PENCEGAHAN
PENYAKIT JANTUNG KORONER
( PJK )
DI RUMAH
a. Angina Pektoris
Gejala keluhan rasa sakit / tidak enak
(tertekan, terhimpit, tercekik, rasa,panas /
terbakar) di dada (chest pain) selama 1-5
menit, tetapi dapat pula sampai + 15-20,
dapat pula menjalar sampai leher, rahang
dan
tangan
kiri,
karena
kurangnya
penyediaan oksigen, bagi jaringan otot
jantung atau bila aliran darah ke pembuluh
koroner berkurang.
b. Infark Miokard Akut ( IMA )
Merupakan salah situ penyakit jantung
koroner terjadi akibat sumbatan akut pada
pembuluh darah koroner yang menyebabkan
suplai darah sangat kurang sehingga terjadi
nekrosis miokard/ kematian otot jantung atau
yang sering disebut dengan gagal jantung.
c. Suddent Death
Kematian mendadak (orang awam biasa
menyebut angin duduk)
Dipersembahkan oleh
Genetik
Kebiasaan makan yang tidak sehat
Usia semakin bertambah risiko semakin
besar
Obesitas
Pil KB (jangka panjang berturut .-turut > 12
tahun)
3. Upaya Pencegahan PJK
Ada beberapa upaya pencegahan PJK :
a. Pencegahan Primordial
Pencegahan munculnya faktor pencetus
terhadap PJK pada individu yang belum
tampak faktor yang menjadi risiko PJK pada
orang sehat yang belum terpapar agar tidak
sakit, dengan cara memberikan penyuluhan
secara periodik dan berkesinambungan
b. Pencegahan Primer
Upaya awal pencegahan PJK sebelum
seseorang menderita, dilakukan pendekatan
masyarakat berupa penyuluhan faktor risiko
PJK pada kelompok risiko tinggi
c. Pencegahan Sekunder
Upaya mencegah keadaan PJK yang sudah
pernah terjadi agar tidak berulang atau menjadi
lebih berat, hal ini dilakukan dengan :
Segera melakukan perubahan pola hidup
terhadap faktor risiko PTM
Kepatuhan berobat
Mempertahankan nilai perkiraan terhadap
kelanjutan penyakit agar menjadi lebih baik.
d. Pencegahan Tersier
Upaya mencegah terjadinya komplikasi yang
lebih berat atau kematian.