NIM
: 1303051
Kelas
: 01
Tanggal pengumpulan
: 20 Februari 2015
1. Prinsip Kerja
Prinsip kerja dari shell and tube heat exchanger cukup sederhana. Dua fluida yang
memiliki temperatur yang berbeda dialirkan dan berkontak dengan sangat dekat tapi kedua fluida
ini tidak bercampur satu sama lain. Salah satu fluida mengalir di dalam pipa, sedangkan fluida
lainnya mengalir di luar pipa di dalam kulit (shell). Kedua jenis fluida mengalir sedemikian rupa
untuk menghantarkan/menstransfer kalor di antara keduanya.
Prinsip kerja Shell and Tube Heat Exchanger dapat dilihat penjelasan visualnya melalui video di
https://www.youtube.com/watch?
v=JipA1cnmVZg&list=PLNNUyCgPPbpf60tqBXSX0gYvjNj0luY_W
Dan https://www.youtube.com/watch?v=jdsNoRgt7zY
Gambar 5. Sejumlah Shell and tube heat exchanger dengan bermacam-macam bentuk dan
ukuran dalam satu pabrik.
2. U-Tube STHE
Kelebihan :
1. Thermal performance lebih tinggi dari tipe HE lain
2. Tekanan lebih tinggi dari HE Plate and Frame
3. Efisiensi tinggi
4. Memerlukan tempat yang minim dan mudah diraawat
5. Mudah beradaptasi hampir semua tipe liquid chilling Kekurangan :
Kekurangan :
1. Thermal performance lebih rendah dari HE Plate and Frame
2. Tekanan Lebeih rendah dari HE Double Pipe
SUMBER
1. P M V Subbarao, Slide Shell-and-Tube Heat Exchangers. Delhi: Mechanical Engineering
Department, I I T. www.web.iitd.ac.in
2. Mohd Saad Jalmood, Slide Shell and Tube Heat Exchangers. www.wp.kntu.ac.ir
3. Anonim dalam en.wikipedia.org
Diakses pada 20 Februari 2015 pukul 16.45
url: http://en.wikipedia.org/wiki/Shell_and_tube_heat_exchanger
4. Kurniawan, Nico Riyan dalam Jenis-jenis Aliran pda Alat Penukar Panas (HE)
Diakses pada 20 Februari 2015 pukul 20.14
url: http://www.slideshare.net/riccoriyankurniawan/ppt-perpan-shell-and-tube