Anda di halaman 1dari 8

Abdul Malik bin Marwan (646-705 M)

Posted by Ali wardhana Posted on 23.31 with No comments

Seorang pemimpin kaum muslimin dari bani Umayyah, beliau seorang tabiin. Beliau banyak
berguru pada sahabat rasulullah. Kedalamannya pada ilmu-ilmu Islam yang dia gali dari para
sahabat, membuat hukum-hukum Islam terjaga dengan baik.
Ya.. Dia adalah Abdul Malik bin Marwan bin Al-Hakam bin Abu Al Ash bin Umayah bin Abdu
Syams bin Abdu Manaf. Ibunya adalah Aisyah binti Muawiyah bin Al Mughirah bin Abu Al Ash
bin Umayah. Silsilah ayah dan ibunya bertemu pada Abu Al Ash. Ibunya terkenal sebagai orang
yang sangat baik perilakunya dan sifat-sifatnya. Abdul Malik lahir di Madinah pada tahun 26 H
pada masa khalifah Usman bin Affan.
SejakkeciliasudahmenghafalalQurandanbergurulangsungkepadaUsman.Selainbelajar
menghafalalQuran,iajugabelajarhadits,fikih,tafsir,danlainnya.Diadikenaldenganpribadi
yangsangaterdas.
Ibnu Sad telah meriwayatkan, bahwa penduduk Madinah berkata: Abdul Malik belajar
menghafal Al-Quran dari Utsman bin Affan dan mendengar (belajar) hadits dari Abu Hurairah,
Abu Said Al-Khudri, Jabir bin Abdullah, dan dari para sahabat Rasulullah s.a.w yang lain.
Dengan demikian tidaklah mengherankan, bilamana dia dikenal sebagai orang yang ahli fiqih
dan seorang ahli ilmu yang sangat mencintai ilmu. Begitu juga, ia pun seorang pujangga dan
seorang kritikus syair yang ahli dalam membedakan syair yang baik dan yang jelek, kemudian
diapun terkenal sebagai seorang yang memiliki klub tempat bertemu dan berdiskusi bersama para
penyair dan pujangga untuk membahas tentang buku-buku kesusasteraan, seperti kitab Al-Kamil
karangan Al-Mubarrad, kitab Al Amali karangan Abu Ali, dan buku-buku kumpulan sastra yang
lain
Dia di angkat sebagai Gubernur Madinah oleh Muawiyah pada saat umurnya baru 16 tahun.
Sebelum menjadi khalifah dia di kenal sebagai sosok yang zuhud dan di anggap sebagai salah
seorang ulama Madinah. Dia ikut terlibat dalam penaklukan-penaklukan yang terjadi di Afrika
pada tahun 41-45 H.

Bagaimanakah Abdul Malik Mencapai Kursi Kekhalifahan?


Yazid bin Muawiyah sebelum meninggal, mewasiatkan khilafah untuk anaknya yang bernama
Muawiyah bin Yazid. Setelah Yazid meninggal, penduduk Syam membaiatnya dalam rangka
memenuhi wasiat ayahnya.

Pada waktu itu Abdullah bin Az-Zubair radhiyallahu anhu telah dibaiat sebagai khalifah di
negeri Hijaz dan kekuasaannya semakin besar. Muawiyah bin Yazid tidak berkeinginan jatuh
dalam pertentangan dengan Ibnu Az-Zubair radhiyallahu anhu. Oleh karena itu, beliau
mengumumkan pengunduran diri dari kursi kekhalifahan tidak berapa lama setelah
pengangkatannya. Kemudian beliau mengasingkan diri dari manusia sampai meninggalnya yang
tidak lama berselang setelah. pengunduran diri. Dan beliau tidak menentukan siapapun sebagai
pengganti.
Dengan demikian khilafah yang syari dipegang oleh Amirul Mukminin Abdullah bin Az-Zubair
radhiyallahu anhu . Penduduk Iraq, Mesir, Afrika, Khurasan, dan mayoritas penduduk Syam
membaiatnya. Lebih tepat dikatakan seluruh wilayah Islam kecuali sebagian kecil dari wilayah
Syam bagian selatan yang mereka terbagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok mendukung
Bani Umayyah yang dipimpin oleh Hasan bin Malik, kelompok lain mendukung Ibnu Az-Zubair
yang dipimpin oleh Adh Dhahhak bin Qais.
Antara kedua kelompok ini terjadi pertempuran Marjuraahith. Pertempuran ini terjadi pada
tahun 65 H. Pendukung Bani Umayyah mendapatkan kemenangan sehingga Marwan bin AlHakam rahimahullah berhasil menguasai Syam sedangkan Ibnu Az-Zubair tetap menjadi khalifah
yang menguasai seluruh wilayah Islam. Marwan hanya memegang tampuk kekuasaan pada masa
yang relatif singkat yaitu satu tahun kemudian dia meninggal pada tahun 65 H. Setelah dia
meninggal, kekuasaan digantikan oleh anaknya yang bernama Abdul Malik.
AbdulMalikbinMarwanmenjabatkhalifahkelimaDinastiUmayyahpadausia39tahun.Ia
menjadikhalifahataswasiatayahnya,MarwanbinHakam.Selama21tahunmemerintahia
dianggapkhalifahperkasa,negarawanberwibawayangmampumemulihkankesatuankaum
Muslimin.
SetelahselesaipengangkatanbaiatdiMasjidDamaskuspada65Hijriyah,KhalifahAbdulMalik
binMarwannaikmimbardanmenyampaikanpidatosingkatnamuntegasyangdicatatsejraah.
Diantaraisipidatoituadalah,Akubukankhalifahyangsukamenyerahdanlemah,bukanjuga
seorangkhalifahyangsukaberunding,bukanjugaseorangkhalifahyangberakhlakrendah.
Siapayangnantiberkatabeginidengankepalanya,akankujawabbeginidenganpedangku.
Setelahiaturundarimimbar,sejaksaatituwibawanyadirasakanolehsegenaphadirin.Mereka
mendengarkanucapannyadenganrasahormatdankepatuhan.

Sekilas tentang kehidupan dan amalan Abdul Malik:


Setelah Abdul Malik rahimahullah berhasil menguasai Syam dan Mesir, maka terletak di
pundaknya beban untuk membangun kembali Daulah Umawiyyah yang kedua. Pada masa itu
kekuasaan di sebagian besar wilayah Islam berada di tangan Abdullah bin Az-Zubair . `Abdul
Malik berhasil memikul beban berat ini dan mampu merebut kekuasaan dari tangan `Abdullah
bin Az-Zubair radhiyallahu anhu kemudian membunuhnya. Sebagaimana pula mampu

menghadapi Rafidhah dan Khawarij dan melibas mereka dengan tebasan yang mematahkan pada
sejumlah medan pertempuran.
Sifat Abdul Malik dan upaya perbaikan yang diadakan:
Dia adalah orang yang pertama kali menyadur pembukuan dari bahasa Romawi dan Persia ke
dalam bahasa Arab. Pembukuan/ pengarsipan yang ada di Syam adalah dengan bahasa Romawi
(Yunani), sedangkan Iraq menggunakan bahasa Persia. Keduanya dialihbahasakan ke dalam
bahasa Arab pada masa pemerintahan Abdul Malik. Orang yang menerjemahkan dari bahasa
Romawi ke bahasa Arab adalah Abu Tsabit Al-Khanasi, sedangkan yang menerjemahkan dari
bahasa Persia ke bahasa Arab adalah Shalih bin Abdurrahman, sekretaris Al-Hajjaj Ats-Tsaqafi.
Apa yang diperbuat oleh Abdul Malik ini memberatkan orang-orang Persia sampai-sampai
mereka memberikan kepada Shalih uang sejumlah 1000 dirham dengan syarat ia tidak
melanjutkan tugas itu. Tetapi dia tidak memperdulikannya. Sebagian pembesar Persia
mengatakan kepadanya: Semoga Allah memutuskan keturunanmu di dunia sebagaimana
engkau memutuskan Persia.
`Abdul Malik adalah seorang yang dikenal dengan kokoh pendirian dan kemauannya. Dia
seorang yang pemberani, tidak mudah gamang dalam menghadapi banyak peristiwa walaupun
besar. Kejadian yang ada pada masanya sangat keras dan mencekam. Perpecahan dan
perselisihan senantiasa mengancam kerajaan dengan ancaman yang sangat berbahaya. Akan
tetapi dia selalu menangani urusannya dengan penuh hikmah dan akal yang cemerlang sehingga
keadaan menjadi tenang dan langit menjadi cerah. Kerajaan pun menjadi satu dan persatuan
terwujud. Seluruh pelosok negeri Islam di bawah satu bendera dan satu penguasa.
Keadaan ini menyerupai keadaan yang terjadi pada tahun persatuan (masa pemerintahan
Muawiyah bin Abu Sufyan). Jadilah Abdul Malik rahimahullah pendiri kedua Daulah
Umawiyyah.
JasajasaAbdulMalikbinMarwan
KeberhasilanAbdulMalikbinMarwanmempertahankankeutuhanwilayahkekuasaandinasti
baniUmayyah,membawadampakpositifbagikemajuandinastiini.Sebabkendalaatau
hambatanterpentingdidalamusahamempertahankandanmengembangkankekuasaannya,telah
dapatdiatasidenganbaik.Dengandemikian,mudahbaginyauntukmengeluarkankebijakan
politikuntukmembangunnegeri.
Selamamasapemerintahannya,khalifahAbdulMalikbinMarwanmelakukanbeberapaupaya
pembaharuanuntukmemperlancaradministrasipemerintahan.Diantarajasadanpembaharuan
yangdilakukanadalah:
1.MenjadikanBahasaArabmenjadibahasaresminegara
Kebijakaninidikeluarkankarenabahasayangdipakaiuntukkegiatanadministrasipemerintahan
didaerahtaklukanpadamasamasasebelumnya,bukanbahasaarab.Sepertidiketahuibahwa
padamasanabidanparasahabatdanmasamasaawaldinastibaniUmmayyahseluruhdokumen

yangberkaitandenganperikehidupandicatatdalambahasaArab.
SetelahbangsaPersia,SyiriadanMesirbergabungdalamkekuasaanpemerintahanIslam,
KhalifahUmarbinAlKhatabmempertahankandokumenyangberkaitandengannegeritersebut
tetapdicatatdalambahasamerekamasingmasing.Akibatnya,departemenkeaungannegeri
negeritersebutdikuasaiolehpribuminonmuslimyangmemahamibahasamereka.KetikaAbdul
MalikbinMarwanberkuasa,iamenghapuskanbahasamerekadanmenetapkanbahasaArab
sebagaibahasaresmipemerintahan,kebijakaninipertamakaliditerapkanbahasaresmi
pemerintahan.KebijakaninipertamakaliditerapkandiSyiriadanIrak,kemudianMesirdan
Persia.
Halsepadanjugamenyebutkanbahwa,ketikabahasaArabmenjadibahasapercakapanorang
orangnonArab,bahasaArabmendapatmasukanmasukankatabaru.Katakatabaruinidiambil
darikatakatawilayahyangditaklukkan.Sebagaicontoh,katakubahdanmenara.Kedua
katatersebutmasukkedalamkosakatabahasaArabketikaorangorangArabmelihatbangunan
bangunanitu.HalyanglebihmenariklagibahasaArabsendiriternyatamemilikikelenturan
menerimakosakatakatabaru.DengandemikianbahasaArabmenjadisangatkayadengan
kosakatadanistilah.
2.MenggantiMataUang
KebijakanlainyangdikelurkanabdulMalikbinMarwanadalahpenggantianmatauang.Ia
mengeluarkanmatauanglogamArab.Sebelumnya,padamasaNabiMuhammadsaw.,dan
KhalifahAbubakarmatauangyangdipakaisebagaialattukarataualatbayaradalahmatauang
romawidanpersia.Matauanginipadamasapemerintahansesudahnya,khususnyapadamasa
KhalifahUmarbinKhattabtelahbanyakyangrusak.
InilahsalahsatusebabmengapaAbdulMalikbinMarwanmelakukanpembaharuandalam
bidangmatauang.Iamengeluarkanjenismatauangbaruyangbisadibilangsebagaimatauang
resmipemerintahanIslam.Matauanginiterbuatdariemar(Dinar),perak(Dirham)dan
Perunggu(Falsataufuls).
Yaitu,matauangyangsatusisinyabertuliskankalimatLaailahaIllallahdansisilainnya
tertulisnamakhalifah.MatauangIslamyangbaruinimenghilangkansymbolisKristendan
Zoroaster.
Untukkepentinganitu,KhalifahAbdulMalikbinMarwanmendirikanpabrikpercetakanuangdi
Damaskus.
3.PembaharuanRagamTulisanBahasaArab
KebijakanAbdulmalikbinMarwanlainyaadalahpembaharuandalamragamtulisanbahasa
Arab.Halinidilakukankarenaberdasarkanpenilaiannyaterdapatduakelemahandidalambahasa
Arab.Pertama,bahasaarabhanyamengandunghurufkonsonan(hurufmati),yangdapat
diucapkandalambeberapabunyiVokal.Kenyataannyainimenyulitkanbagimasyarakatmuslim
yangbukanberasaldaribahasaArabdidalammemahamidanmengucapakanbahasaArab.
Kedua,adalahbeberapahurufarabmempunyaikesamaanbentuk,sepertiantarahuruf(dan(
danlainya.

HajjajbinYusufsalahseoranggubernurAbdulmalikyangmahirdidalamsenimenulisarab,
memperkenalkantandavokaldanmenerapkantandatandatitikuntukmembedakanbeberapa
hurufyangsamabentuknya.PembaharuanyangdilakukankhalifahAbdulMalikdanGubernur
HajjajbinYusufinimenjadikanbahasaArablebihsempurnadansekaligusmengihlangkan
kesulitanbagipembacaluasdikalangannonArab.
4.PembaharuanDalamBidangKeuangan
HinggapadamasapemerintahanAbdulMalik,umatIslamhanyaberkewajibkanmembayar
zakatdanbebasdarikharajdanjizyah.Halinimendorongorangnonmuslimmemelukagama
Islam.Dengancaraini,merekaterbebasdaripembayaranKharajdanjizyah.Setelahitu,mereka
meninggalkantanahpertaniannyagunamencarinafkahdikotakotabesarsebagaitentara.
Kenyataaninimenimbulkanmasalahbagiperekonomiannegara.Karenapadasatusisi
perpindahanagamamengakibatkanberkurangnyasumberpendapatannegaradarisektorpajak.
Padasisilain,bertambahnyamiliterIslamdarikelompokMawalimemerlukandanasubsidiyang
makinbesar.
Untukmengatasipermasalahanini,khalifahAbdulMalikmengembalikanbeberapamiliterIslam
kepadaprofesinyasemula,yaknisebagaipetanidanmenetapkankepadanyauntukmembayar
sejumlahkewajibanmerekasebelummerekamasukIslam,yaknisebesarbebanKharrajdan
Jizyah.
KeputusankhalifahAbdulMalikinitentusajaditentangkerasolehkelompokMawali.Karena
ketidakpuasanini,padaakhirnyamerekamenyokonggerakanpropogandaAbbasiyahuntuk
menggulingkankekuasaandinastiUmayyah.
5.PengembanganSistemPos
KetikaAbdulMalikberkuasa,iaberusahamengembangkansistemposyangtelahdibangunpada
masaMuayyahbinAbuSufyan.Sistemposinimenghubungkankotakotapropinsidengan
pemerintahanpusat.Parapetugasposmengendaraikudadalammenjalankantugasnya,
khususnyatugasmenyampaikaninformasipentingdaripemerintahanpusatkepemerintahan
propinsi.
SelainituKhalifahjugamendirikanbeberapakotabaru,diantarakotaterpentingadalahAl
WasithdiantararendahIrak.Pendidriankotainidimaksudkanuntukmengendalikan
kemungkinantimbulnyagerakanpengacaudiwilayahIrak.
6.MembentukMahkamahAgung
KebijakanlainyangmenjadijasapentingdaripeninggalanpemerintahanKhalifahAbdulMalik
adalahmendirikanlembagamahkamahAgung.Lembagainididirikanuntukmengadilipara
pejabattingginegarayangmelakukanpenyelewenganatautindakanyangmerugikanbangsadan
negaraataubertindaksewenangwenangterhadaprakyat.
7.MendirikanBangunanBangunanPenting
KeberhasilanlainyangmenjadijasadaripeninggalanKhalifahAbdulMalikadalahmenjadikan
bangunanbangunanpentingyangsangatdibutuhkandidalammemperlancarrodapemerintahan
dankekuasaanmilitterbaniUmayyah.
Padamasanya,telahdibangunpabrikpabriksenjatadanpabrikkapalperangdiTunisia.

MembangunKubahbaru(QubbahAlSakhra)diYerussalem.Yanghinggakinimasiterpelihara
denganbaikdanmasihutuh.
DemikianjasadanpeningggalanKhalifahAbdulMalikbinMarwanyangberkuasaselamalebih
kurang20tahun(6686H/685705M).Jasadanpeninggalaninikinimasihdapatdisaksikan
sebagaibagiandarimasakejayaanKhalifahabdulMalikbinMarwan,diantaranyaadalah:
penggunaanbahasaArabsecaramenyeluruhdiwilayahzajirahArabiyahdanbeberapanegaradi
AfrikaUtara.
Tanpajasadanusahanyaini,mungkinbahasaArabhanyasebagaibahasakomunikasidiantara
bangsaArab.TetapiuntukbangsanonArab,merekatidakmampumembacadanmempelajari
bahasaArab.KarenaterdapatbanyakkesamaanhurufyangadadalambahasaArab.Berkatjasa
danbantuangubernurHajjajbinYusufAlSaqafy,bahasaArablebihmudahdipahami.Sehingga
memudahkanbagipenggunabahasayanggberasaldarimasyarakatnonArab.
8.Kerajinan
KerajinanpadamasaAbdulMalikmulaidirintispembuatantirazatausemacambordiranyakni
capresmiyangdicetakpadapakaiankhalifahdanparapembesarpemerintahan.
9.MembangunSaranadanPrasarana
AbdulMalikjugamendirikanbangunansepertipabriksenjatadankapalperangdiTunisia.Ia
jugamembangunMasjidUmaratauQubbatushShakradiYerusalemdanmemperluasMasjidil
HaramdiMakkah.
Pembebasan wilayah
Perluasan wilayah (ekspansi) politik Islam diluar semenanjung Arabia yang terhenti dimasa
khalifah Ali, kini diteruskan oleh dinasti bani umayyah, terutama dimasa khalifah Abdul Malik
bin Marwan dan al-Walid bin Abdul Malik. Ekspansi pada masa ini terbagi kepada dua arah, ke
barat yang meliputi wilayah Afrika Utara, Spanyol dan Perancis. Dan ke timur yang meliputi
wilayah Asia Tengah dan India.
Pembebasan wilayah barat telah dimulai sejak masa pemerintahan Muawiyah. Ia mengutus
Uqbah bin Nafi untuk menaklukkan daerah-daerah Afrika utara yang telah lama dikuasai
romawi. Ia berhasil mengusai tunisia, dan di tahun 670 M. Ia menjadikan kota Qairuwan sebagai
ibu kota dan pusat kebudayaan Islam.
Namun, wilayah itu kemudian kembali dikuasai bangsa barbar, baru pada masa Abdul Malik bin
Marwan berhasil dikuasai kembali berkat pasukan yang dipimpin Hasan bin Numan. Setelah
Hasan meninggal pada 708 M, jabatan gubernur digantikan oleh panglima Musa bin Nusair. Ia
meluaskan kekuasaannya dengan menaklukkan Aljazair, Maroko, sampai ke pantai samudra
Atlantik. Ekspedesinya juga berhasil merebut pulau Majorka, Minorka, dan Ivoka
Pembebasan wilayah di zaman Umaiyah mencakup tiga front penting yaitu :
Pertama, front melawanbangsa Romawi di Asia kecil dengan sasaran utama pengepungan ke ibu
kota Konstantinopel, dan penyerangan ke pulau-pulau di Laut Tengah. Kedua, front Afrika Utara.
Selain menundukkan daerah hitam Afrika, pasukan muslim juga menyeberangi selat Gibraltar,

lalu masuk ke Spanyol. Ketiga, front timur menghadapi wilayah yang amat luas, sehingga
operasi ke jalur ini dibagi menjadi dua arah. Yang satu menuju utara ke daerah-daerah di
seberang sungai Jihun (Amu Dariyah). Sedangkan yang lainnya ke arah selatan menyusuru Sind,
wilayah india bagian barat
Pada masa pemerintahan Muawiyah diraih kemajuan besar dalam perluasan wilayah, meskipun
pada beberapa tempat masih bersifat rintisan. Peristiwa paling mencolok keberaniannya
mengepung kota Konstantinopel melalui suatu ekspedisi yang dipusatkan di kota pelabuhan
Dardanela, setelah terlebih dahulu menduduki pulau-pulau di Laut Tengah seperti Rodhes, Kreta,
Cyprus, Sicilia dan sebuah pulau yang bernama award, tidak jauh dari ibu kota Romawi Timur
itu. Di belahan timur, Muawiyah berhasil menaklukan Khurrasan sampai ke sungai Oxus dan
Afganistan.
Ekspansi ke timur yang telah dirintis oleh Muawiyah, lalu disempurnakan oleh khalifah Abdul
Malik bin Marwan. Dibawah komando Gubernur Irak Hajjaj ibn Yusuf, tentara kaum muslimin
menyeberangi sungai Ammu Darya dan menundukkan Balkh, Bukhara, Khawarizm, Fergana dan
Samarkand. Pasukan islam juga melalui Makran masuk ke Balukhistan, Sind dan Punjab sampai
ke Multan, pada waktu itu Islam menancapkan kakinya untuk pertama kalinya di bumi India.
Wafat
Dalamsejarah,AbdulMalikdikenaldenganAbdulMulukatauayahpararajaataukhalifah.
DijulukidemikiankarenakeempatanaknyasempatmenjadikhalifahBaniUmayyah
menggantikannya.MerekaituadalahWalid,Sulaiman,Yazid,danHisyam.AbdulMalikbin
MarwanmeninggalduniapadapertengahanbulanSyawwaltahun86Hijriyahdalamusia60
tahun.IameninggalkankaryabesarbagisejarahIslam.Masapemerintahannya21tahun,dan8
tahundarimasatersebutmenghadapisengketadenganKhalifahAbdullahibnZubair.
HikmahdariKekhalifahanAbdulMalikbinMarwan
BeberapahikmahyangdapatdiambildarikepemimpinanAbdulMalikBinMarwanadalah
sebagaiberikut:
1.Semangatjuangmempertahankansuatunegara/wilayah/sukudll.Sepertipadapenyelamatan
KekhalifahanUmayyahdarikehancuran
2.Memperhatikankelangsungan/kesejahteraanhiduporangbanyaksebagaicontoh;memperbaiki
fasilitasNegarayangbertujuanuntukmemakmurkanrakyat
3.MemudahkankitasemuauntukmembacasebuahKitaSucidenganmenyempurnakanmushaf
alQur`an
4.SelalubersemangatdalammenyebarkandanmenjagaagamaIslam
5.Selalubersikapadmitrifdalamberbagaihaltermasukhalhalpenting
6.Tidakmelakukansesuatuhaldengancaraemosionaldanbersikapadilsesamamanusia
sehinggatidakmemilikisikatpendendam(harussabar),sertamaumenerimakritikdariberbagai
pihalyangmembangun.

Anda mungkin juga menyukai