Anda di halaman 1dari 22

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

Tata Kelola
Program Hibah Air Minum
Perkotaan APBN Murni TA 2016

Program Hibah Air Minum APBN Tahun 2016


Latar
Belakang

Masih ada gap cakupan pelayanan terhadap target universal


akses air minum
Masih tingginya Idle Capacity, khususnya pada daerah
layanan yang sudah tersedia unit produksi dan jaringannya.
Pelayanan kepada MBR yang tidak menjadi prioritas bagi
PDAM

Lingkup
kegiatan

Pemasangan Sambungan Rumah perpipaan termasuk


jaringannya dengan memanfaatkan idle capacity pada kawasan
MBR

Tujuan Kegiatan

Meningkatkan cakupan pelayanan air minum perpipaan yang diprioritaskan


bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam rangka meningkatkan
derajat kualitas kesehatan masyarakat

Kriteria Teknis Pemerintah Daerah


1. Memiliki Perda Penyertaan Modal Pemerintah (PMP)
2. Kesiapan anggaran APBD untuk alokasi Penyertaan Modal
Pemerintah (PMP) pada DPA tahun dimana program berjalan.
3. Memiliki Idle Capacity air minum.
4. Mempunyai daftar MBR calon penerima hibah sesuai dengan
kriteria MBR yang telah ditentukan.
5. Telah memiliki Unit Produksi dan Jaringan Distribusi untuk
melayani Sambungan Rumah MBR yang diusulkan.
6. Kesiapan dalam menyelesaikan pemasangan Sambungan Rumah
(SR) paling lambat bulan September 2016.
7. Prioritas pada Kab/kota eksisting penerima hibah bantuan Australia
atau APBN yang memiliki kinerja baik dalam pemasangan SR dan
aktif dalam pelaporan di www.prohamsan.com
4

Kriteria Penerima Manfaat


1. Kriteria MBR minimal dengan acuan daya listrik yang
terpasang pada rumah tangga tersebut 1300 VA
dan 50% di antara target sasaran tersebut
memiliki daya listrik 900 VA; Dalam menentukan
MBR, tidak hanya berdasarkan kriteria daya listrik
saja namun mempertimbangkan kondisi masyarakat
berpenghasilan rendah (rumah dan properti nya)
2. Bersedia dan memenuhi persyaratan sebagai
pelanggan PDAM;
3. Masyarakat penerima manfaat bersedia membayar
biaya sambungan yang besarnya lebih murah dari
biaya pemasangan SR reguler.

Non Prioritas

Non Prioritas

Prioritas

Syarat Keikutsertaan dalam


Program Hibah Air Minum APBN 2016
Menyampaikan Surat Minat dan kesanggupan untuk memenuhi kriteria dan
syarat mengikuti Program Hibah Air Minum APBN 2016 ke DJCK , dengan
melampirkan:
a. Surat pernyataan ketersediaan Idle Capacity dan kesiapan jaringan pipa
distribusi pelayanan air minum;
b. Salinan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tentang penyertaan modal
pemerintah (PMP) kepada PDAM;
c. Salinan Perda PMP yang masih berlaku
d. Daftar calon penerima manfaat MBR yang memenuhi kriteria yang ditetapkan.

Format Surat Minat

Format Surat Idle Capacity

Mekanisme Pelaksanaan
Kementerian
Keuangan

DJCK

Pemda
Sosialisasi

Minat
Pemda

Penilaian dokumen
usulan & Persiapan

Memenuhi

Tidak Memenuhi

Penolakan

Pelaksanaan

PMP
PDAM

Fisik terbangun
Berfungsi

Baseline
Survey

Surat Penetapan

- Konsultan

Verifikasi
- BPKP
- Konsultan

Pencairan Dana
Hibah

Besaran Dana Hibah Sambungan Rumah


HIBAH
Sampai dengan 1000 SR

Rp. 2 Juta / SR

1001 SR dan seterusnya

Rp. 3 Juta / SR

Keterangan:
- Untuk Kabupaten/Kota yang sudah mengikuti Program Hibah Bantuan Pemerintah Australia
Tahap II atau hibah air minum APBN 2015 dengan pemasangan SR 1000 SR, nilai hibahnya
Rp. 3 juta/SR.
- Jumlah Dana Hibah yang diberikan kepada Pemda maksimal sebesar dana APBD yang telah
dikeluarkan untuk kegiatan ini dan sesuai dengan nilai yang tertera pada PHD

Mekanisme Pencairan Dana Hibah


KEPALA DAERAH
PDAM

Pemda
Pengajuan
Permohonan
Pencairan Hibah

SR Terbangun &
Berfungsi

PIU

Pengajuan
Verifikasi

PPMU

Verifikasi

CPMU

Rekomendasi
Pencairan Dana
Hibah

DJCK

DJPK, Kementerian Keuangan

Pencairan Dana
Hibah

Perkiraan Jadwal Persiapan dan Pelaksanaan


Persiapan (Tahun N-1)
No

Tahapan

Sosialisasi Pelaksanaan

Penyampaian Surat Minat


dan Kelengkapan Dokumen

Penilaian Kelengkapan

Pengusulan Penerbitan
SPPH

Baseline Survey

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Ags

Sep

Okt

Nov

Des

Pelaksanaan (Tahun N)
N
o

Tahapan

Penerbitan SPPH

Pemasangan Sambungan
Rumah dan Infrastruktur
pendukung lain.

Verifikasi Survey

Proses Pengajuan
pencairan

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Ags

Sep

Okt

Nov

Des

Baseline Survey
a.
b.
c.

Baseline vs Verifikasi

Konfirmasi calon penerima manfaat yang belum


tersambung dan terdaftar sebagai pelanggan
PDAM;
Konfirmasi daftar pelanggan PDAM eksisting di
wilayah pelayanan calon penerima manfaat yang
diusulkan;
Meneliti kesesuaian calon-calon penerima
manfaat dengan kriteria yang ada dan sesuai
dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat
berpenghasilan rendah, serta memastikan
bahwa daftar calon sudah didukung dengan
survey kemauan menyambung (willingness to
connect);

Verifikasi Survey

a.
b.

d.
e.
f.
g.
h.

Memastikan sambungan rumah yang dipasang sesuai dengan hasil baseline


survey;
Menilai kelayakan sambungan rumah (SR) yang telah dibangun antara lain:
i. Administrasi Pelanggan: Sudah menjadi pelanggan PDAM, berfungsi, dan
dimanfaatkan oleh penerima manfaat;
ii.Kualitas SR harus memenuhi persyaratan teknis minimum: (lihat Lampiran-2)
Meter air SNI
Katup searah
Stop kran (material GI, kuningan) dipasang sebelum meter air
Pipa HDPE atau GI
Box meter air
Pondasi beton
iii. Kepuasan pelanggan penerima SR Program Hibah Air Minum.
Konsultan akan menyiapkan BA verifikasi yang berisi hasil verifikasi yang meliputi
jumlah SR yang memenuhi syarat dalam butir b di atas, dan menyampaikan ke
PDAM;
PDAM akan menyampaikan BA verifikasi dan lampirannya ke BPKP perwakilan
BPKP perwakilan melaksanakan uji petik verifikasi dan menyampaikan laporan
hasil pelaksanaan verifikasi tiap PDAM ke PPMU ditembuskan ke CPMU dan
BPKP pusat
Konsultan akan melaksanakan verifikasi rekening 2 bulan terhadap daftar
penerima manfaat yang sudah diverifikasi di lapangan dan menyampaikan laporan
hasil pelaksanaan verifikasi ke PPMU;
PPMU berdasarkan laporan hasil pelaksanaan verifikasi oleh BPKP dan verifikasi
rekening 2 bulan oleh konsultan akan menyampaikan surat kepada CPMU Hibah
Air Minum dan Sanitasi untuk menyampaikan laporan hasil verifikasi, yang akan
digunakan sebagai dasar penerbitan rekomendasi pencairan hibah
13 ke
Kementerian Keuangan.

Proses Pelaksanaan Verifikasi


PIU
SR terpasang
Surat
Permintaan
Verifikasi

PPMU

CPMU

PDAM

BPKP

DJPK

- Kesesuaian thd
Baseline Survey
- Kelayakan SR

Tembusan

Permohonan
Penjadwalan
pelaksanaan
verifikasi

Konsultan

Koordinasi
penjadwalan
Verifikasi

Verifikasi SR
by name by
address &
Penerbitan
BA Verifikasi

Penyampaian
BA Verifikasi &
Lampiran ke
BPKP

Uji Petik
Verifikasi
YES

Laporan hasil verifikasi tiap PDAM oleh BPKP Perwakilan ditembuskan ke CPMU & BPKP Pusat

Verifikasi
rek 2 bln

Kas Daerah

Surat Laporan
Hasil Verifikasi
Jumlah SR
memenuhi syarat

Rekomendasi
Pencairan
Hibah

Pencairan
Hibah

Kriteria Teknis Sambungan Rumah


1. SR terpasang adalah sambungan baru, yang
dipasang setelah tanggal penerbitan Surat
Persetujuan Penerusan Hibah (SPPH) dari
Kementerian Keuangan dan sudah dilakukan
survey baseline;
2. Spesifikasi teknis sambungan rumah yang
dibuat harus memenuhi standar teknis yang
mengacu pada Pedoman Program Hibah Air
Minum

Spesifikasi Teknis Sambungan Rumah

Struktur Organisasi Pengelolaan Program Hibah Air Minum


DJPK

Komite
Pemerintah

DJCK
Dir. PAM

Dir. KIP
Ketua CPMU
Tim
Konsultan

Wakil Ketua CPMU


Pusat

Kepala Dinas PU
Cipta Karya
Provinsi

Provinsi

PPMU

PIU

Kepala Daerah
Penerima Hibah
Kab/Kota

Kontraktor

PDAM

Garis Koordinasi
Garis Pelaporan

Lesson Learn Program Hibah APBN 2015


1. Beberapa Pemda mengalami hambatan dalam pengalokasian PMP dan
keterlambatan pencairan PMP kepada PDAM.
2. Penyampaian data MBR valid yang tidak sesuai komitmen jadwal
penyampaiannya.
3. Proses pengadaan barang dengan mekanisme ULP yang membutuhkan
waktu relatif lama.
4. Kesiapan jaringan untuk menjangkau penerima manfaat program hibah air
minum APBN 2015.
5. Faktor Alam (sumber air kering, bencana asap, musim kemarau yang
panjang) menghambat penyelesaian proyek
6. Kinerja pelaporan kab kota penerima hibah APBN 2015 di
www.prohamsan.com masih belum maksimal. menjadi faktor dalam
penetapan besaran Hibah TA 2016

Lesson Learned
Program Hibah Air Minum APBN 2015
No
1

Isu

Potensi Masalah

Perda Penyertaaan
Modal dan
Pengalokasian dalam
DIPA

Proses Tender

Proses tender water meter, aksesoris, jaringan dan


pemasangan sambungan rumah yang dilaksanakan dengan
mekanisme ULP pelaksanaannya relatif lama

Validitas data MBR

Pemerintah Daerah kurang aktif mensosialisasikan


keberadaan program kepada warga MBR
Pemerintah Daerah tidak siap dengan data MBR saat
mengikuti program. Data yang disiapkan hanya long list,
banyak yang mundur saat akan dipasang
Pelaksanaan verifikasi, tidak ada pendampingan dari PDAM

Perda PMP belum diterbitkan


Perda PMP sudah ada namun PMP belum dialokasikan di
DPA APBD murni
Perda PMP sudah ada, namun PMP dialokasikan dalam
APBDP 2015. Sehingga dana cair menjelang akhir tahun.
Menghambat cashflow PDAM dalam melaksanakan
pembangunan

19

Lesson Learned
Program Hibah Air Minum APBN 2015
No

Isu

Pelaksanaan Konstruksi

Potensi Masalah

Pelaksanaan Verifikasi

Administrasi
Pembayaran

Pemasangan jaringan yang berasal dari sumber dana lain


(APBN/APBD Provinsi) akhirnya menghambat instalasi
sambungan rumah
Pemasangan SR menunggu calon pelanggan mendaftar ulang
dan membayar biaya pasang
Pelaksanaan Pembangunan tidak mengikuti spesifikasi dalam
pedoman, membutuhkan waktu apabila melakukan pengadaan
barang sesuai spesifikasi
Pemasangan tidak memenuhi target SPPH
Pelaksanaan verifikasi tidak dilakukan pendampingan oleh PDAM
terhadap tim survey. Dengan waktu yang pendek maka
pendampingan mutlak dilaksanakan
SR dipasang pada rumah tangga yang tidak terdaftar pada data
baseline
Terjadi manipulasi data penerima manfaat misal: pindah stiker,
data koordinati tidak sesuai, dan lain sebagainya
Jarak antara Verifikasi dan pembayaran yang pendek (1 bulan)
dikhawatirkan Pemda tidak dapat menyelesaikan persyaratan
administrasi tepat waktu dan lengkap

20

Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan


1

Pemasangan SR dapat dilaksanakan setelah berita acara survey baseline ditandatangani dan
SPPH telah diterbitkan, paling lambat 1 minggu setelah Surat Perintah Pemasangan.

Pemasangan meter air harus sesuai standard teknis / pedoman Hibah APBN 2015, merk ber-SNI
dan mengacu pada batas akhir penyelesaian pemasangan SR pada 30 September 2016

Menjaga box meter air agar tidak rusak/berkarat.

Stiker Baseline Survey harus dijaga/dirawat keberadaannya.

Berkas bukti rekening 2 bln di pelanggan agar disimpan dengan baik.

Pelaporan Progres Pemasangan SR melalui SIM berbasis website www.prohamsan.com

Pelayanan air minum agar diberikan dengan baik (kontinuitas aliran, tekanan, debit dan
kualitasnya)

Pemasangan papan nama informasi program hibah air minum, untuk kawasan yang mendapat
hibah air minum. (1 papan informasi per kelurahan/desa) mengacu hal 65 Pedoman

Koordinasi pelaksanaan hibah air minum dilaksanakan melalui rapat PIU minimal 2 bulan sekali

10

Diperlukan koordinasi dalam pelaksanaan survey baseline dan verifikasi antara konsultan
baseline/verifikasi, PDAM/PIU, BPKP, dan PPMU.

Terima kasih
atas perhatiannya
Chandra R.P Situmorang
Kepala CPMU Hibah Air Minum dan Sanitasi
cpmu_hibah@yahoo.com & kmt_amplp@yahoo.com I
021 7228946
www.prohamsan.com

Anda mungkin juga menyukai