Jalan Sri Rejeki No 91 B Telp : (0351) 463173, 7705075 Fax : (0351) 467733
KOTA MADIUN
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AL HASANAH MADIUN
NOMOR : 009 / SK / RSIA.AH MN / XII / 2014
TENTANG
PEMBERLAKUAN PROGRAM TAHUN 2015
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AL HASANAH MADIUN
DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AL HASANAH MADIUN,
Menimbang
a. bahwa guna tercapai mutu pelayanan kesehatan bidang Kebidanan dan Kandungan
yang memenuhi standar yang telah ditetapkan sehingga tercapai Visi, Misi,
Falsafah dan Motto, maka perlu diberlakukan Program Tahun 2015 Rumah Sakit
Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
b. bahwa untuk maksud tersebut dalam diktum a, perlu ditetapkan Pemberlakuan
Program Tahun 2015 Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun oleh Direktur
Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
Mengingat
KOTA MADIUN
M E M U T U S K AN
1
Menetapkan
PERTAMA
:
:
Memberlakukan Program Tahun 2015 Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah
Madiun, dimana Program Pokok Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
meliputi :
a. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak
b. Peningkatan Sarana dan Prasarana
c. Pemeliharaan Sarana dan Prasarna
d. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
e. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
f.
KEDUA
Program Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun sebagaimana dimaksud
dalam diktum PERTAMA digunakan sebagai acuan tercapainya Mutu Pelayanan
Kesehatan Ibu dan Anak yang memenuhi standar yang telah ditetapkan sehingga
tercapai Visi, Misi, Falsafah dan Motto Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah
Madiun.
KETIGA
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila di kemudian hari terdapat
kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di
: MAD I U N
Pada tanggal
: 30 DESEMBER 2014
dr. PARISUKO
NIK. 044.01.06.10
DAFTAR ISI
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AL HASANAH MADIUN. 1
DAFTAR ISI .. 3
KATA PENGANTAR 4
BAB I
PENDAHULUAN 5
A. Sejarah 5
B. Latar Belakang ... 5
2
TUJUAN .. 7
A. Tujuan Umum 7
B. Tujuan Khusus 7
BAB III
BAB IV
15
15
BAB V
BAB VI
18
20
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah atas Kehadirat Allah SWT, Penyusunan buku
Program Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun Tahun 2015 telah diselesaikan dengan
baik. Hal ini tidak terlepas dari kerjasama antar pihak terkait baik dari jajaran manajerial maupun
fungsional Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
Buku Program Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun Tahun 2015 ini merupakan
rencana kerja jangka pendek yang dipergunakan sebagai pedoman dan kerangka acuan dalam
3
menjalankan kegiatan Pelayanan Kesehatan dibidang Kebidanan dan Kandungan dan Kesehatan
Anak di Lingkungan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
Kami berharap dengan dibuatnya Buku Program Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah
Madiun Tahun 2015 ini dapat menjadi landasan dalam mewujudkan Visi dan Misi Rumah Sakit Ibu
dan Anak Al Hasanah Madiun di masa yang akan datang, Amin.
dr. PARISUKO
NIK : 044.01.06.10
BAB I
PENDAHULUAN
A SEJARAH
Pada awal mulanya bangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
difungsikan sebagai bangunan untuk Bidan Praktek Swasta (BPS) pada tahun 1975. kemudian
pada tahun 2000 Perijinannya ditingkatkan manjadi Rumah Bersalin Al Hasanah Madiun dan
4
pada akhirnya pada Tahun 2004 Perijinannya ditingkatkan menjadi Rumah Sakit Bersalin Al
Hasanah Madiun. Pada Tahun 2014 ditingkatkan lagi menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak Al
Hasanah Kelas C Non Pendidikan berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor : HK.03.05 / I / 7906 / 2010.
Selanjutnya pada Tanggal 1 November 2011 diterbitkan Keputusan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia tentang Nomor Registrasi Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
dengan Nomor Kode : 3577052 serta lulus akreditasi tingkat dasar (lima pelayanan) pada
tanggal 04 Juni 2012, oleh karena itu dengan diterbitkannya Keputusan tentang Penetapan Kelas
Rumah Sakit dan Nomor Registrasi Rumah Sakit tersebut diatas menuntut Rumah Sakit Ibu dan
Anak Al Hasanah Madiun mengembangkan fungsinya guna mewujudkan tercapainya Visi dan
Misi Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
B LATAR BELAKANG
Dalam memberikan Pelayanan Kesehatan dibidang Kebidanan dan Kandungan Rumah
Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun berupaya untuk memberikan pelayanan yang bermutu
dan terjangkau guna turut serta meningkatkan derajat Kesehatan Ibu dan Anak yang ada di
wilayah Madiun.
Selaras dengan Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor : 11 Tahun 2005 tentang
Pelayanan Publik di Jawa Timur, Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun dalam
memberikan pelayanan kesehatan mengembangkan Kebijakan Pelayanan Prima yang mencakup
beberapa hal dibawah ini :
1
Peningkatan SDM yang ada dengan Program Pendidikan dan Pelatihan yang
bersinergi dengan Peningkatan kualitas dan kesejahteraan karyawan.
Dengan adanya Kebijakan Pelayanan Prima yang dikembangkan oleh Rumah Sakit Ibu
dan Anak Al Hasanah Madiun dalam memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat maka
Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah membuat Program Jangka Pendek Tahun 2015 yang
meliputi ::
1
VISI
Menurunkan Angka Kesakitan dan Kematian Ibu dan Anak melalui Pelayanan Medik Prima
yang berorientasi pada kepuasan pelanggan pada tahun 2020.
MISI
1
Meningkatkan sumber daya kesehatan dibidang pelayanan kesehatan ibu dan anak
BAB II
TUJUAN
A TUJUAN UMUM
Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
sehingga mampu memberikan Pelayanan Kesehatan dibidang Kebidanan dan Kandungan serta
Anak secara optimal, terjangkau, tepat, aman, nyaman dan transparan dengan tetap
memperhatikan dan menjunjung tinggi nilai sosial, profesi dan etik.
B TUJUAN KHUSUS
1. Pemberian Pelayanan Kesehatan yang Efisien dan Efektif yang meliputi : Pelayanan IGD,
Pelayanan Rawat Jalan, Pelayanan Rawat Inap, Pelayanan Farmasi, Pelayanan Laboratorium
dan Pelayanan Penunjang lainnya yang ada di Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah
Madiun.
2. Meningkatkan Profesionalisme SDM yang ada dengan Program Pendidikan dan Pelatihan
dalam upaya mendukung berlangsungnya Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit Ibu
dan Anak Al Hasanah Madiun yang dibarengi dengan peningkatan Kesejahteraan Karyawan.
3. Pemberian Pelayanan Prima kepada masyarakat dengan Pemberian Informasi tentang
Rumah Sakit secara lengkap dan transparan.
4. Pemberian Pelayanan Kegawat Daruratan Obstetri Ginekologi dan Anak.
5. Pemantapan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun sebagai Rumah Sakit Sayang
Ibu dan Rumah Sakit Sayang Bayi.
6. Pengembangan Pelayanan Khusus di Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
7. Meningkatkan fungsi fasilitas penunjang seperti : lahan parkir, ambulance, dan sarana lain
guna memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi masyarakat yang berkunjung di Rumah
Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
BAB III
KEGIATAN RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AL HASANAH TAHUN 2011
A CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Program Jangka Pendek Tahun 2015 Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
dikonsentrasikan pada program pengembangan Rumah Sakit yang meliputi : pengembangan
fisik (pembanguanan gedung yang merupakan kelanjutan dari proses pembangunan yang belum
tuntas pada tahun 2014 dan masih berlanjut hingga saat ini), pengembangan pelayanan
(Pelayanan IGD, Pelayanan Rawat Jalan, Pelayanan Rawat Inap, Pelayanan Farmasi, Pelayanan
Laboratorium dan Pelayanan Penunjang lainnya), dimana tujuan dari Program Pengembangan
ini adalah untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah
Madiun.
B MASALAH YANG DIHADAPI
Hal hal yang menjadi kendala dalam Program Jangka Pendek Tahun 2015 yang dihadapi
Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun antara lain :
.a Aspek SDM
Kurangnya Tenaga Medis dan SDM karyawan dianggap kurang berkualitas mengingat
beberapa karyawan merupakan karyawan baru yang merupakan lulusan baru yang belum
berpengalaman menggantikan karyawan lama yang dianggap lebih terlatih dan
berpengalaman yang keluar karena mengikuti PTT dan CPNS.
b. Aspek Sarana dan Prasarana :
1
Pengembangan fisik (pembangunan gedung) yang belum selesai mulai dari tahun
2014 hingga saat ini yang diperkirakan baru akan selesai pada tahun 2016.
Pengembangan sarana penunjang seperti lahan parkir yang saat ini belum memadai
dikarenakan lahan yang tersedia tidak seimbang dengan jumlah kendaraan
pengunjung yang parkir sehingga banyak kendaraan yang terpaksa parkir di
sepanjang ruas Jalan Bidara Madiun.
Sistem Pelayanan
Sistem pelayanan kepada pasien masih manual sehingga perlu dikembangkan sistem
yang lebih memudahkan kinerja petugas dengan sistem komputerisasi secara online
terutaa sistem komputerisasi Rekam Medis.
Sistem pemberian informasi tentang Rumah Sakit yang masih terbatas sehingga
perlu dibentuk suatu unit kerja atau tim khusus yang bertugas menangani tatalaksana
sistem pemberian informasi Rumah Sakit sehingga bisa diterima oleh masyarakat
luas memanfaatkan jaringan internet dengan membuat website maupun sosial media
seperti facebook, twiter, instagram dan lain-lain sebagai sarana informasi yang
menyajikan profil maupun kegiatan kegiatan yang ada di Rumah Sakit Ibu dan
Anak Al Hasanah Madiun
C ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
Dalam menyusun Alternatif Pemecahan Masalah, digunakan beberapa faktor pertimbangan /
antara lain :
1. Kemudahan dalam pelaksanaan
2. Efisiensi biaya
3. Kemampuan tenaga
4. Ketersediaan sarana
5. Sesuai kebijakan
Adapun faktor kunci keberhasilannya sebagai berikut :
1
Lingkungan Internal.
Faktor Pendorong / Kekuatan :
a. Adanya komitmen karyawan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun terhadap
Visi dan Misi, Persatuan dan Kesatuan serta Semangat dan Partisipasi.
b. Adanya pelayanan spesialistik yang lengkap dan berkembang.
c. Adanya rencana strategis dan program Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
d. Dukungan dari Yayasan Al Hasanah Madiun.
e. Adanya Kebijakan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
f. Hubungan kerja yang baik di internal rumah sakit serta antar unit di Rumah Sakit Ibu
dan Anak Al Hasanah Madiun.
Faktor Kelemahan :
a. Krisis dalam segala bidang yang dampaknya sampai saat ini masih dirasakan oleh
Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
b. Kurang memadainya peralatan medis yang dimiliki oleh Rumah Sakit Ibu dan Anak Al
Hasanah Madiun dalam menunjang pemberian pelayanan kesehatan dibidang kebidanan
dan kandungan dan anak kepada masyarakat.
c. Sistem informasi dan pemasaran yang masih terbatas dimana sifatnya hanya untuk
memenuhi keadaan sesaat.
d. Kurangnya jumlah tenaga paramedic dan medis yang tersedia karena beberapa tenaga
paramedis keluar mengikuti PTT dan CPNS.
e. Sarana fisik yang masih dalam proses pengembangan.
f. Komunikasi petugas dan pengertian terhadap pengetahuan yang masih kurang.
g. Keterampilan tenaga administrasi yang masih perlu ditingkatkan.
2
Lingkungan Eksternal
Faktor Peluang :
a. Masih realiable untuk dikembangkan
b. Harapan masyarakat dan dukungan rekan - rekan seprofesi yang tinggi. terhadap Rumah
Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
c. Rencana bantuan dana dari Yayasan Al Hasanah Madiun untuk membangun dan
pengadaan peralatan kedokteran.
Faktor Ancaman :
a. Persaingan Pelayanan Rumah Sakit, karena di wilayah kerja Madiun ada beberapa
Rumah Sakit Swasta.
b. Meningkatnya harga obat dan alat kesehatan.
c. Krisis ekonomi yang belum mambaik.
d. Pembangunan yang belum tuntas..
Kebijakan
a. Kebijakan Umum:
Kebijakan Umum Program Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun Tahun 2015
yaitu Kebijakan Pelayanan Prima dibidang kebidanan dan kandungan serta
pengembangan fisik dan pelayanan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
10
b. Kebijakan Operasional :
Kebijakan Operasional yang dilaksanakan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah
Madiun pada Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
operasional program Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun Tahun 2015 dijabarkan
dalam rencana strategis Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun yang meliputi :
dengan program kegiatan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasnah Madiun Tahun 2015
sebagai berikut :
SASARAN
UKURAN KINERJA
Terwujudnya Peningkatan
Pelayanan Yang Cepat dan
Tepat
Pemntapan Rumah Sakit
Sayang Ibu dan Rumah
Sakit Sayang Bayi
Peningkatan Kerjasam
Dengan Pihak Ketiga
Optimal, Terjangkau,
Tepat, Nyaman,
Aman, Transparan
2. Pengadaan Peralatan
Rumah Sakit
Tercukupinya peralatan
medis dan non medis seta
obat obatan / bahan habis
pakai.
Perbandingan nilai
sarana
3. Pembangunan dan
Perbaikan Sarana
Prasarana Rumah
Sakit
Pengembnagan banguanan
fisik Rumah Sakit :
Pemavingan lahan
parkir
Terwujudnya
pembangunan fisik
Ruang Anak dan
Dapur
Bangunan fisik
Rumah Sakit dan
sarana penunjang
dapat berfungsi
sesuai standar
Terwujudnya biaya
operasional Rumah Sakit
Terwujutnya penataan
administrasi, sarana
prasarana Rumah Sakit
Terwujudnya pemeliharaan
jaringan listrik dan air
Terwujudnya pemeliharaan
peralatan (medis / non
medis)
Terwujudnya pemeliharaan
gedung bangunan, alat-alat
rumah tangga, kendaraan
brmotor
Belanja Opersional
& Kesejahteraan
Pegawai cukup
Belanja
pemeliharaan cukup
4. Penyediaan Biaya
Operasional dan
Pemeliharaan
GOAL
I.
Pelayanan
Prima Bidang
Kesehatan Ibu
dan Anak
II. Pengembangan
pelayanan
medis dan
pelayanan non
medis
III.
Anggarana
tersedia
12
KEGIATAN
II. Manajemen
Pelayanan kesehatan
1. Pengkajian dan
Perumusan
Kebijakan
SASARAN
Standarisasi Pelayanan
Publik dan Persiapan
Akreditasi Versi 2012
Monitoring dan
Evaluasi
UKURAN KINERJA
Rumah Sakit
mempunyai Sertifikat
Akredetasi versi 2012
4 (Empat) Pelayanan
Laporan Tahunan
program Rumah Sakit
2. pengembagan
Sistem Perencanaan
dan Penganggaran,
3. Pengembangan
Sistem Informasi
Kesehatan
Kepuasan pelanggan
terhadap pelayanan yang
komprehensif
Indeks kepuasan
masyarakat
4. penelitian
pengembangan
bidang kesehatan
Terwujudnya kapabilitas
dan komitmen personal
Strategi Job
D III Meningkat S I
GOAL
I. Akreditasiver
si 2012
II. Peningkatan
sumber daya
manusia yang
professional
13
KEGIATAN
IV. Kesehatan lingkungan
1. Pengawasan Kualitas Air
dan Pengendalian
Dampak Lingkungan
SASARAN
Adnaya pengawasan
secara rutin
pengelolaan air bersih
dan air kotor
Pengawasan terhadap
kebisingan dan
kualitas udara
Pengawasan terhadap
sanitsi lingkungan
UKURAN KINERJA
V. Promosi Kesehatan /
Pemasaran
1. Pengembangan Program
Pemasaran Hubungan
Masyarakat dan
Informasi serta Edukasi
Terwujudnya promosi
dan pemasaran Rumah
Sakit sesuai dengan
aspek pasar
Angka Infeksi
nosokomial o
Kualitas sesuai
dengan baku mutu /
parameter :
*) air limbah
*) udara
*) kebisingan
Angka kuman < 350
koloni / m3 di ruang
operasi
Angka kuman < 700
koloni/m3 di ruang
perawatan
Bebas kuman
pathogen
GOAL
Pelayanan Prima
di Setiap Unit
Customer
Rentention
14
BAB IV
KEBUTUHAN SUMBER DAYA
Sumber Daya dibutuhkan untuk menunjang kegiatan pelayanan di Rumah Sakit Ibu dan
Anak Al Hasanah Madiun maka dalam rangka meningkatkan keterbatasan sumber daya, maka
dipertimbangkan penggunaan secara efektif dan efisien.
A
B
NO.
1.
A.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
B.
10.
C.
11.
12.
13.
(RP)
BELANNJA
PEGAWAI
RENCANA PENETAPAN
BELANJA
BELANJA
BARANG &
MODAL
JASA
JUMLAH
924.521.690
924.521.690
14.366.500
14.366.500
45.500.600
45.500.600
7.500.000
7.500.000
29.756.000
29.756.000
372.008.130
372.008.130
500.000.000
300.480.000
500.000.000
300.480.000
10.000.000
10.000.000
50.000.000
50.000.000
11.900.000
11.900.000
5.000.000
5.000.000
5.000.000
5.000.000
500.000.000
500.000.000
110.000.000
2.495.500.000
40.000.000
110.000.000
2.495.500.000
40.000.000
15
14.
15.
D.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
2.000.000
2.000.000
3.000.000
3.000.000
30.000.000
30.000.000
3.324.376.320
5.000.000
5.000.000
2.000.000
2.000.000
4.000.000
4.000.000
77.500.000
77.500.000
80.500.000
80.500.000
6.000.000
6.000.000
10.600.500
10.600.500
3.265.256.600
50.000.000
5.139.632.920
16
BAB V
SASARAN KEGIATAN RUMAH SAKIT
1. Peningkatan pelayanan IGD, Rawat Jalan, Rawat Inap, Farmasi dan Laboratorium.
2. Berfungsinya alur pelayanan sesuai standar pelayanan medis.
3. Terlaksananya pemantapan Sistem Informasi Rumah Sakit.
4. Peningkatan kualitas SDM dengan program pendidikan dan pelatihan serta disiplin pegawai.
5. Tercapainya Sertifikat Akreditasi Versi 2012 5 (Lima) Pelayanan Rumah Sakit Ibu dan Anak
Al Hasanah Madiun
6. Terpeliharanya keakuratan peralatan medis melalui kalibrasi setiap tahun
7. Tercukupinya peralatan medis dan non medis baik sebagai suku cadang ataupun pengganti
peralatan yang rusak.
8. Terpenuhinya logistik opersional Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun.
9. Terwujudnya penurunan angka kematian bayi target MDGS dari 35 per 1000 kelahiran
hidup menjadi 23 per 1000 kelahiran hidup (target Dinas Kesehatan kota Madiun).
10. Terwujudnya penurunan angka kematian ibu melahirkan target MDGS dari 102 per 100.000
kelahiran menjadi 70,50 per 100.000 kelahiran hidup.
17
BAB VI
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Adapun pelaksanaan kegiatan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun pada Tahun 2015
adalah sebagai berikut:
NO
I.
A.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
B.
10.
C.
11.
12.
13.
14.
15.
D.
16.
PROGRAM KEGIATAN
BEKANJA LANGSUNG
Gaji dan Tunjangan
Pegawai
BELANJA TIDAK
LANGSUNG
Program pelayanan
administrasi Perkantoran
Penyediaan jasa
komunikasi, sumber daya
air & listrik
Penyediaan jasa
pemeliharaan dan perijinan
kendaraan dinas /
operasional
Penyediaan
komponen
instalasi listrik penerangan
bangunan kantor
Penyediaan
biaya
opersional pelayanan /jaspel
Penyediaan jasa kantor
Peningkatan pelayanan
administrasi perkantoran
Pengadaan pakaian kerja
lapangan
Pendidikan dan pelatihan
formal
Pelatihan dan kursus tenaga
profesi baik medis ,para
medis di dalam / di luar RS
Program standarisasi
pelayanan kesehatan
Penyusunan standar
pelayanan kesehatan
Program pengadaan,
peningkatan sarana dan
prasarana RS
Pengadaan alat-alat
kesehatan
Pengadaan obat-obatan RS
Pengadaan perlengkapan
rumah tangga RS (dapur
ruang pasien, laundry,
ruang tunggu, dll)
Pengadaan bahan-bahan
logistik RS
Monitor, evaluasi dan
pelaporan
Program pemeliharaan
sarana dan prasarana RS
Pemeliharaan rutin / berkala
RS
TRIWULAN I
PELAKSANAAN KEGITAN
TRIWULAN II TRIWULAN III
TRIWULAN IV
18
17.
18.
19.
20.
21.
22.
19
BAB VII
HASIL DAN EVALUASI
PELAKSANAAN KEGIATAN TAHUN 2014
Hasil kegiatan dan hasil pembangunan tahun 2014 sebagai analisa tindak lanjut untuk
pembangunan di tahun 2015.
A. LINGKUNGAN STRATEGI YANG BERPENGARUH
1. Aspek Sarana dan Prasarana
a. Gedung :
Bangaunan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun terletak diatas tanah
seluas 2.250 m2 dengan luas bangunan seluruhnya 809 m2 meliputi :
Ruang Kantor
sudah beberapa kali dilakukan perbaikan karena banyak ruangan ruangan yang sudah
tidak memenuhi standar pelayanan yang ditentukan oleh kementerian Kesehatan, yang
sampai saat ini proses pembangunan gedung masih berjalan melanjutkan proses
pembangunan yang belum selesai pada tahun 2014 dan ditargetkan penyelesaiannya
pada tahun 2016.
b. Peralatan Medis
Pada umumnya peralatan medis dan penunjang medis yang dimiliki oleh Rumah
Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun merupakan bantuan Yayasan Al Hasanah
Madiun akan tetapi keberadaannya belum bisa mengimbangi tingkat pelayanan yang ada
di Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun, untuk itu pada Tahun 2015 Rumah
Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun mendapat bantuan dari Yayasan Al Hasanah
20
pelayanan
kesehatan
dibidang
kebidanan
dan
kandungan
serta
Anak sesuai standar pelayanan minimal Rumah Sakit dan mampu menjangkau sasaran
pelayanan yang tepat.
c. Fasilitas Pelayanan
Fasilitas Pelayanan yang tersedia di Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
meliputi :
Instalasi Gizi
8 TT
9 TT
20 TT
12 TT
Laparatomy set
2. Aspek Ketenagaan
a. Ketenagaan Rumah Sakit Ibu dan Anak Al Hasanah Madiun
21
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9.
10.
11.
12
JENIS TENAGA
Tenaga Medis
Paramedis Kebidanan
Farmasi
Kesehatan Masyarakat
Gizi
Keterampilan fisik
Keterampilan Medis
Non Medis
Laboratorium
Petugas Elektro Medis
Administrasi
Rekam Medis
JUMLAH
2013
9
23
3
1
17
3
1
1
1
59
2014
9
23
3
1
17
3
1
1
1
59
3. Aspek Pembiayaan
a. Penyerapan Anggaran Tahun 2014 (Januari-Desember)
NO.
1
2
URAIAN
Belanja Langsung
Belanja Tak Langsung
TOTAL
ALOKASI
(Rp)
992.600.000
68.921.690
561.521.690
REALISASI
(Rp)
992.600.000
68.921.690
561.521.690
%
100
100
100
Target Pendapatan
Murni (Rp.)
2.230.042.600
4.032.326.226
5.104.911.093
2009
2010
2011
Realisasai
(Rp)
1.328.932
3.415.586.522
5.080.586.121
%
60
85,38
99,52
Tahun
Irja
Irna
Total
1
2
3.
2009
2010
2011
4
2
3
8
7
7
12
9
10
Jenis Pelayanan
Patol
Fisio
H + By
3
5
4
1
6
2
2
5
3
Total
Ket
12
9
10
TAHUN 2012
1689
7483
9172
TAHUN 2013
2407
8040
10477
TAHUN 2014
2122
8686
10808
22
294
31
288
38
288
36
/hari
KEGIATAN
Persalianan
Kelahiran Hidup
Bayi Berat> 2500 gram
Bayi berat < 2500 garm
Kelahiran mati
Keguguran
Jumlah Sectio Caeser
TAHUN 2009
1628
1619
1610
9
9
32
288
TAHUN 2010
1526
1523
1466
57
3
35
239
TAHUN 2011
1385
1384
1358
26
1
32
287
KEGIATAN
Jumlah tempat tidur
Jumlah pasien yang dirawat
Jumlah pasien hidup
Jumlah pasien mati
Jumlah pasien mati < 48 jam
Jumlah pasien mati > 48 jam
Jumlah lama dirawat
Jumlah hari perawatan
Bed Accupancy Rate (BOR)
Turn Over Interval (TOI)
Bed Turn Over(TOI)
Average Length of Stay
(ALOS)
Gross Death Rete (GDR)
Net Death Rate (NDR)
TAHUN 2009
24
3277
3277
0
0
0
7130
6513
70,43%
2
0
4
TAHUN 2010
28
3082
3082
0
0
0
7118
6652
66%
2
0
4
TAHUN 2011
28
3006
3006
0
0
0
7087
7193
71%
3
0
2
02,25%
0
0%
0
0,32%
0
Data di atas menggambarkan pelayanan Rawat Inap di Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah
Madiun sebagai berikut :
a. Jumlah tempat tidur
Pada tahun 2010 ada penambahan 4 tempat tidur yaitu dari 24 TT.menjadi 28
TT. Jumlah tempat tidur yang ada disesuaikan dengan penataan sistem pelayanan
diruang rawat inap.
23
b. Tingkat pemanfaatan
Rata-rata BOR Tahun 2010 66%, sedang pada tahun 2011 terjadi kenaikan
sekitar 5% sehingga BOR menjadi 71% kenaikan ini dikarenakan adanya peningkatan
jumlah pasien dirawat inap baik rawat inap kelas maupun perawatan rawat inap kelas
khusus / VIP.
Rata - rata lama dirawat (ALOS) tetap dari 4 hari pada tahun 2009, tetap 4
hari tahun 2010 dan pada tahun 2011 juga tetap 4 hari, hal ini dipengaruhi oleh
persalinan normal yang rata rata tidak memerlukan rawat inap lebih dari 3 hari, hal
ini belum sesuai dengan angka ideal ALOS yaitu 6 - 9 hari, Namun dengan adanya
ALOS yang lebih pendek diharapkan akan terjadi effesiensi dan effektifitas dalam
pemanfaatan tempat tidur Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun.
Rata - rata hari tempat tidur kososng (TOI) pada tahun 2009 sebesar 2 hari,
tahun 2010 tetap sebesar 2 hari dan tahun 2011 menjadi 3 hari. Angka tersebut berada
pada tingkat efisiensi ideal yaitu 1 - 3 hari.
C. EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM TAHUN 2011
Hasil - hasil kegiatan yang telah dicapai :
1. Upaya Kesehatan Perorangan
a. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
Peningkatan pelayanan di unit pelayanan baik pelayanan IGD, Rawat Jalan, Rawat Inap,
Kamar Operasi, maupun pelayanan penunjang medis dan administrasi dengan layanan
cepat dan tepat sehingga pelanggan merasa puas. Kunjungan baru rawat jalan pada tahun
2009 sebesar 1689 orang / tahun sedangkan pada tahun 2010 dengan kunjungan sebesar
2407 orang / tahun (kenaikan 42,15%) tahun 2011 terjadi penurunan kunjungan baru
menjadi 2122 (sekitar 11,84% dari tahun 2010). Untuk total kunjungan baru dan
kunjungan lama tahun 2010 terjadi penurunan 7,4% (total : 8040) dari total kunjungan
tahun 2009 sebesar 7482. Untuk pelayanan operasi pada tahun 2009 sebesar 2 orang /
hari dan penurunan pada tahun 2010 dimana rata - rata jumlahnya mencapai 1 orang /
hari. Untuk kunjungan rawat darurat terjadi penurunan dibandingkan sebelumnya tahun
2009 : 7 orang hari, tahun 2010 : 5 orang / hari dan tahun 2011 : 5 orang / hari.
b. Pelaksanaan stok peralatan medis, obat dan alat habis pakai yang dilaksanakan pada
setiap unit pelayanan untuk mengontrol penggunaan peralatan tersebut agar lebih efisien.
c. Pemantauan kotak saran setiap hari, langsung dievaluasi lalu dibahas dalam rapat 1
minggu sekali untuk menampung masukan, saran dan kritik dari masyarakat dalam
upaya peningkatan mutu pelayanan Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun.
24
d. Upaya peningkatan gizi untuk mendukung manajemen gizi di Rumah Sakit Bersalin Al
Hasanah Madiun.
e. Penataan dan pengembangan penyebarluasan Informasi dengan Brosur / Leaflet Rumah
Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun.
2. Peningkatan Manajemen Pelayanan
a. Penyempurnaan Standar Prosedur Operasional (SPO)
b. Penyempurnaan Alur Pelayanan
c. Penataan Sistem Keuangan
d. Penataan Sumber Daya Manusia
e. Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Hasil 78,66%
3. Program Rutin
a. Pemeliharaan dan pengadaan alat :
Pemeliharaan fisik gedung untuk menigkatkan penampilan fisik dan meningkatkan
fungsi sarana dan prasarana Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun.
Pemenuhan bahan dan alat oprasional Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun.
Pemantauan dan pemeliharaan peralatan medis, non medis serta alat penunjang.
b. Peningkatan program Rumah Sakit Sayang Ibu dan Rumah Sakit Sayang Bayi
Pelayanan alat AMP bekerjasama dengan Dinas Kesehatan
D.
Konsultasi psikologi
4. Segmen Pasar Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak dari Tahun 2006 sampai dengan Tahun
2011.
NO
1
2
Segmen
Pasar
IRJA
IRNA
2006
2007
2008
2009
2010
13802
2230
16034
2011
10568
4704
15272
Rata 2 /
tahun
7,60
6,55
7,28
Trad
7,60
6,55
7,28
Naik
Naik
Naik
No
1
2
3
4
5
6
Segmen Pasar
Rawat Jalan
Rawat Ianap
USG
Laboratorium
Gizi
Gakin
Total
Segmen Pasar
Rawat Jalan
Rawat Ianap
USG
Laboratorium
Gizi
Gakin
Total
Jan
Peb
Maret April Mei Juni Juli
Agust Sept
926
861
933
862
943
836
034
768
776
462
406
480
311
411
309
380
265
296
131
140
157
148
153
199
184
200
208
74
73
82
69
72
61
63
53
68
68
82
83
88
62
86
92
70
75
1
0
2
1
0
2
0
1
0
1254 1395
1520 1362 1476 1470 1329 1164 1226
Okt
Nop
Des
JUMLAH
Rata-Rata/Bulan
1026
829
877
10568
881
470
403
411
4704
392
230
212
284
2246
187
64
58
76
814
68
83
59
82
930
78
2
0
0
9
1
1394 1125 1833
19271
1606
26
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa segmen pasar tertinggi (berdasarkan jenis
pelayanan yang diberikan) di Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun ditempati oleh
jenis pelayanan Rawat Jalan dengan tren kunjungan tiap bulannya meningkat. Sedangkan
peringkat kedua terdapat pada jenis pelayanan Rawat Ianap, peringkat ketiga dan keempat
ditempat oleh jenis pelayanan penunjang USG dan gizi
Data diatas menunjukkan dari tahun 2011 pelayanan Rawat Jalan, Rawat Inap
terjadi peningkatan hasil pelayanan seiring dengan adanya peningkatan sistem pelayanan
dan penambahan sarana prasarana, sedangkan untuk pelayanan penunjang medis yaitu
USG dan laboratorium terjadi peningkatan cakupan pelayanan, hal tersebut perlu adanya
dukungan peralatan yang canggih sehingga dibutuhkan pengembangan sarana pelayanan
dimasa mendatang.
27
BAB VIII
PENUTUP
Demikian Program Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun tahun 2013 ini disusun.
Keberhasilan program ini sangat bergantung pada motivasi, semangat dan kesadaran dari seluruh
karyawan Rumah Sakit terutama petugas pelaksana pelayanan dalam menjalankan kebijakan kebijakan yang berlaku di Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun.
Seiring dengan poerjalanan waktu, segenab bantuan dan perhatian dari Yayasan Al Hasanah
Madiun kami perlukan guna labih meningkatkan kuaitas pelayanan sehingga berdampak pada
peningkatan mutu pelayanan di Rumah Sakit Bersalin Al Hasanah Madiun.
dr. PARISUKO
NIK : 044.01.06.10
28