TEORI ATOM

Ch Oluan Vinsensia Xiia209

Perkembangan Teori Atom Konsep dasar tentang atom sebenarnya sudah lama dikenal orang. Konsep tersebut antara lain berasal dari pemikiran orang Yunani kuno yang dipelopori oleh Democritus yang hidup pada akhir abad ke ! dan a"al abad ke # $ebelum Masehi. Menurut teori yang dikemukakannya% suatu benda dapat dibagi men&adi bagian bagian yang sangat kecil yang akhirnya tidak dapat dibagi lagi yang disebut atom. Kata atom berasal dari bahasa Yunani yaitu 'atomos' yang berarti 'tidak dapat dibagi'. Disebutkan bah"a alasan ini berasal dari obser(asi di mana butiran pasir dapat bersama sama membentuk sebuah pantai. Dalam analoginya% pasir adalah atom% dan pantai adalah senya"a. Analogi ini kemudian dapat dihubungkan dengan pengertian Democritus terhadap atom yang tidak bisa dibagi lagi) "alaupun sebuah pantai dapat dibagi ke dalam butiran butiran pasirnya% butiran pasir ini tidak dapat dibagi. Democritus &uga beralasan bah"a atom sepenuhnya padat% dan tidak memiliki struktur internal. Dia &uga berpikir harus ada ruang kosong antar atom untuk memberikan ruang untuk pergerakannya *seperti pergerakan dalam air dan udara% atau +leksibilitas benda padat,. $ebagai tambahan% Democritus &uga men&elaskan bah"a untuk men&elaskan perbedaan si+at dari material yang berbeda% atom dibedakan ke dalam bentuk% massa dan ukurannya. Dengan model atomnya% Democritus mampu men&elaskan bah"a semua yang kita lihat terdiri dari bagian-blok bangunan yang lebih kecil disebut atom. .amun model Democritus ini kurang memiliki bukti eksperimental% namun baru tahun /011an bukti eksperimental muncul. Model Atom John Dalton 2ada tahun /013% 4ohn Dalton mengembangkan konsep atom modern pertama. Model Dalton menaruh perhatian utamanya pada si+at kimia atom% yaitu bagaimana atom membentuk senya"a% daripada mencoba untuk men&elaskan si+at +isika atom. Konsep utama dari model Dalton adalah sebagai berikut) /. $ebuah elemen terdiri dari partikel yang sangat kecil dan tidak dapat dibagi lagi disebut atom. 5. $emua atom dari elemen tertentu memiliki karakteristik yang identik% yang membedakan mereka dengan atom elemen lain. 3. Atom tidak dapat diciptakan% dimusnahkan% atau diubah men&adi atom dari elemen lain. !. $enya"a terbentuk ketika atom atom elemen yang berbeda bergabung satu sama lain dalam sebuah rasio tertentu. #. 4umlah dan &enis atom tersebut adalah konstan dalam senya"a tertentu. 2oin pertama dari teori Dalton berhubungan dengan pengertian orang Yunani tentang atom% yaitu sebuah unit kecil yang beker&a bersama atom lain untuk membentuk senya"a yang lebih besar. Dalton &uga mampu untuk memahami tentang adanya si+at elemen yang berbeda beda dapat di&elaskan dengan bukti adanya berbagai macam atom% yang masing masing memiliki karakteristik yang berbeda beda. 2oin ke 3 dari model Dalton menun&ukkan bah"a atom tidak dapat diubah dengan cara kimia. Ini ditun&ukkan dengan bagaimana garam dapat diambil "alaupun telah larut dalam air. 2oin ke ! dan ke # mendeskripsikan bagaimana atom atom dapat membentuk senya"a kimia. Konsep konsep ini secara tepat men&elaskan cara pembentukan senya"a% dan masih digunakan hingga sekarang. Model Dalton% sebagai contoh% dapat men&elaskan bah"a air merupakan senya"a yang berbeda *dengan si+at dan ciri yang berbeda, dari hidrogen hidroksida karena memiliki / atom hidrogen lebih sedikit dalam tiap senya"anya daripada yang dimiliki hidrogen hidroksida. 6alaupun teori Dalton cukup untuk men&elaskan keberadaan atom% namun struktur atom masih belum di&elaskan dan alasan mengapa elemen yang berbeda memiliki si+at dan ciri yang berbeda masih belum ter&a"ab. Model Atom JJ Thomson 2ada a"al /711an% 4.4. Thomson mengusulkan model atom baru yang mengikutkan keberadaan partikel elektron dan proton. Karena eksperimen menun&ukkan proton memiliki massa yang &auh lebih besar dibandingkan elektron% maka model Thomson menggambarkan atom sebagai proton tunggal yang besar. Di dalam partikel proton% Thomson memasukkan elektron yang menetralkan adanya muatan positi+ dari proton. Menurut Thomson% atom terdiri dari suatu bulatan bermuatan positi+ dengan rapat muatan yang merata. Di dalam muatan positi+ ini tersebar elektron dengan muatan negati+ yang besarnya sama dengan muatan positi+. 8ara yang populer untuk menggambarkan model ini adalah dengan menganggap elektron sebagai kismis *plumb, di dalam kue puding proton% sehingga model ini diberi nama model kue kismis *plumb pudding model,. 6alaupun model atom Thomson adalah yang pertama yang memasukkan konsep adanya proton dan elektron yang bermuatan% model Thomson tidak mampu mele"ati pengamatan pada eksperimen eksperimen berikutnya. $ebagai catatan% proton yang digunakan dalam model Thomson ini bukanlah partikel proton yang ditemukan di model yang lebih modern. 9ahkan sesungguhnya dapat dikatakan model Thomson tidak memiliki proton% namun sebuah sel bermuatan positi+. 2engaruh model atom Dalton dapat dilihat dengan &elas pada model Thomson. Dalton berspekulasi bah"a atom adalah benda padat% dan Thomson mendukung gagasan ini dalam modelnya dengan mengelompokkan elektron dan proton bersama sama.

Model Atom !uther"ord 2ada tahun /7/1% Ernest Ruther+ord melakukan percobaan pada kebenaran model ini dengan melakukan yang sekarang dikenal sebagai eksperimen hamburan Ruther+ord *Ruther+ord scattering e:periment,. Ruther+ord menemukan partikel ;% sebuah partikel yang dipancarkan oleh atom radioakti+% pada tahun /717. 2artikel ini memiliki muatan positi+% dan +aktanya adalah kita sekarang tahu bah"a partikel ; seperti atom helium dilepaskan dari elektronnya% memberikannya muatan 5<. Dalam eksperimen hamburan ini% aliran partikel ; ini diarahkan ke lembaran emas. =embaran emas ini dipilih oleh Ruther+ord karena dapat dibuat sangat tipis hanya setebal beberapa atom emas. $aat partikel ; melintasi lembaran emas% Ruther+ord dapat mengukur berapa banyak partikel ; yang akan dihamburkan oleh atom emas dengan mengamati kilatan cahaya partikel ; menabrak layar scintilator. Di ba"ah teori atom Thomson% Ruther+od berhipotesa partikel ; akan dibelokkan sedikit% saat proton emas menolak partikel ; yang bermuatan positi+ tinggi. .amun pada kenyataannya% eksperimen hamburan Ruther+ord menun&ukkan hasil yang &elas &elas menolak hipotesis tersebut dan tentunya model atom Thomson. Ruther+od menemukan sebagian besar partikel al+a mampu menembus lembaran emas tanpa dibelokkan. 9ersamaan dengan itu% Ruther+ord &uga menemukan partikel al+a yang dibelokkan sedikit% namun dengan sangat menge&utkan% Ruther+ord &uga menemukan beberapa partikel al+a yang dibelokkan pada sudut yang sangat ta&am kembali ke sumber radioakti+. >ntuk men&elaskan adanya sebagian besar partikel ; yang menembus lembaran emas tanpa dibelokkan% Ruther+ord kemudian mengembangkan model inti atom. Dalam model ini% Ruther+ord menempatkan sebuah proton yang besar *seperti eksperimen dan model sebelumnya, di pusat atom. Ruther+ord berteori bah"a di sekitar proton terdapat ruang besar yang kosong dari segala partikel kecuali elektron yang &arang &arang. Ruang terbuka yang besar ini memberikan alasan adanya partikel al+a yang tidak terbelokkan. 2artikel al+a yang dibelokkan sedikit diperkirakan telah le"at cukup dekat dari proton sehingga dibelokkan oleh gaya elektrostatik. $edangkan beberapa partikel al+a yang dibelokkan kembali ke sumber diperkirakan telah mengalami tumbukan dengan inti sehingga dipantulkan kembali oleh gaya elektrostatik. Model Atom #iels $ohr 2ada tahun /7/3 .iels 9ohr mencoba men&elaskan model atom 9ohr melalui konsep elektron yang mengikuti orbit mengelilingi inti atom yang mengandung proton dan neutron. Menurut 9ohr% hanya terdapat orbit dalam &umlah tertentu% dan perbedaan antar orbit satu dengan yang lain adalah &arak orbit dari inti atom. Keberadaan elektron baik di orbit yang rendah maupun yang tinggi sepenuhnya tergantung oleh tingkatan energi elektron. $ehingga elektron di orbit yang rendah akan memiliki energi yang lebih kecil daripada elektron di orbit yang lebih tinggi. 9ohr menghubungkan elektron yang mengorbit dan pengamatan terhadap spektrum gas melalui sebuah pemikiran bah"a se&umlah energi yang dikandung dalam elektron dapat berubah% dan karena itu elektron dapat mengubah orbitnya tergantung dari perubahan energinya. Dalam situasi pemakaian arus listrik mele"ati gas bertekanan rendah% elektron men&adi de eksitasi dan berpindah ke orbit yang lebih rendah. Dalam perubahan ini% elektron kehilangan se&umlah energi yang merupakan perbedaan tingkat energi kedua orbit. Energi yang dipancarkan ini dapat dilihat dalam bentuk sebuah photon cahaya yang pan&ang gelombangnya berdasar pada perbedaan tingkat energi kedua orbit. $ecara ringkas% 9ohr mengemukakan) /. Elektron dalam atom bergerak mengelilingi inti pada lintasan lintasan tertentu% tidak memancarkan energi. =intasan lintasan elektron itu disebut kulit atau tingkat energi elektron. 5. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke lintasan yang lain. 3. 2erpindahan elektron dari tingkat energi tinggi ke rendah disertai pemancaran energi. $edang perpindahan elektron dari tingkat energi rendah ke tinggi disertai penyerapan energi. !. Elektron yang bergerak pada lintasannya berada pada keadaan stasioner% artinya elektron tidak memancarkan atau menyerap energi. 6alaupun model atom 9ohr cukup untuk memodelkan spektrum hidrogen% model ini terbukti tidak cukup untuk memprediksikan spektrum elemen yang lebih kompleks. Model Atom James Chad%i&k 2ada tahun /735% model atom Ruther+ord dimodi+ikasi sedikit oleh adanya penemuan neutron oleh 4ames 8had"ick. 8had"ick menemukan bah"a penembakan partikel ; terhadap berilium dapat menghasilkan neutron% partikel tak bermuatan% namun dengan massa sedikit lebih besar dibandingkan massa proton. $ehingga% model atom kontemporer adalah model dengan inti atom besar yang mengandung proton dan neutron dikelilingi oleh a"an tipis elektron. Adanya neutron &uga men&elaskan mengapa massa atom lebih berat dari massa total proton dan elektronnya. Dengan pengertian dasar tentang bagian +undamental atom seperti elektron% proton% dan neutron% maka dapat dimungkinkan adanya model yang lebih rumit dan lengkap lagi dari atom yang cukup dapat men&elaskan si+at dan karakteristik atom dan senya"a atom. Model Atom Modern

Model atom modern adalah hasil karya para peneliti dari tahun /751an hingga saat ini. Model atom tersebut menyatakan bah"a elektron tidak bergerak pada lintasan tertentu dan lintasan yang tepat dari elektron tidak

dapat ditentukan. Teori saat ini menyatakan bah"a ada daerah di dalam atom di mana terdapat elektron. Daerah ini disebut dengan a"an elektron A'akah Molekul dan Atom itu( De+inisi molekul yang sederhana yaitu bagian yang terkecil dari suatu ?at yang masih mempunyai si+at yang sama dengan ?at tersebut. $ebagai contoh% suatu molekul gula adalah bagian yang terkecil dari ?at gula% yang masih mempunyai si+at gula meskipun secara +isik tidak tampak seperti butiran gula. 8ontoh lain adalah molekul air. Air adalah ?at yang sangat penting bagi kehidupan kita% dan terdapat 5-3 bagian dari luas permukaan bumi kita. @at ini tidak ber"arna% tidak berbau% dan tidak berasa serta dapat ditemukan dalam 3 +ase% yaitu +ase cair *air kolam% air sungai% air hu&an,% +ase gas *uap% a"an-kabut, dan +ase padat *es% sal&u,. Air bisa men&adi padat pada temperatur di ba"ah 1A8 dan men&adi gas pada temperatur di atas /11 A8 yang merupakan si+at si+at utam dari air. $eperti ?at lain% air tersusun atas molekul molekul. 4ika dimungkinkan air bisa dibagi ke dalam bagian bagian yang terkecil yang masih mempunyai si+at seperti air% kita sebut bagian yang terkecil itu adalah molekul air. Molekul air mempunyai si+at yang berbeda dari molekul gula. Mungkinkah kita dapat menemukan bagian yang terkecil dari suatu molekul yang tak tampakB 4a"abnya adalah sangat mungkin. Ada sekitar /11 &enis bagian yang lebih kecil dari molekul yang disebut atom. Di alam semesta terdapat sekitar /1# &enis atom. $emua ?at dan molekul terdiri dari satu atau lebih atom% karena atom atom adalah bahan dasar dari suatu ?at. Atom ini &uga biasa disebut elemen atau unsur. 8ontoh bebrapa unsur% antara lain ) Cidrogen *C,% .itrogen *.,% Oksigen *O,% >ranium *>,% 9esi *De,. Apakah yang ada di dalam atom itu B 9erdasarkan konsep +isika maupun kimia% atom adalah bagian terkecil dari suatu ?at yang masih memiliki si+at dasar ?at tersebut. Atom mempunyai ukuran *diameter, sekitar / Angstrom atau 1%11111110 */1 pangkat min 0, cm. Dalam konsep +isika modern% atom terdiri atas 3 partikel dasar yang menyusunnya men&adi sebuah atom. Ketiga parikel dasar tersebut adalah ) a. 2roton ) partikel bermuatan posit+% diameternya hanya /-3 diameter elektron% tetapi memiliki massa sekitar /0!1 kali massa elektron b. Elektron ) partikel bermuatan negati+% memiliki massa paling ringan yaitu hanya /-/0!1 kali massa proton atau neutron c. .eutron ) partikel tidak bermuatan *netral,% memiliki massa yang kira kira sama dengan gabungan massa proton dan elektron. $usunan ketiga partikel dasar atom tersebut seperti susunan sistem tata surya. 2roton dan neutron yang terletak pada inti atom men&adi pusat orbit elektron elektron yang berputar mengelilingi inti atom. 2roton dan neutron disebut &uga nukleon *partikel penyusun inti atom,. Atom atom berbeda menurut &umlah masing masing partikel dasar yang dimiliki. 4umlah proton dalam atom menentukan elemen dari atom tersebut. Dalam sebuah elemen tunggal% &umlah neutron bisa bermacam macam% menentukan isotop dari elemen tersebut. Atom secara elektrik akan netral &ika memiliki &umlah proton dan elektron yang sama. Elektron yang letaknya ter&auh dari inti atom *inti atom, dapat dipindahkan ke atom terdekat lainnya atau bahkan digunakan bersama oleh beberapa atom. Atom yang kekurangan maupun kelebihan elektron disebut ion. 4umlah proton dan neutron di dalam inti atom &uga dapat berubah% baik melalui reaksi +usi nuklir% reaksi +isi nuklir% maupun peluruhan radioakti+. Atom dapat mengikatkan dirinya membentuk molekul dan ikatan kimia lainnya. Molekul dapat terbentuk dari beberapa atomE sebagai contoh% molekul air merupakan kombinasi dari 5 atom hidrogen dan / atom oksigen. Atom memiliki beberapa si+at-karakteristik yang dapat membedakan antara satu atom dengan atom lainnya dan menentukan bagaimana perubahan atom ter&adi pada kondisi tertentu. Adakah istilah istilah yang berkaitan dengan inti atom B Istilah lain yang digunakan untuk menyatakan suatu &enis inti atom adalah .uklida. .uklida atau &enis inti atom yang ada di alam ini &auh lebih banyak daripada unsur karena setiap unsur mungkin sa&a terdiri atas beberapa nuklida. 9erbeda halnya dengan penulisan unsur yang cukup dituliskan dengan lambang atomnya sa&a% misalnya unsur emas adalah Au dan unsur besi adalah De% penulisan nuklida atau &enis inti atom harus diikuti dengan &umlah proton dan &umlah neutronnya sebagaimana kon(ensi penulisan *notasi atomik, sebagai berikut ) di mana ) F G simbol atom @ G nomor atom A G nomor massa

Meskipun tidak dituliskan pada simbol nuklida% &umlah neutron sering dituliskan sebagai . dengan hubungan ) .GA @ $ebagai contoh nuklida H8/! adalah inti atom Karbon *8, yang mempunyai enam buah proton *@ G H, dan delapan buah neutron *. G A I @ G 0,. 8ara penulisan nuklida tersebut hanyalah merupakan kon(ensi atau kesepakatan sa&a dan bukan suatu ketentuan sehingga masih terdapat beberapa cara penulisan yang berbeda. $alah satu cara penulisan lain yang paling sering di&umpai adalah tanpa menuliskan nomor atomya seperti berikut ini ) $ebagai contoh nuklida Ce! atau Ce ! dan 8o H1. .omor atom dapat diketahui dari &enis atomnya karena setiap atom yang berbeda akan memiliki &umlah proton yang berbeda sehingga nomor atomnya pun berbeda. Dari Tabel 2eriodik dapat dilihat bah"a nomor atom Celium *Ce, adalah 5 sedangkan nomor atom 8obalt *8o, adalah 5J% sehingga dengan cara penulisan tersebut &uga dapat ditentukan &umlah proton maupun neutronnya. $ebagai contoh Ir /75 memiliki JJ proton dan //# neutron% karena dengan melihat tabel periodik dapat ditentukan bah"a nomor atom Ir adalah JJ. 2enulisan Ir /75 sesuai dengan kon(ensi di atas adalah sebagai berikut ) Terdapat beberapa istilah yang berkaitan dengan komposisi &umlah proton dan &umlah neutron di dalam inti atom yaitu isotop% isobar% isoton dan isomer. a )soto' Isotop adalah inti atom atau nuklida yang mempunyai nomor atom *&umlah proton, sama tetapi mempunyai nomor massa *&umlah neutron, berbeda. 9erdasarkan de+inisi tersebut dapat disimpulkan bah"a suatu unsur dapat memiliki berbagai macam bentuk atom. 8ontohnya adalah atom Celium yang mempunyai 3 macam isotop berupa )

b )sobar Isobar adalah inti atom atau nuklida yang mempunyai nomor massa *&umlah proton dan &umlah neutron, sama tetapi mempunyai nomor atom *&umlah proton, berbeda. 8ontoh )

& )soton Isoton adalah inti atom atau nuklida yang mempunyai &umlah neutron sama tetapi mempunyai nomor atom *&umlah proton, berbeda. 8ontoh )

d )somer Isomer adalah inti atom atau nuklidayang mempunyai nomor atom maupun nomor massa sama tetapi mempunyai tingkat energi yang berbeda. Inti atom yang memiliki tingkat energi lebih tinggi daripada tingkat energi dasarnya biasanya diberi tanda asterisk *K, atau m. 8ontoh )

Kedua nuklida tersebut di atas mempunyai &umlah proton dan &umlah neutron yang sama tetapi tingkat energinya berbeda. Tingkat energi 50.iH1 berada pada keadaan dasarnya% sedangkan 50.iH1K tidak pada keadaan dasarnya atau pada keadaan tereksitasi. Apakah yang dimaksud dengan .omor Atom itu B .omor Atom adalah &umlah proton di dalam suatu inti atom. .omor Atom ini dinyatakan dengan simbol @. 4adi ) .omor Atom *@, G &umlah proton dalam inti atom $ebagai contoh ) Atom Cidrogen punya / proton L@G/ Atom Celium punya 5 proton L@G5 Atom 8arbon punya H proton L@GH .omer atom menentukan elemen kimia dari atom tersebut. $emua atom yang memiliki nomer atom yang sama akan memiliki si+at +isika yang bermacam macam dan menun&ukkan si+at kimia yang sama. 9erdasarkan tabel periodik% elemen kimia dapat diurutkan menurut peningkatan nomer atom. Apakah yang dimaksud dengan .omor Massa itu B .omor Massa adalah &umlah proton dan neutron yang ada di dalam inti atom. Dalam hal ini massa elektron yang sangat kecil diabaikan. .omor Massa ini dinyatakan dengan simbol A. 4adi ) .omor Massa *A, G &umlah proton < &umlah neutron $ebagai contoh untuk atom Cidrogen *C, akan diperoleh ) / proton G / 1 neutron G 1 / elektron G *diabaikan, .omor Massa G /

$edangkan untuk atom Celium *Ce, akan diperoleh) 5 proton G 5 5 neutron G 5 5 elektron G *diabaikan, .omor Massa G ! *estabilan )nti atom Komposisi &umlah proton dan neutron di dalam inti atom sangat mempengaruhi kestabilan inti atom tersebut. Inti atom dikatakan stabil bila komposisi &umlah proton dan neutronnya sudah 'seimbang' serta tingkat energinya sudah berada pada keadaan dasar. 4umlah proton dan neutron maupun tingkat energi dari inti inti yang stabil tidak akan mengalami perubahan selama tidak ada gangguan dari luar. $ebaliknya% inti atom dikatakan tidak stabil bila komposisi &umlah proton dan neutronnya Mtidak seimbang' atau tingkat energinya tidak berada pada keadaan dasar. 2erlu dicatat bah"a komposisi proton dan neutron yang Mseimbang' atau Mtidak seimbang' di atas tidak berarti mempunyai &umlah yang sama ataupun tidak sama. $etiap inti atom mempunyai Mkesetimbangan' yang berbeda. $ecara umum% kestabilan inti inti ringan ter&adi bila &umlah protonnya sama dengan &umlah neutronnya. $edangkan kestabilan inti inti berat ter&adi bila &umlah neutron maksimum /%# kali &umlah protonnya. Tabel periodik merupakan suatu tabel yang mencantumkan semua kemungkinan posisi nuklida baik yang stabil maupun yang tidak stabil. .uklida nuklida yang tidak stabil disebut sebagai radionuklida. Tabel nuklida &uga dapat menun&ukkan posisi dari nuklida nuklida yang merupakan isotop yaitu petak petak yang horisontal% misalnya .a 51% .a 5/% .a 55 dan seterusnya. Isotop yang tidak stabil disebut sebagai radioisotop. 2ada dasarnya% radioisotop dan radionuklida adalah istilah yang sama yaitu menun&ukkan inti inti atom yang tidak stabil. 9ahan yang terdiri atas radionuklida dengan &umlah cukup banyak disebut bahan radioakti+. Inti inti atom yang tidak stabil% baik karena komposisi &umlah proton dan neutronnya yang tidak seimbang ataupun karena tingkat energinya yang tidak berada pada keadaan dasarnya% cenderung untuk berubah men&adi stabil. 9ila ketidakstabilan inti disebabkan karena komposisi &umlah proton dan neutronnya yang tidak seimbang% maka inti tersebut akan berubah dengan memancarkan radiasi alpha atau radiasi beta *N,. Kalau ketidakstabilannya disebabkan karena tingkat energinya yang berada pada keadaan tereksitasi maka akan berubah dengan memancarkan radiasi gamma. 2roses perubahan atau trans+ormasi inti atom yang tidak stabil men&adi atom yang lebih stabil tersebut dinamakan peluruhan radioakti+. 2roses peluruhan radioakti+ seringkali harus melalui beberapa intermediate *antara, sebelum men&adi inti atom yang stabil. 4adi seringkali suatu radionuklida tidak berubah langsung men&adi nuklida yang stabil% melainkan mengalami beberapa perubahan lebih dulu men&adi radionuklida yang lain sebelum akhirnya men&adi nuklida yang stabil. Misalnya dari nuklida F yang tidak stabil berubah men&adi nuklida Y yang &uga masih tidak stabil kemudian berubah lagi men&adi nuklida @ yang stabil. 2eluruhan seperti ini dinamakan peluruhan berantai.

OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO

!AD)O A*T)V)TA+
A%an radioakti" di ,iroshima dan #agasaki Tentu Anda sudah mendengar dan mungkin sudah membaca tentang +enomena 9om Atom yang di&atuhkan pasukan sekutu di Ciroshima dan .agasaki pada perang dunia ke II. Di samping menimbulkan bunyi ledakkan yang sangat dahsyat 9om Atom &uga menghasilkan a"an berbentuk cenda"an yang padat% tinggi dan luas. A"an berbentuk cenda"an tersebut mengandung &utaan ?at radioakti+ yang menimbulkan e+ek merusak sampai radius puluhan kilometer. Kerusakan yang ditimbulkan tidak sa&a terhadap lingkungan tetapi &uga terhadap tubuh manusia dan mahluk hidup lainnya sebagai akibat dari radiasi sinar yang ditimbulkan oleh ?at ?at radioakti+. Cingga saat ini di 4epang masih di&umpai orang orang yang cacat +isik akibat radiasi ?at radioakti+ tersebut. 9agaimana ?at radioakti+ yang ada dalam a"an cenda"an tersebut ter&adiB Apa sa&a &enis ?at radioakti+nyaB Radiasi apa sa&a yang dihasilkanB Mengapa radiasi ?at radioakti+ tersebut menimbulkan e+ek merusak yang dahsyatB Apakah ?at radioakti+ yang Gambar : Awan Radioaktif ditemukan pada a"an cenda"an tersebut masih bisa ditemukan dalam lingkungan agasaki ! Agustus "!#$ sekitar kitaB 4a"aban dari pertanyaan pertanyaan ini ada dalam uraian uraian selan&utnya. Karena itu &angan berhenti di sini% Anda harus terus menelusuri media ini dan Anda akan menemukan hal hal menarik yang akan menambah "a"asan pengetahuan Anda. $elamat 9ela&ar. *onse' !adioakti-itas Radioaktivitas didefinisikan sebagai peluruhan inti atom yang berlangsung secara spontan, tidak terkontrol dan menghasilkan radiasi. Unsur yang memancarkan radiasi seperti ini dinamakan zat radioaktif.

Anda telah mengetahui bah"a inti atom terdiri atas dua partikel yaitu proton *ditemukan oleh Ruther+ord% /7/7, dan netron *dipopulerkan oleh 4ames 8had"ick% /735,. 2roton adalah partikel bermuatan positi+ *Pp G /%H15 : /1 /7 8% mp G /%11J5JH!0J sma, disebut &uga inti atom hidrogen% sedangkan netron merupakan partikel tidak bermuatan dengan massa /%110HH!07/ sma. .etron yang tidak terikat pada inti *netron bebas, bersi+at tidak stabil dan "aktu hidupnya tidak lama. $ekitar /5 menit sebuah netron bebas akan berubah men&adi proton dan satu partikel kecil yang dinamakan antineutrino. Dengan demikian dapat &uga dikatakan bah"a akti(itas radiasi atau radioakti(itas merupakan akti(itas proton dan netron. Qambar / mengilustrasikan keadaan inti karbon yang memiliki &umlah proton H dan netron H pada inti atomnya. 4umlah netron dan proton pada Qambar / sama banyaknya sehingga inti bersi+at stabil. $ebaliknya &ika &umlah proton lebih besar dari &umlah netron maka inti bersi+at tidak stabil% ditun&ukkan oleh Qambar 5. Inti atom yang tidak stabil inilah yang dapat melakukan akti(itas radiasi *melakukan peluruhan, hingga mencapai keadaan stabil. .a/a )nti Di atas telah dibahas bah"a inti atom terdiri atas proton dan netron. $ecara elektrostatis proton ptoton dalam inti atom akan saling tolak dengan gaya tolak menolak 8oulomb *gaya elektrostatis, yang akan makin besar &ika &arak dua buah proton makin dekat. Dakta menun&ukkan bah"a proton proton bersatu di dalam inti atom pada &arak yang sangat dekat * sekitar 5: /1 /# m ,% di mana secara elektrostatis proton proton tidak mungkin bersatu. Cal ini menimbulkan dua pertanyaan penting yaitu) %agaimana proton&proton dapat saling berikatan di dalam inti atom' %agaimana pula netron terikat dalam kumpulan tersebut' %erapakah besarnya energi yang mengikat partikel&partikel tersebut' $elain gaya elektrostatis antara partikel penyusun inti beker&a pula gaya Qra(itasi% namun besarnya sangat kecil karena massa partikelnya &uga sangat kecil. $ehingga dapat dipastikan bah"a gaya Qra(itasi bukan +aktor dominan dalam mengikat partikel partikel inti. >ntuk itu para ahli Disika mengusulkan teori tentang Qaya Inti yaitu gaya tarik menarik antara partikel penyusun inti dengan si+at si+at) /. Qaya inti tidak disebabkan oleh muatan partikel atau bukan merupakan gaya listrik. 5. Qaya harus sangat kuat atau harus &auh lebih besar daripada gaya elektrostatis 3. Qaya inti merupakan gaya dekat artinya gaya ini hanya beker&a &ika kedua partikel dalam inti cukup dekat *berada pada &arak tertentu sekitar /1 /# m,. 4ika gaya inti beker&a &uga sampai &arak yang &auh% maka seluruh partikel di &agad raya akan berkumpul men&adi satu% sesuatu yang belum pernah ter&adi. !. Qaya inti tidak beker&a pada &arak yang sangat dekat sekali% karena pada keadaan ini akan berubah men&adi gaya tolak. 4ika gaya inti beker&a &uga pada &arak yang sangat dekat% maka semua netron akan men&adi satu. #. Qaya inti antara dua partikel tidak tergantung pada &enis partikelnya. Artinya gaya inti ter&adi pada proton proton% proton netron% dan netron netron. Ilustrasi yang paling mendekati untuk menggambarkan gaya inti adalah menggunakan dua buah bola yang dihubungkan permanen sebuah pegas% seambar 3. 9erdasarkan pemikiran &angkauan gaya inti sekitar /1 /# m maka dapat diperkirakan energi diam partikel yang dipertukarkan adalah yang dinamakan Energi ikat inti. $agaimana 0at radiokti" ter1adi( Di atas telah di&elaskan tentang gaya inti yang ter&adi pada inti atom. Dengan demikian di dalam inti atom sekurang kurangnya terdapat tiga gaya yang penting yaitu Qaya elektroststis% Qaya Qra(itasi dan Qaya Inti. Karena nilai gaya gra(itasi sangat kecil maka pengaruhnya relati+ kecil sehingga dapat dikesampingkan. $ecara garis besar inti atom akan berada dalam dua keadaa dasar yaitu Keadaan $tabil dan Keadaan Tidak $tabil yang ditentukan oleh komposisi partikel penyusun inti. Keadaan stabil di capai apabila &umlah proton *@, lebih sedikit atau sama banyak dengan &kumlah netron. Keadaan ini memungkinkan gaya inti lebih besar dibandingkan dengan gaya elektrostatis. Keadaan tidak stabil dicapai apabila &umlah proton *@, lebih besar dari &umlah netron *.,. Cal ini akan menyebabkan gaya elektrostatis &auh lebih besar di bandingkan dengan gaya inti. Mengapa gaya elektrostatis pada keadaan @ L . lebih besarB Karena gaya elektrostatis memiliki &angkauan yang lebih luas dibandingkan dengan gaya inti% sehingga dapat pada partikel proton yang berdekatan dan berseberangan sekalipun. Inti atom seperti inilah yang akan melakukan akti(itas radiasi secara spontan sampai tercapai keadaan stabil. Keadaan inti dengan &umlah proton *@, lebih besar dari &umlah netron *., akan menghasilkan ?at radioakti+. Qambar ! berikut menun&ukkan karakteristik gaya inti dan gaya elektroststis di dalam inti atom. . Energi inilah

Gambar : Gaya (nti ter)adi pada partikel yang saling berdekatan sa)a

Gambar :Gaya elektroststis ter)adi pada partikel yang berdekatan dan ber)auhan

*uatu zat +unsur, akan men)adi radioaktif )ika memimilik inti atom yang tidak stabil. *uatu inti atom berada dalam keadaan tidak stabil )ika )umlah proton )auh lebih besar dari )umlah netron. -ada keadaan inilah gaya elektrostatis )auh lebih besar dari gaya inti sehingga ikatan atom&atom men)adi lemah dan inti berada dalam keadaan tidak stabil. .aris *estabilan )nti Atom Cingga saat ini telah diketahui /#11 inti atom diantaranya merupakan inti tidak stabil. Qra+ik distribusi kestabilan inti atom berdasarkan &umlah Qra+ik kestabilan inti memetakan &umlah netron dan stabil terletak pada garis . G @ atau .-@ G /. Atom garis ini memiliki &umlah proton G &umlah netron. pada garis ini merupakan inti stabil. .amun atom tidak memiliki &umlah netron *., G &umlah dalam keadaan stabil sehingga titik titik yang terlihat berada di atas garis kestabilan. Grafik kestabilan inti menun)ukkan bahwa )umlah netron men)adi lebih besar dari )umlah proton begitu nomor atom . meningkat. 9ila &umlah proton dalam sebuah inti terus meningkat% maka pada suatu titik keseimbangan gaya elektrostatis dan gaya inti tidak dapat dipertahankan lagi sekalipun &umlah netron terus meningkat. Inti stabil dengan &umlah proton paling banyak adalah *@ G 03% dan . G /5H,. $emua inti atom dengan @ L 03 akan akan berada dalam keadaan tidak stabil atau akan bersi+at radioakti+. *nuklida,% //11 nuklida berikut ini menun&ukkan neutron dan protonnya. proton dari inti atom. Inti atom yang terletak pada Atom atom yang berada demikian kebanyakan inti proton *@, tetapi tetap menun&ukkan inti stabil

Je1ak Caha/a /ang Misterius Pada Pelat "ilm 2enemuan sinar F oleh 6.8. RRntgen sekitar tahun /70# menarik perhatian +isika"an 2erancis ,enri $e&2uerel. 9ecPuerel berpendapat bah"a +enomena sinar F yang ditemukan RRntgen disebabkan oleh suatu ?at yang bersi+at +os+orensi karena sinar matahari. >ntuk membuktikannya Ia membungkus suatu pelat +otogra+i *pelat +ilm, dengan kain hitam. Kemudian Ia menyiapkan garam uranium *kalium uranil sul+at,% material yang bersi+at +os+orensis. Rencananya 9ecPuerel akan menyinari garam uranium dengan sinar matahari dan meletakkannya dekat pelat +ilm dan mengharapkan ter&adinya sinar F. .amun cuaca mendung menyebabkan 9ecPuerel menyimpan pelat +ilm yang tertutup kain hitam dan garam uranium dalam laci me&a di laboratoriummnya. 9eberapa hari kemudian saat matahari bersinar% 9ecPuerel bermaksud meletakkan garam uranium di ba"ah sinar matahari dan melan&utkan rencana percobaannya. Terlebih dahulu ia memeriksa pelat +ilm yang dibungkus kain hitam untuk memastikan kualitasnya masih baik. Ia memeriksa pelat +ilm tersebut di dalam kamar gelap dan membersihkannya dengan cairan pembersih pelat +ilm. Ia sangat terke&ut saat mengamati pelat +ilm yang telah dicuci karena pada pelat +ilm tersebut terdapat suatu &e&ak cahaya berupa garis lurus. 9ecPuerel berpikir% mungkinkah garis ini disebabkan oleh radiasi garam uraniumB >ntuk memastikannya ia memasukkan kembali pelat +ilm yang telah dibungkus kain hitam di dekat garam uranium di tempatnya semula. Ia menunggu beberapa hari% lalu memeriksa pelat +ilm dan menemukan +enomena munculnya &e&ak cahaya berupa garis lurus pada pelat +ilm. Rencana menyinari garam uranium dengan sinar matahari digantinya dengan percobaan mendekatkan pelat +ilm di dekat garam uranium di dalam laci laboratorium. $etelah berkali kali mengulangi percobaannya ia selalu menemukan +enomena yang sama yaitu &e&ak cahaya berupa garis lurus pada pelat +ilm. Dari +enomena yang ter&adi berulang ulang ini 9ecPuerel menyimpulkan bah"a &e&ak cahaya pada pelat +ilm tersebut disebabkan oleh garam uranium memancarkan radiasi yang dapat menembus kain pembungkusnya dan mempengaruhi pelat +ilm. !adioakti-itas Alam dan $uatan( Radioakti(itas ternyata tidak hanya ditemui pada uranium sa&a. Marie dan 2ierre 8urie menemukan bah"a radioakti(itas &uga ter&adi pada unsur 2olonium *2o, dan Radium *Ra,. Radiasi yang dipancarkan kedua unsur ini sangat kuat yaitu dapat mencapai /111 kali radiasi >ranium. $elain itu ditemukan &uga unsur lain yang &uga bersi+at radioakti(itas yaitu Thorium *Th, yang memiliki radiasi mirip dengan >ranium. Dari se&umlah ?at ditemukannya% Alam adalah tambang% yaitu adalah ?at ?at antara lain radioakti+ tang telah ditemukan% dikelompokkan berdasarkan sumber yaitu Radioakti(itas Alam dan Radioakti(itas 9uatan. Radioakti(itas unsur unsur radioakti+ yang ditemukan di alam sebagai bahan >ranium *>,% Aktinium *At,% dan Thorium *Th,. Radioakti(itas 9uatan radioakti+ yang diproduksi dengan senga&a dalam reaktor atom% .eptunium *.p,% 2olonium *2o,% Radium *Ra,.

3enomena +inar !adioakti" Dalam Medan Magnit >nsur radiaoakti+ alam dan buatan menun&ukkan akti(itas radiasi yang sama yaitu radiasi sinar ;% sinar S% dan sinar T. Inti induk setelah melakukan satu kali pancaran akan menghasilkan inti anak. 2rinsip radiasinya mengikuti hukum kekekalan nomor massa. $i+at alamiah sinar radioakti+ dipela&ari dengan menggunakan medan magnit. Ketika sinar radiaoakti+ dile"atkan dalam medan magnit diperoleh +enomena +enomena berikut $aat medan magnit nol *9 G 1 T, tidak ter&adi perubahan apapun pada sinar sinar yang dipancarkan.. /. $aat diberikan medan magnit lemah% se&umlah berkas sinar dalam &umlah sedikit dibelokkan ke arah kutub selatan magnit% dan sebagian besar bergerak lurus. 5. $aat diberikan medan magnit yang cukup kuat% berkas sinar dalam &umlah yang cukup besar dibelokkan cukup kuat ke arah kutub selatan% se&umlah berkas sinar dibelokkan ke arah kutub utara% dan sebagian lagi diteruskan 3. $aat diberikan medan magnit kuat% berkas sinar dalam &umlah yang cukup besar dibelokkan dengan kuat ke arah kutub selatan *$,% se&umlah berkas lainnya dibelokkan ke arah kutub utara *>,% dan beberapa berkas diteruskan. *arakteristik +inar !adioakti" a. +inar al"a 4 5 6 $inar al+a merupakan radiasi partikel yang bermuatan positi+. 2artikel sinar al+a sama dengan inti helium !% bermuatan <5e dan bermassa ! sma. 2artikel al+a adalah partikel terberat yang dihasilkan oleh ?at radioakti+. $inar al+a dipancarkan dari inti dengan kecepatan sekitar /-/1 kecepatan cahaya. Karena memiliki massa yang besar% daya tembus sinar al+a paling lemah diantara diantara sinar sinar radioakti+. Diudara hanya dapat menembus beberapa cm sa&a dan tidak dapat menembus kulit. $inar al+a dapat dihentikan oleh selembar kertas biasa. $inar al+a segera kehilangan energinya ketika bertabrakan dengan molekul media yang dilaluinya. Tabrakan itu mengakibatkan media yang dilaluinya mengalami ionisasi. b. Akhirnya partikel al+a akan menangkap 5 elektron dan berubah men&adi atom helium . +inar beta 4 7 6 $inar beta merupakan radiasi partikel bermuatan negati+. $inar beta merupakan berkas elektron yang berasal dari inti atom. 2artikel beta yang bemuatan l e dan bermassa /-03H sma. Karena sangat kecil% partikel beta dianggap tidak bermassa sehingga dinyatakan dengan notasi . Energi sinar beta sangat ber(ariasi% mempunyai daya tembus lebih besar dari sinar al+a tetapi daya pengionnya lebih lemah. $inar beta paling energetik dapat menempuh sampai 311 cm dalam uadara kering dan dapat menembus kulit. +inar gamma 48 6 $inar gamma adalah radiasi elektromagnetik berenergi tinggi% tidak bermuatan dan tidak bermassa. $inar gamma dinyatakan dengan notasi . $inar gamma mempunyai daya tembus. $elain sinar al+a% beta% gamma% ?at radioakti+ buatan &uga ada yang memancarkan sinar F dan sinar 2ositron. $inar F adalah radiasi sinar elektromagnetik Karakteristik $inar I $inar Radioakti+ $inar sinar radioakti+ memiliki karakteristik yang unik dan berbeda satu sama lainnya% "alaupun berasal dari sumber yang sama. Tabel berikut merupakan kumpulan karakteristik sinar sinar radioakti+ yang dikumpulkan dari pembahasan sebelumnya.

c.

Da/a Tembus dan Da/a )onisasi $alah satu si+at menguntungkan dari sinar radioakti+ adalah daya tembusnya yang tinggi. Kekuatan tembus sinar

sinar radioakti+ ini dipengaruhi oleh daya ionisasinya. Daya ionisasi adalah kemampuan sinar radioakti+ menarik elektron dari atom atom yang dile"atinya. 2artikel a mempunyai daya ionisasi yang kuat karena muatannya positi+. Ia lebih mudah menarik elektron bebas dari atom atom. 2artikel S memiliki daya ionisasi yang kurang kuat dan partikel B memiliki daya ionisai paling lemah. >ntuk mengionisasi atom sinar radioakti+ akan menggunakan energi yang dimilikinya% sehingga semakin kuat daya ionisasinya semakin banyak energinya yang hilang. Cal ini tentu sa&a berpengaruh pada daya tembusnya. $inar B memiliki daya tembus paling kuat % kemudian sinar S dan yang paling lemah adalah sinar a. Di udara terbuka sinar a akan kehilangan banyak energi karena mengionisasi molekul molekul udara sehingga hanya memiliki &angkauan beberapa centimeter sa&a. Ilustrasi berikut memperlihatkan perbandingan daya tembus sinar sinar radioakti+. Menga'a )nti Atom Meluruh( 4ika &umlah proton lebih besar dari &umlah netron *. U 2,% maka gaya elektrostatis akan lebih besar dari gaya inti% hal ini akan menyebabkan inti atom berada dalam keadan tidak stabil. 4ika &umlah netron yang lebih besar dari &umlah protonnya *. G 2, akan membuat inti berada dalam keadaan stabil. Casil eksperimen menun&ukkan bah"a inti ataom paling berat yang stabil adalah 9ismuth yaitu yang mempunyai 03 proton dan /5H netron. Inti atom yang mempunyai &umlah proton lebih besar dari 03 akan berada dalam keadaan tidak stabil. Inti yang tidak stabil ini akan berusaha men&adi inti stabil dengan cara melepaskan partikel bisa berupa proton murni % partikel

helium yang memiliki 5 proton atau partikel lainnya seperti ditun&ukkan oleh Qambar 5. Inti atom yang tidak stabil ini memiliki si+at dapat melakukan radiasi spontan atau mampu melakukan akti(itas radiasi sehingga dinamakan inti radioakti+. >nsur yang inti atomnya mampu melakukan akti(itas radiasi spontan berupa pemancaran sinar sinar radioakti+ dinamakan unsur *?at, radioakti+. 2emancaran sinar sinar radioakti+ *berupa partikel atau gelombang elektromagnetik, secara spontan oleh inti inti berat yang tidak stabil men&adi inti inti yang stabil disebut Radioakti(itas. Inti yang memancarkan sinar radioakti+ disebut inti induk dan inti baru yang ter&adi disebut inti anak. /itin)au dari perbandingan gaya&gaya penyusun inti, inti atom yang tidak stabil akan memiliki gaya elektrostatis yang lebih besar dari gaya inti +gaya pengikat, Peluruhan Al'ha 456 2eluruhan Alpha *;, adalah bentuk radiasi partikel dengan kemampuan mengionisasi atom sangat tinggi dan daya tembusnya rendah. 2artikel alpha terdiri atas dua buah proton dan dua buah netron yang terikat men&adi suatu atom dengan inti yang sangat stabil% dengan notasi atom atau

2artikel a diradiasikan oleh inti atom radioakti+ seperti uranium atau radium dalam suatu proses yang disebut dengan peluruhan alpha. $ering ter&adi inti atom yang selesai meradiasikan partikel alpha akan berada dalam eksitasi dan akan memancarkan sinar gamma untuk membuang energi yang lebih. $etelah partikel alpha diradiasikan % massa inti atom akan turun kira kira sebesar ! sma% karena kehilangan ! partikel. .omor atom akan berkurang 5% karena hilangnya 5 proton sehingga akan terbentuk inti atom baru yang dinamakan inti anak. 2ada peluruhan a berlaku /. hukum kekekalan nomor massa ) nomor massa *A, berukuran ! dan 5. hukum kekekalan nomor atom ) nomor atom *@, berkurang 5 Dalam peluruhan a berlaku persamaan peluruhan

contoh )

Reaksi peluruhan alpha dapat ditulis sebagai

Peluruhan $eta Plus dan $eta Min 4 79 dan 7- 6 Peluruhan $eta adalah merupakan radiasi partikel beta *elektron atau positron, dengan kemampuan ionisasi lebih rendah dari partikel a. Radiasi beta dapat berupa pemancaran sebuah elektron disebut peluruhan beta minus *S ,% dan pemancaran positron disebut sebagai peluruhan beta 'lus *S< ,. 2eluruhan beta minus *S , disertai dengan pembebasan sebuah neutrino *(, dan dinyatakan dengan persamaan peluruhan.

Elektron yang dipancarkan dalam peluruhan ini bukanlah elektron orbital *elektron yang bergerak mengelilingi inti, melainkan elektron yang ditimbulkan oleh inti atom itu sendiri dari energi yang tersedia di dalam inti. Cadirnya elektron *S , dan *S< , di dalam inti melalui proses /. sebuah netron memancarkan positron dan sebuah neutrino 4-6

5. sebuah proton

memancarkan sebuah netron dan sebuah neutrino )

$pesi+ikasi peluruhan beta 'lus adalah adanya pemberian energi dalam proses Mpenciptaan' massa% karena massa netron *sebagai inti anak, ditambah massa positron dan neutrino lebih besar daripada massa proton *sebagai inti induk,. $ebagai contoh ) *beta minus,

*beta plus,

Peluruhan .amma 4 86 2eluruhan Qamma * T, merupakan radiasi gelombang elektromagnetik dengan energi sangat tinggi sehingga memiliki daya tembus yang sangat kuat. $inar gamma dihasilkan oleh transisi energi inti atomdari suatu keadaan eksitasi ke keadaan dasar. $aat transisi berlangsung ter&adi radiasi energi tinggi *sekitar !%! MeV, dalam bentuk gelombang elektromagnetik. $inar gamma bukanlah partikel sehingga tidak memiliki nomor atom *AG1, maka dalam peluruhan sinar T tidak dihasilkan inti atom baru.

Akti-itas !adiasi Akti(itas Radiasi ?at radioakti+ menyatakan banyaknya initi atom yang meluruh per satuan "aktu. Atau disebut &uga la&u peluruhan inti atom tidak stabil menu&u inti stabil dengan radiasi sinar sinar radioakti+. 4ika . adalah banyaknya inti atom mula mula% dan A adalah akti(itas radiasi maka diperoleh hubungan

Tanda negati+ * , diberikan karena setiap / peluruhan inti atom berkurang &umlahnya. $atuan akti(itas radiasi *A, dalam $I adalah . >ntuk menghormati dan mengenang &asa Cenri 9ecPuerel sekon sebagai penemu radioakti(itas dide+inisikan

Di singkat 9P. Kadang kadang satuan akti(itas radiasi dinyatakan dengan 8urie *8i, untuk mengenang &asa Marie 8urrie sebagai penemu 2olonium *2o, dan Radium *Ra,. Di de+inisikan bah"a / 8i G 3%J : /1/1 9P. $agaimana Menentukan Jumlah :at +isa +etelah Peluruhan( Misalkan terdapat .o ?at radioakti+ yang belum meluruh. $etelah satu periode peluruhan ?at radioakti+ sisa adalah .*t,. 9agaimana menghitung .*t,B kita gunakan dua pengertian akti(itas radiasi yang dibahas sebelumnya yaitu

/1

2ersamaan *5, kita ubah ke bentuk di++erensial% Dengan mensubtitusi A G W . bentuk di++erensial la&u peluruhan diperoleh% atau .o E Ao adalah banyaknya inti yang belum meluruh E besar akti(itas radiasi mula mula yaitu pada t G 1 s .t E At adalah sisa inti setelah meluruh E besar akti(itas radiasi setelah peluruhan selama t G t s W adalah tetapan peluruhan *s /, t adalah lamanya peluruhan Dari persamaan ! dan # diketahui bah"a peluruhan suatu ?at radioakti+ bergantung pada lamanya peluruhan *t, dan +ungsi peluruhannya mengikuti +ungsi eksponensial. Ini menun&ukkan bah"a banyaknya ?at yang meluruh tiap periode peluruhan tidak sama. Denomena ini dinamakan Cukum 2eluruhan Radioakti+ yang menyatakan bah"a akti(itas radiasi suatu ?at radioakti+ tidaklah sama pada setiap periode peluruhan. 8ontoh) 9erapakah akti(itas dari /1%1 mg sampel Au /70 yang memiliki tetapan peluruhan 5%7J : /1 H s /B 2enyelesaian ) AGW.. . G /%11 mg G /%11 : /1 H g : */ mol-570 g, : *H%15 : /153-/ mol, G 3%1! : /1/# atom A G * 5%7J : /1 H s /, : *3%1! : /1/# atom, G 7%13 : /1H 9ecPuerel

;aktu Paruh 2endekatan lain yang dapat dilakukan dalam menentukan akti(itas radiasi adalah dengan konsep "aktu paruh. 6aktu paruh * , dide+inisikan sebagai lamanya ?at radioakti+ melakukan peluruhan hingga banyaknya inti sisa . subsitusikan nilai ini ke persamaan hukum

adalah setengah dari banyaknya inti mula mula peluruhan ?at radioakti+% diperoleh

Daktor T X dinamakan "aktu paruh. 6aktu paruh dari beberapa ?at radioakti+ telah diketahui melalui berbagai percobaan dan pemodelan. 8ontoh ) 6aktu paruh dari Au /70 adalah 3 hari% tentukan tetapan peluruhnyaB WG G 1%53/

Aturan Peluruhan $ebagai contoh inti induk uranium * mengalami peluruhan berantai hingga mencapai inti stabil . $elisih nomor massa inti induk A G 530 dan nomor massa inti stabil AY G 51H adalah 35% dan selisih nomor atomnya /1. Ini menun&ukkan pola radiasi sinar radioakti+ yang dihasilkan adalah !n < 5% dengan adalah bilangan bulat. Dengan demikian akan diperoleh empat deret peluruhan yang paling mungkin mengikuti aturan !n% !n</% !n<5% !n<3. Dari 2ola radiasi ini diketahui ! buah deret radioakti+ yang terkenal% yaitu

//

Adanya deret radioakti+ di alam memungkinkan lingkungan hidup kita secara konstan dilengkapi unsur unsur radioakti+ yang seharusnya sudah musnah% seperti yang memiliki "aktu paruh /H11 tahun. 4ika dibandinghkan dengan umur bumi #%1 : /17 tahun seharusnya sudah musnah. Tetapi karena adanya deret >ranium dengan "aktu paruh !%!J : /17 tahun yang hampir sama dengan umur bumi% dalam beberapa langkah peluruhan menghasilkan unsur maka sampai saat ini masih ditemui di alam.

Detektor !adiasi $istem tubuh kita tidak dapat mendeteksi kehadiran sinar sinar radioakti+% sehingga kita memerlukan alat untuk mengenalinya. Alat untuk mengetahui keberadaan sinar radioakti+ dinamakan detektor radiasi. Campir semua detektor radiasi ber+ungsi pada keadaan energi tinggi dan beker&a berdasarkan prinsip bah"a radiasi akan memberikan energi pada elektron elektron dalam bahan sehingga elektron akan meninggalkan atom dan selan&utnya atom men&adi ion ion positi+. 2eristi"a ini dinamakan ionisasi. Ada beberapa detektor radiasi yang cukup dikenal seperti diperlihatkan pada tabel berikut

+imbol !adiasi +inar !adioakti" Anda telah mengetahui bah"a radiasi sinar radioakti+ sangat merugikan kesehatan dan lingkungan. >ntuk itu kita perlu mengenal tanda tanda a"al keberadaan ?at radioakti+. Tanda tanda keberadaa ?at radioakti+ dapat dikenali melalui simbol simbol. $imbol yang digunakan untuk menandari bahan radioakti+ dinamakan tre"oil *berasal dari bahasa laitin) trifolium% Zthree lea(ed plant,.

4ika menemukan lambang lambang ini pada kemasan menun&ukkan bah"a kemasan tersebut mengandung bahan radioakti+. .amun dalam rangka mempublikasikan keperdulian kita terhadap bahaya ?at radioakti+ disekitar kita simbol tre+oil ini dicetak pada berbagai barang yang biasa digunakan sehari hari sepert gambar berikut. Tu&uannya adalah mengingatkan kita tentang bahaya ?at ?at radioakti+ yang bisa muncul disekitar kita Tidak +emua !adiasi $erbaha/a

/5

Di alam ini memang terdapat apa yang disebut dengan unsur radioakti+% yakni si+at dari suatu ?at yang dapat memancarkan sinar radiasi karena kondisi ?at tersebut tidak stabil. $ecara alami dalam tulang kita terdapat *sedikitinya dua, unsur radioakti+% yakni polonium dan radium. Otot otot kita mengandung unsur karbon *8, dan kalium *K, radioakti+. $ementara itu% dalam paru paru kita &uga terdapat gas mulia radioakti+ dan tritium. @at ?at ini dan banyak ?at lainnya secara terus menerus memancarkan radiasi dan menyinari tubuh kita dari dalam. Kita &uga terkena radiasi dari dalam melalui semua ?at radioakti+ alam dan buatan yang berasal dari makanan atau minuman yang kita konsumsi sehari hari. Dalam bidang kesehatan% radiasi &ustru men&adi penyelamat. Kadang kadang kita men&alani pemeriksaan dengan sinar F dan mammogra+i. Dokter gigi kemungkinan memutuskan untuk menyinari gigi kita dengan sinar F. 2engobatan dan pemeriksaan medik &uga memerlukan ?at ?at radioakti+ yang disuntikkan ke dalam tubuh kita. 2enyakit kanker kadang kadang diobati dengan sinar F atau unit telekobal *disebut &uga bom kobal,. 8ontoh contoh ini secara &elas menun&ukkan bah"a tidak semua radiasi berbahaya. $ebaliknya% memang benar bah"a radiasi dapat membunuh% dengan cepat atau secara perlahan. Oleh karena itu% baik untuk diketahui% kapan seseorang seharusnya takut terhadap radiasi dan kapan seharusnya tidak takut. !okok mengandung 0at radioakti" Rokok mengandung nikotin% semua orang tahu. Tetapi rokok mengandung bahan radioakti+% belum tentu semua orang tahu.Mengenai keradioakti+an rokok% ada dua unsur yang men&adi Mbiang keladi'nya% yaitu polonium *5/12o, [ timbel *5/12b,% yang semuanya termasuk dalam kelompok radionuklida dengan toksisitas *tingkat keberacunan, sangat tinggi. 2o 5/1 adalah pemancar radiasi a% sedangkan 2b 5/1 adalah pemancar radiasi S. Kedua &enis radiasi tersebut% terutama radiasi a% berpotensi untuk menimbulkan kerusakan sel tubuh apabila terhisap atau tertelan. Ke&adian kanker paru pada perokok pun belakangan ditengarai lebih disebabkan oleh radiasi a [ bukan karena tar dalam tembakau. =alu% bagaimana 5/12o [ 5/12b bisa sampai di rokokB 2erhatikan gambar berikut. Tanah% sebagai tempat tumbuh tanaman tembakau yang merupakan bahan utama rokok% mengandung radium *55HRa,. Radium ini adalah induk yang nantinya dapat meluruh% [ dua di antara sekian banyak unsur luruhannya adalah 5/12o [ 5/1 2b. Melalui akar% 5/12o [ 5/12b pun terserap oleh tanaman tembakau. 2enggunaan pupuk +os+at yang mengandung kedua unsur tersebut% tentu sa&a% menambah konsentrasi 5/12o [ 5/12b dalam tembakau. Mekanisme lain% [ ini adalah yang utama% adalah le"at daun. 2o 5/1 [ 2b 5/1 terendapkan pada permukaan daun tembakau sebagai hasil luruh dari gas radon *555Rn, yang berasal dari kerak bumi [ lolos ke atmos+er. Daun tembakau memiliki kemampuan tinggi untuk menahan [ kemudian mengakumulasi 5/12o [ 5/12b karena adanya bulu bulu tipis \yang disebut trichomes\ di u&ung u&ungnya.

REAKSI INTI DAN REAKTOR ATOM

/3

Pengantar Kenapa bisa ter&adi energi atomB 9agaimana kita dapat mengolah serta mengatur energi atom agar berman+aat bagi kehidupan orang banyakB Dalam "aktu yang singkat anda akan mampu men&elaskan reaksi inti dan bagian bagian reaktor atom beserta +ungsinya. !eaksi )nti 9agaimana cara Atom 9ereaksiB Reaksi Inti adalah proses perubahan yang ter&adi dalam inti atom akibat partikel lain atau berlangsung dengan sendirinya. Reaksi inti ditemukan oleh Ruther+ord pada tahun /7/7.

tumbukan dengan

2ersamaan Reaksi Inti) ] ) kalor *&oule, F ) Inti sasaran Y ) Inti baru a ) 2artikel penembak b ) 2artikel yang dihasilkan bersama inti baru Cukum hukum yang berlaku pada reaksi inti adalah) /. Cukum kekekalam momentum% yaitu) &umlah momentum sebelum dan setelah tumbukan adalah sama. 5. Cumum kekekalan energi% yaitu) &umlah energi sebelum dan setelah tumbukan adalah sama. 3. Cukum kekekalan nomor atom% yaitu) &umlah nomor atom sebelum dan setelah tumbukan adalah sama. maka R < $ G T < > !. Cukum kekekalan nomor massa% yaitu) &umlah momentum sebelum dan setelah tumbukan adalah sama. maka M < . G O < 2 Rumus rumus untuk menghitung energi yang dilepas-diperlukan dalam reaksi inti) /. ] G Ep . . ] ) energi total *&oule, Ep ) energi / partikel tiap reaksi G *&oule, . ) &umlah partikel 5. ] ] G ) ) )

energi total *MeV, &umlah massa atom reaktan *sma, &umlah massa atom produk *sma,

!eaksi 3usi !eaksi 3usi adalah reaksi penggabungan dua inti atom yang ringan men&adi inti atom yang lebih berat dan partikel elementer% disertai pelepasan energi yang sangat besar. Contoh< Menga'a !eaksi 3usi disebut !eaksi Termonuklir( untuk menggabungkan inti inti ringan dibutuhkan suhu yang sangat tinggi% yaitu sekitar /./1 0 O8% sehingga reaksi +usi disebut !eaksi Termonuklir. Contoh<

!eaksi 3usi menghasilkan energi /ang amat dahs/at A'akah !eaksi Termonuklir da'at dikendalikan dalam reaktor( >ntuk mengendalikan reaksi termonuklir dalam reaktor dibutuhkan syarat khusus % yaitu) /. $uhu harus sangat tinggi yaitu sekitar /./10 O8E 5. 2ada suhu tersebut semua atom harus terionisasi habis membentuk 'lasmaE 3. Membutuhkan dana dan pengetahuan yang sangat tinggi. Dimana !eaksi 3usi da'at kita temukan(

/!

A'likasi !eaksi 3usi< /. Reaksi Dusi .uklir pada Bintang (Matahari) Persamaan !eaksi= ada 3 tahap% yaitu)

Reaksi pertama dan kedua ter&adi dua kali untuk menghasilkan % kedua positron saling menghilangkan dengan sebuah elektron dan menghasilkan radiasi elektromagnet dengan energi sebesar /%15 MeV% sehingga secara singkat reaksi di atas dapat ditulis) 5. Reaksi Dusi .uklir pada Bom Hidrogen

Persamaan !eaksin/a< !eaksi 3isi !eaksi 3isi adalah reaksi pembelahan inti atom berat men&adi beberapa inti atom ringan dan partikel elementer% disertai pelepasan energi yang besar.

8ontoh) Dalam reaksi Disi inti litium ditembak dengan proton sehingga terbelah men&adi dua inti ringan helium. 9ila massa atom masing masing nuklida adalah) G J%1/H113 u% G !%115H15 u% Citung energi yang dibebaskan dalam reaksi tersebutB Ja%ab< < < <] ] G **/.11J05# < J%1/H113 < !%115H15,, 73/ MeV G /J%3 MeV 4adi untuk tiap atom yang membelah dibebaskan energi sebesar /J%3 MeV. G /.11J05# u%

+ia'akah /ang men&etuskan !eaksi 3isi 'ada atom( Tokoh Reaksi Disi) Enrico Dermi

!eaksi $erantai Mengapa ter&adi Reaksi Disi 9erantaiB !eaksi 3isi $erantai adalah sederetan pembelahan inti dimana neutron neutron yang dihasilkan dalam tiap pembelahan inti menyebabkan ter&adinya pembelahan itni inti yang lain. Reaksi Disi 9erantai ada 5 macam% yaitu) /. Reaksi Disi 9erantai Terkendali% sebagai dasar untuk membuat 2=T.. 5. Reaksi Disi 9erantai Tak terkendali% sebagai dasar untuk membuat bom atom. $agaimana &ara menghasilkan !eaksi 3isi $erantai) >ntuk menghasilkan Reaksi Disi 9erantai tidaklah mudah% karena dibutukhan syarat syarat tertentu. Adapun syarat syarat itu adalah) /. 2enguasaan Teknologi canggih yang mantap.

/#

5. Uranium yang dipakai adalah 53#> di alam hanya terkandung 1%J/0^ 3. eutron yang dipakai untuk menembak harus mempunyai energi yang cukup *energi termal,. 8ara mendapatkan Reaksi Disi 9erantai adalah) /. Memperbesar konsentrasi 53#>% menghasilkan Reaksi 0isi %erantai 1ak 1erkendali. 5. Memperlambat gerak neutron agar neutron berada dalam energi termal% menghasilkan Reaksi 0isi %erantai 1erkendali. Reaktor Atom 9agaiman cara mengendalikan Reaksi Disi 9erantaiB Reaktor atom adalah alat untuk mengendalikan Reaksi Disi 9erantai

teras reaktor nuklir-atom *sumber) http)--id."ikipedia.org-"iki-ReaktorOnuklir, Terdiri dari a'a sa1a bagian-bagian 'okok !eaktor Atom( $agian-bagian !eaktor Atom 3isi

Reaktor Atom mempunyai # *lima, bagian pokok% yaitu) /. 5. 3. !. #. >lemen bahan bakar *terdapat dalam reaktor,% adalah) bahan bakar reaktor atom yang berupa batang batang tipis uraniumE Moderator #eutron% adalah) material *misalnya) air= gra"it= deuterium oksida= berilium, yang memperlambat kela&uan neutronE $atang *endali% adalah) peralatan untuk me&aga agar reaktor tetap beker&a normalE Pendingin% adalah) materi *misalnya) air= karbon dioksida, yang digunakan untuk memindahkan kalor dari reaktorE Perisai !adiasi% adalah) peralatan untuk melingkupi reaktor agar radiasinya tidak men&alar ke mana mana.

$agaimana a'likasi +inar !adioakti" 4!adiasi Atom6< Aplikasi aplikasi $inar Radioakti+) /. 5. 3. !. #. H. 2erunut-pen&e&ak di bidang kesehatanE Menganalisa materialE Terapi radiasi% misalnya menyembuhkan kankerE 2enga"etan makanan Menentukan umur benda% dibidang $e&arahE >ntuk pembangkit listrik% 2=T. yaitu 2embangkit =istrik Tenaga .uklir.

9agaimana dampak Radiasi AtomB Dampak dampak adanya Reaksi Atom yaitu) Kanker kulit% membunuh sel sel tubuh.

/H

orang yang terkena kanker kulit akibat radiasi atom 9agaimana dampak Tenaga AtomB Dampak Tenaga Atom sangat dahsyat. Apabila energi atom yang sangat besar ini disalahgunakan misalnya dipakai sen&ata dalam perang% maka akan menimbulkan dampak yang sangat dahsyat% yaitu) membunuh orang banyak% merusak lingkungan% radiasinya menimbulkan cacat pada makhluk hidup dan merusak generasi penerus.

!eaktor nuklir Adalah suatu alat untuk mengendalikan reaksi +isi berantai dan sekaligus men&aga kesinambungan reaksi itu. Reaktor nuklir ditetapkan sebagai Zalat yang menggunakan materi nuklir sebagai bahan bakarnyaZ. Materi +isi yang digunakan sebagai bahan bakar misalnya >ranium% 2lutonium dan lain lain. >ntuk >ranium digunakan >ranium alam atau >ranium diperkaya. 4adi secara umum reaktor nuklir adalah tempat berlangsungnya reaksi nuklir yang terkendali. >ntuk mengendalikan operasi dan menghentikannya digunakan bahan penyerap neutron yang disebut batang kendali. 4enis reaktor nuklir dibedakan berdasarkan besarnya energi kinetik neutron yang merupakan +aktor utama dalam reaksi +isi berantai% yaitu reaktor neutron panas% reaktor neutron cepat dan lain lain. 9erdasarkan &enis materi yang digunakan sebagai moderator dan pendingin% reaktor diklasi+ikasikan men&adi reaktor air ringan% reaktor air berat% reaktor gra+it dan lain lain. 9erdasarkan tu&uannya% diklasi+ikasikan men&adi reaktor riset% reaktor u&i material% reaktor daya dan lain lain. *lasi"ikasi !eaktor Macam reaktor dibedakan berdasarkan kegunaan% tenaga neutron dan nama komponen serta parameter operasinya. Menurut kegunaan) _ Reaktor daya _ Reaktor riset termasuk u&i material dan latihan _ Reaktor produksi isotop yang kadang kadang digolongkan &uga kedalam reaktor riset Ditin&au dari tenaga neutron yang melangsungkan reaksi pembelahan% reaktor dibedakan men&adi) _ Reaktor cepat) Q8D9R% =iPuid Metal Dast 9reeder Reactor *=MD9R,% $8D9R _ Reaktor thermal) 26R% 96R% 2C6R% Q8R. 9erdasarkan parameter yang lain dapat disebut) _ Reaktor berre+lektor gra+it) Qas 8ooled Reactor *Q8R,% AQ8R _ Reaktor berpendingin air ringan) 26R% 96R _ Reaktor suhu tinggi) CTQR Demikian seterusnya masih banyak terdapat nama atau &enis reaktor. Reaktor +isi merupakan instalasi yang menghasilkan daya panas secara konstan dengan meman+aatkan reaksi +isi berantai. Istilah ini dibedakan dengan reaktor +usi yang meman+aatkan panas dari reaksi +usi. Dimungkinkan adanya reaktor yang memadukan kedua &enis tersebut *reaktor hibrid,. Reaktor +usi adalah suatu instalasi untuk mengubah energi yang ter&adi pada reaksi +usi men&adi energi panas atau listrik yang mudah diman+aatkan. Reaksi +usi merupakan reaksi penggabungan inti atom ringan% misalnya reaksi antara deuterium dan tritium. Deutrium sangat melimpah di alam% namun tritium tidak ada di alam ini. Oleh karena itu% bahan yang mengandung =i H digunakan sebagai selimut% selan&utnya direaksikan dengan neutron yang ter&adi dari reaksi +usi untuk menghasilkan tritium% sehingga diperoleh siklus bahan bakar. $istem reaktor +usi terdiri dari bagian plasma teras% selimut% be&ana (akum% magnet superkonduktor% dan lain lain. Dibandingkan dengan reaktor +isi% reaktor +usi tidak akan mengalami lepas kendali% dan sedikit menghasilkan produk radioakti+% sehingga memiliki tingkat keselamatan yang tinggi. Reaktor 2enelitian Reaktor riset-penelitian yang diutamakan adalah peman+aatan neutron yang dihasilkan dari reaksi nuklir untuk keperluan berbagai penelitian dan produksi isotop. Misalnya reaktor u&i material yang digunakan secara khusus

/J

untuk u&i iradiasi% reaktor untuk eksperimen +isika reaktor% reaktor riset untuk penelitian dengan menggunakan berkas neutron dan alat eksperimen kekritisan% reaktor untuk pendidikan dan pelatihan. Di antara reaktor reaktor tersebut% yang disebut reaktor riset pun terdiri dari berbagai macam% misalnya reaktor untuk eksperimen berkas neutron dan u&i iradiasi material% reaktor untuk eksperimen perisai% reaktor untuk u&i pulsa dan lain lain. Tipe tipe reaktor riset antara lain tipe kolam berpendingin dan bermoderator air berat% tipe kolam berpendingin dan bermoderator air ringan dan tipe kolam berpendingin air ringan dan bermoderator air berat. Reaktor Daya Reaktor Daya adalah reaktor yang digunakan untuk menghasilkan daya listrik% biasa disebut 2embangkit =istrik Tenaga .uklir *2=T.,. 2ada reaktor daya% yang diman+aatkan adalah uap yang bersuhu dan bertekanan tinggi yang dihasilkan oleh reaksi +isi untuk memutar turbin% turbin menggerakkan generator yang menghasilkan listrik. $edangkan neutron yang dihasilkan sebagian diserap oleh elemen kendali% dan sebagian lagi diubah men&adi neutron untuk berlangsungnya reaksi berantai. >ntuk dapat mengendalikan la&u pembelahan% suatu reaktor nuklir harus didukung dengan beberapa +asilitas yang disebut sebagai Komponen Reaktor. Komponen komponen reaktor nuklir harus memenuhi standar kualitas yang tinggi dan handal% sehingga kemungkinan kegagalan komponen tersebut sangat kecil. Komponen yang dimaksud adalah) /. 5. 3. !. #. H. J. 0. 9ahan bakar nuklir-bahan dapat belah 9ahan moderator 2endingin reaktor 2erangkat batang kendali 2erangkat detektor Re+lektor 2erangkat be&ana dan perisai reaktor 2erangkat penukar panas

Komponen .o. / s-d H berada pada suatu lokasi yang disebut sebagai teras reaktor% yaitu suatu tempat dimana reaksi berantai tersebut berlangsung. 9ahan 9akar .uklir Terdapat dua &enis bahan bakar nuklir yaitu 9ACA. DI$I= dan 9ACA. DERTI=. 9ahan Disil ialah suatu unsur-atom yang langsung dapat memberikan reaksi pembelahan apabila dirinya menangkap neutron. 9ahan Dertil Ialah suatu unsur-atom yang setelah menangkap neutron tidak dapat langsung membelah% tetapi membentuk bahan +isil. 2ada kenyataannya sebagian besar bahan bakar nuklir yang berada di alam adalah bahan +ertil% sebaai contoh isotop Thorium di alam adalah /11^ Th 535% sedangkan isotop >ranium hanya 1%J^ sa&a yang merupakan bahan +isil *> 53#,% selebihnya sebesar 77%3# adalah bahan +ertil *> 530,. Karena alasan +isis% elemen bakar suatu reaktor dibuat dengan kadar isotop +isilnya lebih besar dari kondisi alamnya% isotop yang demikian disebut sebagai isotop yang diperkaya% sedangkan sebaliknya untuk kadar isotop +isil yang lebih kecil dari kondisi alamnya disebut sebagai isotop yang susut kadar% biasanya ditemui pada elemen bakar bekas. $elain perubahan kadar bahan +isilnya% elemen bakar biasanya dibuat dalam bentuk oksida atau paduan logam dan bahkan pada dasa "arsa terakhir ini sudah banyak dikembangkan dalam bentuk silisida. 8ontoh komposisi elemen bakar yang banyak dipakai) >O5% >3O0 Al% >?rC% >3$i5 Al dan lain lain. Tu&uan utama dibuatnya campuran tersebut adalah agar diperoleh elemen bakar yang nilai bakarnya tinggi% titik lelehnya tinggi% penghantaran panasnya baik% tahan korosi% tidak mudah retak serta mampu menahan produk +isi yang terlepas. 9ahan Moderator Dalam reaksi +isi% neutron yang dapat menyebabkan reaksi pembelahan adalah neutron thermal. .eutron tersebut memiliki energi sekitar 1%15# eV pada suhu 5Jo8. sementara neutron yang lahir dari reaksi pembelahan memiliki energi rata rata 5 MeV% yang sangat &auh lebih besar dari energi thermalnya. $yarat bahan moderator adalah atom dengan nomor massa kecil. .amun demikian syarat lain yang harus dipenuhi adalah) memiliki tampang lintang serapan neutron *keboleh &adian menyerap neutron, yang kecil% memiliki tampang lintang hamburan yang besar dan memiliki daya hantara panas yang baik% serta tidak korosi+. 8ontoh bahan moderator ) C5O% D5O *Qra+it,% 9erilium *9e, dan lain lain. 2endingin Reaktor 2endingin reaktor ber+ungsi sebagai sarana pengambilan panas hasil +isi dari dalam elemen bakar untuk dipindahkan-dibuang ke tempat lain-lingkungan melalui perangkat penukar penukar panas *C.E.,. $esuai dengan +ungsinya maka bahan yang baik sebagai pendingin adalah +luida yang koe+isien perpindahan panasnya sangat bagus. 2ersyaratan lain yang harus dipenuhi agar tidak mengganggu kelancaran proses +isi pada elemen bakar adalah pendingin &uga harus memiliki tampang lintan serapan neutron yang kecil% dan tampang lintang hamburan

/0

yang besar serta tidak korosi+. 8ontoh +luida +luida yang biasa dipakai sebagai pendingin adalah) C5O% D5O% .a cair. Qas Ce dan lain lain. 9atang Kendali Reaktor 9atang kendali ber+ungsi sebagai pengendali &alannya operasi reaktor agar la&u pembelahan-populasi neutron di dalam teras reaktor dapat diatur sesuai dengan kondisi operasi yang dikehendaki. $elain hal tersebut% batang kendali &uga ber+ungsi untuk memadamkan reaktor-menghentikan reaksi pembelahan. $esuai dengan +ungsinya% bahan batang kendali adalah material yang mempunyai tampang lintang serapan neutron yang sangat besar% dan tampang lintang hamburan yang kecil. 9ahan bahan yang sering dipakai adalah) 9oron% cadmium% gadolinium dan lain lain. 9ahan bahan tersebut biasanya dicampur dengan bahan lain agar diperoleh si+at yang tahan radiasi% titik leleh yang tinggi dan tidak korosi+. 2rinsip ker&a pengaturan operasi adalah dengan &alan memasukkan dan mengeluarkan batang kendali ke dan dari teras reaktor. 4ika batang kendali dimasukkan% maka sebagian besar neutron akan tertangkap olehnya% yang berarti populasi neutron di dalam reaktor akan berkurang dan kemudian padam. $ebaliknya &ika batang kendali dikeluarkan dari teras% maka populasi neutron akan bertambah% dan akan mencapai tingkat &umlah tertentu. 2ertambahan-penurunan populasi neutron berkait langsung dengan perubahan daya reaktor.

2erangkat Detektor Detektor adalah komponen penun&ang yang mutlak diperlukan di dalam reaktor nuklir. $emua ins+ormasi tentang ke&adian +isis di dalam teras reaktor% yang meliputi popularitas neutron% la&u pembelahan% suhu dan lain lain hanya dapat dilihat melalui detektor yang dipasang dalam di dalam teras. $ecara detail mengenai masalah tersebut akan dibicarakan dalam pela&aran instrumentasi reaktor. Re+lektor .eutron yang keluar dari pembelahan bahan +isil% ber&alan dengan kecepatan tinggi ke segala arah. Karena si+atnya yag tidak bermuatan listrik maka gerakannya bebas menembus medium dan tidak berkurang bila tidak menumbuk suatu inti atom medium. Karena si+at tersebut% sebagian neutron tersebut dapat lolos keluar teras reaktor% atau hilang dari sistem. Keadaan ini secara ekonomi berati kerugian% karena netron tersebut tidak dapat digunakan untuk proses +isi berikutnya. >ntuk mengurangi ke&adian ini% maka sekeliling teras reaktor dipasang bahan pemantul neutron yang disebut re+lektor% sehingga nutron neutron yang lolos akan bertahan dan dikembalikan ke dalam teras untuk diman+aatkan lagi pada proses +isi berikutnya. 9ahan bahan re+lektor yang baik adalah unsur unsur yang mempunyai tampang lintang hamburan neutron yang besar% dan tampang lintang serapan yang sekecil mungkin serta tidak korosi+. 9ahan bahan yang sering digunakan antara lain) 9erilium% Qra+it% 2ara+in% Air% D5O. 9e&ana dan 2erisai Reaktor 9e&ana-tangki raktor ber+ungsi untuk menampung +luida pendingin agar teras reaktor selalu terendam di dalamnya. 9e&ana tersebut selain harus kuat menahan beban% maka harus pula tidak korosi+ bila berinteraksi dengan pendingin atau benda lain di dalam teras. 9ahan yang bisa digunakan adalah) alumunium% dan stainless stell. 2erisai reaktor ber+ungsi untuk menahan-menghambat-menyerap radiasi yang lolos dari teras reaktor agar tidak menerobos keluar sistem reaktor. Karena reaktor adalah sumber radiasi yang sangat potensial% maka diperlukan suatu sistem perisai yang mampu menahan semua &enis radiasi tersebut pada umumnya perisai yang digunakan adalah lapisan beton berat. 2erangkat 2enukar 2anas 2erangkat penukar panas *Ceat E:changer, merupakan komponen penun&ang yang ber+ungsi sebagai sarana pengalihan panas dari pendingin primer% yang menerima panas dari elemen bakar% untuk diberikan pada +luida pendingin yang lain *sekunder,. Dengan sistem pengambilan panas tersebut maka integritas komponen teras akan selalu ter&amin. 2ada &enis reaktor tertentu% terutama &enis 2=T.% Ceat E:changer &uga ber+ungsi sebagai +asilitas pembangkit uap.

/7

Penemuan +inar *osmis Muatan listrik yang diberikan kepada kamar ionisasi akan berkurang *discharge, seiring dengan ber&alannya "aktu. 2ada mulanya% ge&ala ini diperkirakan karena tidak sempurnanya isolasi. Qeitell */711, dan 8.T.R. 6ilson menemukan bah"a penyebabnya bukan karena tidak sempurnanya isolasi melainkan karena ionisasi udara di dalam kamar ionisasi. 9agaimana ionisasi bisa ter&adiB 2ertama% diperkirakan penyebabnya adalah radiasi dari dinding dalam atau gas pengisi *dari nuklida radioakti+ alam yang terkandung di dalamnya,. Melalui pemilihan bahan untuk dinding dan gas isian% pelepasan muatan listrik sangat berkurang tetapi tidak hilang sama sekali. 9erikutnya diperkirakan radiasi dari bahan *udara dan tanah, di sekitar kamar ionisasi yang menyebabkan ionisasi udara dalam kamar ionisasi. .amun ionisasi sama sekali tidak hilang "alaupun kamar ionisasi sudah dilingkupi seluruhnya dengan air atau timbal. 8.T.R. 6ilson */71/, dan Richardson */71H, memperkirakan penyebab ionisasi adalah radiasi dari luar bumi yang memiliki daya tembus tinggi. Mereka melakukan berbagai pengamatan. $ekitar tahun /7/1 terdapat hasil penelitian yang mendukung perkiraan tersebut. Ionisasi tingkat tinggi tidak dapat di&elaskan hanya dengan nuklida radioakti+ yang berada di dalam tanah. 4ika kamar ionisasi semakin di&auhkan dari permukaan bumi% maka ionisasi dalam kamar ionisasi pasti berkurang karena radiasi dari nuklida dalam tanah terserap oleh udara. 9erg"it? */7/1,% Mc =enna dan Macallum */7//, melakukan penelitian semacam itu tetapi pengurangan &umlah ionisasi lebih kecil daripada yang diperkirakan. 6ul+ */717, melakukan penelitian yang sama di menara Ei++el dan ia menemukan &umlah ionisasi H kali lebih banyak% dan ini bertentangan dengan perkiraan adanya serapan radiasi dari tanah oleh udara. Ia beranggapan bah"a sumber sinar gamma ada di lapisan atas atmos+ir atau serapan radiasi oleh udara lebih kecil daripada yang diperkirakan. Qockel */7/1, melangkah lebih &auh dengan melakukan pengukuran &umlah ionisasi dengan kamar ionisasi yang dinaikkan pada balon udara hingga ketinggian !#11 m. Dengan demikian men&adi &elas bah"a &umlah ionisasi meningkat dengan ketinggian. Radiasi dari tanah pasti tidak akan mencapai ketinggian seperti ini% dan dengan demikian diketahui adanya sumber radiasi lain di lapisan atas udara. Qockel beranggapan penyebab lepasan muatan listrik adalah gas radioakti+ hasil peluruhan inti radioakti+ yang terakumulasi pada lapisan atas atmos+ir. Dengan ini pen&elasan terhadap hasil pengamatan sedikit mengalami kema&uan. 2engamatan dengan balon udara. Adalah Cess *Austria, yang memper&elas keberadaan radiasi kosmik. Dia melakukan pengamatan dengan meletakkan kamar ionisasi pada balon udara seperti yang dilakukan Qockel. 2ertama% pengukuran dilakukan hingga ketinggian /1J1 m *tahun /7//,% intensitas radiasi tidak begitu berbeda dengan intensitas pada permukaan bumi. 9erikutnya% pengukuran dilakukan hingga ketinggian #3#1 m */7/5,% pada altitude rendah &umlah ionisasi berkurang tetapi di ketinggian sekitar 011 m &umlah ionisasi mulai meningkat% pada ketinggian !111 m &umlahnya sekitar H kali lipat dari nilai di permukaan bumi,% pada #111 m sekitar 7 kali lipat. Casil seperti ini tidak dapat di&elaskan dengan adanya akumulasi gas radioakti+% dan disimpulkan bagaimanapun &uga terdapat se&enis radiasi yang datang dari luar bumi. Dan bila memang demikian% radiasi ini memiliki daya tembus sangat tinggi. MengapaB Dari luar bumi hingga ketinggian #111 m di atas permukaan bumi terdapat lapisan yang setara dengan # H m air. Eki(elen dengan itu% sampai ke permukaan bumi terdapat lapisan yang setara dengan /1 m air. Radiasi dari luar bumi ini menembus lapisan setebal ini hingga sampai di bumi. Kalau sinar F atau gamma hampir seluruhnya dapat diserap oleh air dengan ketebalan / m% maka dapat dibayangkan daya tembus radiasi dari luar bumi ini. Radiasi dari luar bumi ini di 4erman disebut Zradiasi tempat tinggiZ% Zradiasi CessZ% di Inggris disebut Zradiasi kosmikZ dan sekarang ini digunakan nama Zradiasi kosmikZ. $etelah itu% radiasi kosmik yang berenergi tinggi menarik perhatian ahli +isika di seluruh dunia untuk melakukan penelitian. 2engamatan si+at radiasi kosmik. Koehoerster */7/3E /7/!, secara teliti melakukan pengukuran hingga ketinggian 7311 m% intensitas ionisasi radiasi kosmik pada ketinggian ini #1 kali lipat daripada di permukaan bumi. Koe+isien serapan radiasi kosmik oleh udara diperoleh sebesar /:/1 # cm / *sekitar /-# dari sinar gamma dari Ra 8,. 2ada tahun /75#% Millikan dan 8ameron menemukan koe+isien serapan sinar kosmik oleh air /%0\3%1 : /1 3 cm /% nilai yang diperoleh Kolhoerster 5%#:/1 3 cm / dan dengan demikian keberadaan sinar kosmik dapat dipastikan. Kolhoerster */733, memastikan keberadaan sinar kosmik dengan tabung Qeiger Mueller pada kedalaman /111 m di ba"ah air. 8lay */75J, dan 8ompton */731, melakukan pengamatan secara meluas di atas permukaan bumi. Dipastikan bah"a intensitas radiasi di sekitar katulisti"a sangat kecil *e+ek posisi lintang,. Radiasi kosmik primer yang memasuki atmos+ir bumi bermuatan listrik% partikel kecil yang memiliki momentum kecil akan dihamburkan balik oleh medan magnet bumi% demikian pen&elasan $tormer */731,% =emaitree dan Vallarta */733,. Qaris besar e+ek medan magnet bumi terhadap sinar kosmik ditampilkan pada Qambar #.

51

2enemuan partikel baru. 2ada tahun /75J% $kobel?yn untuk pertama kali mengamati lintasan sinar kosmik dengan menggunakan kamar kabut 6ilson. 9erikutnya Anderson */735, meletakkan kamar kabut 6ilson pada medan magnet kuat. Ia mengamati adanya lingkungan radiasi kosmik dan ia mengukur besarnya energi berdasarkan +oto yang diambil. Dengan cara seperti ini lintasan partikel kosmik yang hampir sama dengan lintasan elektron dalam medan magnet tetapi arahnya berbalikan. Inilah penemuan positron% dan hal ini memberi sokongan kepada perkembangan mekanika kuantum relati(istik berdasarkan teori kuantum yang disampaikan Dirac pada saat itu. $treet dan $te(enson */73J, pada tahun /7!J menemukan lingkungan lintasan partikel yang terhenti di dalam kamar kabut yang diberi medan magnet% dan massanya terukur sekitar /1 kali lipat massa elektron. Inilah penemuan partikel meson. $I.AR A=2CA% 9ETA% QAMMA 2enemuan radiasi yang si+atnya berbeda. Thomson *4oseph 4ohn Thomson, melakukan penelitian sinar katoda di pusat penelitian 8a(endish di >ni(ersitas 8ambridge dan menemukan elektron yang merupakan salah satu pembentuk struktur dasar materi. 2ada tahun /07# datanglah Ernest Ruther+ord% seorang kelahiran $elandia 9aru yang bermigrasi ke Inggris% untuk beker&a di ba"ah bimbingan 4.4. Thomson. 2ada mulanya Ruther+ord tertarik kepada e+ek radioakti(itas dan sinar F terhadap kondukti(itas listrik udara. 2artikel *radiasi, berenergi tinggi yang dipancarkan oleh bahan radioakti+ menumbuk dan melepaskan elektron dari atom yang ada di udara% dan inilah yang menghantarkan arus listrik. $etelah mengadakan penelitian bersama dengan 4.4. Thomson% pada tahun /070 Ruther+ord menun&ukkan bah"a sinar F dan radiasi yang dipancarkan oleh materi radioakti+ pada dasarnya bertingkah laku sama. $elain itu berdasarkan pengukuran serapan materi terhadap radiasi yang dipancarkan oleh materi radioakti+ seperti uranium atau thorium% ia menyatakan paling sedikit ada 5 &enis radiasi yang dipancarkan oleh bahan radioakti+ alam uranium dan thorium. $atu memiliki daya ionisasi yang sangat besar% karena itu mudah diserap oleh materi% dapat dihentikan dengan kertas tipis% yang satu lagi memiliki daya ionisasi yang lebih kecil dan daya tembus yang besar. Menggunakan dua huru+ pertama ab&ad Yunani% yang pertama disebut radiasi alpha% yang kedua radiasi 9eta. $elain itu &uga diketahui adanya radiasi yang memiliki daya tembus lebih besar dari pada 9eta% dan radiasi ini disebut radiasi Qamma. Qaris besar si+at radiasi Alpha% 9eta dan Qamma ditun&ukkan pada Qambar H. Radiasi alpha dapat ditahan dengan selembar kertas% 9eta dengan / mm aluminium% Qamma dengan /%# cm timbal *Qambar J,.

Secara garis besar radiasi digolongkan ke dalam radiasi pengion dan radiasi non-pengion. Radiasi Pengion Radiasi pengion adalah jenis radiasi yang dapat menyebabkan proses ionisasi (terbentuknya ion positif dan ion negatif) apabila berinteraksi dengan materi. Yang termasuk dalam jenis radiasi pengion adalah partikel alpha, partikel beta, sinar gamma, sinar- dan neutron. Setiap jenis radiasi memiliki karakteristik khusus.

!empunyai ukuran ("olume) dan muatan listrik positif yang besar. #ersusun dari dua proton dan dua neutron, sehingga identik dengan inti atom $elium. %aya ionisasi partikel alpha sangat besar, kurang lebih &'' kali daya ionisasi partikel ( dan &'.''' kali daya ionisasi sinar-gamma. )arena mempunyai muatan listrik yang besar, maka partikel alpha mudah dipengaruhi oleh medan listrik yang ada di sekitarnya dan setelah terlepas dari sumbernya hanya mampu menjangkau jarak sejauh *-+ cm di dalam media udara. Sedangkan akibat ukurannya yang besar maka partikel alpha tidak mampu menembus pori-pori kulit kita pada lapisan yang paling luar sekalipun, sehingga radiasi yang diapancarkan oleh partikel alpha tersebut tidak berbahaya bagi manusia apabila berada di luar tubuh.

5/

!empunyai ukuran dan muatan listrik lebih kecil dari partikel alpha. %aya ionisasinya di udara &,&'' kali daya ionisasi partikel alpha. %engan ukurannya yang lebih kecil, partikel ( mempunyai daya tembus lebih besar dari partikel alpha. )arena muatannya yang kecil daya jangkau partikel ( di udara bisa sejauh - cm, untuk selanjutnya dibelokkan oleh medan listrik yang ada di sekitarnya.

#idak mempunyai besaran "olume dan muatan listrik sehingga dikelompokkan ke dalam gelombang elektromagnetik. %aya ionisasinya di dalam medium sangat kecil. )arena tidak mempunyai muatan listrik maka sinar gamma tidak terbelokkan oleh medan listrik yang ada di sekitarnya, sehingga daya tembusnya sangat besar dibandingkan dengan daya tembus partikel alpha atau beta (().

d. Sinar!empunyai kemiripan dengan sinar gamma, yaitu dalam hal daya jangkau pada suatu media dan pengaruhnya oleh medan listrik. Yang membedakan antara keduanya adalah proses terjadinya. Sinar gamma dihasilkan dari proses peluruhan .at radioaktif yang terjadi pada inti atom, sedangkan sinar- dihasilkan pada /aktu elektron berenergi tinggi yang menumbuk suatu target logam. Sinar gamma akan dipancarkan secara terus menerus oleh sumber radioaktif selama sumber tersebut bersifat tidak stabil, sedangkan sinar- dapat setiap saat dihentikan pancarannya apabila pesa/at sinar- tidak diberikan suplai daya (tenaga listrik). e. Partikel 0eutron !empunyai ukuran kecil dan tidak mempunyai muatan listrik. )arena ukurannya yang kecil dan tidak terpengaruh oleh medan listrik di sekitarnya, maka partikel neutron memiliki daya tembus yang tinggi. Partikel neutron dapat dihasilkan dari reaksi nuklir antara satu unsur tertentu dengan unsur lainnya. Radiasi 0on 1 Pengion Radiasi non-pengion adalah jenis radiasi yang tidak akan menyebabkan efek ionisasi apabila berinteraksi dengan materi. Radiasi non-pengion tersebut berada di sekeliling kehidupan kita. Yang termasuk dalam jenis radiasi non-pengion antara lain adalah gelombang radio (yang memba/a informasi dan hiburan melalui radio dan tele"isi)2 gelombang mikro (yang digunakan dalam micro/a"e o"en dan transmisi seluler handphone)2 sinar inframerah (yang memberikan energi dalam bentuk panas)2 cahaya tampak (yang bisa kita lihat)2 sinar ultra"iolet (yang dipancarkan matahari).

55

$IDAT RADIA$I Ada dua macam si+at radiasi yang dapat digunakan untuk mengetahui keberadaan sumber radiasi pada suatu tempat atau bahan% yaitu sebagai berikut ) _ Radiasi tidak dapat dideteksi oleh indra manusia% sehingga untuk mengenalinya diperlukan suatu alat bantu pendeteksi yang disebut dengan detektor radiasi. Ada beberapa &enis detektor yang secara spesi+ik mempunyai kemampuan untuk melacak keberadaan &enis radiasi tertentu yaitu detektor alpha% detektor gamma% detektor neutron% dll. _ Radiasi dapat berinteraksi dengan materi yang dilaluinya melalui proses ionisasi% eksitasi dan lain lain. Dengan menggunakan si+at si+at tersebut kemudian digunakan sebagai dasar untuk membuat detektor radiasi.

$>M9ER RADIA$I Radiasi berada di mana mana% karena sumber radiasi tersebar di mana sa&a di alam semesta% baik yang ter&adi secara alami *sumber radiasi alam, maupun yang ter&adi karena akti(itas manusia *sumber radiasi buatan,. $umber radiasi alam sudah ada se&ak alam semesta terbentuk% dan radiasi yang dipancarkan oleh sumber alam ini disebut radiasi latar belakang. $edangkan sumber radiasi buatan baru diproduksi di abad 51% tetapi telah memberikan paparan secara signi+ikan kepada manusia. Radiasi alam $etiap manusia terkena radiasi dari alam *radiasi latar belakang, yang merupakan bagian terbesar yang diterima oleh manusia yang tidak beker&a di tempat yang menggunakan radioakti+ atau yang tidak menerima radiasi berkaitan dengan kedokteran atau kesehatan. Radiasi latar belakang yang diterima oleh seseorang dapat berasal dari tiga sumber utama% yaitu sebagai berikut ) *umber Radiasi 2osmik Radiasi kosmik berasal dari angkasa luar% sebagian berasal dari ruang antarbintang dan matahari. Radiasi kosmik ini terdiri dari partikel dan sinar berenergi tinggi */1/J eV, dan berinteraksi dengan nuklida nuklida stabil di atmos+ir membentuk nuklida radioakti+ seperti 8 /!% 9e J% .a 55% dan C 3. Radionuklida yang ter&adi karena interaksi nuklida dengan radiasi kosmik ini disebut radionuklida 8osmogenic. Atmos+ir bumi dapat mengurangi radiasi kosmik yang diterima oleh manusia. Tingkat radiasi dari sumber kosmik ini bergantung kepada ketinggian% yaitu radiasi yang diterima akan semakin besar apabila posisinya semakin tinggi dari permukaan laut. Karena itu seseorang akan menerima lebih banyak radiasi kosmik apabila berada di puncak gunung atau ketika berpergian dengan pesa"at terbang daripada di permukaan laut. Tingkat radiasi yang diterima seseorang bergantung &uga kepada garis lintangnya di bumi% karena radiasi kosmik ini dipengaruhi oleh medan magnet bumi. Oleh karena medan magnet bumi kuat di daerah kutub% maka radiasi yang diterima di kutub lebih kecil daripada di daerah katulisti"a. *umber Radiasi 1erestrial +-rimordial, Radiasi terestrial secara natural dipancarkan oleh radionuklida di dalam kerak bumi% dan radiasi ini dipancarkan oleh radionuklida yang disebut primordial dengan "aktu paro berorde milyar */1.111.111.111, tahun. Radionuklida ini ada se&ak terbentuknya bumi. Radionuklida yang ada dalam kerak bumi terutama adalah

2eluruhan >ranium 530 menghasilkan deret nuklida turunan yang berakhir dengan nuklida stabil 2b 51H *disebut deret uranium,% >ranium 53# menghasilkan deret turunan yang berakhir dengan unsur stabil 2b 51J *disebut deret actinium, dan Thorium 535 menghasilkan deret turunan yang berakhir dengan unsur stabil 2b 510 *disebut deret thorium,. Radiasi terestrial terbesar yang diterima manusia berasal dari Radon *Radon 555, dan Thoron *Radon 551,. Kedua radionuklida ini berbentuk gas dan bisa merembes keluar dari bumi atau bahan bangunan tempat tinggal. Tingkat radiasi yang diterima seseorang dari radiasi terestrial ini berbeda beda dari satu tempat ke tempat lain tergantung kepada konsentrasi sumber radiasi di dalam kerak bumi. Ada beberapa tempat di bumi yang memiliki tingkat radiasi di atas rata rata seperti 2ocos de 8aldas dan Quarapari *9ra?il,% Kerala dan Tamil .adu *India, dan Ramsar *Iran,.

53

*umber Radiasi /alam 1ubuh 3anusia $umber radiasi alam yang lain adalah radionuklida yang ada di dalam tubuh manusia. $umber radiasi ini berada di dalam tubuh manusia se&ak dilahirkan atau masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan% minuman% perna+asan% atau luka. Radiasi internal ini terutama diterima dari radionuklida 8 /!% C 3% K !1% radon. $elain itu masih ada sumber lain seperti 2b 5/1 dan 2o 5/1 yang berasal dari ikan dan kerang kerangan. 9uah buahan biasanya mengandung unsur K !1. $ecara alami di dalam tulang kita terdapat polonium dan radium radioakti+% otot mengandung karbon radioakti+ dan kalium radioakti+% di dalam paru terdapat gas mulia radioakti+ dan tritium. @at ?at ini dan banyak ?at lainnya secara terus menerus memancarkan radiasi dan menyinari tubuh kita dari dalam. Radiasi buatan $elain radiasi yang berasal dari alam% kita &uga dapat menerima radiasi dari beberapa sumber radiasi yang senga&a dibuat oleh manusia% di antaranya radionuklida buatan% pesa"at sinar F% reaktor nuklir dan akselerator. Radionuklida buatan De"asa ini telah banyak sekali unsur radioakti+ berhasil dibuat oleh manusia berdasarkan reaksi inti antara nuklida yang tidak radioakti+ dengan neutron *reaksi +isi di dalam reaktor atom,% akti(asi neutron% atau berdasarkan penembakan nuklida yang tidak radioakti+ dengan partikel atau ion cepat *di dalam alat alat pemercepat partikel% misalnya akselerator atau siklotron,. Radionuklida buatan ini bisa memancarkan &enis radiasi alpha% beta% gamma dan neutron. 2ada saat ini radionuklida *radioisotop, buatan tersebut telah banyak digunakan dalam berbagai bidang kehidupan manusia% misalnya di bidang pertanian% peternakan% kesehatan% industri% dan sebagainya. -esawat *inar&4 $etelah ditemukannya sinar F oleh 6ilhelm Roentgen pada tahun /07#% de"asa ini pemakaian pembangkit atau pesa"at sinar F di bidang industri maupun di bidang kedokteran semakin meningkat. $ecara sederhana dapat diterangkan bah"a sinar F dihasilkan oleh tabung sinar F yaitu tabung gelas hampa udara yang dilengkapi dengan dua buah elektroda% yaitu anoda *target, dan katoda. $ebagai akibat interaksi antara elektron cepat yang dipancarkan dari katoda ke target dihasilkan sinar F dari permukaan target. Reaktor uklir Mekanisme utama yang ter&adi dalam reaktor nuklir adalah pembelahan inti. 2rinsip pembelahan inti dapat digambarkan sebagai berikut )

] adalah energi +isi *sekitar 511 MeV, yang dibebaskan% R adalah radiasi berbagai &enis partikel atau +oton pada saat pembelahan maupun hasil peluruhannya. Dari mekanisme proses tersebut terlihat bah"a setiap reaksi pembelahan akan menghasilkan lebih dari satu neutron baru *ter&adi multiplikasi neutron, yang akan menyebabkan pembelahan selan&utnya &ika di sekitarnya terdapat inti dapat belah yang lain. 2roses demikian ini berlangsung terus dan disebut proses Reaksi 9erantai. Dalam reaktor nuklir% proses pembelahan ini tidak dibiarkan berlangsung secara bebas seperti pada bom atau sen&ata nuklir% tetapi dikendalikan. Radionuklida utama yang dihasilkan dari reaktor nuklir adalah 8s /3!% 8s /3J% I /3/% I /33% $r 71 dan C 3. Akselerator Akselerator adalah alat yang digunakan untuk mempercepat partikel bermuatan *ion, melalui penumbukan atau hamburan partikel dengan target. 2artikel yang dipercepat biasanya proton dan elektron. 9eberapa contoh akselerator dengan partikel yang dipercepat yang banyak dipakai adalah akselerator linear *linear accelerator G linac, dan siklotron. Akselerator digunakan untuk menghasilkan radionuklida buatan% untuk penelitian partikel dengan kecepatan tinggi% u&i bahan% terapi% dsb. Radiasi ) I.TERAK$I RADIA$I Diposting oleh yudhi on 5110-/-5/ /7)!J)1J *#H17 reads, Apa yang akan ter&adi apabila radiasi berinteraksi dengan suatu materi B Radiasi apabila menumbuk suatu materi maka akan ter&adi interaksi yang akan menimbulkan berbagai e+ek. E+ek e+ek radiasi ini bergantung pada &enis radiasi% energi dan &uga bergantung pada &enis materi yang ditumbuk. 2ada umumnya radiasi dapat menyebabkan proses ionisasi dan atau proses eksitasi ketika mele"ati materi yang ditumbuknya. Ionisasi Ionisasi bisa ter&adi pada saat radiasi berinteraksi dengan atom materi yang dile"atinya. Radiasi yang dapat menyebabkan ter&adinya ionisasi disebut radiasi pengion. Termasuk dalam katagori radiasi pengion ini adalah partikel alpha% partikel beta% sinar gamma% sinar F dan neutron. 2ada saat menembus materi% radiasi pengion dapat menumbuk elektron orbit sehingga elektron terlepas dari atom. Akibatnya timbul pasangan ion positi+ dan ion negati+. Menurut si+at ke&adiannya% ionisasi dikelompokkan ke dalam ionisasi langsung dan ionisasi tak langsung. Ionisasi langsung ter&adi &ika radiasi menyebabkan ionisasi pada saat itu &uga ketika berinteraksi dengan atom materi% dan

5!

proses ini bisa disebabkan oleh partikel bermuatan listrik seperti alpha dan beta. 9erbeda dengan yang ter&adi pada interaksi partikel bermuatan% interaksi radiasi yang berupa gelombang elektromagnetik *sinar gamma atau sinar F, ataupun partikel yang tidak bermuatan listrik *neutron, tidak secara langsung menimbulkan ionisasi. 2artikel yang dihasilkan dalam interaksi yang pertama ini kemudian menyebabkan ter&adinya ionisasi. 2roses seperti ini dikenal sebagai ionisasi tak langsung. Eksitasi Apabila radiasi yang berinteraksi dengan atom tidak cukup energinya untuk menghasilkan ionisasi langsung% maka dapat mengakibatkan suatu elektron orbit tertentu berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi% atau ke keadaan tereksitasi. Energi eksitasi tersebut akan dilepaskan kembali dalam bentuk radiasi elektromagnetis% pada saat elektron tersebut kembali ke orbit dengan tingkat energi yang lebih rendah.

I.TERAK$I RADIA$I A=2CA Apa yang ter&adi apabila partikel alpha berinteraksi dengan materi B Dibandingkan dengan partikel partikel yang lain% partikel alpha secara +isik maupun elektris relati+ besar% terdiri dari ! nukleon *5 proton dan 5 neutron,. $elama melintas di dalam materi% partikel alpha ini sangat mempengaruhi elektron elektron orbit dari atom atom materi tersebut karena adanya gaya 8oulomb. Elektron elektron tersebut berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi *eksitasi, atau terlepas sama sekali dari atom dan terbentuklah pasangan pasangan ion *ionisasi,. 2artikel alpha dengan energi sebesar 3%# MeV mempunyai &angkauan di udara se&auh 51 mm dan mampu menghasilkan /11.111 pasangan ion. 2artikel alpha yang m,. sama mampu melintas di &aringan tubuh se&auh 1%13 mm *31 I.TERAK$I RADIA$I 9ETA Apa yang ter&adi apabila partikel beta berinteraksi dengan materi B Dibandingkan dengan partikel alpha% partikel beda adalah sangat kecil. 2artikel beta *negati+, ini memiliki satu satuan muatan elementer negati+ dan massanya dapat diabaikan terhadap massa partikel alpha. 2artikel beta ini pada dasarnya identik dengan elektron yang mengorbit di atom penyerap *dengan muatan listrik yang sama,% dapat menyebabkan ter&adinya ionisasi langsung dengan gaya tolak coulomb terhadap elektron yang mengorbit tersebut. 2artikel beta ini dapat pula menyebabkan ter&adinya eksitasi bila energinya tidak cukup besar untuk dapat membuat elektron orbit lepas dari sistem atom. 2artikel beta dapat menimbulkan ionisasi langsung lebih sedikit dari pada partikel alpha dan dapat bergerak lebih &auh di dalam bahan penyerap. 2artikel beta dengan energi sebesar 3%# MeV dapat melintas di udara se&auh sekitar // meter dan apabila di dalam &aringan dapat mencapai &arak sekitar /# mm. 2artikel beta berenergi rendah 1%/#J MeV yang dipancarkan oleh 8arbon /! hanya mampu melintas di udara se&auh 31 cm dan apabila di &aringan sekitar 1%0 mm. 2artikel beta yang berenergi lebih tinggi dapat melintas sampai dekat ke inti atom dari bahan penyerap. 2artikel ini kehilangan sebagian energinya karena mengalami pelambatan *pengereman, di dalam medan listrik inti. Energi pengereman yang terambil dari energi kinetik partikel beta tersebut% akan muncul sebagai sinar F. Radiasi tipe ini yang disebut sebagai bremsstrahlung% yang dalam bahasa 4erman berarti radiasi pengereman. Radiasi 9remsstrahlung merupakan hal yang penting di dalam proteksi radiasi. Cal ini perlu mendapat perhatian khusus bagi organisasi-perorangan pemilik pesa"at sinar F untuk berusaha meminimalkan munculnya radiasi bremsstrahlung di ruang pesa"at sinar F dalam rangka keselamatan radiasi terhadap operator dan konsumen yang dilayani. I.TERAK$I RADIA$I QAMMA Apa yang ter&adi apabila sinar gamma atau sinar F berinteraksi dengan materiB 9erkurangnya energi dari sinar gamma dan sinar F pada saat mele"ati suatu materi ter&adi karena tiga proses utama% yaitu )

5#

e+ek +otolistrik e+ek 8ompton e+ek produksi pasangan E+ek +otolistrik dan e+ek 8ompton timbul karena interaksi antara sinar gamma atau sinar F dengan elektron elektron dalam atom materi% sedangkan e+ek produksi pasangan timbul karena interaksi dengan medan listrik inti atom. a. 5fek 0otolistrik 2ada e+ek +otolistrik% energi +oton diserap oleh elektron orbit% sehingga elektron tersebut terlepas dari atom. Elektron yang dilepaskan akibat e+ek +otolistrik disebut +otoelektron. E+ek +otolistrik terutama ter&adi pada +oton berenergi rendah yaitu antara energi < 1%1/ MeV hingga < 1%# MeV. Disamping itu e+ek +otolistrik banyak ter&adi pada material dengan @ yang besar. $ebagai contoh e+ek +otolistrik lebih banyak ter&adi pada timah hitam *@G05, daripada tembaga *@G57,. b. 6amburan 7ompton 2ada e+ek 8ompton% +oton dengan energi h( berinteraksi dengan elektron terluar dari atom% selan&utnya +oton dengan energi h( dihamburkan dan elektron tersebut dilepaskan dari ikatannya dengan atom dan bergerak dengan energi kinetik tertentu. c. 5fek -roduksi -asangan 2roses produksi pasangan hanya ter&adi bila +oton datang - /%15 MeV. Apabila +oton semacam ini mengenai inti atom berat% +oton tersebut akan lenyap dan sebagai gantinya timbul sepasang elektron positron. 2ositron adalah partikel yang massanya sama dengan elektron dan bermuatan listrik positi+ yang besarnya &uga sama dengan muatan elektron. 2roses ini memenuhi hukum kekekalan energi)

Oleh karena itu proses ini hanya bisa berlangsung bilamana energi +oton yang datang minimal

adalah massa diam elektron dan c adalah kecepatan cahaya. 9erkaitan dengan uraian ini maka nilai atau besaran absorpsi linier akan bergantung pada energi +oton yang datang disamping bergantung pada &enis media-materi-?at yang dilaluinya atau bergantung pada nomor atom *@, media-materi yang dilaluinya. d. 5misi *ekunder Emisi sekunder dapat &uga ter&adi pada e+ek +otolistrik karena disebabkan oleh dua hal sebagai berikut ) -ertama : Karena energinya besar elektron yang dilepaskan adalah elektron dari orbit yang lebih dalam pada unsur bernomor atom besar% maka lo"ongan elektron ini akan diisi oleh elektron dari orbit yang lebih luar. Apabila pelepasan elektron ter&adi pada orbit K% maka transisi ini akan disertai dengan emisi +oton dengan berbagai karakteristik berupa radiasi sinar F karakteristik yang dikenal dengan 'radiasi +luoresensi'. 2edua: Kadang kadang +oton ini menumbuk elektron dari orbit yang lebih luar dari atom dan melepaskan elektron ini. Elektron tersebut memiliki energi kinetik yang sama dengan energi sinar F karakteristik dikurangi dengan energi ikat elektron tersebut dalam orbitnya dalam orbitnya dan sisebut elektron Auger. Rangkuman interaksi +oton dengan materi *yang utama% dari antara serangkaian interaksi yang rumit,

5H

I.TERAK$I RADIA$I .ETRO. Apa yang ter&adi apabila partikel neutron berinteraksi dengan materiB .eutron merupakan salah satu partikel pembentuk inti atom yang tidak bermuatan listrik. .eutron dapat dihasilkan dalam reaksi +isi dan reaksi reaksi nuklir lainnya. 2ada umumnya neutron bebas yang berasal dari reaksi nuklir tersebut berenergi tinggi% dengan energi lebih besar dari 1%/1 MeV. Energi ini akan makin menurun selama gerakannya di dalam bahan penyerap% karena tumbukan dengan atom atom bahan tersebut. .eutron neutron tersebut akan men&adi neutron thermal *dengan energi sekitar 1%15# eV,. Interaksi neutron dengan materi dapat ter&adi dengan tiga cara ) tumbukan elastis tumbukan tak elastis penangkapan Tumbukan elastis dan tak elastis antara neutron dengan atom atom bahan penyerap menyebabkan energi neutron cepat maupun neutron sedang makin berkurang dan akan mencapai daerah energi neutron thermal *lambat,. .eutron lambat inilah yang berpeluang dapat ditangkap oleh inti atom bahan penyerap. 1umbukan 5lastis Dalam tumbukan elastis antara neutron dengan atom bahan penyerap% sebagian energi kinetik neutron diberikan ke inti atom terkait dalam bentuk energi kinetik% dan berarti inti atom yang ditumbuk tersebut bergerak. $ementara itu neutron penumbuk dibelokkan-dihamburkan. Energi neutron yang dialihkan ke partikel yang ditumbuk antara lain ditentukan oleh massa dari partikel yang ditumbuk. .eutron akan kehilangan paling banyak energi kinetiknya bila bertumbukan dengan partikel yang sama atau hampir sama massanya *misalnya neutron atau proton, atau setidak tidaknya yang massanya tidak &auh berbeda. Di dalam aplikasinya% air% beton dan para+in merupakan bahan yang baik untuk perisai terhadap radiasi neutron. 1umbukan 1ak 5lastis Interaksi yang lebih rumit adalah interaksi antara neutron cepat atau yang berenergi sedang dengan target yang massanya &auh lebih besar dari pada neutron sendiri. Dalam hal ini neutron dapat terserap oleh inti atom target. Inti atom penyerap neutron tersebut men&adi tereksitasi. 2ada saat inti atom tereksitasi tersebut kembali ke keadaan semula% terpancarlah sinar gamma. Tumbukan semacam inilah yang disebut tumbukan tak elastis. Keboleh&adian ter&adinya tumbukan tak elastis ini bergantung kepada energi kinetik neutron penumbuk. Makin besar energi neutron% maka makin besar kemungkinan ter&adinya tumbukan tak elastis tersebut. -enangkapan eutron .eutron cepat dan neutron sedang yang diperlambat melalui tumbukan elastis dan tak elastis akanmen&adi neutron thermal dengan orde sekitar 1%15# eV. .eutron ini berpeluang besar untuk ditangkap oleh inti atom bahan penyerap. Inti atom baru yang dalam keadaan tereksitasi dari hasil penyerapan neutron% dengan nomor massa *A</,% dapat memancarkan sinar gamma untuk menu&u ke keadaan yang lebih stabil *A G nomor massa inti atom sebelum menyerap satu neutron,. 2enangkapan neutron dapat &uga menghasilkan reaksi reaksi sebagai berikut ) 2enangkapan neutron oleh inti atom ringan dapat menghasilkan emisi proton

5J

 2enangkapan neutron oleh inti atom boron dan lithium dapat menghasilkan emisi alpha. 2enangkapan neutron oleh inti atom berat dapat menghasilkan +isi - pembelahan inti *seperti pada uranium 53#% plutonium 537% dan uranium 533,. 2enangkapan neutron oleh inti atom stabil dapat menghasilkan isotop radioakti+ seperti pada proses akti(asi neutron. 8ontoh) akti(asi neutron terhadap iridium stabil Ir /7/ menghasilkan radioisotop Ir /75 *pemancar radiasi beta dan gamma,% yang biasa digunakan dalam kegiatan radiogra+i. Kemampuan bahan penyerap untuk menangkap neutron bergantung kepada penampang lintang penangkapan *capture cross section, dari masing masing bahan% dengan satuan barn 8admium% lithium dan boron merupakan penyerap neutron thermal yang baik% akan tetapi penyerapan neutron oleh inti atom cadmium dan boron diikuti oleh radiasi gamma yang harus diperhitungkan pada desain pembuatan perisai radiasi. Kombinasi antara polyethylene dengan boron atau lithium merupakan perisai radiasi neutron yang baik. Atom atom hidrogen di dalam polyethlene memperlambat neutron% yang selan&utnya mudah ditangkap oleh inti atom boron atau lithium. 2artikel alpha yang terbentuk akibat reaksi neutron dengan inti atom boron atau lithium ini cepat teratenuasi *menurun intensitasnya,% sehingga bahaya yang ada tinggal dari sinar gamma dengan energi 1%!0 MeV yang berasal dari interaksi boron serta kemungkinan sinar gamma dengan energi 5%5H MeV yang merupakan hasil apabila ter&adi interaksi antara hidrogen dengan neutron yang terserap. 2enyerapan neutron thermal oleh hidrogen tidak la?im% karena penampang lintangnya *cross section, relati+ kecil. Rangkuman interaksi neutron dengan materi dapat dilihat pada tabel sebagai berikut )

Radiasi ) $AT>A. RADIA$I Diposting oleh yudhi on 5110-/-/J 5/)1#)#5 *3331 reads, Apakah radiasi mempunyai besaran satuanB $ama halnya dengan besaran +isis lainnya% seperti pan&ang yang mempunyai satuan *ukuran, meter% inchi% +eetE satuan berat *kilogram% ton% pound,E satuan (olume *liter% meter kubik,E maka radiasi pun mempunyai satuan atau ukuran untuk menun&ukkan besarnya paparan atau pancaran radiasi dari suatu sumber radiasi maupun banyaknya dosis radiasi yang diberikan atau diterima oleh suatu medium yang terkena radiasi. Mengapa radiasi nuklir mempunyai satuan tidak lain karena radiasi nuklir% seperti halnya panas dan cahaya yang dipancarkan dari matahari% memba"a *mentrans+er, energi yang diteruskan ke bumi dan atmos+ir. 4adi radiasi nuklir &uga memba"a atau mentrans+er energi dari sumber radiasi yang diteruskan ke medium yang menerima radiasi. $umber radiasi dapat berasal dari ?at radioakti+% pesa"at sinar F% dan lainnya. $atuan radiasi ada beberapa macam. $atuan radiasi ini tergantung pada kriteria penggunaannya% yaitu ) a. $atuan untuk paparan radiasi b. $atuan untuk dosis absorbsi medium c. $atuan untuk dosis ekui(alen d. $atuan untuk akti(itas sumber radiasi 2aparan Radiasi. Apa yang dimaksud dengan satuan untuk paparan radiasiB 2aparan radiasi dengan satuan Rontgen% atau sering disingkat dengan R sa&a% adalah suatu satuan yang menun&ukkan besarnya intensitas sinar F atau sinar gamma yang dapat menghasilkan ionisasi di udara dalam &umlah tertentu. Dalam hal ini / Rontgen adalah intensitas sinar F atau sinar gamma yang dapat menghasilkan ionisasi di udara sebanyak pasangan ion per kilogram udara. Energi yang diperlukan untuk membuat membuat satu pasangan ion di udara adalah

50

Oleh karena itu / Rontgen dapat dikon(ersikan ke 4oule sebagai berikut )

$atuan Rontgen penggunaannya terbatas untuk mengetahui besarnya paparan radiasi sinar F atau sinar Qamma di udara. $atuan Rontgen belum bisa digunakan untuk mengetahui besarnya paparan yang diterima oleh suatu medium% khususnya oleh &aringan kulit manusia. Dosis $erap Apa yang dimaksud dengan satuan dosis absorbsi mediumB Radiasi pengion yang mengenai medium akan menyerahkan energinya kepada medium. Dalam hal ini medium menyerap radiasi. >ntuk mengetahui banyaknya radiasi yang terserap oleh suatu medium digunakan satuan dosis radiasi terserap atau Radiation Absorbed Dose yang disingkat Rad. 4adi dosis absorbsi merupakan ukuran banyaknya energi yang diberikan oleh radiasi pengion kepada medium. Dosis absorbsi sebesar / Rad sama dengan energi yang diberikan kepada medium sebesar 1%1/ 4oule-kg. 9ila dikaitkan dengan radiasi paparan maka akan diperoleh hubungan antara Rontgen *R, dan Rad sebagai berikut ) Kalau / R G 1%110H7 4oule-kg. udara% maka / R akan memberikan dosis absorbsi sebesar 1%110H7-1%1/ Rad atau sama dengan 1%0H7 Rad. 4adi / R G 1%0H7 Rad. 9ila medium yang dikenai radiasi adalah &aringan kulit manusia% harga / R G 1%117H 4oule-kg. &aringan% sehingga / R akan memberikan dosis absorbsi pada &aringan kulit sebesar 1%117H-1%1/ Rad G 1%7H. 4adi dosis serap untuk &aringan kulit dengan paparan radiasi sebesar / R G 1%7H Rad. Kedua harga kon(ersi dari Rontgen ke Rad tersebut diatas tidak begitu besar perbedaannya% sehingga dalam beberapa hal dianggap sama. >ntuk keperluan praktis dan agar lebih mudah mengingatnya seringkali dianggap bah"a / R G / Rad. Dalam satuan $I% satuan dosis radiasi serap disebut dengan Qray yang disingkat Qy. Dalam hal ini / Qy sama dengan energi yang diberikan kepada medium sebesar / 4oule-kg. Dengan demikian maka ) / Qy G /11 Rad $edangkan hubungan antara Rontgen dengan Qray adalah ) /R G 1%110H7 Qy Dosis Ekui(alen Apa yang dimaksud dengan satuan dosis ekui(alenB $atuan untuk dosis ekui(alen lebih banyak digunakan berkaitan dengan pengaruh radiasi terhadap tubuh manusia atau sistem biologis lainnya. Dalam hal ini tingkat kerusakan sistem biologis yang mungkin ditimbulkan oleh suatu radiasi tidak hanya tergantung pada dosis serapnya sa&a *Rad, akan tetapi tergantung &uga pada &enis radiasinya. $ebagai contoh% kerusakan sistem biologis yang disebabkan oleh radiasi neutron cepat sebesar 1%1/ Qy */Rad, akan sama dengan yang diakibatkan oleh radiasi sinar Qamma sebesar 1%/ Qy */1 Rad,. Dua harga dosis serap yang berlainan yang berasal dari dua &enis radiasi% namun mengakibatkan kerusakan yang sama perlu diperhatikan dalam menghitung besarnya dosis ekui(alen. Dalam hal ini ada suatu +aktor yang ikut menentukan perhitungan dosis ekui(alen% yaitu yang dinamakan dengan ]uality Dactor ata disingkat ]% yaitu suatu bilangan *+aktor, yang tergantung pada &enis radiasinya. Dosis ekui(alen ini semula berasal dari pengertian Rontgen ePui(alen o+ man atau disingkat dengan Rem yang kemudian men&adi nama satuan untuk dosis ekui(alen. Cubungan antara dosis ekui(alen dengan dosis absobrsi dan Puality +actor adalah sebagai berikut ) Dosis ekui(alen *Rem, G Dosis serap *Rad, F ] $edangkan dalam satuan $I% dosis ekui(alen mempunyai satuan $ie(ert yang disingkat dengan $(. Cubungan antara $ie(ert dengan Qray dan ]uality adalah sebagai berikut ) Dosis ekui(alen *$(, G Dosis serap *Qy, F ] F . Dalam persamaan tersebut di atas harga . adalah +aktor modi+ikasi yang &uga merupakan +aktor koreksi terhadap adanya la&u dosis serap dan lain sebagainya. 2ada saat ini harga . menurut International 8ommision on Radiation 2rotection *I8R2, mendekati /% sehingga persamaannya men&adi ) Dosis ekui(alen *$(, G Dosis serap *Qy, F ] 9erdasarkan perhitungan / Qy G /11 Rad% maka / $( G /11 Rem. Carga Puality +actor *], ditentukan oleh kemampuan &enis radiasi dalam mengionisasikan ?arah yang ada pada &aringan kulit. $ebagai contoh% radiasi alpha mampu menghasilkan / &uta pasangan ion untuk setiap milimeter pan&ang lintasan pada &aringan kulit. Carga ] untuk radiasi Qamma% dan &uga untuk sinar F adalah /% sedangkan harga ] untuk &enis radiasi lainnya adalah sebagai berikut )

Akti(itas Radiasi

57

Apakah yang dimaksud dengan satuan untuk akti(itas sumber radiasi B 2ancaran radiasi si+atnya sama dengan pancaran cahaya yaitu menyebar ke segala arah. Oleh karena itu banyaknya partikel yang dipancarkan per satuan "aktu dari suatu sumber radiasi merupakan ukuran intensitas atau akti(itas suatu sumber radiasi. 9anyaknya partikel yang dipancarkan per satuan "aktu sering &uga dinamakan dengan peluruhan per satuan "aktu. Apabila suatu sumber radiasi memancarkan / partikel per detik maka akti(itas sumber radiasi tersebut adalah / 9acPuerel. .ama 9acPuerel dipakai sebagai satuan untuk iakti(itas sumber radiasi% disingkat men&adi 9P. Dengan demikian maka ) / 9ecPuerel *9P, G / peluruhan per detik $atuan 9ecPuerel *9P, ini dipakai dalam satuan $I se&ak tahun /7JH. $ebelum itu satuan untuk intensitas suatu sumber radiasi menggunakan satuan 8urie atau disingkat 8i. $atu 8urie dideni+inisikan sebagai ) Cubungan antara satuan 9acPuerel dan satuan 8urie adalah sebagai berikut ) atau ) / 9ePuerel *9P, G 5J%15J F /1 /5 8urie *8i, Kedua satuan akti(itas radiasi tersebut% 8urie dan 9ePuerel% sampai saat ini masih tetap dipakai. 2ada umumnya untuk intensitas radiasi yang tinggi digunakan satuan 8urie% sedangkan untuk intensitas rendah digunakan satuan 9ePuerel. Radiasi intensitas rendah sering &uga memakai satuan mili dan mikro% dimana

I.TERAK$I DE.QA. MATERI 9IO=OQIK 9agaimana ter&adinya interaksi radiasi dengan materi biologikB Tubuh terdiri dari berbagai macam organ seperti hati% gin&al% paru dan lainnya. $etiap organ tubuh tersusun atas &aringan yang merupakan kumpulan sel yang mempunyai +ungsi dan struktur yang sama. $el sebagai unit +ungsional terkecil dari tubuh dapat men&alankan +ungsi hidup secara lengkap dan sempurna seperti pembelahan% perna+asan% pertumbuhan dan lainnya. $el terdiri dari dua komponen utama% yaitu sitoplasma dan inti sel *nucleus,. $itoplasma mengandung se&umlah organel sel yang ber+ungsi mengatur berbagai +ungsi metabolisme penting sel. Inti sel mengandung struktur biologic yang sangat kompleks yang disebut kromosom yang mempunyai peranan penting sebagai tempat penyimpanan semua in+ormasi genetika yang berhubungan dengan keturunan atau karakteristik dasar manusia. Kromosom manusia yang ber&umlah 53 pasang mengandung ribuan gen yang merupakan suatu rantai pendek dari D.A *Deoo:yribonucleic acid, yang memba"a suatu kode in+ormasi tertentu dan spesi+ik. Interaksi radiasi pengion dengan meteri biologic dia"ali dengan interaksdi +isika yaitu% proses ionisasi. Elektron yang dihasilkan dari proses ionisasi akan berinteraksi secara langsung maupun tidak langsung. $ecara langsung bila penyerapan energi langsung ter&adi pada molekul organik dalam sel yang mempunyai arti penting% seperti D.A. $edangkan interaksi secara tidak langsung bila terlebih dahulu ter&adi interaksi radiasi dengan molekul air dalam sel yang e+eknya kemudian akan mengenai molekul organik penting. Mengingat sekitar 01^ dari tubuh manusia terdiri dari air% maka sebagian besar interaksi radiasi dalam tubuh ter&adi secara tidak langsung. A. Radiasi dengan Molekul Air *Radiolisis Air, 2enyerapan energi radiasi oleh molekul air dalam proses radiolisis air akan menghasilkan radikal bebas *CK dan OCK, yang tidak stabil serta sangat reakti+ dan toksik terhadap molekul organik (ital tubuh. Radikal bebas adalah suatu atom atau molekul dengan sebuah electron yang tidak berpasangan pada orbital terluarnya. Keadaan ini menyebabkan radikal bebas men&adi tidak stabil% sangat reakti+ dan toksik terhadap molekul organik (ital. Radikal bebas yang terbentuk dapat sering bereaksi menghasilkan suatu molekul biologic peroksida yang lebih stabil sehingga berumur lebih lama. Molekul ini dapat berdi+usi lebih &auh dari tempat pembentukannya sehingga lebih besar peluangnya dibandingkan radikal bebas untuk menimbulkan kerusakan biokimia"i pada molekul biologi. $ecara alamiah kerusakan yang timbul akan mengalami proses perbaikan secara en?imatis dalam kapasitas tertentu. 2erubahan biokimia yang ter&adi yang berupa kerusakan pada molekul molekul biologi penting tersebut selan&utnya akan menimbulkan gangguan +ungsi sel bila tidak mengalami proses perbaikan secara tepat atau menyebabkan kematian sel. 2erubahan +ungsi atau kematian dari se&umlah sel menghasilkan suatu e+ek biologik dari radiasi yang bergantung pada &enis radiasi% dosis% &enis sel lainnya. 9. Radiasi dengan D.A.. Interaksi radiasi dengan D.A dapat menyebabkan ter&adinya perubahan struktur molekul gula atau basa% putusnya ikatan hydrogen antar basa% hilangnya basa dan lainnya. Kerusakan yang lebih parah adalah putusnya salah satu untai D.A yang disebut single strand break% atau putusnya kedua untai D.A yang disebut double strand breaks. $ecara alamiah sel mempunyai kemampuan untuk melakukan proses perbaikan terhadap kerusakan yang timbul dengan menggunakan beberapa &enis en?im yang spesi+ik. 2roses perbaikan dapat berlangsung terhadap kerusakan yang ter&adi tanpa kesalahan sehingga struktur D.A kembali seperti semual dan tidak menimbulkan perubahan struktur pada sel. Tetapi dalam kondisi tertentu% proses perbaikan tidak ber&alan sebagai mana mestinya sehingga "alaupun kerusakan dapat diperbaiki% tetapi tidak sempurna sehingga menghasilkan D.A yang berbeda% yang dikenal dengan mutasi.

31

8. Radiasi dengan Kromosom. $ebuah kromosom terdiri dari dua lengan yang dihubungkan satu sama lain dengan suatu penyempitan yang disebut sentromer. Radiasi dapat menyebabkan perubahan baik pada &umlah maupun struktur kromosom yang disebut aberasi kromosom. 2erubahan &umlah kromosom% misalnya men&adi !J buah pada sel somatic yang memungkinkan timbulnya kelainan genetic. Kerusakan struktur kromosom berupa patahnya lengan kromosom ter&adi secara acak dengan peluang yang semakin besar dengan meningkatnya dosis radiasi. Aberasi kromosom yang mungkin timbul adalah */, +ragmen asentrik% yaitu patahnya lengan kromososm yang tidak mengandung sentromer% *5, kromosom cincin% *3, kromosom disentrik% yaitu kromosom yang memiliki dua sentromer dan *!, translokasi% yaitu ter&adinya perpindahan atau pertukaran +ragmen dari dua atau lebih kromosom. Kromosom disentri yang spesi+ik ter&adi akibat paparan radiasi sehingga &enis aberasi ini biasa digunakan sebagai dosimeter biologic yang dapat diamati pada sel darah lim+osit% yang merupakan salah satu &enis sel darah putih. Drekuensi ter&adinya kelainan pada kromosom bergantung pada dosis% energi dan &enis radiasi% la&u dosis% dan lainnya. D. Radiasi dengan $el. Kerusakan yang ter&adi pada D.A dan kromosom sel sangat bergantung pada proses perbaikan yang berlangsung. 9ila proses perbaikan berlangsung dengan baik-sempurna% dan &uga tingkat kerusakan sel tidak terlalu parah% maka sel bias kembali normal. 9ila perbaikan sel tidak sempurna% sel tetap hidup tetapi mengalami perubahan. 9ila tingkat kerusakan sel sangat parah atau perbaikan tidak berlangsung dengan baik% maka sel akan mati. $el yang paling sensiti(e terhadap pengaruh radiasi adalah sel yang paling akti+ melakukan pembelahan dan tingkat di++erensiasi *perkembangan- kematangan sel, rendah. $edangkan sel yang tidak mudah rusak akibat pengaruh radiasi adalah sel dengan tingkat di++erensiasi yang tinggi. EDEK TERCADA2 MA.>$IA 9agaimana pengaruh radiasi terhadap manusiaB

3/

$el dalam tubuh manusia terdiri dari sel genetic dan sel somatic. $el genetic adalah sel telur pada perempuan dan sel sperma pada laki laki% sedangkan sel somatic adalah sel sel lainnya yang ada dalam tubuh. 9erdasarkan &enis sel% maka e+ek radiasi dapat dibedakan atas e+ek genetik dan e+ek somatik. E+ek genetik atau e+ek pe"arisan adalah e+ek yang dirasakan oleh keturunan dari indi(idu yang terkena paparan radiasi. $ebaliknya e+ek somatik adalah e+ek radiasi yang dirasakan oleh indi(idu yang terpapar radiasi. 6aktu yang dibutuhkan sampai terlihatnya ge&ala e+ek somatik sangat ber(ariasi sehingga dapat dibedakan atas e+ek segera dan e+ek tertunda. E+ek segera adalah kerusakan yang secara klinik sudah dapat teramati pada indi(idu dalam "aktu singkat setelah indi(idu tersebut terpapar radiasi% seperti epilasi *rontoknya rambut,% eritema *memerahnya kulit,% luka bakar dan penurunan &umlah sel darah. Kerusakan tersebut terlihat dalam "aktu hari sampai mingguan pasca iradiasi. $edangkan e+ek tertunda merupakan e+ek radiasi yang baru timbul setelah "aktu yang lama *bulanan-tahunan, setelah terpapar radiasi% seperti katarak dan kanker. 9ila ditin&au dari dosis radiasi *untuk kepentingan proteksi radiasi,% e+ek radiasi dibedakan atas e+ek deterministik dan e+ek stokastik. E+ek deterministik adalah e+ek yang disebabkan karena kematian sel akibat paparan radiasi% sedangkan e+ek stokastik adalah e+ek yang ter&adi sebagai akibat paparan radiasi dengan dosis yang menyebabkan ter&adinya perubahan pada sel. n E+ek Deterministi *e+ek non stokastik, E+ek ini ter&adi karena adanya proses kematian sel akibat paparan radiasi yang mengubah +ungsi &aringan yang terkena radiasi. E+ek ini dapat ter&adi sebagai akibat dari paparan radiasi pada seluruh tubuh maupun lokal. E+ek deterministik timbul bila dosis yang diterima di atas dosis ambang *threshold dose, dan umumnya timbul beberapa saat setelah terpapar radiasi. Tingkat keparahan e+ek deterministik akan meningkat bila dosis yang diterima lebih besar dari dosis ambang yang ber(ariasi bergantung pada &enis e+ek. 2ada dosis lebih rendah dan mendekati dosis ambang% kemungkinan ter&adinya e+ek deterministik dengan demikian adalah nol. $edangkan di atas dosis ambang% peluang ter&adinya e+ek ini men&adi /11^. n E+ek $tokastik Dosis radiasi serendah apapun selalu terdapat kemungkinan untuk menimbulkan perubahan pada sistem biologik% baik pada tingkat molekul maupun sel. Dengan demikian radiasi dapat pula tidak membunuh sel tetapi mengubah sel $el yang mengalami modi+ikasi atau sel yang berubah ini mempunyai peluang untuk lolos dari sistem pertahanan tubuh yang berusaha untuk menghilangkan sel seperti ini. $emua akibat proses modi+ikasi atau trans+ormasi sel ini disebut e+ek stokastik yang ter&adi secara acak. E+ek stokastik ter&adi tanpa ada dosis ambang dan baru akan muncul setelah masa laten yang lama. $emakin besar dosis paparan% semakin besar peluang ter&adinya e+ek stokastik% sedangkan tingkat keparahannya tidak ditentukan oleh &umlah dosis yang diterima. 9ila sel yang mengalami perubahan adalah sel genetik% maka si+at si+at sel yang baru tersebut akan di"ariskan kepada turunannya sehingga timbul e+ek genetik atau pe"arisan. Apabila sel ini adalah sel somatik maka sel sel tersebut dalam &angka "aktu yang relati+ lama% ditambah dengan pengaruh dari bahan bahan yang bersi+at toksik lainnya% akan tumbuh dan berkembang men&adi &aringan ganas atau kanker. 2aparan radiasi dosis rendah dapat menigkatkan resiko kanker dan e+ek pe"arisan yang secara statistik dapat dideteksi pada suatu populasi% namun tidak secara serta merta terkait dengan paparan indi(idu. Apa yang dimaksud dengan radiasi interna dan eksternaB Apabila kita terkena radiasi dari luar tubuh maka kita menyebutnya sebagai radiasi eksterna. 2artikel a% b% sinar g% sinar F dan neutron adalah &enis radiasi pengion% tetapi tidak semua memiliki potensi bahaya radiasi eksterna. 2artikel a memiliki daya ionisasi yang besar% sehingga &angkauannya di udara sangat pendek *beberapa cm, dan dianggap tidak memiliki potensi bahaya eksterna karena tidak dapat menembus lapisan kulit luar manusia. 2artikel b memiliki daya tembus yang &auh lebih tinggi dari partikel a. Daya tembus partikel b dipengaruhi besar energi. 2artikel b berenergi tinggi mampu men&angkau beberapa meter di udara dan dapat menembus lapisan kulit luar beberapa mm. Oleh karena itu% partikel b memiliki potensi bahaya radiasi eksterna kecil% kecuali untuk mata. $inar F dan sinar g adalah gelombang elektromagnetik dengan pan&ang gelombang pendek dan meiliki kemampuan menembus semua organ tubuh% sehingga mempunyai potensi bahaya radiasi eksterna yang signi+ikan. .eutron &uga memiliki daya tembus yang sangat besar. .eutron melepaskan energi didalam tubuh karena neutron dihamburkan oleh &aringan tubuh% .eutron memiliki potensi bahaya radiasi eksterna yang tinggi sehingga memerlukan penanganan yang sangat hati hati. 4ika ?at yang memancarkan radiasi berada di dalam tubuh% kita sebut dengan radiasi interna. 2artikel a mempunyai potensi bahaya radiasi interna yang besar karena radiasi a mempunyai daya ionisasi yang besar sehingga dapat memindahkan se&umlah besar energi dalam (olume yang sangat kecil dari &aringan tubuh dan mengakibatkan kerusakan &aringan disekitar sumber radioakti+. 2artikel b mempunyai potensi bahaya radiasi interna yang tingkatannya lebih rendah dari a. Karena &angkauan partikel b didalam tubuh &auh lebih besar dari partikel a di dalam tubuh% maka energi b akan dipindahkan dalam (olume &aringan yang lebih besar. Kondisi ini mengurangi keseluruhan e+ek radiasi pada organ dan &aringan sekitarnya. $inar g memiliki daya ionisasi yang &auh lebih rendah dibandingkan a dan b% sehingga potensi radiasi internanya sangat rendah. P!OT>*+) !AD)A+)

35

Apakah ada prinsip dasar yang harus dipatuhi dalam penggunaan radiasi untuk berbagai keperluanB Dalam penggunaan radiasi untuk berbagai keperluan ada ketentuan yang harus dipatuhi untuk mencegah penerimaan dosis yang tidak seharusnya terhadap seseorang. Ada 3 prinsip yang telah direkomendasikan oleh International 8ommission Radiological 2rotection *I8R2, untuk dipatuhi% yaitu ) 4usti+ikasi $etiap pemakaian ?at radioakti+ atau sumber lainnya harus didasarkan pada a?a? man+aat. $uatu kegiatan yang mencakup paparan atau potensi paparan hanya disetu&ui &ika kegiatan itu akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar bagi indi(idu atau masyarakat dibandingkan dengan kerugian atau bahaya yang timbul terhadap kesehatan. =imitasi Dosisi eki(alen yang diterima peker&a radiasi atau masyarakat tidak boleh melalmpaui .ilai 9atas Dosis *.9D, yang telah ditetapkan. 9atas dosis bagi peker&a radiasi dimaksudkan untuk mencegah munculnya e+ek deterministik *non stokastik, dan mengurangi peluang ter&adinya e+ek stokastik. Optimasi $emua penyinaran ahrus diusahakan serendah rendahnya *as lo" as reasonably achie(eable A=ARA,% dengan mempertimbangkan +aktor ekonomi dan sosial. Kegiatan peman+aatan tenaga nuklir harus direncanakan dan sumber radiasi harus dirancang dan dioperasikan untuk men&amin agar paparan radiasi yang ter&adi dapat ditekan serendah rendahnya. Dengan demikian% sistem pembatasan dosis ini dapat digambarkan sebagai berikut )

2ada suatu kasus tertentu% ada kalanya ketiga prinsip di atas tidak dapat dipenuhi seluruhnya. Misalnya dalam penggunaan radiasi untuk kesehatan% tidak mungkin menerapkan batas dosis radiasi terhadap pasien. 2ada pemeriksaan sinar F% seseorang menerima dosis beberapa kali melebihi batas yang ditentukan bagi masyarakat% dan dalam radioterapi *penyembuhan penyakit dengan radiasi, batas dosisnya seratus kali melebihi batas yang ditentukan untuk para peker&a radiasi. 2emikirannya adalah bah"a man+aat yang diperoleh dari pengobatan ini lebih besar daripada bahaya yang diakibatkan oleh dosis yang diberikan% "alaupun dosis yang diberikan tinggi. Tanpa radioterapi dan tanpa menerima dosis radiasi% pengaruh penyakitnya *misalnya kanker, akan tetap +atal bagi penderitanya. >ntuk mengurangi dampak dari penggunaan radiasi dosis tinggi maka +aktor keselamatan dan keamanan harus tetap diperhatikan% antara lain) peralatan yang digunakan harus beroperasi dengan baik memenuhi standarisasi dan kalibarasi% operator yang terlatih% mematuhi prosedur dan ketentuan yang berlaku. 9atas Dosis 9agaimana pembatasan dosis radiasi pada manusia baik untuk peker&a radiasi maupun masyarakat umum B 2embatasan dosis radiasi terhadap manusia tu&uannya adalah untuk melindungi manusia dan lingkungan dari resiko radiasi yang dapt mengganggu kesehatan. 2embatasan dosis radiasi baru dikenal pada tahun /750 yaitu se&ak dibentuknya organisasi internasional untuk proteksi radiasi *International 8ommission on Radiological 2rotection-I8R2,. 2elopor proteksi radiasi yang terkenal adalah seorang ilmu"an dari $"edia bernama Rol+ $ie(ert. Ia lahir pada tahun /07H ketika Cenri 9ecPuerel menemukan ?at radioakti+ alam. $ie(ert kemudian diabadikan sebagai satuan dosis paparan radiasi dalam sistem $atuan Internasional *$I,. / $ie(ert *$(, menun&ukkan berapa besar dosis paparan radiasi dari sumber radioakti+ yang diserap oleh tubuh per satuan massa *berat,% yang mengakibatkan kerusakan secara biologis pada sel-&aringan. Menurut rekomendasi I8R2% peker&a radiasi yang di tempat ker&anya terkena radiasi tidak boleh menerima dosis radiasi lebih dari #1 m$( per tahun dan rata rata pertahun selama # tahun tidak boleh lebih dari 51 m$(. .ilai maksimum ini disebut .ilai 9atas Dosis *.9D,. 4ika "anita hamil yang di tempat ker&anya terkena radiasi% diterapkan batas radiasi yang lebih ketat. Dosis radiasi paling tinggi yang dii?inkan selama kehamilan adalah 5 m$(. Masyarakat umum dilindungi terhadap radiasi dengan menetapkan tidak ada satu kegiatanpun yang boleh mengenai masyarakat dengan dosis melebihi rata rata / m$( per tahun dan tidak boleh ada satupun ke&adian yang boleh mengakibatkan masyarakat menerima lebih dari # m$(. Khusus untuk daerah di sekitar 2embangkit =istrik Tenaga .uklir *2=T.,% ditetapkan batas batas yang bahkan lebih ketat. Dosis tertinggi yang dii?inkan diterima oleh masyarakat yang tinggal di sekitar 2=T. adalah 1%/ m$( pertahun. 2ada kenyataannya kebanyakan 2=T. hanya melepaskan sangat sedikit ?at radioakti+ ke lingkungan% yaitu antara 1%11/ sampai 1%1/ pertahun. 2rinsip Dasar 9agaimana caranya melakukan pencegahan terhadap paparan radiasi dari suatu sumber radiasiB

33

2engamanan tehadap peker&a radiasi% masyarakat dan lingkungan sekitar terhadap radiasi harus diupayakan seceermat mungkin untuk mencegah ter&adinya paparan yang berlebihan. 8ara cara yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut ) Menggunakan pelindung =a&u dosis dapat dikurangi dengan memasang penahan radiasi diantara sumber radiasi dan orang yang beker&a. Dengan teknik ini maka seseorang dimungkinkan beker&a pada &arak yang tidak terlalu &auh dari sumber radiasi% sehingga peker&aan dapat diker&akan dengan baik dan peker&a tidak menerima paparand osis yang berlebihan. 4enis penahan radiasi yang digunakan bergantung pada &enis dan energi radiasi. Radiasi Al+a 2artikel al+a memiliki &angkauan yang pendek di udara dan dapat dihentikan dengan selembar kertas. Radiasi 9eta. Dalam interaksi partikel beta berenergi tinggi dengan bahan dapat menimbulkan pancaran sinar : yang dikenal sebagai radiasi brehmstrahlung. Oleh karena itu% untuk partikel beta dibutuhkan penahan radiasi bernomor atom rendah *untuk memindahkan produksi bremstrahlung, dan dilapisi bahan bernomor atom tinggi *untuk mengatenuasi intensitas bremstrahlunbg yang ter&adi,. 9ahan yang direkomendasikan untuk menahan radiasi beta energi tinggi adalah perspeks yang dikelilingi timbal. Radiasi Qamma. Apabila sinar gamma berinteraksi dengan bahan% radiasi tersebut tidak diserap seluruhnya oleh bahan. $ebaliknya radiasi tersebut akan mengalami atenuasi atau pengurangan intensitas. 9ahan yang paling baik untuk digunakan sebagai penahan radiasi gamma adalah bahan yang bernomor atom tinggi% seperti timbal% beton dan uranium susut kadar. .eutron. Terserapnya neutron oleh penahan adalah karena perlambatan energi neutron melalui tumbukan dan kemudian ter&adi tangkapan neutron. >ntuk dua ke&adian ini% bahan penahan yang sesuai adalah kombinasi bahan yang kandungan hidrogennya tinggi *air% lilin para++in% polietilen dan beton, untuk memperlambat neutron. 9oron digunakan untuk menangkap neutron lambat. =ilin para++in yang mengandung boron digunakan sebagai penahan ukuran kecil. Reaksi tangkapan dengan boron /1 ) /19 *n% B,J=i menyatakan bah"a inti ataom boron /1 menyerap neutron% mengemisikan partikel al+a dan terbentuk inti lithium J. 2artikel al+a mudah diserap oleh bahan sekelilingnya. Men&aga &arak. Radiasi dipancarkan dari sumber radiasi ke segala arah. $emakin dekat tubuh kita dengan sumer radiasi maka paparan radiasi yang kita terima akan semakin besar. >ntuk mencegah paparan radiasi tersebut kita dapat men&aga &arak pada tingkat yang aman dari sumber radiasi.

Membatasi "aktu. $edapat mungkin diupayakan untuk tidak terlalu lama berada di dekat sumber radiasi untuk mencegah ter&adinya paparan radiasi yang besar. >ntuk itu kepada peker&a radiasi diberlakukan pengaturan "aktu beker&a di daerah radiasi. >ntuk masyarakat umum radiasi yang berasal dari mengatur &arak antara tempat tinggal masyarakat di $elain itu &uga dibuat pagar masyarakat tidak melakukan tersebut% kecuali dengan i?in >ntuk penanganan terhadap dari sumber alam tidak diatur secara khusus karena paparan radiasinya sangat gangguan kesehatan. TI2E 2=T. 2ressuri?ed 6ater Reactor *26R, 26R adalah &enis reaktor daya nuklir yang menggunakan air ringan biasa sebagai pendingin maupun moderator neutron. Reaktor ini pertama sekali dirancang oleh 6estinghouse 9ettis Atomic 2o"er =aboratory untuk kepentingan kapal perang% tetapi kemudian rancangan ini di&adikan komersial oleh 6estinghouse .uclear 2o"er pencegahan terhadap paparan instalasi nuklir dilakukan dengan instalasi nuklir dengan lokasi sekitarnya pada &arak tertentu. pembatas area untuk mencegah akti(itas di dekat instalasi khusus dari penguasa instalasi. &enis &enis radiasi yang berasal rendah dan tidak menyebabkan

3!

Di(ision. Reaktor 26R komersial pertama dibangun di $hippingport% Amerika $erikat yang beroperasi sampai tahun /705. $elain 6estinghouse% banyak perusahaan lain seperti Asea 9ro"n 9o(eri 8ombustion Engineering *A99 8E,% Dramatome% Kra+t"erk >nion% $iemens% and Mitsubishi yang mengembangkan dan membangun reaktor 26R ini. Reaktor &enis ini merupakan &enis reaktor yang paling umum. =ebih dari 531 buah reaktor digunakan untuk menghasilkan listrik% dan beberapa ratus lainnya digunakan sebagai tenaga penggerak kapal. 2ada reaktor &enis 26R% aliran pendingin utama yang berada di teras reaktor bersuhu mencapai 35#A8 sehingga perlu diberi tekanan tertentu *sekitar /## atm, oleh perangkat pressuri?er sehingga air tidak dapat mendidih. 2emindah panas% generator uap% digunakan untuk memindahkan panas ke aliran pendingin sekunder yang kemudian mendidih men&adi uap air dan menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik. >ap kemudian diembunkan di dalam kondenser men&adi aliran pendingin sekunder. Aliran ini kembali memasuki generator uap dan men&adi uap kembali% memasuki turbin% dan demikian seterusnya. 9oiling "ater reactor *96R, Reaktor &enis 96R merupakan rancangan reaktor &enis air ringan sebagai pendingin dan moderator% yang &uga digunakan di beberapa 2embangkit =istrik Tenaga .uklir. Reaktor 96R pertama sekali dirancang oleh Allis 8hambers dan Qeneral Electric *QE,. $ampai saat ini% hanya rancangan Qeneral Electric yang masih bertahan. Reaktor 96R rancangan Qeneral Electric dibangun di Cumboldt 9ay di 8ali+ornia. 2erusahaan lain yang mengembangkan dan membangun reaktor 96R ini adalah A$EA Atom% Kra+t"erk >nion% Citachi. Reaktor ini mempunyai banyak persamaan dengan reaktor 26RE perbedaan yang paling kentara ialah pada reaktor 96R% uap yang digunakan untuk memutar turbin dihasilkan langsung oleh teras reaktor. 2ada reaktor 96R hanya terdapat satu sirkuit aliran pendingin yang bertekanan rendah *sekitar J# atm, sehingga aliran pendingin tersebut dapat mendidih di dalam teras mencapai suhu 50#A8. >ap yang dihasilkan tersebut mengalir menu&u perangkat pemisah dan pengering uap yang terletak di atas teras kemudian menu&u turbin. Karena air yang berada di sekitar teras selalu mengalami kontaminasi oleh peluruhan radionuklida% maka turbin harus diberi perisai dan perlindungan radiasi se"aktu masa pemeliharaan. Kebanyakan ?at radioakti+ yang terdapat pada air tersebut beumur paro sangat singkat% misalnya . /H dengan umur paro J detik sehingga ruang turbin dapat dimasuki sesaat setelah reaktor dipadamkan. >ap tersebut kemudian memasuki turbin generator. $etelah turbin digerakkan% uap diembunkan di kondenser men&adi aliran pendingin% kemudian dipompa ke reaktor dan memulai siklus kembali seperti di atas. Reaktor Air Didih =an&ut *Ad(anced 9oiling 6ater Reactor% A96R, A96R adalah reaktor air didih lan&ut% yaitu tipe modi+ikasi dari reaktor air didih yang ada pada saat ini. 2erbaikan ditekankan pada keandalan% keselamatan% limbah yang rendah% kemudahan operasi dan +aktor ekonomi. 2erlengkapan khas A96R yang mengalami perbaikan desain adalah */, pompa internal% *5, penggerak batang kendali% *3, alat pengatur aliran uap% *!, sistem pendinginan teras darurat% *#, sungkup reaktor dari beton pra tekan% *H, turbin% *J, alat pemanas untuk pemisah uap *penurun kelembaban,% *0, sistem kendali di&ital dan lain lain. Reaktor 8A.D> Reaktor 8A.D> atau 8A.ada Deuterium >ranium adalah &enis reaktor air berat bertekanan yang menggunakan >ranium alam oksida sebagai bahan bakar. Reaktor ini dirancang oleh Atomic Energy 8anada =imited *AE8=, semen&ak tahun /7#1 di Kanada. Karena menggunakan bahan bakar >ranium alam% maka reaktor ini membuthkan moderator yang lebih e+isien seperti air berat. Moderator reaktor 8A.D> terletak pada tangki besar yang disebut calandria% yang disusun oleh tabung tabung bertekanan horisontal yang digunakan sebagai tempat bahan bakar% didinginkan oleh aliran air berat bertekanan tinggi yang mengalir mele"ati tangki calandria ini sampai mencapai suhu 571A8. $ama seperti Reaktor 26R% uap dihasilkan oleh aliran pendingin sekunder yang mendapat panas dari aliran pendingin utama. Dengan digunakannya tabung tabung bertekanan sebagai tempat bahan bakar% memungkinkan untuk mengisi bahan bakar tanpa memadamkan reaktor dengan memisahkan tabung bahan bakar yang akan diisi dari aliran pendingin. Reaktor Tabung Tekan Reaktor tabung tekan merupakan reaktor yang terasnya tersusun atas pendingin air ringan *ada &uga air berat, dan moderator air berat atau pendingin air ringan dan moderator gra+it dalam pipa kalandria. 9ahan pendingin dan bahan moderator dipisahkan oleh pipa tekan% sehingga bahan pendingin dan bahan moderator dapat dipilih secara terpisah. 2ada kenyataannya terdapat (ariasi gabungan misalnya pendingin air ringan moderator air berat *$team Qenerating Cea(y 6ater Reactor% $QC6R,% pendingin air berat moderator air berat *8anadian Deuterium >ranium% 8A.D>,% pendingin air ringan moderator gra+it *8hannel Type Qraphite moderated 6ater cooled Reactor% R9MK,. Teras reaktor terdiri dari banyak kanal bahan bakar dan dideretkan berbentuk kisi kubus di dalam tangki kalandria% bahan pendingin mengalir masing masing di dalam pipa tekan% energi panas yang timbul pada kanal bahan bakar diubah men&adi energi penggerak turbin dan digunakan pada pembangkit listrik. Disebut &uga rektor nuklir tipe kanal. 2ebble 9ed Modular Reactor *29MR,

3#

Reaktor 29MR mena"arkan tingkat keamanan yang baik. 2royek 29MR masa kini merupakan lan&utan dari usaha masa lalu dan dipiloti oleh konglomerat internasional >$A berbasis E:elon 8orporation *8ommon"ealth Edison 2E8O Energy,% 9ritish .uclear Duels =imited dan $outh A+rican based E$KOM sebagai perusahaan reaktor. 29MR menggunakan helium sebagai pendingin reaktor% berbahan bakar partikel uranium dioksida yang diperkaya% yang dilapisi dengan $ilikon Karbida berdiameter kurang dari /mm% dirangkai dalam matriks gra+it. 9ahan bakar ini terbukti tahan hingga suhu /H11A8 dan tidak akan meleleh di ba"ah 3#11A8. 9ahan bakar dalam bola gra+it akan bersirkulasi melalui inti reaktor karena itu disebut sistem pebble bed. Reaktor Magno: Reaktor Magno: merupakan reaktor tipe lama dengan siklus bahan bakar yang sangat singkat *tidak ekonomis,% dan dapat menghasilkan plutonium untuk sen&ata nuklir. Reaktor ini dikembangkan pertama sekali di Inggris dan di Inggris terdapat // 2=T. dengan menggunakan 5H buah reaktor Magno: ini. $ampai tahun 511# ini% hanya tinggal ! buah reaktor Magno: yang beroperasi di Inggris dan akan didekomisioning pada tahun 51/1. Reaktor Magno: menggunakan 8O5 bertekanan sebagai pendingin% gra+it sebagai moderator dan berbahan bakar >ranium alam dengan logam Magno: sebagai pengungkung bahan bakarnya. Magno: merupakan nama dari logam campuran yaitu dengan logam utama Magnesium dengan sedikit Aluminium dan logam lainnya% yang digunakan sebagai pengungkung bahan bakar logam >ranium alam dengan penutup yang tidak mudah teroksidasi untuk menampung hasil +isi. Ad(anced Qas cooled Reactor *AQR, Ad(anced Qas 8ooled Reactor *AQR, merupakan reaktor generasi kedua dari reaktor berpendingin gas yang dikembangkan Inggris. AQR merupakan pengembangan dari reaktor Magno:. Reaktor ini menggunakan gra+it sebagai moderator netron% 8O5 sebagai pendingin dan bahan bakarnya adalah pelet >ranium oksida yang diperkaya 5%#^ 3%#^ yang dikungkung di dalam tabung stainless steel. Qas 8O5 yang mengalir di teras mencapai suhu H#1A8 dan kemudian memasuki tabung generator uap. Kemudian uap yang memasuki turbin akan diambil panasnya untuk menggerakkan turbin. Qas telah kehilangan panas masuk kembali ke teras. Russian Reaktor 9olshoi Moshchnosty R9MK merupakan singkatan dari Russian Reaktor 9olshoi Moshchnosty Kanalny yang berari reaktor Rusia dengan saluran daya yang besar. 2ada tahun 511! masih terdapat beberapa reaktor RM9K yang masih beroperasi% namun tidak ada rencana untuk membangun reaktor &enis ini lagi. Keunikan reaktor R9MK terdapat pada moderator gra+itnya yang dilengkapi dengan tabung untuk bahan bakar dan tabung untuk aliran pendingin. 2ada rancangan reaktor R9MK% ter&adi pendidihan aliran pendingin di teras samapi mencapai suhu 571A8. >ap yang dihasilkan kemudian masuk ke perangkat pemisah uap yang memisahkan air dari uap. >ap yang telah dipisahkan kemudian mengalir menu&u turbin% seperti pada rancangan reaktor 96R. Masalah yang dihadapi pada 96R yaitu uap yang dihasilkan bersi+at radioakti+ &uga ter&adi pada reaktor ini. .amun% dengan adanya pemisahan uap% maka terdapat "aktu &eda yang menurunkan radiasi di sekitar turbin. Dengan menggunakan moderasi netron yang sangat bergantung pada gra+it% apabila ter&adi pendidihan yang berlebihan% maka aliran pendingin akan berkurang sehingga penyerapan netron &uga berkurang% tetapi reaksi +isi akan semakin cepat sehingga dapat menimbulkan kecelakaan. KE$E=AMATA. Adalah mencegah terlepasnya ?at ?at radioakti+ ke lingkungan baik dalam keadaan operasi normal% gangguan maupun kecelakaan. Tugas ini dilakukan oleh sistem keselamatan raktor. Diloso+i keselamatan reaktor adalah Mgagal selamat' artinya bila reaktor beroperasi tidak normal sistem keselamatan segera mematikan reaktor dan mengambil tindakan pengamanan secara otomatis. Tu&uannya adalah elemen bakar selalu memperoleh pendinginan yang cukup sehingga integritasnya selalu ter&aga dan pelepasan ?at radioakti+ terhindarkan. Oleh karena itu sistem keselamatan reaktor harus mempunyai keandalan yang tinggi. Dia harus ber+ungsi dalam setiap saat dan setiap keadaan termasuk keadaan bila ter&adi bencana alam seperti gempa bumi. Keandalan yang tinggi ini dicapai dengan &alan) a. Kontrol kualitas yang ketat setiap komponen reaktor dari pembuatan sampai pemasangan dengan pengesetan berulang ulang dengan berbagai cara. b. Inspeksi kontinyu selama beroperasi c. Didesain dengan prinsip ganda yaitu di(ersiter dan redudan. Di(ersiter artinya beberapa sistem yang berbeda tetapi mempunyai tugas yang sama. Redudan artiya perangkap sistem dan komponen d. Analisis keselamatan yang berisi tanggapan reaktor terhadap gangguan dan kecelakaan yang mungkin ter&adi termasuk resikonya. Analisis ini harus menun&ukkan bah"a reaktor hanya akan memberikan resiko diba"ah batas yang dii&inkan meskipun dalam keadaan kecelakaan. $ekali lagi ditekankan bah"a tugas sistem keselamatan adalah mampu menyediakan pendinginan yang cukup dan mencegah pelepasan ?at radioakti+. 9erbagai desain sistem keselamatan telah diciptakan yang pada dasarnya terbagi atas dua ragam yaitu ragam keselamatan instrinsik dan ragam keselamatan teknis. $istem keselamatan instrinsik yaitu sistem keselamatan yang be+ungsi dengan sendirinya akibat si+at +isis alami yang dimilikinya *inheren,. 8ontohnya moderator air% bila karena suatu gangguan suhunya naik% massa &enisnya men&adi turun% akibat selan&utnya daya moderasi turun dan reaksi +isi berkurang atau daya reaktor turun. Air dikatakan mempunyai koe+isien reakti+itas negati+. Elemen bakar &uga didesain tersusun atas bahan bahan yang

3H

menghasilkan koe+isien reakti(itas negati+. $istem keselamatan teknis yaitu sistem sistem yang ditambahkan pada desain reaktor sebagai Mback up'. 9eberapa contoh sistem keselamatan teknis reaktor adalah) _ $istem proteksi reaktor ) mematikan reaktor dan menghidupkan sistem keselamatan yang lain _ $istem isolasi pendingin _ $istem pendigin teras darurat _ $istem penghalang radiasi _ 2enyedia daya darurat _ Dan sistem lain bergantung &enis reaktornya Dalam teknologi reaktor dikenal istilah sistem keselamatan berlapis yaitu lapisan penghalang terlepasnya ?at radioakti+ ke lingkungan. $ebagai gambaran disa&ikan sistem penghalang pada suatu reaktor daya separti terlukis pada gambar di ba"ah ini% yaitu) _ Kristal bahan bakar _ Kelongsong elemen bakar _ 9e&ana tekan _ 9e&ana keselamatan _ $istem penahan gas dan cairan akti+ _ 2erisai biologis _ Qedung reaktor _ $istem tekanan negati+

9ila prinsip prinsip keselamatan ini digunakan dalam pembangunan reaktor% nsicaya keselamatan operasi reaktor akan ter&amin. >ntuk reaktor kecil seperti reaktor riset sistem keselamatannya tidak selengkap reaktor daya. $elain itu% teknologi nuklir &uga menerapkan a?as keselamatan yang mendasarkan pada prinsip MAs =o" As Reasonably Achie(able' *A=ARA,% yaitu upaya keselamatan yang mengoptimalkan man+aat dan meminimalkan resiko. A?as tersebut meliputi ) man+aat% mengupayakan man+aat sebesar besarnya dan resiko sekecil kecilnyaE optimasi% mengupayakan keselamatan semaksimal mungkin dan dalam batas ke"a&aran% dan limitasi% mencegah resiko bahaya radiasi terhadap kesehatan dengan pembatasan dosis yang aman. Dalam sistem proteksi reaktor% desain keselamatan reaktor meman+aatkan si+at si+at alam yang men&amin adanya keselamatan inheren sehingga reaktor nuklir memiliki sistem yang dapat mentolerir terhadap kekeliruan operator. Disamping itu% reaktor dilengkapi dengan peralatan keselamatan lainnya yang dirancang menggunakan prinsip prinsip )

3J

_ pemisahan% komponen keselamatan yang berbeda dipisahkan sehingga apabila ter&adi kegagalan mekanis pada satu lokasi tidak akan mempengaruhi un&uk ker&a komponen yang ada di dekatnya. _ di(ersiti% selalu terdapat lebih dari satu cara untuk melakukan suatu peker&aan. _ redundansi% selalu terdapat lebih dari satu komponen dari yang diperlukan. _ saling tak gayut% yaitu sistem keselamatan yang tidak saling tergantung satu sama lainnya. _ kegagalan yang aman% apabila ter&adi kegagalan pada satu komponen% maka secara otomatis akan mempunyai kecenderungan pada kondisi aman. 2RI.$I2 KER4A 2rinsip pembangkitan listrik pada 2=T. dimulai dari proses reaksi nuklir antara >ranium dengan partikel neutron di dalam reaktor nuklir. Reaksi nuklir yang ter&adi akan menghasilkan tenaga panas yang kemudian digunakan dalam proses pendidihan air untuk memperoleh uap. >ap yang dihasilkan selan&utnya dialirkan melalui pipa pipa dan digunakan untuk menggerakkan turbin. 2erputaran turbin akan menggerakkan generator-dinamo yang kemudian menghasilkan listrik. >ap panas yang ada di ruang turbin kemudian dikondensasikan untuk dikembalikan men&adi bentuk air dan air hasil kondensasi dipompakan kembali ke tangki reaktor. Demikian seterusnya sehingga tenaga panas akan terus menerus dihasilkan selama masih ada reaksi nuklir antara uranium dengan neutron. $istem pendinginan untuk proses kondensasi uap panas dilakukan dengan mengalirkan air pendingin yang dapat diambil dari air sungai atau air laut. Air pendingin ini bersirkulasi dalam sistem pendingin sekunder yang sama sekali tidak berinteraksi dengan ?at radioakti+% sehingga tetap aman bagi lingkungan ketika dilepas keluar. 2erbedaan 2=T. dengan pembangkit lain terletak pada bahan bakar yang digunakan untuk menghasilkan uap% yaitu >ranium. Reaksi pembelahan *+isi, inti >ranium menghasilkan tenaga panas *termal, dalam &umlah yang sangat besar serta membebaskan 5 sampai 3 buah neutron.

DEDI.I$I 2embangkit =istrik Tenaga .uklir adalah sebuah pembangkit daya thermal yang menggunakan satu atau beberapa reaktor nuklir sebagai sumber panasnya. 2rinsip ker&a sebuah 2=T. hampir sama dengan sebuah 2embangkilt =istrik Tenaga >ap% menggunakan uap bertekanan tinggi untuk memutar turbin. 2utaran turbin inlah yang diubah men&adi energi listrik. 2erbedaannya ialah sumber panas yang digunakan untuk menghasilkan panas. $ebuah 2=T. menggunakan >ranium sebagai sumber panasnya. Reaksi pembelahan *+isi, inti >ranium menghasilkan energi panas yang sangat besar. Daya sebuah 2=T. berkisar antara !1 M"e sampai mencapai 5111 M6e% dan untuk 2=T. yang dibangun pada tahun 511# mempunyai sebaran daya dari H11 M6e sampai /511 M6e. $ampai tahun 511# terdapat !!/ 2=T. yang beroperasi di dunia% yang secara keseluruhan menghasilkan daya sekitar /-H dari energi listrik dunia. 2=T. dikategorikan berdasarkan &enis reaktor yang digunakan. .amun pada beberapa pembangkit yang memiliki beberapa unit reaktor yang terpisah memungkinkan untuk menggunakan &enis reaktor yang berbahan bakar seperti >ranium dan 2lutonium. 2=T. yang menggunakan reaktor +isi 2=T. yang menggunakan reaktor +isi menghasilkan panas dari reaksi +isi nuklir isotop +isil seperti >ranium dan 2lutonium. Reaktor +isi ini dibagi men&adi 3 kelas yaitu) _ Reaktor thermal yang menggunakan sebuah moderator neutron untuk memperlambat atau memoderasi la&u produksi neutron cepat dari reaksi +isi% dan untuk meningkatkan kemungkinan ter&adinya reaksi +isi berikutnya sehingga memungkinkan ter&adi reaksi +isi berantai. 4enis Reaktor Thermal) o Reaktor Air Ringan *=ight 6ater Reactor-=6R,) reaktor Air Mendidih *9oiling 6ater Reactor-96R,% Reaktor Air 9ertekanan *2ressuri?ed 6ater Reactor-26R, o 9ermoderator Qra+it)) Reaktor Magno:% Reaktor Ma&u 9erpendingin Qas*AQR,% Reaktor R9MK% reaktor 2ebble 9ed *29MR,

30

o 9ermoderator Air 9erat) Reaktor 8A.D> 2embangkit =istrik Tenaga .uklir di dunia didominasi oleh penggunaan reaktor 26R untuk menghasilkan sumber panasnya. Cal ini disebabkan teknologi 26R yang memiliki e+isiensi yang cukup baik dan +itur keselamatan yang telah teru&i. _ Reaktor cepat yang menghasilkan reaksi +isi berantai tanpa memerlukan moderator neutron. Meskipun reaktor generasi a"al adalah reaktor cepat% namun perkembangan yang dicapai reaktor cepat tidak sebanding dengan perkembangan yang dicapai oleh reaktor thermal. Reaktor cepat memiliki beberapa keuntungan seperti dalam siklus bahan bakarnya dapat menggunakan >ranium alam% dan reaktor cepat &uga dapat mengubah radioisotop yang berumur pan&ang dalam limbahnya men&adi bahan yang cepat meluruh. Dengan alasan ini% reaktor cepat lebih dapat terus menerus sebagai sumber energi daripada reaktor thermal. Karena kebanyakan reaktor cepat digunakan untuk menghasilkan plutonium% maka reaktor ini dihubungkan dengan pertimbangan proli+erasi nuklir. =ebih dari dua puluh reaktor cepat telah dibangun di Amerika $erikat% Inggris% >ni $o(iet% 2erancis% 4erman% 4epang dan India dan pada tahun 511! dibangun satu buah di 8ina. 4enis reaktor cepat ini seperti) o E9R I% 1.5 M6e% >$A% /7#/ /7H!. o Dounreay Dast Reactor% /! M6e% >K% /7#0 /7JJ. o Enrico Dermi .uclear Qenerating $tation >nit /% 7! M6e% >$A% /7H3 /7J5. o E9R II% 51 M6e% >$A% /7H3 /77!. o 2h`ni:% 5#1 M6e% Drance% /7J3 saat ini. o 9. 3#1% /#1M 6e plus desalination% >$$R-Ka?akhstan% /7J3 5111. o 2rototype Dast Reactor% 5#1 M6e% >K% /7J! /77!. o 9. H11% H11 M6e% >$$R-Russia% /701 saat ini. o $uperph`ni:% /511 M6e% Drance% /70# /77H. o D9TR% /3.5 M6e% India% /70# saat ini. o Mon&u% 311 M6e% 4apan% /77! saat ini. o 2D9R% #11 M6e% India% /770 saat ini. _ Reaktor subkritis yang menggunakan sumber neutron luar untuk menghasilkan reaksi +isinya untuk memulai reaksi berantai. 2=T. yang menggunakan reaktor +usi Reaksi +usi nuklir memberikan kemungkinan dapat menghasilkan energi yang sangat besar dengan limbah yang sedikit dan tingkat keselamatan yang lebih baik. .amun masih terdapat tantangan ilmiah% teknis dan ekonomi untuk men&adikan reaktor +usi sebagai pembangkit listrik komersial. 2=T. yang menggunakan reaktor +usi masih belum dalam tahap pengembangan. Tahukah andaB ) Radiasi Ada Dimana mana Radiasi adalah suatu kenyataan% usianya sudah setua &agad raya itu sendiri. $e&ak saat itu ribuan sinar radiasi menembus ke tubuh kita setiap detik. Radiasi merupakan bagian yang normal dari alam dan kehidupan. Kita pun terkena radiasi dari benda benda di sekitar kita seperti makanan% minuman% bebatuan% arlo&i% tele(isi% handphone% dll. karena resikonya% maka sangat penting bagi kita orang a"am% mengetahui lebih banyak tentang radiasi. $ecara umum setiap benda atau situasi yang tidak dikenal adalah menakutkan. $etelah mengenal maka ketakutan yang tidak pada tempatnya akan hilang dan ada adalah sikap "a&ar. Radiasi adalah se&enis sinar tidak tampak yang dikeluarkan dari bahan-benda yang bersi+at radioakti+. Anda tidak dapat mendengar% mencium% merasakan% atau merabanya. Radiasi dapat diukur dengan menggunakan alat detektor. Radiasi sebagian besar berasal dari alam dan benar benar tidak bergantung kepada apa yang diakukan manusia. Kini% lingkungan kita &uga terdiri atas se&umlah sangat kecil radiasi Znon alamiZ atau radiasi buatan yang dihasilkan dari akti(itas manusia. 2E.QE=O=AA. =IM9AC RADIOAKTID 2engelolaan limbah radioakti+ bertu&uan untuk meminimalkan dosis radiasi yang diterima penduduk U 1%/ dosis radiasi maksimum yang diperkenankan bagi karya"an di medan radiasi. 9atasan dosis radiasi dari I8R2 *International 8ommission +or Radiation 2rotection, adalah semua penduduk tidak akan menerima dosis rata rata / rem perorang dalam 31 tahun dari sampah nuklir. 2engelolaan limbah radioakti+ sangat memerlukan perhatian khusus% hal ini dikarenakan dapat menyebabkan pencemaran lingkungan% e+ek somatik dan genetik pada manusia serta e+ek psikologis pada masyarakat. Tiga unsur dasar dalam pengelolaan limbah radioakti+ ) _ 2engelolaan bertu&uan untuk memudahkan dalam penanganan selan&utnya. _ 2enyimpanan sementara dan pembuangan atau penyimpanan akhir-lestari. _ 2enga"asan pembuangan dan monitoring lingkungan. $alah satu si+at yang dimiliki oleh sumber radioakti+ adalah memiliki umur paruh. $i+at ini sangat menguntungkan karena limbah radioakti+ akan

37

berkurang radioak(itasnya seiring dengan "aktu dalam bentuk peluruhan dan pengeluaran panas. Tahapan tahapan yang dilakukan dalam pengelolaan limbah radioakti+ adalah) 2engangkutan =imbah% 2ra olah% 2engolahan% 2enyimpanan sementara% 2enyimpanan akhir

2engangkutan =imbah Radioakti+ . 2engangkutan meliputi kegiatan pemindahan limbah radioakti+ dari lokasi pihak penghasil limbah menu&u ke lokasi pengelolaan limbah. Kegiatan pengangkutan harus memenuhi syarat syarat keamanan dan keselamatan sesuai peraturan perundangan yang berlaku. Terutama bila lokasi penghasil limbah diluar ka"asan 9ATA. diperlukan I&in 2engangkutan =imbah dari 9adan 2enga"as Tenaga .uklir *9apeten,. $arana dan prasarana yang dipakai pada kegiatan pengangkutan limbah radioakti+ antara lain ) _ Alat angkut) *truck% +ork li+t% crane% hand crane% dll, _ Trans+er 8ask-Kanister _ 2allet. _ Alat monitoring _ Tanda bahaya radiasi dan tanda bahaya lainnya _ $arana keselamatan ker&a _ Dan sarana lain yang diperlukan. 2ra Olah. 2ra olah adalah kegiatan yang dilakukan sebelum pengolahan agar limbah memenuhi syarat untuk dikelola pada kegiatan pengelolaan berikutnya. Kegiatan ini antara lain meliputi) _ 2engelompokan sesuai dengan &enis dan si+atnya. _ 2reparasi dan analisis terhadap si+at kimia% +isika% dan serta kandungan radiokimia _ Menyiapkan "adah drum% plastik% lembar identi+ikasi dan sarana lain yang diperlukan _ 2e"adahan dalam drum H1% /11% 511 liter atau tempat yang sesuai _ 2engepakan untuk memudahkan pengangkutan dan pengolahan _ 2engukuran dosis paparan radiasi _ 2emberian label identi+ikasi dan pengisian lembar +ormulir isian _ 2engeluaran dari hotcell _ 2enempatan dalam kanister sehingga memenuhi kriteria keselamatan pengangkutan. $arana dan prasarana yang dipakai dalam kegiatan 2raolah antara lain ) _ Drum H1 liter-/11 liter _ 2lastik pelapis bagian dalam drum _ =embar identi+ikasi dan lembar isian _ Alat monitor radiasi _ Alat pengepakan _ Kanister _ $arana keselamatan ker&a 2engolahan /. =imbah 8air Akti(itas Rendah dan $edang 2emancar 9eta dan Qamma.

2ra olah limbah radioakti+ cair akti(itas rendah dan sedang pemancar 9eta dan Qamma dilakukan untuk mempersiapkan pengolahan untuk mereduksi (olumenya dengan cara e(aporasi. Dengan e(aporasi% (olume limbah dapat direduksi hingga /-#1 dari (olume limbah semula. =imbah olahan dari e(aporasi tersebut kemudian disementasi di dalam shell beton 7#1 liter dan selan&utnya disimpan di Interim $torage *I$,. 5. =imbah $emi 8air *Resin, Akti(itas Rendah dan $edang 2emancar 9eta dan Qamma.

=imbah semi cair *Resin, langsung disementasi di dalam shell beton 7#1 liter dan selan&utnya disimpan di Interim $torage . 3. =imbah 2adat Akti(itas Rendah dan $edang 2emancar 9eta dan Qamma. 3./. =imbah 2adat Terbakar.

!1

=imbah radioakti+ padat terbakar setelah pra olah direduksi (olumenya dengan cara dibakar dalam insinerator. Dengan insinerasi (olume limbah dapat direduksi hingga /-/11 dari (olume limbah semula. =imbah olahan dari insinerasi tersebut kemudian disementasi di dalam drum /11 liter dan selan&utnya disimpan di Interim $torage *I$,. 3.5. =imbah 2adat Terkompaksi.

=imbah radioakti+ padat yang dapat dimampatkan setelah pra olah dimasukkan kedalam drum /11 liter untuk kemudian direduksi (olumenya dengan cara dikompaksi *ditekan,. Dengan kompaksi (olume limbah dapat direduksi hingga /-# dari (olume limbah semula. 2ada pengelolaan selan&utnya% ! # buah drum limbah yang sudah dikompaksi disementasi di dalam drum 511 liter dan disimpan di Interim $torage. 3.3. =imbah 2adat Tak Terbakar dan Tak Terkompaksi

=imbah radioakti+ padat yang tidak dapat direduksi (olumenya dengan cara insenerasi atau kompaksi langsung disementasi di dalam shell beton 7#1 liter dan selan&utnya disimpan di Interim $torage.

!. =imbah Akti(itas Rendah 2emancar Alpha

=imbah akti(itas rendah pemancar alpha dimasukkan ke dalam Drum /11 liter dan selan&utnya Drum /11 liter tersebut disementasi di dalam Drum 511 liter. Drum 511 liter tersebut selan&utnya disimpan di Interim $torage. #. =imbah 2adat Akti(itas L H 8i =imbah radioakti+ padat dengan akti(itas di atas H 8i yang berbentuk tabung dimasukkan ke dalam drum $tainless $teel *$$, H1 liter. $atu buah drum $$ dapat menampung J buah tabung limbah. Drum $$ H1 liter tersebut selan&utnya disimpan di 2enyimpanan $ementara =imbah Akt(tas Tinggi *2$=AT,. H. $umber 9ekas H./. 2enangkal 2etir

=imbah sumber bekas yang berasal dari penangkal petir *Am 5!/% Ra 55H, setelah pra olah dimasukkan ke dalam kapsul $$. 9eberapa buah kapsul $$ ini dimasukkan ke dalam "adah khusus yang disebut =ong Term $hielded $torage *=T$$,. $elan&utnya =T$$ dimasukkan ke dalam $hell drum 511= dan disimpan di Interim $torage. H.5. $umber 9ekas Ra 55H

$umber bekas Ra 55H dimasukkan kedalam Kapsul $tainless $teel *$$, dan ditutup dengan cara dilas. Kemudian beberapa buah kapsul $$ dimasukkan =ong Term $hielded $torage *=T$$,. $elan&utnya =T$$ dimasukkan ke dalam $hell drum 511= dan disimpan di Interim $torage. H.3. $umber 9ekas $elain Ra 55H *8o H1% Am 5!/% 8s /3J% Kr 0#% 2m /!J% $r 71% Mo 77% dll., dengan akti(itas /8i A H8i.

!/

$umber bekas kategori ini langsung disementasi ke dalam $hell beton 3#1 liter. $hell beton 3#1 liter tersebut selan&utnya disimpan di Interim $torage. H.!. $umber 9ekas $elain Ra 55H *8o H1% Am 5!/% 8s /3J% Kr 0#% 2m /!J% $r 71% Mo 77% dll., dengan akti(itas 1%/8i A U /8i

$umber bekas ini &uga langsung disementasi ke dalam $hell beton 7#1 liter. $hell beton 7#1 liter tersebut selan&utnya disimpan di Interim $torage. H.#. $umber 9ekas $elain Ra 55H *8o H1% Am 5!/% 8s /3J% Kr 0#% 2m /!J% $r 71% Mo 77% dll., dengan akti(itas A U 1%/8i.

$umber bekas ini langsung disementasi ke dalam $hell beton 511 liter. $hell beton 511 liter tersebut selan&utnya disimpan di Interim $torage

!5