Anda di halaman 1dari 51

Laporan Jaga Rabu , 30 Mei 2012

Tim Jaga : dr. Fakhrul Rizal dr. Syafwan Azhari dr. Hendra Kastiaji dr. M.Nazir dr. Joko Siswanto dr. Mutia

NO

Distribusi Pasien Bedah

Jumlah

1.
2. 3. 4.

Pasien Bedah Masuk UGD


Pasien Rawat Inap Pasien Rawat Jalan Pasien Pindah RS

3 Pasien
3 Pasien -

5.

Pasien Meninggal

Nursiah,70th,pr,Diagnosa: Post drainase abses a.i abses intra abdomen. COD: sepsis Hari rawatan :14
Jeumpa I : 28pasien / 28 bed

6.

Pasien Rawat Inap Ruangan

Jeumpa II
Jeumpa III Jeumpa IV HCU ICU

: 27pasien / 28 bed
: 26pasien / 28 bed : 22pasien / 28 bed : 3pasien / 3 bed : 4pasien / 4 bed

Identitas Pasien Nama : Arif Munandar Usia : 6 Tahun Jenis kelamin : Laki-laki Alamat : Jl.Krueng raya Desa. Lamno,Kab. Aceh jaya HP : 085260532505 CM : 90-14-40

Keluhan Utama Penurunan kesadaran Riwayat Penyakit Sekarang Pasien datang dengan keluhan penurunan kesadaran sejak 3 jam sebelum masuk rumah sakit. Sebelumnya pasien sedang berjalan dan tiba-tiba di tabrak mobil dari arah kanan. Riwayat sadar setelah trauma (-), riwayat muntah (+).

Pemeriksaan Fisik Primary Survey Air way : Unclear ETT Breathing : Spontan 22 kali/menit Circulation : TD = 110/80mm Hg, Nadi = 96 kali/menit Disability : GCS E2 M4 V1 = 7 ETT E2M4Vx Pupil isokor 3mm/3mm, reflek cahaya (+/+) Lateralisasi (-/-)

Exposure : Status lokalis a.r frontal dekstra I : Luka lecet (+), hematom (+),

Diagnosa sementara Cedera kepala berat + suspek perdarahan intra kranial

Penatalaksanaan Head up 30o Puasa Oxygen 8 L/menit via face mask NGT Kateter IVFD RL 10 tts /menit Injeksi ceftriaxone 500 mg Injeksi ketorolac 1% 1amp Pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan radiologi

Laboratorium Haemoglobin : 13 gr/dl Leukosit : 12.400 /ul Trombosit : 219.000/ul Hematokrit : 40% CT/BT : 7/2 Gula darah sewaktu : 102 mg/dl

Hasil Radiologi Head CT scan SCALP hematom fronto temporo parietal dekstra Tidak tampak Fraktur Tampak gambaran hiperdens a.r temporoparietal sinistra kesan ICH Tampak gambaran hiperdens a.r occipital kesan SAH Sulcus dan gyrus menyempit Midline bergeser < 0,5 cm Sistem cysterna menyempit

Diagnosa Diffuse axonal injury grade III

Konsul divisi bedah saraf Rawat alih Neurologi

Identitas Pasien: Nama Umur Jenis Kelamin Alamat Pekerjaan CM HP

: Azhari : 32 tahun : Laki-laki : Desa Cot Tarom Baroh Kec.Jeumpa Bireun : Buruh kasar : 90 14 93 : 085361772670

Keluhan Utama Benjolan pada kantong kanan kemaluan Riwayat penyakit sekarang Pasien datang ke IGD dengan keluhan benjolan pada kantong kanan kemaluan sejak 2 hari lalu. Benjolan tersebut sudah ada sejak 6 bulan yang lalu, benjolan timbul saat beraktifitas, dan hilang saat pasien berbaring. Dalam 2 hari terakhir benjolan tersebut semakin nyeri dan tidak dapat masuk kembali. Riwayat mual dan muntah (+). BAB (+), BAK dalam batas normal. Riwayat batuk lama(-).

Pemeriksaan fisik V/S : kesadaran : Compos Mentis TD :130/80 mmHg HR : 100 x/mnt RR : 20x/mnt T : 37,50C

S/L a.r Abdomen : I: Simetris, distensi (-) A: Peristaltik (+) meningkat P: Nyeri (- ), defans musculaire (-) P: Tympani (+), pekak hepar (+) S/L a.r Scrotalis dekstra : I : Benjolan ukuran 10 cm, hyperemis (+) P : nyeri (+), batas atas tidak tegas, benjolan tidak dapat dimasukkan kembali ke cavum abdomen.

Colok dubur

Spincter ani ketat Mukosa licin Ampula recti kosong Nyeri (-) Sarung tangan : Feces (-),darah (-)

Assesment : Hernia scrotalis dekstra strangulata

Penatalaksanaan Puasa Kateter urin 100cc/jam NGT Dekompresi IVFD RL 30 tetes /mnt Inj. Cefotaxime 1 gr Inj Ketorolac 3% 1 amp Laboratorium

Laboratorium Haemoglobin Leukosit Trombosit Hematokrit CT/BT KGDS

: 14,5 gr/dl : 10.600 /ul : 209.000/ul : 41 % : 7/2 : 134 mg/dl

Diagnosa Hernia scrotalis dekstra strangulata.

Konsul divisi bedah digestif Hernioraphy emergency

Intra operatif Pasien dalam posisi supine dengan spinal anastesi Asepsis dan antisepsis prosedur Dilakukan insisi 2 jari medial SIAS kanan ke tuberkulum pubicum Insisi diperdalam lapis demi lapis sampai fascia. Identifikasi kantung hernia. Kantung hernia dibuka Dijumpai isi kantung dua loop ileum kesan viable

Explorasi ileum intra abdomen 60 cm dari ileocaecal junction, kesan tidak viable sepanjang 100cm, Diputuskan untuk reseksi anastomosisi end to end ileoileal perlaparotomi Insisi midline , diperdalam sampai peritoneum Identifikasi ileum yang tidak viable Dilakukan reseksi anastomosis ileoileal end to end dengan benang absorbable 2.0

Cavum abdomen dicuci dengan NaCl hangat sampai jernih Luka laparotomi jahit sekunder Dilanjutkan ke inguinal Kantong proksimal dan distal dipisahkan, Dilakukan herniotomi dan pemasangan mesh graft Luka operasi dicuci dengan NaCl 0,9% hangat sampai bersih Luka operasi dijahit sekunder

Diagnosa post operasi Hernia scrotalis dekstra strangulata + reseksi anastomosis end to end ileoileal

Follow up
TGL 1/6/ 2012 POD I S (-) O Kesadaran : Compos Mentis TD :120/70 mmHg Nadi : 80 x/menit Pernapasan : 20 x/menit S/L a.r abdomen I : Simetris, distensi (-), P : Nyeri (-) P : Tympani (+) A : Peristaltik (+) nornal A Hernia scrotalis dekstra strangulata + anastomosis end to end ileoileal P Diet cair 4x50cc IVFD RL 20 gtt/I Inj. Cefotaxime 1 g/12 jam Inj. Ketorolac 3% 1 amp/8 jam Inj. Ranitidine 1 amp mg/12 jam

Identitas Pasien Nama Usia Jenis kelamin Alamat Pekerjaan CM HP SIM

: Hayatun Nufus : 26Tahun : Perempuan : Matang glumpang dua : Ibu Rumah tangga : 90 14 71 : 081360091881 : (+)

Keluhan Utama Nyeri kepala Riwayat Penyakit Sekarang Pasien di rujuk dari Rumah Sakit Umum Daerah Sigli dengan keluhan nyeri kepala sejak 1 hari lalu. Pasien sedang mengendarai sepeda motor dengan menggunakan helm bertabrakan sepeda motor lainnya dari arah berlawanan. Pasien terjatuh dengan kepala membentur sepeda motor lainnya. Riwayat penurunan kesadaran (+), riwayat muntah (+).

Pemeriksaan Fisik Primary Survey Air way : Clear Breathing : Spontan 20 x/mnt Circulation : TD: 110/80 mmhg, Nadi : 100 x/mnt Disability : GCS E4 M6 V5 = 15. Pupil isokor = 3mm/3mm . Reflek cahaya (+/+), lateralisasi (-).

Exposure : S/L a.r frontal dekstra Look : Luka robek (-) , Feel : Teraba diskontinuitas tulang (+) S/L a.r orbita Look : Luka robek (-) brill hematom (+)

Diagnosa Cedera kepala ringan + close fraktur depress a.r frontal dekstra + fraktur basis kranii fossa anterior

Penatalaksanaan Head up 300 O2 2 l/menit via canul IVFD RL 20 tts /menit Injeksi Cefriaxon 1gr Injeksi ketorolac 1% 1 amp Injeksi Ranitidine 1 amp Pemeriksaan darah rutin Pemeriksaan Radiologi

Laboratorium Haemoglobin Leukosit Trombosit Hematokrit CT/BT KGDS

: : : : : :

10 gr/dl 10.100 /ul 243.000/ul 30 % 8/2 100 mg/dl

Radiologi : Schedel AP//L : Double countur ar frontal (+) Cervikal L : Dalam batas normal Head CT scan Scalp hematom a.r. parietal sinistra Fraktur depress sinus frontal dekstra Sulcus dan gyrus normal Sisterna dan system ventrikel normal Tidak dijumpai deviasi midline

Diagnosa Cedera kepala ringan + open fraktur depres a.r sinus frontalis dekstra + fraktur basis kranii fossa anterior

Konsul Divisi Bedah Syaraf Elevasi(rekonstruksi) fraktur depres

Intra Operatif
Pasien dalam posisi supine,head up 30 Desinfeksi dengan betadine dan alkohol Membatasi dengan doek steril Insisi di koroner, lapis demi lapis Didapatkan fracture depress setebal tulang pada sinus frontalis dekstra dan sinistra (dinding anterior dan posterior)

Fragmen fracture di ambil dan dielevasi Cuci luka dengan betadin+H2O2+NaCl 0,9%,berkalikali (luka kesan bersih) Jahit gantung dura,durameter intake dan tidak tegang Dimasukan surgicel dan otot kesinus frontalis Fragmen tulang di kembalikan ke tempat semula dan disusun secara mozaik Pasang satu buah drain Luka operasi di tutup lapis demi lapis.

Diagnosa Post Operasi Cedera kepala ringan + open fraktur depres a.r sinus frontalis dekstra + fraktur basis kranii fossa anterior

Follow-Up
TANGGAL 1/06/2012 POD I S Nyeri Kepala berkurang O GCS : 15 :E4 M6 V5 TD : 100/70 mmHg, Nadi : 88 x/mnt RR 20 x/mnt A Cedera kepala ringan + open fraktur depres a.r sinus frontalis dekstra + fraktur basis kranii fossa anterior P Head up 300 IVFD RL 20 tetes / mnt Inj. Ceftriaxon 2 gr/24jam Inj. Novalgin 1 amp/8 jam Inj. Ranitidin 50 mg/8 jam Inj. Vit. C 1 amp/12 jam Diet MB

Anda mungkin juga menyukai