142140017
e. Teori keutamaan tidak menanyakan tindakan mana yang etis dan tindakan mana yang tidk
etis. Tidak seperti kedua teori yang pernah dijelaskan sebelumnya, dasar teori keutamaan
sangat berbeda.
f. Teori etika teonom dilandasi oleh filsafat Kristen. Teori ini mengatakan bahwa karakter
moral manusia ditentukan secara hakiki oleh kesesuaian hubungannya dengan kehendak
Allah. Perilaku manusia secara moral dianggap baik jika sepadan dengan kehendak Allah,
dan perilaku manusia dianggap tidak baik bila tidak mengikuti aturan-aturan perintah
Allah sebagaimana telah di ungkapkan dalam kitab suci.
Etika ABAD ke 20
Esensi dari beberapa pemikiran moral yang berpengaruh yang muncul pada abad ke-20 sebagai
tambahan atas beberapa paham/teori etika yang telah diuraikan sebelumnya.
1. Arti Kata Baik Menurut George Edwar Moore, ada yng mengatakan kata baik tidak
mempunyai arti. Sebenarnya kata baik adalah baik, titik. Setiap usaha utuk
mendefinisikannya akan selalu menimbulkan kekacauan.
2. Tatanan Nilai Max Scheller Menurut Scheller,ada empat gugus nilai yang masing-masing
mandiri dan berbeda antara satu dengan yang lain, yaitu:
Nilai-nilai sekitar enak dan tidak enak, Nilai-nilai vital, Nilai-nilai rohani murni, Nilainilai sekitar roh kudus
3. Etika Situasi Joseph Fletcher, Joseph Fletcher termasuk tokoh yang menentang adanya
prinsip-prinsip etika yang bersifat mutlak. Ia berpendapat bahwa setiap kewajiban moral
selalu bergantung pada situasi konkrit.
4. Pandangan Penuh Kasih Iris Murdoch. Teori Murdoch menyatakan bahwa bukan
kemampuan otonom yang menciptakan nilai, melainkan kemampuan untuk melihat
dengan penuh kasih dan adil.
5. Pengelolaan Kelakuan Byyrus Frederic Skinner. Skinner mengatakan bahwa pendekatan
filsfat nasional dan ilmu manusia tdak memadahi sehingga yang diperlukan bukanlah
ilmu etika, tetapi sebuah teknologi kelakuan.
6. Prinsip Tanggung Jawab Hans Jonas. Etika tradisional hanya memperhatikan akibat
tindakan manusia dalm lingkungan dekat dan sesaat. Etika macam ini tidak dapat lagi
menghadapi ancaman global kehidupan didunia ini. Oleh karena itu, Jonas menekankan
pentingnya dirancang etika baru yang berfokus pada tanggung jawab.