BAHASA INDONESIA
TUGAS 1
MEMAHAMI TEKS EKSPOSISI TENTANG POLITIK BAHASA
ASEAN
Kelompok 1
1.
2.
3.
4.
5.
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Argumentasi 3
Jika skema paspor bahasa seperti yang berlaku di Uni Eropa itu diadopsi oleh
bangsa-bangsa Asia Tenggara dalam kerangka Komunitas Asean, yakinlah kebijakan
bahasa ini akan multiguna. (paragraph 4)
Penjelas 3.1 :
Selain berguna untuk penghormatan atas adanya perbedaan bahasa kebangsaan
Negara anggota Asean, sebagaimana disebutkan dalam Cetak Biru Komunitas Sosial
Budaya Asean, kebijakan ini juga memberikan kegunaan praktis bagi rakyat Asean
untuk saling berkomunikasi sesuai dengan latar bahasa dan budaya setiap warga
Asean. (paragraph 4)
3. Penegasan Ulang Pendapat
Sebagai organisasi yang berbasis kerakyatan (people-centered organization), Asean
tentu tidak boleh bermain pukul rata agar semua rakyat Asean saling
berkomunikasi dalam bahasa Inggris. (paragraph 5)
B. MENEMUKAN UNSUR KEBAHASAAN DALAM
INTEGRASI ASEAN DALAM PLURILINGUALISME
TEKS
EKSPOSISI
1. Pronomina atau kata ganti adalah jenis kata yang menggantikan nomina atau frasa
nomina. Teks Eksposisi tersebut mengandung pronomina, yaitu :
a. Warga komunitas, termasuk kita semua sebagai rakyat Indonesia akan dituntut
plurilingual untuk memiliki kompetensi berbahasa Negara lain. (paragraph 1)
b. Jika penghuni kawasan Asean dituntut hanya berbahasa Inggris, saya percaya
bahwa posisi bahasa Indonesia akan bergeser di negeri kita sendiri.(paragraph 5)
2. Makna leksikal adalah sebagian kecil dari suatu kata yang mempunyai arti
penuh (Kreidler, 1988:149).Teks Eksposisi tersebut mengandung kata-kata
leksikal (nomina, verba, adjektiva, dan adverbial), yaitu :
a. Jiak penghuni kawasan Asean dituntut hanya berbahasa Inggris, saya percaya
bahwa posisi bahasa Indonesia aka bergeser di negeri kita sendiri. (paragraph 5)
3. Model CEFR itu ditetapkan berisi enam peringkat kompetensi, yaitu A1, A2, B1, B2,
C1,dan C2. (paragraph 3)
4. Europass Language Passport sudah menetapkan C2 sebagai peringkat tertinggi dan
A1 terendah. (paragraph 3)
D. MENENTUKAN KALIMAT OPINI MENGENAI
INTEGRITAS ASEAN DALAM PLURILINGUALISME
TEKS
EKSPOSISI
1. Kami setuju dengan adanya plurilingualisme dalam masyarakat Asean karena dapat
membantu masyarakat Asean lebih maju dalam berbagai bidang kehidupan seperti
perdagangan antar Negara-negara Asean dan tidak tertinggal dari Negara-negara Uni
Eropa yang sebenarnya kualitasnya sama dengan Komunitas Asean .
2. Kami tidak setuju dengan adanya plurilingualisme dalam masyarakat Asean karena
dapat memusnahkan jati diri dari masing-masing Negara-negara Asean tersebut
misalnya bahasa daerah dan kekhasan daerah masing-masing negara-negara Asean
akan punah karena masyarakatnya akan lebih dituntut mempelajari bahasa dan
budaya Internasional (bahasa Inggris) daripada budaya daerahnya masing-masing.