Pada tahun 1808, John Dalton adalah seorang guru di Inggris yang melakukan
perenungan tentang atom. Hasil perenungan Dalton menyempurnakan teori atom
Democritus. Bayangan Dalton dan Democritus adalah bahwa benda itu berbentuk pejal.
Rutherford melakukan penelitian tentang hamburan sinar pada lempeng emas. Hasil
pengamatan tersebut dikembangkan dalam hipotesis model atom Rutherford.
a. Sebagian besar dari atom merupakan permukaan kosong.
b. Atom memiliki inti atom bermuatan positif yang merupakan pusat massa atom.
c. Elektron bergerak mengelilingi inti dengan kecepatan yanga sangat tinggi.
d. Sebagian besar partikel lewat tanpa mengalami pembelokkan/hambatan. Sebagian
kecil dibelokkan, dan sedikit sekali yang dipantulkan.
Kelebihan Model Atom Rutherford
Bahwa atom memiliki inti atom yang bermuatan positif dan disekelilingnya terdapat
elektron yang mengelilinya.
Pada tahun 1913, Niels Bohr mengemukakan pendapatnya bahwa elektron bergerak
mengelilingi inti atom pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit atom. Model
atom Bohr merupakan penyempurnaan dari model atom Rutherford.
Teori atom Dalton dikemukakan berdasarkan DNA hokum, yaitu hokum kekekalan
massa dan hokum perbandingan tetap. Teori atom Dalton dikembangkan mulai dari
1803 1808, dan didasarkan atas tiga asumsi, yaitu :
Setiap unsur kimia tersusun atas partikel pertikel kecil yang tidak dapat
dihancurkan dan dipisahkan yang disebut atom. Selama mengalami perubahan
kimia, atom tidak dapat diciptakan dan dimusnakan.
Semua atom dari suatu unsur mempunyai massa dan sifat yang sama, tetapi
atom atom dari unsur yang berbeda dengan atom atom dari unsur yang lain, baik
massa maupun sifat sifatnya berlainan.
Dalam senyawa kimiawi, atom atom dari unsur yang berlainan melakukan
ikatan dnegan perbandingan angka sederhana.
Kekurangan : kekurangan dari teori Dalton adalah tidak dapat menerangkan hubungan
antara larutan senyawa dan daya hantar listrik.
Teori atom Thompson
Tokoh : Joseph Joh Thompson
Thompson memperbaiki kelemahan dari teori atom Dalton dan mengemukakan teori
atomnya yang dikenal dnegan nama teori atom Thompson.
Isi teori :
Teori ini menyatakan bahwa atom merupakan bola pejal yang bemuatan positif dan
didalamnya tersebar elektron yang bermuatan negatif. Model atom Thompson ini dapat
anda bayangkan sebagai tori kismis dimana didalamnya tersebar elektron. Dengan
ungkapan Thompson tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa teori atom Thompson
adalah netral.
Kelebihan : kelebihan model atom Thompson, yaitu berhasil menemukan particle yang
lebih kecil dari atom yaitu elektron. Elektron ini ditemukan melalui percobaan sinar
katoda.
Kekeurangan : kekurangan dari model atom Thompson yaitu tidak dapat menerangkan
susunan muatan positif dan negatif dalam atom tersebut
Teori atom Rutherford
Tokoh : Ernest Rutherford, dan dua asistennya yaitu Geiger dan Marsden.
Isi teori
Pada tahun 1911 Ernest Rutherford mengungkapkan teorinmeodl atom yang dikenal
dengan nama model atom Rutherford. Teori ini didasarkan pada percobaan
penembakan partikel sinar alfa yang dilakukan oleh asisitennya. Isi teori atom
Rutherford adalah sebagai berikut :
Atom tersusun atas inti atom yang bermuatan positif dan elektron yang
bermuatan negatif yang mengelilinginya.
Semua proton terkumpul dalam inti atom, dan menyebabkan inti atom bermuatan
positif.
Sebagian volume atom adalah ruang kosong. hampir semua massa atom
terpusat pada inti atom yang sangat kecil. Jari jari atom sekitar 10-10m sedangkan
jari jari inti atom sekitar 10-15 m.
Jumlah proton dalam inti atom sama dengan jumlah elektron yang mengelilingi
inti atom, sedangkan atom bersifat netral.
Kelebihan : kelebihan teori atom ini mampu menjelaskan susunan positif dan negatif
pada ato serta dapat menjelaskan bahwa atom tidak berbentuk bola pejal dan sebagian
besar volumenya merupakan ruang kosong.
Kekurangan : kekurangan teori ataom ini yaitu tidak dapat menjelaskan mengapa
elektron tidak dapat jatuh kedalam inti atom
Teori atom Bohr
Tokoh : Niels Bohr
Isi teori :
Menurut model atom bohr, elektron elektron mengelilingi inti pada lintasan lintasan
tertentu yang disebut kulit eletron atau tingkat energy. Tingat energy paling rendah
adalah kulit elektron yang terletak paling dalam, semakin keluar maka semakin besar
pua nomor kulitnya dan semakin tinggi tingkat energinya.
Menurut teori atom bohr, kulit pertama dalam atom di nama dengan kulit K (n=1),
L(n=2), M,(n=3) dan seterusnya. Dalam model atom bohr ini dikenal istilah konfigurasu
elektron, yaitu susunan elektron pada masing masing kulit. Konfigurasi pada teori
atom bohr dapat dicari dengan persamaan 2n2 dimana n adalah nomor kulit atom.
Misal, pada kulit L, karena di kulit L ini n = 2, maka jika dimasukkan ke persamaan
adalah 2.22 = 2.4 = 8 Jadi elektron maksimal yang dapat menempati kulit atom kedua
sebanyak 8 elektron. (lebih jelasnya nanti akan dipelajari pada bab konfigurasi elektron)
Kelebihan : kelebihan teori atom bohr yaitu dapat menjelaskan mengapa elektron tidak
jatuh kedalam inti atom.
Kelemahan : kelemahan dari teori atom bohr yaitu model atom ini tidak dapat
menjelaskan spectrum warna dari atom yang berelektron banyak.
Atom terdiri atas inti atom yang mengandung proton dan neutron. Dan electron
electron yang mengelilingi inti atom berada pada orbital orbital tertentu yang
membentuk kulit atom. Hal ini disebut konsep orbital.