan Biaya Usaha Rengginang Gurami

6 7 10

. .

BAB I PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Masalah Seiring perkembangan zaman, pertumbuhan di bidang ekonomi dan perdagangan

kian merajalela. Tingkat persaingan makin tinggi. Namun, itu seakan tidak mengurangi atau membuat orang enggan membuka peluang usaha. Justru dari persaingan itulah tumbuh suatu ide baru dengan mencari kekurangan dari suatu usaha tertentu untuk kemudian dikembangkan dengan berbagai inovasi yang berbeda sehingga terciptalah suatu usaha baru. Dari situlah mulai bermunculan UMKM, seperti franchise atau bisnis waralaba. Kini bentuk usaha seperti itu bukanlah hal yang tabu lagi di mata masyarakat awam sekalipun. Bahkan kini mulai dikenalkan ke jenjang siswa smu sampai mahasiswa melalui program mata pelajaran/kuliah maupun kegiatan ekstra seperti PKM (Program Kreativitas Mahasiwa). Harapan dari adanya program-program tersebut dapat
4

menginspirasi generasi muda untuk ikut berpartisipasi dalam rangka mewujudkan jiwa wirausaha dalam diri mereka, serta melatih kemandirian mereka. Program ini juga diharapkan mampu mengurangi tingkat pengangguran yang tinggi di Indonesia. Sebagai langkah awal untuk medapatkan ide usaha, maka perlu dilakukan suatu observasi terhadap UMKM yang telah ada, sehingga kita dapat mengambil ilmunya untuk diterapkan. Selain itu, perlu juga mencari peluang yang ada untuk dikembangkan. Banyak wirausahawan utamanya yang berkecimpung di usaha kuliner membuat inovasi baru dari makanan-makanan tradisional yang mungkin sudah kurang diminati bahkan dikenal oleh masyarakat. Dengan memberikan sedikit inovasi tersebut menjadikan makanan tradisional digemari lagi oleh masyarakat saat ini. Salah satu makanan yang menjadi minat saya untuk diajukan dalam proposal usaha yakni rengginang. Rengginang merupakan makanan tradisional yang kini sulit dijumpai, sekalipun ada pasti hanya orang tua saja yang masih berminat. Padahal makanan yang terbuat dari beras ketan ini, sangatlah nikmat untuk dijadikan teman camilan disaat waktu luang. Saya akan mencoba mengenalkan lagi makanan ini ke masyarakat utamanya para remaja bahkan anak-anak yang lebih menyukai camilan. Lebih lanjutnya tentang usaha ini akan saya bahas pada bab 2 dari proposal ini.

1.2. 1.

Rumusan Masalah Bagaimana usaha rengginang ini akan dikembangkan melalui inovasi-

inovasi? 2. 3. Bagaimana rencana kegiatan usaha rengginang Gurami? Bagaimana rancangan biaya usaha rengginang Gurami?

1.3.
1.

Tujuan Penulisan Untuk mengetahui inovasi baru apa yang diberikan untuk dapat

mengembangkan usaha rengginang.

2.

Untuk mengetahui langkah atau rencana awal kegiatan usaha rengginang

Gurami. 3. Untuk mengetahui berapa besar biaya yang dibutuhkan dalam usaha

rengginang Gurami.

BAB II PEMBAHASAN
6

2.1.

Gambaran Umum Rencana Usaha Rengginang Gurami Seperti yang telah saya jelaskan sedikit diawal tadi, bahwasannya saya akan

mencoba untuk mengembangkan produk makanan tradisional yakni rengginang. Sebagai langkah awal saya telah melakukan survey di UMKM, supermarket/minimarket dan masyarakat. Dari hasil survey di UMKM saya mendapati masih sedikit UMKM yang memproduksi rengginang, sedangkan hasil survey dari supermarket dan minimarket saya melihat belum ada penjualan produk rengginang, dan terakhir hasil survey dari masyarakat, untuk wilayah Madiun nampaknya sudah jarang sekali masyarakat yang mengonsumsi rengginang, berbeda dengan masyarakat Pononogo yang masih suka mengonsumsi rengginang sebagai camilan. Dengan begitu saya dapat menyimpulkan makanan rengginang ini dari segi peluang usaha masih terbuka lebar, hanya perlu memberikan sedikit inovasi saja. Sebelumnya saya akan membahas sedikit tentang rengginang. Rengginang merupakan jenis panganan dengan rasa yang gurih serta renyah tergolong banyak penggemarnya. Rengginang adalah kerupuk yang terbuat dari bahan dasar beras ketan hitam atau putih. Berbeda dengan kerupuk umumnya, pada proses pembuatannya, tidak dilakukan proses penggilingan bahan menjadi adonan halus. Beras hanya dimasak menjadi nasi, kemudian dicetak berupa cakram pipih dan dikeringkan. Saya telah browsing di internet, produksi rengginang saat ini sangat variatif, banyak produk rengginang dengan berbagai rasa dan bentuk yang beraneka ragam. Dari situ saya terinspirasi untuk menyajikan rengginang dengan rasa baru yang belum pernah ada. Diantaranya rasa original, balado, sapi lada hitam, strawberry, dan anggur. Dalam pemasarannya, saya mentargetkan yang menjadi sasaran pasar ialah remaja, anak-anak dan dewasa. Yang membedakan dari ketiganya ialah variasi bentuknya, untuk anak-anak saya beri nama rengginang abyur (abyur berasal dari bahasa jawa yang berarti hancur), untuk kategori remaja berbentuk bulat-bulat kecil, dan untuk dewasa/orangtua saya bentuk tipis melebar. Dan dari segi kemasan saya belum bisa mengestimasi berapa kirakira berat dari setiap kemasan.

2.2.

Rencana Kegiatan Produksi Rengginang Gurami

Dalam pembuatan rengginang diklasifikasikan menjadi 3, yaitu: 1. Bahan dasar

Beras Ketan Putih

Bahan tambahan : strawberry, anggur, minyak goreng. Bumbu

2.

Bubuk cabai Perasa sapi Perasa strawberry Perasa anggur Lada hitam Bawang putih Gula pasir Garam

3.

Peralatan basah.

Dandang. Alat ini digunakan untuk mengukus beras menjadi nasi. Tatakan. Alat ini digunakan untuk mencetak nasi menjadi rengginang

Tampah. Alat ini digunakan sebagai wadah untuk mengeringkan

rengginang basah. kering.


8

Panci. Alat ini digunakan untuk merendam beras yang akan dikukus. Penggorengan. Alat ini digunakan untuk menggoreng rengginang

Timbangan. Alat ini digunakan untuk menimbang rengginang yang

sudah matang sebelum dikemas.

Untuk cara pembuatannya, sebagai berikut: Pencucian dan Perendaman Beras dicuci hingga air bilasnya agak jernih. Setelah itu beras direndam dalam air selama semalam. Beras yang telah direndam akan lunak dan utuh. Setelah itu beras ditiriskan. Penyiapan Bumbu
Bumbu 1 (original)

: garam, bawang putih (dihaluskan), dan sedikit gula.

Bumbu 2 (balado)

: garam, bawang putih (dihaluskan), bubuk cabai dan gula.

Bumbu 3 (lada hitam) : lada hitam, bawang putih (dihaluskan), perasa

sapi, dan garam.


Bumbu 4 (strawberry): buah strawberry (dihaluskan/diblender), perasa

strawberry, dan gula.


Bumbu 5 (anggur)

: buah anggur (diblender), perasa anggur, dan gula

Pemberian Bumbu dan Pengukusan Beras yang telah direndam dan ditiriskan di atas dicampur sampai rata dengan bumbu rengginang. Setelah itu beras dikukus sampai matang. Hasil pengukusan disebut nasi.

Pencetakan Persiapan Pencetakan Meja dialasi dengan plastik. Permukaan plastik diolesi dengan minyak. Cetakan diletakkan di atas plastik tersebut.
9

Pencetakan Nasi yang masih panas segera dicetak. Nasi sebanyak 1 sendok dimasukkan ke dalam cetakan (untuk rengginang berbentuk bulat pipih). Kemudian ditekan-tekan sampai padat dan rata permukaannya. Setelah itu cetakan diangkat. Nasi yang berbentuk bulat pipih akan tertinggal di permukaan plastik. Nasi ini disebut denga rengginang basah. Untuk yang berbentuk bulat-bulat kecil, tinggal dibentuk dengan tangan dan untuk rengginang abyur tinggal diratakan pada permukaan plastik tidak perlu dicetak. Pengeringan Rengginang basah diangkat dan diletakkan di atas tampah, kemudian dijemur dengan sinar matahari atau dikeringkan dengan alat pengering sampai kadar airnya di bawah 9 %. Rengginang yang telah kering mudah dipatahkan dan berbunyi pada saat dipatahkan. Hasil pengeringan ini disebut rengginang kering.

Penyimpanan Rengginang kering harus disimpan di dalam wadah tertutup, misalnya kantong plastik atau kotak kaleng.

Penggorengan Rengginang kering yang akan dikonsumsi harus digoreng sebelum dikonsumsi. Penggorengan dilakukan di dalam minyak panas pada suhu 1700C.

Pengemasan Rengginang sebelum dikemas, ditimbang terlebih dulu baru dilakukan pembungkusan dan pengepresan.

10

Berikut bagan alir proses produkssi rangginang: Beras Ketan

Pencucian dan Perendaman

Penyiapan Bumbu

Pemberian Bumbu dan Pengukusan

Pencetakan

Pengeringan

Penyimpanan

Penggorengan

11

Pengemasan

2.3.

Rancangan Biaya Usaha Rengginang Gurami Biaya Bahan Baku, Pelengkap & Bumbu Jenis Beras ketan putih Strawberry Anggur Bubuk cabai Perasa sapi Perasa strawberry Perasa anggur Lada hitam Bawang putih 2kg Gula pasir Garam
Minyak goreng

Kuantitas 7.5 kg 500gr 500gr 2 bks 2bks 1btl 1btl 1bks 225gr

Harga/@ 9000 1200 1000 1000 500 1500 1500 2000 1300 8000 500 13000

Jumlah 67500 6000 5000 2000 1000 1500 1500 2000 3000 16000 1000 39000 145500

2bks 3ltr TOTAL

12

Biaya setiap kali produksi = 145500 Dalam 1 bulan melakukan 4 kali produksi = 145500 x 4 = 582000

Biaya Peralatan & Kemasan Jenis Dandang Tatakan Tampah Panci


Penggorengan

Kuantitas 2 10 15 2 2 20 ikat 10 pak 1

Harga/@ 80000 2000 15000 50000 75000 10000 7500 250000

Jumlah 160000 20000 75000 100000 150000 200000 75000 250000 200000

Kayu bakar Plastik Alat pengepresan Biaya merk sablon

TOTAL

1230000

13

Anda mungkin juga menyukai