Oleh:
Ni Nyoman Widyastuti
G99152071
Residen
Pembimbing
dr. Zuhri
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Kasus Kecil Ilmu Penyakit Dalam dengan judul:
SEORANG WANITA 54 TAHUN DENGAN ABDOMINAL PAIN REGIO
HIPOCONDRIACA DEXTRA EC CHOLESISTITIS, DYSPEPSIA
FUNGSIONAL DD ORGANIK, CKD STAGE V, CHF NYHA II, HIPERTENSI
STAGE II, ANEMIA NORMOSITIK NORMOKROMIK, HIPERKALEMIA
SEDANG
Oleh:
Ni Nyoman Widyastuti
G99152071
STATUS PASIEN
I
ANAMNESIS
A Identitas penderita
Nama
: Ny. J
Umur
: 54 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama
: Islam
Alamat
: Wonogiri, Jawa Tengah
No RM
: 013528XX
Suku
: Jawa
Pekerjaan
Status
Tanggal Masuk
Tanggal Periksa
: Petani
: Menikah
: 2 November 2016
: 3 November 2016
B Data dasar
Auto anamnesis dan alloanamnesis dilakukan saat hari kedua
perawatan di Wing Melati 3 kamar 1 A RSUD Dr. Moewardi.
Keluhan utama:
Nyeri di ulu hati dan perut kanan atas sejak 3 hari sebelum masuk rumah
sakit.
Riwayat penyakit sekarang:
Pasien mengeluh nyeri di bagian ulu hati dan perut kanan atas sejak
3 hari SMRS. Nyeri dirasakan seperti tertusuk tusuk. Nyeri hilang timbul.
Bila makan makanan berlemak dan pedas pasien merasa perutnya terasa
sakit. Untuk mengurangi nyeri pasien minum obat mag. Pasien juga
mengeluh perut terasa panas dan menjalar sampai ke punggung. 2 tahun
yang lalu pasien juga megeluhkan nyeri di bagian ulu hati dan telah
diberi obat mag saat berobat namun pasien tidak bisa menjelaskan jenis
obat tersebut.
Pasien juga mengeluh mual dan muntah sejak 3 hari SMRS. Mual
dirasakan saat pasien hendak muntah. Muntah sebanyak 3 x dalam sehari
ketika pasien hendak makan. Muntah berupa lendir berwarna putih dan
kadang disertai sisa makanan. Volume muntah kira-kira gelas
belimbing. Adanya darah hitam saat muntah disangkal. Pasien juga
mengeluh demam selama 3 hari SMRS. Demam dirasakan sumer-sumer.
Demam dirasakan terus menerus dan berkurang saat pasien istirahat.
Pasien juga mengeluh sesak napas semenjak 2 tahun yang lalu yang
semakin memberat 3 hari SMRS. Sesak napas memberat saat pagi hari.
Sesak dirasakan saat aktivitas (berjalan 100 meter, menyapu, melakukan
aktivitas rumah tangga), terbangun malam hari karena sesak disangkal,
pasien masih nyaman tidur dengan 1 bantal. Sesak napas berkurang saat
istirahat. Penurunan berat badan pada pasien disangkal. Kadang pasien
merasa pusing. Pusing dirasakan akhir akhir ini semenjak 3 hari SMRS.
Pusing dirasakan saat beraktivitas dan berkurang saat istirahat. Pasien
juga merasa lemas. Lemas dirasakan di seluruh tubuh dan terus menerus.
Pasien mengatakan kesulitan untuk berkemih selama 3 bulan ini.
BAK biasanya hanya dua kali sehari sebanyak 1/2 gelas belimbing
berwarna kuning pekat, tidak bercampur darah. Nyeri saat berkemih
disangkal. BAB 1x dalam sehari dengan feses padat berwarna kuning,
tidak bercampur darah dan lendir.
Riwayat penyakit dahulu :
Penyakit
Riwayat Mondok
Riwayat DM
Riwayat Hipertensi
Riwayat sakit liver
Riwayat hepatitis
Riwayat sakit ginjal
Riwayat sakit paru
Riwayat sakit mag
Riwayat ISK
Riwayat pemakaian
obat-obatan
Riwayat alergi
Keterangan
2 tahun yang lalu dengan keluhan batuk dan
sesak napas di RS Batu Retno
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
(+)
Disangkal
Pasien meminum obat mag selama 2 tahun
Disangkal
Keterangan
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
54
th
Keterangan :
: Pasien
Riwayat kebiasaan
Makan
Merokok
Alkohol
Olahraga
olahraga
Pasien rutin minum obat mag selama 2 tahun
obat
Riwayat gizi
Sebelum sakit pasien makan 3 kali atau hanya 2 kali sehari. Porsi
untuk sekali makan 10 sendok makan dengan nasi, lauk pauk, dan sayur.
Riwayat sosial ekonomi
Pasien seorang petani. Pasien tinggal serumah dengan suaminya.
Pasien berobat menggunakan fasilitas BPJS.
Anamnesis Sistemik
Keluhan utama : Nyeri ulu hati dan perut kanan bagian atas
Kulit
: Kuning (-), kering (+), pucat (+), menebal (-), gatal
Kepala
Mata
Hidung
(-/-)
: Tersumbat (-), keluar darah (-), keluar lendir atau air
Telinga
Mulut
Leher
Tenggorokan
(-)
: Leher kaku (-)
: Rasa kering dan gatal (-), nyeri telan (-), sakit
Sistem muskuloskeletal : Lemas (-), kaku sendi (-), nyeri sendi (-),
bengkak sendi (-), nyeri (-), kaku otot (-), kejang (-),
leher cengeng (-)
Sistem genitouterina
: BAK sedikit (+), nyeri saat BAK (-), panas
saat BAK (-), sering buang air kecil (-), air kencing
kuning pekat (+), BAK darah (-), nanah (-), berpasir
(-), anyang-anyangan (-), sering menahan kencing (-),
rasa pegal di pinggang, rasa gatal pada saluran kencing
(-), rasa gatal pada alat kelamin (-), kencing nanah (-).
Ekstremitas :
Atas
Bawah
II PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan fisik dilakukan tanggal 3 November 2016 dengan hasil sebagai
berikut:
1 Keadaan umum
Tampak sakit sedang, lemah, compos mentis, GCS E4V5M6, kesan gizi
2
cukup
Tanda vital
a Tensi
b Nadi
c Frekuensi nafas
d Suhu
e VAS
Status gizi
a Berat badan
b Tinggi badan
c IMT
d Kesan
4 Kulit :
: 160/98 mmHg
: 111 kali /menit
: 26 kali /menit
: 37,20C
:2
: 52 kg
: 150
cm
: 23.1
kg/m2
: Normoweight
Kulit berwarna coklat, turgor menurun (-),
5 Kepala
abdominothorakal,
sela
iga
melebar(-),
Inspeksi
:
Ictus kordis tidak tampak
Palpasi :
Ictus kordis tidak kuat angkat
Perkusi :
Batas jantung kanan atas: SIC II linea sternalis dextra
Batas jantung kanan bawah: SIC IV linea parasternalis
dekstra
Batas jantung kiri atas: SIC II linea sternalis sinistra
Batas jantung kiri bawah: SIC VI linea midclavicularis
sinistra
Kesan: Batas jantung melebar ke kaudo lateral
Auskultasi
:
Bunyi jantung
intensitas normal, reguler, gallop (-).
13 Pulmo
a Depan
Inspeksi
I-II
murni,
- Statis
dada
: Simetris
: Pergerakan dinding dada kanan
Perkusi
- Kanan
pada
SIC
linea
medioclavicularis sinistra
Auskultasi
- Kanan
Belakang
Inspeksi
- Statis
Normochest,
simetris,
kanan=kiri,
sela
: Simetris
iga
tidak
- Dinamis
Auskultasi
- Kanan
Suara
dasar
Inspeksi
_
+
14 Ekstremitas
Akral dingin
Oedem
Superior Ka/Ki
Inferior Ka/Ki
B Laboratorium darah
Tanggal: 2 November 2016
Pemeriksaan
Hasil
Satuan
Rujukan
Hemoglobin
4.8
g/dL
13,5 - 17.5
Hematokrit
15
33 45
Leukosit
6.4
ribu/l
4,5 11.0
Trombosit
265
ribu/l
150 450
Eritrosit
1.61
juta/l
4.50 5.90
MCV
91.4
/um
80.0-96.0
MCH
29.8
Pg
28.0-33.0
MCHC
32.7
g/dl
33.0-36.0
RDW
13.2
11.6-14.6
MPV
8.5
Fl
7.2-11.1
PDW
16
25-65
Eosinofil
7.40
0.00 4.00
Basofil
0.70
0.00 2.00
Neutrofil
65.30
55.00 80.00
Limfosit
24.40
22.00 44.00
Monosit
2.20
0.00 7.00
100
mg/dl
60 140
SGOT
13
u/l
<35
SGPT
18
u/l
<45
Albumin
3.6
g/dl
3.5 5.2
Creatinine
18.7
mg/dl
0.9 13
Ureum
251
mg/dl
< 50
EGFR
2.82
ml/menit
Natrium darah
135
mmol/L
132 146
Kalium darah
6.2
mmol/L
3.7 5.4
kalsium darah
1.17
mmol/L
1.17-1.29
HbsAg
Nonreactive
Nonreactive
Hasil
Satuan
MAKROSKOPIS
Warna
Kejernihan
Yellow
Clear
KIMIA URIN
Rujukan
Berat Jenis
PH
1.010
1.015 1.025
6.0
4.5 8.0
Leukosit
Negative
Nitrit
Negative
u/l
Negative
Negative
Protein
300
mg/dl
Negative
Glukosa
Normal
mg/dl
Normal
Keton
Negative
mg/dl
Negative
Urobilinogen
Normal
mg/dl
Normal
Bilirubin
Negative
mg/dl
Negative
Eritrosit
0.06
mg/dl
Negative
MIKROSKOPIS
Eritrosit
2-5
/L
0 8.7
Leukosit
0-1
/LPB
0 12
EPITEL
Epitel Skuamous
1-2
/LPB
Negative
Epitel Transisional
/LPB
Negative
Epitel Bulat
/LPB
Negative
SILINDER
Hyline
/LPK
03
Granulated
/LPK
Negative
Kesan : Cardiomegaly
E Foto Abdomen
Tanggal : 2 November 201
Kesimpulan :
1. Chronic Kidney Disease Bilateral dengan hidronefrosis ringan
kanan
2. Cholecystisis
3. Hepar/Lien/Pankreas tak tampak kelainan
IV
RESUME
Keluhan utama
Nyeri di ulu hati dan perut kanan bagian atas sejak 3 hari SMRS
Anamnesis:
Pasien mengeluh nyeri di bagian ulu hati dan perut bagian
kanan atas sejak 3 hari SMRS. Nyeri dirasakan seperti tertusuk
tusuk. Nyeri hilang timbul. Bila makan makanan berlemak dan
pedas pasien merasa perutnya terasa sakit. Untuk mengurangi
nyeri pasien minum obat mag.
Pasien juga mengeluh mual dan muntah sejak 3 hari
SMRS. Mual dirasakan saat pasien hendak muntah. Muntah
sebanyak 3 x dalam sehari ketika pasien hendak makan. Muntah
berupa lendir berwarna putih dan kadang disertai sisa makanan.
Volume muntah kira-kira gelas belimbing.
Pasien juga mengeluh demam selama 3 hari SMRS.
Demam dirasakan sumer-sumer. Demam dirasakan terus
menerus dan berkurang saat pasien istirahat.
Pasien juga mengeluh sesak napas semenjak 2 tahun yang
lalu yang semakin memberat 3 hari SMRS. Sesak napas
memberat saat pagi hari. Sesak dirasakan saat aktivitas (berjalan
100 meter, menyapu, melakukan aktivitas rumah tangga).
Kadang pasien terasa pusing. Pusing dirasakan akhir akhir ini
semjak 3 hari SMRS. Pusing dirasakan saat beraktivitas dan
berkurang saat istirahat.
Pasien mengatakan kesulitan untuk berkemih. BAK
biasanya hanya dua perhari sebanyak 1/2 gelas belimbing
berwarna kuning pekat, tidak bercampur darah.
3
Pemeriksaan fisik:
KU tampak sakit sedang, lemah, CM GCS E4V5M6 kesan gizi
cukup. TD 160/98 mmHg, nadi 111 kali /menit, rr 20 kali /menit,
suhu 37,20C, VAS 2 di perut tengah atas. Konjungtiva pucat (+/+)
kulit kering (+) Mukosa mulut kering (+/+), JVP R+ 3 , nyeri tekan
ulu hati dan regio hipochondriaca dextra (+), batas jantung melabar
CKD stage V
CHF NYHA II
Hipertensi stage II
Hiperkalemia sedang
No
Diagnosis
1.
Pengkajian
RencanaAwa
(Assesment)
l diagnosis
Abdominal pain
Anamnesis:
regio
RPS:
hipochondriaca
dextra ec
cholesistitis
RencanaTerapi
Be
Pe
ult
ur
rest
di
kanan atas (+ )
da
tid
be
ra
ak
da
makanan berlemak
tot
al
Pemeriksaan fisik:
Palpasi : Nyeri tekan (+)
Murphy sign (+)
Inf
us
Pemeriksaan penunjang
Na
USG :
Cl
cholesistitis
0,9
%
16
tp
m
mi
kro
Inj
Me
tro
nid
azo
le
50
mg
/8
ja
m
PC
T
3x
50
0m
g
(pr
n)
2.
Dyspesia
Anamnesis:
EGD
02 2lpm
Pe
Diet lunak
1700kkal
di
fungsional dd
organik
Mual, muntah
0,9% 16
riwayat mag
tpm mikro
Pemeriksaan fisik:
Infus NaCl
Inj Omeprazole
40mg/12 jam
be
da
hati
Inj
Metoclopramid
10 mg/8 jam
CKD stage V
Anamnesis:
AGD
Sucralfat 3x1
Bed rest
Lemas.
Sulit BAK selama 3 bulan
tidak total
Diet lunak
di
1700kkal
be
Infus NaCl
da
0,9% 16
pekat
tpm mikro
Pemeriksaan lab:
Ur 251
Cr 18.7
EGFR 2.82
Pe
CaCO3 3x1
Asam folat 1x
800mg
HD
Furosemid
Pe
20mg/8 jam
ten
Captopril 3x
ko
Eritrosit 0.8
Pemeriksaan penunjang:
USG abdomen
Chronic Kidne Disease
Bilateral dengan
hidronefrosis ringan kanan
CHF NYHA II
Anamnesis:
Sesak napas saat aktivitas
sedang (berjalan 100 meter,
menyapu, melakukan
aktivitas rumah tangga
Pemeriksaan Fisik:
JVP R+3 cm
Echo
AGD
25mg
Hipertensi Stage
II
Usg
doppler
Furosemid
Pe
20mg/8 jam
ten
Captopril 3x
ko
25mg
Pemeriksaan Fisik:
6
Anemia
TD =160/98
Anamnesis:
GDT,SI,TI
Transfusi PRC 2
Pe
BC,
ten
normokromik
normositik ec
Pemeriksaan fisik :
transferrin,f
penyakit kronis
erritin,
dd defisiensi besi
Pemeriksaan Penunjang:
retikulosit
Transfusi PRC 3
kolf on HD
HB = 4.8
MCV: :91.4
7
Hiperkalemia
MCH :29.8
Pemeriksaan lab :
sedang
K = 6.2